Anda di halaman 1dari 30

PENGERTIAN DAN HAKEKAT

HUKUM ISLAM

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Pengertian Hukum Islam, Syariah, dan
1 Fiqh

Ciri-ciri Hukum Islam


2

Ruang Lingkup Hukum Islam


3
Pengertian Hukum Islam,
Syariah, dan Fiqh
Pengertian Hukum Islam
PENGERTIAN TENTANG “HUKUM”

Kata hukum secara etimologi berasal dari akar kata bahasa Arab, yaitu Al Hukm Hakama  yahkumu.

Selain itu Al Hukm merupakan bentuk mufrad (tunggal) dan bentuk jamaknya adalah Al-Ahkam.

Berdasarkan akar kata tersebut, melahirkan kata Al-Hikmah yang artinya kebijaksanaan. Maksudnya,
orang yang memahami hukum lalu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-harinya dianggap
sebagai orang bijaksana.

Hakama dapat melahirkan kata “hikmatun” yang artinya kendali atau kekangan kuda, maksudnya
hukum dapat mengendalikan atau mengekang seseorang dari hal-hal yang sebenarnya dilarang
oleh agama. Ahmad Munif Suratmaputra, dalam Zainuddin, Hukum Islam, Pengantar Ilmu Hukum
Islam di Indoensia, Sinar Grafika, Jakarta, 2006, hlm 1.
PENGERTIAN TENTANG “HUKUM”

Abu Al-Husain Ahmad bin Faris mengemukakan sebagaimana


dikutip oleh H. Hamka Haq: Kata hukum yang berakar kata Hakama
/‫ حكم‬mengandung makna mencegah atau menolak, yaitu mencegah
ketidakadilan, mencegah kezaliman, mencegah penganiayaan dan
menolak bentuk kemafsadatan lainnya.

Al-Fayumi menyebutkan hakama bermakna qodlo dan


fashola, yaitu bermakna memutuskan, menetapkan dan
menyelesaikan masalah (Al-Fayumi, 1950: 145).
Memahami Istilah Hukum Islam
Hukum Islam merupakan istilah khas di Indonesia, sebagai
terjemahan dari al-fiqh al-Islamy atau dalam keadaan konteks
tertentu dari as-syariah al-Islamy.

Istilah ini dalam wacana ahli hukum


Barat disebut Islamic Law.

Dalam Alquran dan Sunah, istilah al-hukm Al Islami tidak


ditemukan. Namun, yang digunakan adalah kata syariat
Islam, yang kemudian dalam penjabarannya disebut istilah
ISTILAH-
figh:
ISTILAH
‫اثبات شيء على اوفقيه عنه‬ HUKUM
(Menetapkan sesuatu atas sesuatu atau meniadakan ISLAM
sesuatu daripadanya: Abdul Hamid Hakim 1972:10)
Dalam perkembangan ilmu ushl figh/fiqh yang demikian pesat, para ulama Ushl
Fiqh telah menetapkan definisi hukum Islam secara terminologi, di antaranya yang
dikemukakan oleh Al-Baidhawi dan Abu Zahra sebagai berikut.

1. Al-Baidhawi

‫خطاب هللا المتلق باءفعال المكلفين باالءقتضاء او تخيير او الوضع‬


Artinya: Firman Allah yang berhubungan dengan perbuatan mukallaf, baik berupa
tuntutan, pilihan, maupun bersifat wadl 'iy

2. Muhammad Abu Zahrah

‫خطاب هللا المتعلق باءفعال المكلفين طلبا اوتخييرا او وضعا‬


Artinya: Khithab (titah) Allah yang berhubungan dengan perbuatan orang mukallaf
yang bersifat memerintahkan terwujudnya kemaslahatan dan mencegah terjadinya
kejahatan, baik titah itu mengandung tuntutan (perintah dan larangan) atau semata-
mata menerangkan pilihan (kebolehan memilih) atau menjadikan sesuatu sebagai
sebab, syarat atau penghalang terhadap sesuatu hukum
Hukum Islam vs Syariat Islam

Penyebutan hukum Islam


sering dipakai sebagai ter
-jemahan dari syariat Hal ini dikarenakan
Islam atau fiqh Islam.
Kajian syariat Islam meliputi aspek i'tiqadiyah
/keyakinan, khuluqiyah/ahlaq, dan 'amal
syar'iyah/perbuatan. Sebaliknya bila hukum
Islam menjadi terjemahan dari Figh Islam,
maka hukum Islam termasuk bidang kajian
Apabila syariat Islam
ijtihadi (ijitihad/penemuan hukum) yang
diterjemahkan sebagai
hukum Islam (hukum in bersifat dzonni /tidak baku.
abstracto), maka berarti
syariat Islam yang dipaha
mi dalam makna
yang sempit.
Hukum Islam Legalitas Formal Suatu Negara

