Anda di halaman 1dari 5

Kata fiqih( ‫ )ﻓﻘﮫ‬secara bahasa punya dua makna.

Makna pertama adalah al-fahmu


al-mujarrad (‫ )اﻟﻔﮭﻢ اﻟﻤﺠﺮّد‬, yang artinya adalah mengerti secara langsung atau sekedar
mengerti saja. Makna yang kedua adalah al-fahmu ad-daqiq ( ‫ )اﻟﻔﮭﻢ اﻟﺪﻗﯿﻖ‬yang artinya
adalah mengerti atau memahami secara mendalam dan lebih luas. Makna yang
kedua adalah al-fahmu ad-daqiq ( ‫ )اﻟﻔﮭﻢ اﻟﺪﻗﯿﻖ‬yang artinya adalah mengerti atau
memahami secara mendalam dan lebih luas.
Sedangkan secara istilah, para ulama mempunyai definisi yang berbeda-berbeda
mengenai definisi kata fiqih itu sendiri. Ada definisi yang lebih mencakup ruang
lingkup istilah fiqih yang mashur dikalangan para ulama, yakni :
‫العم با الحكام الشرعيه العملية المكتسب من ادلتها التفصيلية‬
”Ilmu yang membahas hukum-hukum syariat bidang amaliyah (perbuatan nyata)
yang diambil dari dalil-dalil secara rinci”.
Dari pengertian di atas, dapat kita pahami bahwa fiqih merupakan ilmu yang
membahas , meneliti, dan mengkaji hukum-hukum syariah yang masih bersifat
implisit yang berhubungan dengan aktivitas manusia. Karena perkembangan dan
kemajuan zaman dari waktu ke waktu semakin pesat , maka persoalan yang akan
timbulpun akan berbeda. Oleh karena itu, bilah ada persoalan yang tidak ditemukan
jawabannya didalil tekstual, maka diperlukanlah fiqih untuk menemukan jawaban
dan landasan hukum terkait persoalan tersebut.
Menurut bahasa atau etimologi, syariah (‫ (الشريعه‬adalah jalan yang menuju ke
sumber mata air. Adapun syariah menurut istilah atau terminologi, yang saya kutip
dari Mahmud Syaltut adalah :
‫الشريعه هي النظم التي شرعهاهللا اوشرع اصولهالياخداالنسان بها نفسه في عال قته بربه وعال فته با خيه المسلم و عال فته با خيه‬
‫االنسان وعال با لكون وعال با لحيا ة‬
“Syariat adalah peraturan yang disyariatkan asas-asanya oleh Allah swt. untuk
digunakan oleh manusia dalam membangun hubungan dengan Tuhannya, kaum
muslimin, umat lainnya dan dengan alam semesta serta kehidupannya”.
Dari pengertian diatas dapat kita pahami bahwa syariah atau syariat adalah
hukum-hukum atau peraturan-peraturan Allah yang telah ditetapkan untuk
hambah-hambah-Nya atau manusia terkait masalah ibadah, aqidah, akhlak, maupun
muamalah, agar terciptanya kemaslahatan manusia dalam menata kehidupannya
dan meminimalisir apa yang mungkin menjadi mudharat bagi dirinya. Karena tidak
semua dalil itu bersifat qathi (pasti), maka dalil yang bersifat zhanni perlu dilakukan
pembahasan, penelitian, dan pengkajian yang mendalam melalui dalil-dalil yang
terperinci agar sesuai dengan apa yang diridhoi atau dikehendaki Allah SWT. hasil
dari pembahasan, penelitian, dan pengkajian itulah yang kemudian dituangkan
dalam bentuk ketentuan yang sering kita dengar atau yang kita pelajari yaitu fiqih.
Dengan demikian, kita simpulkan bahwa fiqih adalah hasil dari penjelasan terhadap
syariah itu sendiri.
Istilah hukum islam berasal dari dua kata dasar yaitu hukum dan islam.
Hukum berasal dari bahasa Arab al-hukm yang merupakan isim mashdar dari
fi’il (kata kerja) ‫يحكم‬-‫ حكم‬yang berarti putusan, ketetapan, kekuasaan atau
pemerintahan. Bilah kata hukum tersebut duhubungkan dengan kata islam,
maka dapat diartikan bahwa hukum islam adalah seperangkat peraturan atau
norma-norma yang bersumber dari Allah SWT . dan Nabi Muhammad SAW.
untuk mengatur tingkah laku manusia. Dan dapat kita simpulkan bahwa
hukum islam mempunyai dua landasan hukum yaitu syariat dan fiqih. Yang
mana syariah adalah berasal dari al quran dan sunnah. Sedangkan fiqih adalah
hasil-hasil ijtihad yang dilakukan oleh para mujtahid dari dalil-dalil terperinci.

Anda mungkin juga menyukai