Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mauludy Hadiani

NIM : 151910113011

Kelompok :1

Tema : Pancasila sebagai Kajian Sejarah Bangsa 2

1. Kasus
Dalam sejarah Indonesia,selalu ada upaya mengganti Pancasila dengan ideologi
lain,tetapi belum sedrastis ini di mana upaya itu berlangsung secara kasat mata.

Pertanyaan :
- Mengapa di jaman ini masih terdapat ancaman untuk mengganti Pancasila
meskipun Pancasila mengandung nilai nilai luhur yang berasal dari bangsa
Indonesia ?

Jawaban :

Karena pada nyatanya saat ini Indonesia sedang dijajah, secara tidak sadar masyarakat
Indonesia telah dipengaruhi oleh ideologi - ideologi bangsa lain. Mereka telah terlena oleh
teknologi - teknologi modern yg pada dasarnya adalah alat sebagai masuknya ideologi -
ideologi bangsa lain. Secara tidak sadar mereka mengikuti ajaran pada ideologi bangsa lain,
budaya bangsa lain, paham radikalisme yang mengakibatkan lunturnya nilai - nilai pancasila.
Setelah mengikuti bisa saja mereka menganggap bahwa ideologi terebut lebih baik daripada
pancasila dan akhirnya mereka punya keinginan untuk mengganti ideologi tersebut. Hal
tersebut mungkin saja terjadi karena saat ini ideologi komunis sudah masuk di Indonesia. Hal
ini terjadi karena masyarakat indonesia tidak menanamkan nilai - nilai pancasila dalam
kehidupannya. Teknologi harusnya dimanfaatkan sebaik - baiknya, bukan disalahgunakan, filter
mana yang harus diambil dan mana yang harus dibuang.

2. Kasus
Menurut pakar hukum tata Negara Refly Harun,generasi muda Indonesia mulai
jarang membicarakan Pancasila.

Pertanyaan :
- Faktor apa saja yang menyebabkan hal tersebut ?

Jawaban :

Banyak diantara mereka menganggap bahwa pancasila kurang ngetrend, bahkan ada yang
tidak hafal pancasila. Menurut saya hal ini terjadi karena pancasila kurang disosialisasikan pada
masyarakat. Bagaimana cara menyebarluaskan paham pancasila? Mudah saja sebenarnya,
media informasi sudah sangat banyak, salah satunya tv. Harusnya berita yang disajikan adalah
tentang pentingnya pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, bukan malah berita tidak jelas
seperti perceraian, pertengkaran, dsb. Ada yang bilang bahwa Youtube lebih dari tv, nah
mengapa konten di yutub tidak dibuat untuk menyebarkan paham pancasila, yang ngetrend
malah prank, haul shopee, mukbang. Jadi menurut saya generasi muda tidak membicarakan
pancasila karena kurangnya sosialisasi atau penyebaran paham pancasila pada media yang
menarik.

3. Kasus
BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila) mendorong agar Pancasila
dimasukkan dalam kurikulum pendidikan (sindonews.com 19 agt 2019)

Pertanyaan :
- Mengapa hal tersebut dipandang perlu dilakukan ?
- Apa usul saudara terhadap bentuk pendidikan pancasila kurikulumnya ?

Jawaban :

pendidikan adalah wadah membentuk karakter seseorang, baik pendidikan dalam keluarga
maupun sekolah. Lalu bagaimana jika pancasila dimasukkan dalam kurikulum pendidikan, saya
sangat setuju karena pancasila merupakan dasar negara, dimana setiap semua undang -
undang serta kegiatan bermasyarakat dan bernegara dilakukan berdasarkan pancasila.
Menurut saya pancasila sangat perlu dimasukkan dalam kurikulum pendidikan. Karena
membentuk karakteristik seseorang berdasarkan pancasila akan menghasilkan moral yang
baik, rasa nasionalisme yang baik, serta nantinya akan mewujudkan tujuan bangsa sesuai
pancasila.

Usul saya bentuk pendidikan pancasila disesuaikan dengan jenjang pendidikannya.


a. TK, pada masa ini anak - anak lebih senang bermain, maka sistem pengajaran nilai - nilai
pancasila harus juga dengan cara bermain misalnya mengajarkan pancasila sila persatuan
indonesia dengan cara sederhana membuat permainan yang menumbuhkan rasa persatuan
seperti membuat sebuah karya tangan bersama sama.

b. SD, pada masa ini anak sudah mulai fasih membaca, maka sistem pengajaran yang tepat
adalah diajak menghafal pancasila bersama - sama disertai gambarnya agar lebih menarik

c. SMP dan SMA, pada usia ini mereka sudah bisa memahami dan menalar, sistem yang tepat
adalah pengamatan sosial mengenai nilai - nilai Pancasila melalui gambar yang disajikan oleh
guru, kemudian didiskusikan bersama.

d. Pergururuan Tinggi, sistem yang menyenangkan adalah belajar di luar ruangan, lebih pada
pengamatan sosial mengenai nilai - nilai pancasila dan pelaksaannya tiap masing - masing
mahasiswa, mahasiswa terjun langsung ke lapangan mengamati apa yang terjadi pada negsri
ini, setelah itu hasilnya dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok.

Anda mungkin juga menyukai