Kalau demikian adanya, kedudukan fiqh Islam bukan lagi sebagai


hukum Islam in abstracto (pada tataran fatwa atau doktrin)
melainkan sudah menjadi hukum Islam in concreto (pada tataran
aplikasi atau pembumian) Sebab, secara formal sudah dinyatakan
berlaku sebagai hukum positif, yaitu aturan yang mengikat dalam
suatu negara.
Namun demikian, untuk mendapatkan pemahaman yang benar tentang hukum Islam, maka yang harus dilakukan
menurut H. Mohammad Daud Ali adalah sebagai berikut.

Menempatkan hukum Islam


dalam satu kesatuan Ahkam
Mempelajari hukum Islam da

01 02
lam kerangka dasar, di mana
hukum Islam menjadi bagian
‫احكام الشرعيه االءعتقادية الشرعية العملية‬
yang utuh dari ajaran Agama dan
Islam; ‫احكام الشرعية الخا قية‬

Dalam aplikasinya saling memberi keterkaitan


antara syariah dan zqh yang walaupun dapat di
bedakan tetapi tidak dapat dipisahkan;
03 04 Dapat mengatur tata hubungan
kehidupan, baik secara vertikal
maupun horizontal.
Pengertian 2. Khazanah Ilmu Hukum Islam Di Indonesia

Hukum Islam dipahami sebagai penggabungan dua kata,


Hukum Islam hukum dan Islam. Hukum adalah seperangkat peraturan
tentang tindak tanduk atau tingkah laku yang diakui oleh
suatu negara atau masyarakat yang berlaku dan
mengikat untuk seluruh anggotanya. Kemudian kata
1. TM. Hasbi Ashshiddiqy hukum disandarkan kepada kata Islam.

Jadi, dapat dipahami bahwa hukum Islam adalah peraturan


yang dirumuskan berdasar wahyu Allah dan sunah Rasul
tentang tingkah laku mukallaf (orang yang sudah dapat
dibebani kewajiban) yang diakui dan diyakini berlaku
mengikat bagi semua pemeluk agama Islam

hukum Islam adalah koleksi


daya upaya para ahli hukum
untuk menerapkan syariat
atas kebutuhan masyarakat.
Pengertian Syariah
Insert the title of your subtitle Here
Pengertian
Syariah
Syariah dalam pengertian
etimologi adalah jalan ke tempat
mata air, atau tempat yang dilalui
oleh air sungai.
Sedangkan syariah dalam
pengertian terminologi adalah
seperangkat norma Tuhan yang
Mahmud Syaltout dalam bukunya Al-Islam Aqidah
mengatur hubungan manusia
wa Syariah memberikan definisi syariah sebagai
dengan Allah, hubungan
peraturan yang diturunkan oleh Allah kepada
manusia dengan sesamanya
manusia agar dipedomani dalam berhubungan
dalam kehidupan sosial,
dengan Tuhannya, dengan sesamanya, dengan
hubungan manusia dengan
lingkungannya, dan dalam kehidupannya.
makhluk lainnya di alam
lingkungan hidupnya.
Adapun Syariah dalam literatur hukum Islam mempunyai tiga pengertian, yaitu sebagai berikut:

Syariah dalam arti hukum yang tidak dapat berubah sepanjang


masa.

Syariah dalam pengertian hukum Islam, baik yang


tidak berubah sepanjang masa maupun yang
dapat berubah sesuai perkembangan masa.

Syariah dalam pengertian hukum yang terjadi berdasarkan


istinbath dari Al-Quran dan Al-Hadits, yaitu hukum yang
diinterpretasikan dan dilaksanakan oleh para sahabat Nabi,
hasil ijtihad dari para mujtahid dan hukum-hukum yang Syariah
dihasilkan oleh ahli hukum Islam melalui metode qiyas dan
metode ijtihad lainnya
Pengertian Fiqh
Insert the title of your subtitle Here
Pengertian Hukum Islam

Kata Fiqh (fikih dalam Fiqh secara terminologi Jika Fiqh dihubungkan
bahasa Indonesia) adalah hukum syara' dengan perkataan
secara etimologi yang bersifat praktis ilmu sehingga menjadi
artinya paham, (amaliah) yang diperoleh ilmu fiqh,
pengertian, dan dari dalil-dalil yang terperinci
pengetahuan. .
maka Ilmu fiqh adalah ilmu yang
bertugas menentukan dan
menguraikan norma dasar dan
ketentuan yang terdapat dalam
Al-quran dan sunah Nabi
Muhammad saw. yang direkam di
dalam kitab-kitab hadis.
Infographic Style

• Dari pengertian di atas menunjukkan bahwa antara syariah dan fiqh mempunyai
hubungan yang sangat erat, yaitu dapat dibedakan tetapi tidak dapat pisahkan.
• Kedua istilah dimaksud, yaitu (1) syariat Islam dan (2) fikih Islam.

Di dalam kepustakaan hukum Islam


berbahasa Inggris,

Syariat Islam Islamic law

Fikih Islam Islamic Jurisprudence.


Timeline Style
Insert the title of your subtitle Here

2015 2016 2017 2018 2019

Your Text Here Your Text Here Your Text Here Your Text Here Your Text Here
You can simply You can simply You can simply You can simply You can simply
impress your impress your impress your impress your impress your
audience and add audience and add audience and add audience and add audience and add
a unique zing and a unique zing and a unique zing and a unique zing and a unique zing and
appeal to your appeal to your appeal to your appeal to your appeal to your
Presentations. Presentations. Presentations. Presentations. Presentations.
Antara syari’ah dan fiqh, terdapat perbedaan

1 2 3 4
Syariah mempunyai ruang lingkup
Syariah diturunkan oleh Syariah adalah satu Syariah bersifat tetap yang lebih luas, oleh banyak ahli di
Allah, kebenarannya ber dan fiqh beragam, atau tidak berubah, masukkan juga akidah dan akhlak,
sifat mutlak, sementara seperti adanya fiqh mengalami sedang fiqh ruang lingkupnya
fiqh adalah hasil pikiran aliran-aliran hukum perubahan seiring terbatas pada hukum yang
fuqaha dan kebenaran yang disebut dengan tuntutan mengatur perbuatan. manusia
nya bersifat relatif. dengan istilah ruang dan waktu. yang biasanya disebut perbuatan h
mazhabmazhab.
ukum. Seperti yang dikemukakan d
i atas, bahwa hukum Islam
adalah terjemahan dari Al-Fiqh
Al-Islamy atauAs-Syariah Al-Islamy
.
CIRI-CIRI HUKUM ISLAM

1. Hukum Islam adalah bagian dan bersumber dari ajaran agama Islam.
2. Hukum Islam mempunyai hubungan yang erat dan tidak dapat dicerah pisahkan dengan
iman dan kesusilaan atau akhlak Islam.
3. Hukum Islam mempunyai istilah kunci, yaitu (a) syariah, dan (b) fikih. Syan‘ah
bersumber dari wahyu Allah dan sunah Nabi Muhammad saw. dan fiqh adalah hasil
pemahaman manusia yang bersumber dari nash-nash yang bersifat umum.
4. Hukum Islam terdiri atas dua bidang utama, yaitu (1) hukum ibadah dan (2) hukum
muamalah dalam arti yang luas. Hukum ibadah bersifat tertutup karena telah sempurna
dan muamalah dalam arti yang luas bersifat terbuka untuk dikembangkan oleh manusia
yang memenuhi syarat untuk itu dan masa ke masa.
5. Hukum Islam mempunyai struktur yang berlapis-lapis seperti yang akan diuraikan
dalam bentuk bagan tangga bertingkat. Dalil Alquran yang menjadi hukum dasar dan
mendasari sunah Nabi Muhammad saw. dan lapisan-lapisan seterusnya ke bawah.
6. Hukum Islam mendahulukan kewajiban dari hak, juga mendahulukan amal dari pahala.
7. Hukum Islam dapat dibagi menjadi: (1) hukum taklifi atau hukum taklif yaitu Al-Ahkam
Al-Khamsah yang terdiri atas lima kaidah jenis hukum, lima penggolongan hukum, yaitu
jaiz, sunat, makruh, wajib, dan haram: (2) hukum wadh'i, yaitu hukum yang
mengandung sebab, syarat, halangan terjadi atau terwujudnya hubungan hukum.
Hukum Islam

Sumber hukum Islam adalah wahyu dari


Tuhan

Hukum Positif

Meskipun bermacam corak dan umat


yang memakainya, sebab hukum
tersebut adalah buatan Manusia.

NOTE

Tujuan pembuatan sesuatu hukum tidak


akan tercapai hanya dengan sistematika
dan kebaikan susunannya saja, tetapi
juga dengan pelaksanaannya yang baik.
Ciri Lain Hukum Islam

Berwatak universal,berlaku abadi untuk umat


Islam di manapun mereka berada, tidak
terbatas pada umat Islam di suatu tempat
atau negara pada suatu masa saja;
A
Menghormati manusia sebagai B C pelaksanaannya dalam praktik
kesatuan jiwa dan raga, rohani dan
jasmani, serta memelihara digerakkan oleh iman dan akhlak
kemuliaan manusia dan kemanusiaan umat Islam
secara keseluruhan;
RUANG LINGKUP HUKUM ISLAM
Ruang lingkup hukum Islam

Ruang lingkup hukum Islam berdasarkan pengertian yang


telah dikemukakan, mencakup peraturan-peraturan
sebagai berikut (Zainuddin Ali, 2001: ,10 1)

01 IBADAH 02 MUAMALAH

03 JINAYAH 04 SIYASAH

PERATURAN LAIN-
05 AKHLAK 06 LAIN
Norma Ilahi yang mengatur tata hubungan dimak
sud adalah

Jika ruang lingkup syariah di atas Kaidah ibadah dalam arti khusus atau yang
disebut kaidah ibadah murni, mengatur cara
dianalisis objek pembahasannya, dan upacara hubungan langsung antara
tampak mencerminkan seperangkat manusia dengan Tuhannya.
norma Ilahi yang mengatur tata
hubungan manusia dengan Allah, Kaidah muamalah yang mengatur hubungan
hubungan manusia dengan manusia manusia dengan sesamanya dan makhluk lain
lain dalam kehidupan sosial, di lingkungannya.
hubungan manusia dengan benda dan
alam lingkungan hidupnya.
Menurut H.M. Rasyid, hukum Islam dapat dibagi dalam dua kelom besar, yaitu
(1) hukum ibadat, dan (2) hukum kemasyarakatan.

Hukum Ibadah Hukum Kemasayarakatan


1. Iman 1. Huku Perdata /mu’amalat (hukum
2. Sholat dagang)
3. Cakat 2. Hukum Perkawinan (munakahat)
4. Puasa 3. Hukum Kewarisan (mirots)
5. Haji 4. Hukum Pidana (Ukubat/jinayat)
5. Hukum Acara (Mukhasomat)
6. Hukum Internasional (Siyar)
7. Hukum Tata Negra, Administrasi
Negara dan Huku Pajak ( Al Ahka
m As-Sulthoniya)
Ruang lingkup hukum Islam pada tabel di atas diklasifikasi ke dalam dua
kelompok besar, yaitu:

2. hukum yang berkaitan dengan persoalan ke


1. hukum yang berkaitan dengan persoalan
masyarakatan. Hal ini akan diuraikan sebagai
ibadah; dan
berikut:

b) Hukum
a) Hukum ibadah
kemasyarakatan

c) Munakahat d) Ukubat atau


jinayat
Pembagian Hukum Menurut Daya Kerjanya

Maka susunan hukum muamalah dalam arti luas adalah sebagai


berikut:

1. Hukum Perdata (Islam) adalah:


2. Hukum publik (Islam) meliputi:
a. Munakahat mengatur segala sesuatu yang
berkaitan dengan perkawinan, perceraian a. jinayah yan memuat aturan mengenai perbuatan-
serta akibatnya; perbuatan yang diancam dengan hukuman baik
b. wirasah mengatur segala persoalan yang dalam jarimah hudud maupun dalam jarimah ta 'zir.
berhubungan dengan pewaris, ahli waris, b. Al-Ahkam As-Sulthaniyah: mengatur persoalan
harta peninggalan, harta warisan serta yang berhubungan dengan kepala negara,
pembagian harta warisan; pemerintahan, baik pemerintah pusat maupun
c. muamalah dalam arti yang khusus, daerah, tentara, pajak, dan sebagainya;
mengatur masalah kebendaan dan hak-hak c. Siyar: mengatur urusan perang dan damai, tata
atas benda, aturan mengenai jual beli, hubungan dengan pemeluk agama dan negara lain
sewa-menyewa, pinjam-meminjam, ; (7) mukhashamat mengatur persoalan peradilan,
perserikatan, pengalihan hak, dan kehakiman, dan hukum acara.
sebagainya.
Jika bagian-bagian hukum Islam dalam bidang muamalah
dalam arti luas yang diuraikan di atas, dibandingkan
dengan susunan hukum eks Barat, maka pada butir-butir
di bawah ini dapat disamakan:

• Dengan hukum perkawinan;


• Dengan hukum kewarisan;
• Dengan hukum perdata;
• Dengan hukum pidana;
• Dengan hukum tata negara dan administrasi
negara;
• Dengan hukum internasional; dan
• Dengan hukum acara.
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai