Anda di halaman 1dari 28

1. Seorang petugas gizi, mempelajari laporan rutin kejadian ibu hamil KEK suatu puskesmas.

Berdasarkan laporan tersebut diketahui sebagai berikut: jumlah ibu hamil 310 orang dari jumlah
tersebut KEK 95 orang, cakupan PMT bumil KEK 51,5%, cakupan K4 60%, dan dari hasil
pengkajian ibu hamil yang berkunjung ke puskesmas didapatkan: asupan protein ibu hamil rata-
rata <80% AKG dan energi <70% AKG.
Berdasarkan hasil pengkajian tersebut yang manakah menggambarkan riwayat gizi?
A. cakupan PMT Bumil KEK
B. proporsi Jumlah ibu hamil KEK
C. cakupan K4 dan PMT Bumil KEK
D. cakupan K4, rata-rata asupan energi
E. cakupan PMT Bumil KEK, rata-rata asupan energi dan protein
2. Seorang petugas gizi, mempelajari laporan rutin kejadian ibu hamil KEK suatu puskesmas.
Berdasarkan laporan tersebut diketahui sebagai berikut: jumlah ibu hamil 310 orang dari jumlah
tersebut KEK 95 orang, cakupan PMT bumil KEK 51,5%, cakupan K4 60%, dan dari hasil
pengkajian ibu hamil yang berkunjung ke puskesmas didapatkan: asupan rata-rata energi <70%
AKG, kebiasaan makan buah dan sayur 1 kali/minggu.
Apa masalah gizi masyarakat di puskesmas tersebut?
A. kebiasaan makan buah dan sayur rendah
B. rendahnya asupan protein
C. rendahnya cakupan K4
D. rendahnya cakupan PMT Bumil KEK
E. tingginya proporsi ibu hamil KEK
3. Seorang petugas gizi, mempelajari rekap laporan rutin suatu puskesmas dari bulan Januari –
Desember. Hasil rekap menunjukkan: jumlah balita 445 anak, dari jumlah tersebut 51 anak
menderita gizi buruk, dan 84 anak menderita gizi kurang. Kasus gizi buruk dan gizi kurang tidak
menyebar di semua desa tetapi terkonsentrasi di 4 desa. Setelah dilakukan pengkajian dari anak
yang dirujuk ke puskesmas, diketahui 82% ibu balita memiliki pengetahuan yang kurang tentang
pemberian makanan balita,kurangnya penerapan PHBS di tingkat RT, dan balita sering
menderita diare.
Apakah yang harus dilakukan pada balita sebelum dirujuk ke RS?
A. mengetahui penyebaran di 4 desa
B. mengetahui frekuensi kejadian diare
C. mengedukasi praktek hidup bersih dan sehat
D. mengedukasi jenis pemberian makanan balita
E. mengetahui umur, mengukur BB, TB/PB, tanda-tanda bahaya dan pemeriksaan
kesehatan
4. Seorang anak laki-laki anak ke-2 dari 4 bersaudara, berumur 12 tahun 4 bulan diantar orang
tuanya ke RS dengan keluhan mudah lemas. Hasil anamnesis: terlihat lemas, dan tidak ingin
makan, hanya bisa menghabiskan ½ porsi makanan RS. Hasil pemeriksaan: BB aktual 33 Kg, BBI
42, Hb 11,7 g/dL, albumin 2,39 g/dL, LDL 302 mg/dl dan TG 550 mg/dl
Manakah jenis diet yang paling tepat untuk tersebut?
A. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Protein
B. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Serat
C. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Zat Besi
D. Diet Nefrotik Sindrom Rendah Natrium
E. Diet Nefrotik Sindrom Rendah Lemak
5. Seorang anak perempuan, berusia 8 tahun 9 bulan dirawat di RS. Hasil anamnesis: didiagnosa
nefrotik sindrom sejak usia 1 tahun, nafsu makan pasien menurun sejak 3 bulan yang lalu. Hasil
pemeriksaan fisik klinis: edema ++, suhu 38 derajat celcius. Saat ini BB aktual 31 kg, BBI 27 kg, BB
koreksi 25, BMI 14,7 (CDC, 2000)
Manakah domain diagnosa gizi yang sesuai dengan kondisi pasien saat ini?
A. NI-2.1 Asupan makan per oral inadekuat
B. NI-5.2 Malnutrisi
C. NI-5.10 Kelebihan asupan mineral
D. NC-3.2 Kehilangan berat badan yang tidak diinginkan
E. NC-3.4 Kenaikan berta badan yang tidak diharapkan
6. Seorang laki-laki, umur 53 tahun sedang di rawat diRS . Mengalami malnutrisi pre dan pasca
pembedahan. Berdasakan hasil pemeriksaan laboratorium darah dan urin diidapatkan data
protein urin 3+
Apakah estimasi tanda yang dapat dikenali untuk membuktikan malnutrisi pada pasien melalui
pemeriksanaan laboratorium tersebut?
A. penurunan serum albumin
B. penurunan serum ferritin
C. penurunan serum protein
D. penurunan serum globulin
E. penurunan serum fibronectin
7. Seorang anak perempuan, umur 13 bulan, sedang dirawat di RS karena febris sejak satu hari
yang lalu. Hasil anamnesis dengan keluarga: demam naik turun mulai kurang lebih 2 minggu,
batuk, dahak lengket sering keluar, muntah sudah 5 hari, tidak sesak nafas, ssudah diberikan
susu formula. Hasil pemeriksaan: kesadaran umum cukup, suhu 39,7oC, Nadi 114x/menit, Nafas
28x/menit, BB 10 Kg, dan panjang badan 74 cm.
Manakah data di bawah ini yang merupakan data fisik klinis yang terkait dengan gizi?
A. batuk, muntah, nadi, nafas, demam
B. muntah, sesak nafas, demam
C. muntah dan sesak nafas
D. berat badan, muntah
E. muntah dan nadi
8. Seorang petugas gizi, mempelajari laporan rutin kejadian ibu hamil KEK suatu puskesmas.
Berdasarkan laporan tersebut diketahui sebagai berikut: jumlah ibu hamil 310 orang dari jumlah
tersebut KEK 95 orang, cakupan PMT bumil KEK 51,5%, cakupan K4 60%, dan dari hasil
pengkajian ibu hamil yang berkunjung ke puskesmas didapatkan: asupan protein ibu hamil rata-
rata <80% AKG dan energi <70% AKG.
Berdasarkan hasil pengkajian tersebut yang manakah menggambarkan riwayat gizi?
A. cakupan PMT Bumil KEK
B. proporsi Jumlah ibu hamil KEK
C. cakupan K4 dan PMT Bumil KEK
D. cakupan K4, rata-rata asupan energi
E. cakupan PMT Bumil KEK, rata-rata asupan energi dan protein
9. Seorang petugas gizi, mempelajari laporan rutin kejadian ibu hamil KEK suatu puskesmas.
Berdasarkan laporan tersebut diketahui sebagai berikut: jumlah ibu hamil 310 orang dari jumlah
tersebut KEK 95 orang, cakupan PMT bumil KEK 51,5%, cakupan K4 60%, dan dari hasil
pengkajian ibu hamil yang berkunjung ke puskesmas didapatkan: asupan rata-rata energi <70%
AKG, kebiasaan makan buah dan sayur 1 kali/minggu. Apa masalah gizi masyarakat di puskesmas
tersebut?
A. kebiasaan makan buah dan sayur rendah
B. rendahnya asupan protein
C. rendahnya cakupan K4
D. rendahnya cakupan PMT Bumil KEK
E. tingginya proporsi ibu hamil KEK
10. Seorang petugas gizi, mempelajari rekap laporan rutin suatu puskesmas dari bulan Januari –
Desember. Hasil rekap menunjukkan: jumlah balita 445 anak, dari jumlah tersebut 51 anak
menderita gizi buruk, dan 84 anak menderita gizi kurang. Kasus gizi buruk dan gizi kurang tidak
menyebar di semua desa tetapi terkonsentrasi di 4 desa. Setelah dilakukan pengkajian dari anak
yang dirujuk ke puskesmas, diketahui 82% ibu balita memiliki pengetahuan yang kurang tentang
pemberian makanan balita,kurangnya penerapan PHBS di tingkat RT, dan balita sering
menderita diare.
Apakah yang harus dilakukan pada balita sebelum dirujuk ke RS?
A. mengetahui penyebaran di 4 desa
B. mengetahui frekuensi kejadian diare
C. mengedukasi praktek hidup bersih dan sehat
D. mengedukasi jenis pemberian makanan balita
E. mengetahui umur, mengukur BB, TB/PB, tanda-tanda bahaya dan pemeriksaan
kesehatan
F. Seorang anak laki-laki anak ke-2 dari 4 bersaudara, berumur 12 tahun 4 bulan diantar orang
tuanya ke RS dengan keluhan mudah lemas. Hasil anamnesis: terlihat lemas, dan tidak ingin
makan, hanya bisa menghabiskan ½ porsi makanan RS. Hasil pemeriksaan: BB aktual 33 Kg, BBI
42, Hb 11,7 g/dL, albumin 2,39 g/dL, LDL 302 mg/dl dan TG 550 mg/dl Manakah jenis diet yang
paling tepat untuk tersebut?
A. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Protein
B. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Serat
C. Diet Nefrotik Sindrom Tinggi Zat Besi
D. Diet Nefrotik Sindrom Rendah Natrium
E. Diet Nefrotik Sindrom Rendah Lemak
11. Seorang anak perempuan, berusia 8 tahun 9 bulan dirawat di RS. Hasil anamnesis: didiagnosa
nefrotik sindrom sejak usia 1 tahun, nafsu makan pasien menurun sejak 3 bulan yang lalu. Hasil
pemeriksaan fisik klinis: edema ++, suhu 38 derajat celcius. Saat ini BB aktual 31 kg, BBI 27 kg, BB
koreksi 25, BMI 14,7 (CDC, 2000)
Manakah domain diagnosa gizi yang sesuai dengan kondisi pasien saat ini?
A. NI-2.1 Asupan makan per oral inadekuat
B. NI-5.2 Malnutrisi
C. NI-5.10 Kelebihan asupan mineral
D. NC-3.2 Kehilangan berat badan yang tidak diinginkan
E. NC-3.4 Kenaikan berta badan yang tidak diharapkanSeorang laki-laki, umur 53 tahun
sedang di rawat diRS . Mengalami malnutrisi pre dan pasca pembedahan.
Berdasakan hasil pemeriksaan laboratorium darah dan urin diidapatkan data protein
urin 3+
12. Apakah estimasi tanda yang dapat dikenali untuk membuktikan malnutrisi pada pasien melalui
pemeriksanaan laboratorium tersebut?
A. penurunan serum albumin
B. penurunan serum ferritin
C. penurunan serum protein
D. penurunan serum globulin
E. penurunan serum fibronectin
13. Seorang anak perempuan, umur 13 bulan, sedang dirawat di RS karena febris sejak satu hari
yang lalu. Hasil anamnesis dengan keluarga: demam naik turun mulai kurang lebih 2 minggu,
batuk, dahak lengket sering keluar, muntah sudah 5 hari, tidak sesak nafas, ssudah diberikan
susu formula. Hasil pemeriksaan: kesadaran umum cukup, suhu 39,7oC, Nadi 114x/menit, Nafas
28x/menit, BB 10 Kg, dan panjang badan 74 cm. Manakah data di bawah ini yang merupakan
data fisik klinis yang terkait dengan gizi?
A. batuk, muntah, nadi, nafas, demam
B. muntah, sesak nafas, demam
C. muntah dan sesak nafas
D. berat badan, muntah
E. muntah dan nadi
14. Seorang petugas gizi, mengetahui besarnya kejadian pendek pada balita berdasarkan hasil
pengukuran TB yang dilakukan secara serentak oleh kader posyandu pada bulan Maret dan
Agustus tahun sebelumnya. Berdasakan hasil pengukuran tersebut selanjutnya dilakukan
pengelompokan masalah gizi pada balita menurut : kelompok umur di bawah dan di atas dua
tahun, jenis kelamin, tempat kejadian (desa atau kota), dan waktu dalam bulan kejadian.
Dikelompokkan menurut ciri-ciri apa kejadian pendek tersebut?
A. orang
B. tempat kejadian
C. waktu kejadaian
D. orang dan waktu kejadian
E. orang, tempat dan waktu kejadian

15. Para Ahli Gizi di sebuah Dinas Kesehatan merencanakan untuk melakukan inovasi upaya
perbaikan gizi pada balita pendek. Untuk mencapai maksud tersebutdilakukan pengumpulan
data dasar tentang : pola makan, riwayat penyakit infeksi, pendapatan keluarga, pengetahuan
gizi ibu, dan PHBS.Apa tujuan akhir dari kegiatan tersebut?
A. mendapatkan data yang lengkap
B. mengetahui penyebab masalah gizi
C. mengetahui pengetahuan kesehatan dan gizi keluarga
D. menetapkan masalah pangan dan gizi
E. mendiagnosis masalah kesehatan, pangan dan gizi
16. Para Ahli Gizi di sebuah Dinas Kesehatan merencanakan untuk melakukan inovasi upaya
perbaikan gizi pada balita pendek. Untuk mencapai maksud tersebutdilakukan diskusi tentang
jenis data yang dikumpulkan, banyak yang menginginkan data harus lengkap. Pertanyaan yang
harus dijawab adalah mengapa data itu diperlukan, untuk apa data tersebut, siapa pengumpul
data, dan bagaimana metodenya.Pertanyaan apa yang belum disampaikan?
A. musim apa pengumpulan datanya
B. kapan bisa mengumpulkan datanya
C. apa relevansi data yang dikumpulkan
D. bagaimana menyimpulkan datanya
E. bagaimana sistem pengumpulan datanya
17. Seorang ahli gizi, mengetahui kejadian ibu hamil Kekurangan Energi Kronis masih tinggi (≥ 30%).
Dilakukan identifikasi penyebab menggunakan metoda analisis tulang ikan (fish bone analysis).
Hasilnya diketahui: keluarga masih banyak mengunakan sumber air minum tercemar, jumlah
anak lebih dari 2 orang, kurus sebelum hamil, tidak mendapatkan layanan imunisasi secara
lengkap, dan kebiasaan cuci tangan yang tidak baik.Apakah yang menjadi penyebab utama
masalah tersebut?
A. lingkungan
B. lingkungan, dan perilaku
C. lingkungan dan pelayanan kesehatan
D. lingkungan, dan keturunan/kependudukan
E. lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan/kependudukan
18. Seorang petugas gizi, setelah melakukan diagnosis terhadap penyebab kejadian balita pendek di
wilayah kerjanya menemukan 6 alurcara pencegahan yaitu: pencegahan melalui penurunan
kejadian diare, penurunan kejadian infeksi, mengurangi paparan infeksi, penurunan kejadian
anemia, mengurangi pemborosan mencari air bersih, dan hygiene-sanitasi.
Apakah nama alur hubungan cara pencegahan tersebut?
A. kejadian diare
B. hygiene-sanitasi dan gizi
C. diare, infeksi dan anemia
D. kejadian diare dan masalah gizi
E. pemborosan air bersih dan pencegahan infeksi
19. Seorang petugas gizi, saat merencanakan upaya perbaikan gizi mempertimbangkan hasil
kegiatan tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan tahun sebelumnya masalah gizi yang di jumpai
antara lain: ada yang sudah bisa dikendalikan, ada yang masih belum selesai, dan masalah gizi
baru yang mengancam.Apakah masalah gizi yang sudah bisa dikendalikan?
A. kekurangan vitamin A dan kekurangan Iodium
B. kekurangan vitamin A dan obesitas
C. kekurangan iodium dan anemia
D. anemia dan stunting
E. stunting dan kekurangan Iodium
20. Seorang petugas gizi bertugas di bagian poli sebuah RS, menerima kunjungan pasien DM. Dari
hasil konsultasi gizi diketahui bahwa pasien belum mengetahui dengan tepat cara penyajian
buah dan sayur. Jenis makanan yang lain seperti nasi, lauk sudah dikonsumsi dengan tepat
sesuai dengan konsep 3J. Pasien Diabetes Mellitus dianjurkan untuk diberikan sayur/buah dalam
jumlah yang sesuai dengan anjuran. Bagaimanan penyajian buah yang dianjurkan untuk pasien
diatas?
A. Dibuat Jus buah
B. Dibuat sari buah
C. Dibuat Manisan buah
D. Buah potong
E. Dibuat selai buah
21. Seorang perempuan, umur 45 tahun, datang ke puskesmas menemui ahli gizi dengan keluhan
pusing-pusing. Hasil anamnesis: suka makan jajanan yang manis-manis, suka makan buah dan
sayur yang di jus. Hasil pemeriksaan: BB 50 kg, TB 160, TD 110/80 mmHg, dan hipergikemia.
Manakah makanan berikut ini yang dipilih sesuai kondisi tersebut?
A. jus papaya
B. jus jambu biji
C. pepaya potong
D. jus melon
E. jus jeruk
22. Seorang perempuan, umur 55 tahun datang ke RS dengan keluhan penurunan nafsu makan.
Hasil anamnesis: demam sejak 3 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan: BB 65 kg, TB 160 cm, hasil
laboratorium: kreatinin 5 mg/dl dan asam urat 8 mg/dl. Manakah bentuk makanan yang sesuai
dengan kondisi tersebut?
A. cair
B. saring
C. bubur kasar
D. tim
E. nasi
23. Seorang laki-laki, umur45 tahun, datang ke Poli Gisi sebuah RS dengan keluhan mengalami
kesulitan memilih bahan makanan yang sebaiknya dikonsumsi karena pernah mengalami Batu
Ginjal. Hasil anamnesis: pernah menjalani operasi Batu Ginjal (Kalsium Oksalat) 1 tahun yang
lalu. Manakah rekomendasi yang tepat untuk bahan makanan yang sebaiknya dikonsumsi
Pasien?
A. susu, bayam, kentang
B. ikan, buncis, ubi
C. telur, anggur, teh
D. ayam, pisang, air putih
E. daging, bit, the
24. Seorang laki-laki, umur 65 tahun, datang ke RS dengan keluhan sering pusing dan nyeri pinggang
sebelah kiri. Hasil anamnesis: seorang pensiunan PNS, didiagnosa Batu Oksalat sejak 2 tahun
yang lalu, makan teratur dan sering mengkonsumsi teh dibandingkan dengan air putih,
menyukai sayuran seperti bayam dan kacang panjang yang diolah dengan dikukus dan diberi
bumbu kelapa atau kacang.Hasil pemeriksa: TD 140/100 mmHg.
Manakah menu sayuran yang cocok untuk kasus tersebut?
A. bening bayam
B. pecel bayam, toge dan kacang panjang
C. sop kentang wortel
D. tumis wortel dan buncis
E. sambal goreng kentang dan kacang tolo
25. Seorang laki-laki, umur 55 tahun, dirawat di Ruang Pasca Operasi Kelas III sebuah RS setelah
mengalami operasi Batu Asam Urat. Hasil anamnesis: nafsu makan pasien cukup baik. Saat ini
Pasien mendapat diet TETP Rendah Purin 2100 Kal. Pasien juga mengkonsumsi makanan dari
luar rumah sakit berupa kripik paru, remis dan kerang.
Manakah bahan makanan sumber protein yang sebaiknya dikonsumsi oleh Pasien untuk
mencegah terjadinya kembali penyakit tersebut?
A. hati ayam, ikan sardin, kacang kering
B. ayam, telur, tahu
C. kerang, bebek, tempe
D. bebek, remis, kacang-kacangan
E. kaldu daging, otak, udang
26. Seorang anak laki-laki, umur 3 tahun dibawa ke UGD sebuah RS karena diare. Hasil anamnesis
dengan keluarga: memiliki riwayat alergi terhadap susu sapi, diare setelah mengkonsumsi sus
buah.Manakah produk olahan susu yang paling tepat untuk kasus tersebut?
A. es krim vanilla
B. coklat susu
C. keju
D. susu kental manis
E. puding susu
27. Seorang anak laki-laki, umur 4 tahun dibawa ke UGD sebuah RS karena diare lebih dari 5
kali/hari. Hasil anamnesis dengan keluarga: mengalami sakit perut danmuntah-muntah setelah
mengkonsumsi jajanan sosis gulung telur. Hasil pemeriksaan: GEA dan dehidrasi ringan.
Manakah olahan makanan dibawah ini yang memenuhi prinsip diet rendah sisa?
A. telur ceplok
B. udang crispy
C. pepes ikan tengiri
D. tempe bacem
E. tim tahu kukus daging cincang
28. Seorang anak laki-laki, umur 3 tahun 10 bulan datang diantar ke RS dengan keluhan mengeluh
sakit kepala, mual dan wajah terasa sembab. Hasil anamnesis: nafsu makan pasien turun karena
tidak diperbolehkan mengkonsumsi kerupuk dan chicki, menderita Nefrotik Sindrom sejak usia
1,5 tahun.Manakah bentuk diet yang paling tepat untuk kasus tersebut?
A. makanan saring + susu
B. bubur kasar + jus
C. nasi tim + makanan cair RS
D. nasi + susu
E. makanan cair RS+susu
29. Di sebuah RS, pada bagian penerimaan bahan makanan terjadi proses penerimaan bahan
makanan dilakukan oleh tenaga yang terlatih dalam bidang penerimaan bahan makanan.
Terlatih dalam mengenali kualitas barang, menguasi kontrak jual beli dalam hal spesifikasi dan
kualitas barang yang dapat diterima. Hal ini harus dilakukan agar tujuan penerimaan dapat
tercapai. Apakah tujuan yang paling tepat dari kasus tersebut?
A. menekan harga bahan makanan yang terlalu tinggi
B. mencegah timbulnya kerusakan bahan makanan
C. diterima bahan makanan siap pakai sesuai dengan permintaan
D. dihasilkan hidangan yang memenuhi citarasa sesuai keinginan
E. menghemat waktu sehingga makanan dapat disajikan tepat waktu
30. Seorang ahli gizi, bertugas di bagian penerimaan bahan makan sebuah RS. Pada suatu hari
rekanan RS mengirimkan bahan makan yang telah melewati batas kadaluarsa. Hal ini tidak
sesuai dengan spesifikasi bahan makanan yang telah diajukan kepada rekanan sebelumnya,
sehingga bahan makanan harus dikembalikan. Petugas kemudian mengisi formulir
pengembalian bahan makanan yang disaksikan pula oleh petugas pengirim. Apakah sebagai
penguatan pada dokumen tersebut?
A. nama pengirim
B. nama supervisor
C. biaya pengiriman
D. waktu penerimaan
E. tanda-tangan pengirim
31. Seorang ahli gizi, bertugas di bagian penerimaan bahan makan sebuah RS. Setiap hari proses
penerimaan dilakukan mulai dari penerimaan bahan makana, melakukan pengecekan keseuaian
spesifikasi bahan yang dikirimkan, pendistribusian ketempat penyimpanan, serta pencatatan
pelaporan. Kegiatan pencatatan pelaporan pada proses penerimaan meliputi beberapa tahap.
Seorang petugas penerima hendaknya bertanggung jawab dan teliti dalam menyusun
pencatatan dan pelaporan ini. Apa tahap kedua pada kegiatan tersebut?
A. Pengisian formulir permintaan dan membuat laporan penerimaan harian
B. Pengisian formulir pengembalian bahan makanan apabila tidak sesuai dengan
spesifikasi
C. Membuat berita acara penerimaan bahan makanan secara tertulis
D. Membuat laporan bahan makanan yang diklarifikasikan kepada atasan yang
bersangkutan
E. Menyusun rekapitulasi kegiatan yang dilakukan oleh petugas penerimaan pada hari
tersebut.
32. Seorangpetugasgizi, mempelajarilaporankinerjasuatupuskesmas. Dari laporandiketahui:
jumlahpenduduktahunini 10000 jiwa. Tahunlaludiketahui 15 jiwapendudukmenderita DM Tipe
2, tahuniniditemukansebanyak 25 jiwa. Berdasarkanhasil anamnesis terhadap 25 orang
penderita DM yang dirujukkepuskesmasdiketahui: 5 orang diantaranyaadalahpetanipenggarap,
danpolamakantidakseimbangkhususnyaporsimakannasilebihbanyakdaribiasa.
Berapakahinsidens rate DM Tipe 2 tersebut?
A. 15 / 10000
B. 25 / 10000
C. 40 / 10000
D. 10 / 10000
E. 5 / 10000
33. Seorangpetugasgizi, mempelajarilaporankinerjasuatupuskesmas. Dari laporandiketahui:
jumlahpenduduktahunini 10000 jiwa. Tahunlaludiketahui 15 jiwapendudukmenderita DM Tipe
2, tahuniniditemukansebanyak 25 jiwa. Berdasarkanhasil anamnesis terhadap 25 orang
penderita DM yang dirujukkepuskesmasdiketahui: 5 orang diantaranyaadalahpetanipenggarap,
danpolamakantidakseimbangkhususnyaporsimakannasilebihbanyakdaribiasa.
Berapakahprevales rate DM Tipe 2 tersebut?
A. 15 / 10000
B. 25 / 10000
C. 40 / 10000
D. 10 / 10000
E. 5 / 10000
34. Seorangpetugasgizi yang
bekerjapadasebuahDInasKesehatan,dimintamelakukanpembuktianhubunganantaratingginyakej
adiandiarepadabalitadengankejadianpendek. Dipilihsatudesadengankejadiandiaredanpendek
yang paling tinggi, semuabalita yang ada di
desatersebutditanyakanapakahpernahmengalamikejadiandiaredalam 1 bulanterakhir,
danpadasaat yang sama juga dilakukanpengukuran TB dan BB sertamengetahuiumuranak.
Disainpenelitianapakah yang paling tepatditerapkan?
A. studisurveilans
B. studiepidemiologi
C. cross-sectional
D. kasuskontrol
E. kohort
35. Seorangpetugasgizi,
dimintamelakukanpembuktianhubunganantaratingginyakejadiandiarepadabalitadengankejadian
pendek. Dipilihsatudesadengankejadiandiaredanpendek yang paling tinggi. Hasilpengumpulan
datadiperoleh: terdapat 100 balita, 25 diantaranyamenderitadiare, dandari 25 orang
menderitadiare, 15 orang diantaranyapendek. Dari 75 balitatidakdiare,
12diantaranyamenderitapendek.
Berapakahkejadiandiareberesikomenjadipendek?
A. 15 / (25 x 10)
B. (15 x 10) / (12 x 60)
C. (15 x 12) / (10 x 60)
D. (15 x 60) / (12 x 10)
E. (12 x 10) / (15 x 60)
36. Petugasgizimelakukanpengkajianterhadapdampakmeberianmakanantambahanpadakelompokan
akgizikurang(K1) denganpadakelompokanakgizi normal tidakdiberimakanantambahan(K2).
Padaawalbulankeduakelompokbalitatersebutdilakukanpengukuran BB, TB danumurnya.
Padakelompok K1 setiapminggusekalidiberikanmakantambahan.Keduakelompokdalam 3
bulankemudiandiukurkembali BB, TB danumur.
Desainpenelitianapakah yang paling tepatpadakasustersebut?
A. eksperimental
B. cross-sectional
C. kasus-kontrol
D. kohort
E. epidemiologi
37. Rahmat datang ke seorang psikolog, berkonsultasi mengenai masalah yang sedang dihadapinya.
Setelah mendengar cerita Rahmat, psikolog tersebut memberi beberapa nasihat dan anjuran
untuk pemecahan masalah.Berdasarkan kasus tersebut, kegiatan yang dilakukan psikolog
tersebut bertujuan :
A. Mengenali diri orang lain.
B. Mengubah sikap.
C. Menciptakan hubungan menjadi bermakna.
D. Membantu si Rahmat
E. Berteman dengan rahmat
38. Seorang mahasiswa mengajak berbicara teman kuliahnya mengenai era reformasi yang terjadi di
Indonesia. Pemilihan terhadap teman kuliahnya untuk diajak bicara akan mempermudah proses
komunikasi
Berdasarkan kasus diatas telah terjadi kegiatan komunikasi :
A. Feedback.
B. Noise.
C. Interpreting.
D. Over laping of interest.
E. internal
39. Seseorang akan mengikuti tes penerimaan karyawan baru pada suatuperusahaan. Sebelum
masuk ruang tes, terlebih dahulu orang tersebut merokok untuk mengurangi rasa tegang yang
tiba-tiba muncul. Berdasarkan kasus tersebut, tindakan yang dilakukan orang tersebut
merupakan bentuk perilaku :
A. penampilan afeksi.
B. ilustrator.
C. regulator.
D. adaptor.
E. adopsi
40. Seorang ibu melambaikan tangan kepada anaknya ketika ia akan berangkat ke pasar. Lambaian
tangan ibu tersebut menunjukkan bahwa ia akan meninggalkan anaknya untuk bepergian.
Berdasarkan kasus tersebut, kegiatan yang dilakukan ibu masuk dalam jenis komunikasi
nonverbal :
A. emblem.
B. ilustrator.
C. penampilan afeksi.
D. regulator.
E. adaptor
41. Pada hari minggu Tuti menghadiri undangan arisan yang diadakan oleh ibu-ibu kampung
tempatnya tinggal. Di tempat pertemuan itu Tuti diam saja tidak berbicara sepatah katapun.
Berdasarkan kasus tersebut, dalam proses komunikasi perilaku tuti di tempat pertemuan
berfungsi :
a memberi kesempatan berfikir.
b. mengisolasi diri sendiri.
c. mencegah komunikasi.
d. mengkomunikasikan perasaan.
e. menjaga image

42. Badu dan amir adalah temas satu kampus, Ketika Badu berkomunikasi dengan Amir, Ia selalu
menyebutkan dirinya sendiri dengan menggunakan istilah “kita”.
Berdasarkan kasus tersebut, pernyataan badu mempunyai sifat :
a empati
b. perilaku suportif
c. kebersamaan
d. perilaku ekspresif
e. perilaku spontan

43. Seorangahligizimenentukan diet yang tepatbagimahasiswisebuahperguruantinggidengan IMT 30


kg/M2. Upaya yang telahdilakukanolehmahasiswatersebutadalah diet
pantangmakannasidanhanyasekalimakanlengkappadasianghariselebihnyamakanbuah-
buahansekendaknya. Namun diet tersebuttidakberhasil.
Apakah jenis diet yang paling tepat untuk kasus diatas:
A. Tinggienergi, rendahlemak
B. Tinggienergi, tinggilemak
C. Rendahenergi, rendahlemak
D. Rendahenergi, tinggilemak
E. Rendah energi, tinggi protein
44. Seorangahligizimenentukan diet yang tepatbagimahasiswisebuahperguruantinggidengan IMT 30
kg/M2. Upaya yang telahdilakukanolehmahasiswatersebutadalah diet
pantangmakannasidanhanyasekalimakanlengkappadasianghariselebihnyamakanbuah-
buahansekendaknya. Namun diet tersebuttidakberhasil.
Berdasarkan kasus diatas materi konseling yang paling tepat diberikan adalah :
a. Pengaturanpolamakan
b. Penurunanberatbadan
c. Rencanakegiatanfisik
d. Pemeriksaankadarguladarah
e. Pemeriksaan kadar kolesterol
45. Seorangpasienlaki-lakiusia 35 tahundirawat di
rumahsakitdengandiagnosamedisdisfagiamekanikkarena tumor esofagus.
Pasienmendapatkanasupangizi yang buruk (< 50% darimakanan yang disajikan). Preskripsi diet
sebelumnyaadalahmakanansaring 1500 kkal.
Apa yang pentingdirencanakanuntukintervensigizipasientersebut?

A. Bentukdannilaigizimakanan
B. Perhitungankebutuhangizi
C. Konselinggizi
D. Jadualpemberianmakan
E. Recall Asupan zat gizi
.
46. Seoranganakperempuanusia 17 bulan BB 8 kg TB 80 cm
dirawatkarenadiagnosagiziburukpadafasetransisi.
Ahligizimenghitungkebutuhanenerginyapadafasetersebut.
Berapakebutuhanenergi yang tepatuntukkasusdiatas?

A. 750 Kkal/hari
B. 800 Kkal/hari
C. 850 Kkal/hari
D. 900 Kkal/hari
E. 950 Kkal/hari.
47. Seoranganakperempuan, umur 17 bulan BB 8 kg TB 80 cm
dirawatkarenadiagnosagiziburukpadafasetransisi.
Ahligizimenghitungkebutuhanenerginyapadafasetersebut.
Padakasustersebut, berapakahkebutuhan protein yang tepat diberikan :
48. 8 gram/hari
A. 10 gram/hari
B. 12 gram/hari
C. 16 gram/hari
D. 18 gram/hari

49. Seoranganakperempuanusia 17 bulan BB 8 kg TB 80 cm


dirawatkarenadiagnosagiziburukpadafasetransisi.
Ahligizimenghitungkebutuhanenerginyapadafasetersebut.
Padakasustersebut, makananapa yang tepatdiberikankepadaanak
a. Formula WHO F 75
b. Formula WHO F 80
c. Formula WHO F 100
d. Formula WHO F 150
e. Formula WHO F 200
.
50. Seorangbapakusia 63 thn, BB 54 kg, BB 168 cm. Pekerjaanpegawaiswasta, 3hari yang
lalumasukrumahsakitdengankeluhanmual, muntah, lemah, dandemam.
Padabagianheparterdapatpembengkakandankenyal. warna air seniseperti air tehkental. Dari
hasilpemeriksaanlaboratoriumdiketahui :SGOT : 68 U/l, SGPT : 75 U/l, Hb : 10,6 g/d/, Albumin :
2,7 mg/dl, Asamurat 7,8 mg/dl, kesadaran CM. Diagnosamedis : Hepatitis
FulminandenganNekrosisdangejalaensefalopati. Ahligiziberencanamemberikan diet
kepadapasien. Berapakebutuhan protein seharipadakasustersebut ?

A. 30 – 40 gr/hari
B. 40 – 50 gr/hari
C. 50 – 60 gr/hr
D. 61-70 gr/hari
E. > 70 gr/hr
51. . Seorangbapak, umur60tahun, TB = 167 cm, BB = 79 kg. Pekerjaanpegawaiswasta, 3hari yang
lalumasukrumahsakitdengankeluhanmual, muntah, lemah, dandemam.
Terdapatpenumpukancairanpadaronggaperutdan kaki, warna air seniseperti air tehkental.
Beberapawaktu yang laluBpk B pernahmenderitasirosishepatisdanmasihdalamperawatan. Bpk C
tinggalbersamaseorangisteri. Bpk C sudah 2haridalamkeadaantidaksadar. Dari
hasilpemeriksaanlaboratoriumdiketahui:SGOT : 68 U/l, SGPT : 75 U/l, Hb : 10,6 g/dl, Albumin :
2,7 mg/dl, Asamurat 7,8 mg/dl, Ureumtinggi. Apakah diet yang paling tepatuntukpasien ?

A. Diet rendah protein


B. Diet tinggi protein
C. Dietbebas protein
D. Diet bebas KH
E. Diet bebas lemak
52. Seorangwanita, umur 45 thn, Tb 155 cm, BB 48 kg dirawatdi rumah sakit dengankeluhanmual,
nyeriperutsaatpasienmakan, perutkembungdananoreksia, TD= 100/8 mmHg, Hb = 9 gr/dl.
Hasilpemeriksaanendoskopi : Gastritis Erosif. Apakah diet yang paling
tepatuntukpasientersebut?

A. Diet Lambung, bentukmakanancair, tinggi Fe


B. Diet Lambung, bentukmakanansaring, tinggi Fe
C. Diet Lambung, bentukmakananlunak, tinggi Fe
D. Diet Lambung, bentukmakananbiasa, tinggi Fe
E. Diet lambung bentuk makanan saring, rendah Fe
53. Seorangwanita, umur 45 thn, Tb 155 cm, BB 48 kg dirawatdi rumah sakit dengankeluhanmual,
nyeriperutsaatpasienmakan, perutkembungdananoreksia, TD= 100/8 mmHg, Hb = 9 gr/dl.
Hasilpemeriksaanendoskopi : Gastritis Erosif.Berapaperbandingan protein yang
dapatdiberikanberdasarkanjenisprotein ?

a. BCAA : AAA = 1 : 3
b. BCAA : AAA = 3 : 1
c. BCAA : AAA = 1 : 1
d. BCAA : AAA = 2 : 3
e. BCAA : AAA = 3 : 2

Survei yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten X menemukan prevalensi balita pendek di
Kabupaten tersebut adalah sebesar 37%. Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2010 diperoleh prevalensi
balita pendek (stunting) secara Nasional adalah sebesar 35,6 %. Secara umum, penduduk di Kabupaten X
mempunyai penghasilan yang rendah karena hanya menggantungkan hidup dari pertanian sawah tadah
hujan.

Apa yang menjadi penyebab tingginya prevalensi balita pendek (stunting) di Kabupaten X tersebut?

A. Pola pengasuhan yang kurang memadai


B. Lingkungan yang kurang sehat
C. Pelayanan kesehatan yang kurang lengkap
D. Keadaan ekonomi yang kurang/kemiskinan
E. Keterampilan masyarakat kurang
Dari suatu survey konsumsi makanan pada anak usia sekolah ditemukan 41,2% anak sekolah yang
mengkonsumsi energi dibawah kebutuhan minimal (< 70% AKG). Anak sekolah merupakan golongan
rawan, dan apabila konsumsi energy kurang dibiarkan berlanjut akan berpengaruh terhadap status gizi
anak

Indikator yang tercermin dari kasus tersebut adalah?

A. Berat badan menurut umur


B. Tinggi badan menurut umur
C. Berat badan menurut tinggi badan
D. IMT menurut umur
E. IMT
Berdasarkan data riskesdas tahun 2013 diketahui prevalensi anemia pada anak balita secara nasional
cukup tinggi yaitu sebesar 28.3%. Anemia pada anak balita secara umum terjadi karena
kekurangan zat besi. Rata-rata sebagian besar anak balita di desa A menderita anemia.
Kadar Hb untuk kasus tersebut adalah :
a. <11 g/dL
b. <11.5/dL
c. <12 g/dL
d. <12.5 g/dL
e. <13 g/dL
Berdasarkan data riskesdas tahun 2013 diketahui prevalensi anemia pada anak balita secara
nasional cukup tinggi yaitu sebesar 28.3%. Anemia pada anak balita secara umum terjadi
karena kekurangan zat besi. salah satu cara menurunkan anemia adalah dengan
mengkonsumsi sumber zat besi yang baik berasal dari daging, hati, bayam, daun ubi.

Apa indikator paling peka untuk mengetahui masalah gizi tersebut?.

A. mioglobin
B. feritin
C. transferin
D. laktoferin
E. feriglobulin

Survey konsumsi pangan merupakan cara tidak langsung dalam penilaian status gizi seseorang. Data
konsumsi pangan berkaitan dengan jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi seseorang atau
kelompok orang pada waktu tertentu. Penggunaan metode yang baik dan tepat akan
menghasilkan data yang akurat dalam pengumpulan data tersebut.

Apa nama metode yang paling tepat digunakan pada kasus tersebut

A. Food balance sheet (Neraca Bahan Makanan)


B. Food Account
C. Food recall
D. Household Food record
E. Inventory
Survey konsumsi pangan merupakan cara tidak langsung dalam penilaian status gizi seseorang. Data
konsumsi pangan berkaitan dengan jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi seseorang atau
kelompok orang pada waktu tertentu. Penggunaan metode yang baik dan tepat akan menghasilkan
data yang akurat dalam pengumpulan data tersebut.

Apa nama metode yang paling tepat digunakan pada kasus tersebut?

a. Food balance sheet (Neraca Bahan Makanan)


b. Market database (database perdagangan)
c. Food recall
d. Household Food recor
e. Inventory
Untuk sebuah perencanaan perbaikan konsumsi balita tahun depan Anda diminta untuk melakukan
sebuah survei konsumsi.

Metode apa yang akan anda pakai dalam survei konsumsi tersebut ?

a. Food Recall
b. Food Frequency
c. Dietary Distory
d. Semi Quantitative Food Requency

e. Food Weighhing

Salah satu metode yang digunakan dalam penilaian konsumsi pangan adalah Food Record Methods.
metode ini biasanya berlangsung selama 7 hari, selama periode tersebut semua pangan yang dikonsumsi
pada setiap waktu makan diukur dengan cara penimbangan maupun dengan URT.

Apa kelebihan yang diperoleh ketika jenis metode diatas digunakan


a. Murah
b. Cepat
c. Mudah
d. paling akurat
e. sederhana

Seorang perempuan, umur 20 tahun memiliki berat badan 50kg. Dalam satu hari dia mengkonsumsi makanan
sumber energi sebesar 1561 Kal.

Hitung Tingkat Konsumsi Energi kasus tersebut?

a. 85,4%AKE

b. 75,4%AKE

c. 70,4% AKE

d. 65,4% AKE

e. 60,4% AKE
Berbagai alat bantu yang digunakan dalam perhitungan zat gizi komsumsi pangan. Salah satunya adalah TKPI
(Tabel Komposisi Pangan Indonesia). TKPI berisi data semua bahan pangan dan beragam makanan hasil
olahan berbagai Propinsi dan wilayah di Indonesia.

Berapa jumlah zat gizi pada tabel yang ada pada alat bantu survei konsumsi tersebut?

a. 20
b. 21
c. 22
d. 23
e. 24

Seorang laki-laki masuk rumah sakit dengan kondisi lemah, tidak nafsu makan sejak 3 bulan terakhir dan
penurunan berat badan dalam 2 bulan terakhir sebesar 4,5 kg. Seorang perawat melakukan skrining gizi
pada pasien tersebut dengan memakai alat skrining MUST dan didapatkan nilainya 1.

Nilai skrining pada kasus tersebut bermakna :

A. Pasien tanpa resiko


B. Pasien dengan risiko
C. Pasien dengan risiko rendah
D. Pasien dengan risiko sedang
E. Pasien dengan risiko tinggi
Proses asuhan gizi terstandar (PAGT)/NCP merupakan metode pemecahan masalah yang digunakan oleh ahli
gizi profesional dalam menyelesaikan masalah gizi. Apabila setelah ahli gizi melakukan sampai tahapan
monitoring dan evaluasi, terlihat asuhan gizi yang dilakukan belum berhasil /tanda dan gejala belum juga
membaik.

Apa langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh ahli gizi tersebut:

A. Kembali ke pengkajian gizi


B. Kembali ke diagnosa gizi
C. Kembali ke intervensi gizi
D. Kembali ke monitoring gizi
E. Kembali ke evaluasi gizi

Seorang Laki-laki, umur 48 tahun, TB = 170 cm, BB = 50 kg. Bekerja sebagai buruh di pabrik semen. 3
hari yang lalu masuk RS dengan keluhan demam selama 1-2 minggu yang naik turun, beberapa hari ini
batuk mengeluarkan darah, anoreksia, dan terjadinya penurunan berat badan. Dari pemeriksaan
terdapat Kelainan radiology paru. Hasil Laboratorium menunjukan BTA (+).
Jenis diet yang tepat untuk kasus tersebut ?

A. Diet rendah energi


B. Diet rendah protein
C. Diet rendah energi dan protein
D. Diet tinggi energi
E. Diet tinggi energi dan protein

Seorang wanita, umur 23 tahun, TB = 167 cm, BB = 46 kg. Adalah seorang mahasiswi disebuah perguruan
tinggi negeri. setahun yang lalu mengeluh nafsu makan meningkat akan tetapi berat badan semakin
menurun, tubuh terasa lemah dan sering berkeringat meskipun dimalam hari dan jantung berdebar-debar.
Dokter mendiagnosa nona M menderita penyakit hipertiroid. Dari hasil pemeriksaan laboratorium
diketahui :
 Hormon T3 : 22 ng/ml
 Hormon T4: 50 pmol/l
 TSH < 0,005Iu/ml
Jenis diet apa yang tepat untuk kasus tersebut ?

A. Diet rendah yodium


B. Diet tinggi yodium
C. Diet rendah natrium
D. Diet tinggi natrium
E. Diet tinggi kalium

Seorang perempuan , umur 50 tahun, TB = 155 cm, BB = 72 kg. Pekerjaan IRT, susah menurunkan berat
badan padahal sudah mengurangi porsi makannya. Mengeluh adanya pembengkakan dibagian leher sejak 2
tahun lalu dan sekarang pembengkakan tersebut semakin bertambah besar. Dari hasil pemeriksaan
laboratorium diketahui :
 Hormon T3 : 0,05 ng/ml
 Hormon T4 : 5 pmol/ml
 TSH : 40 mIu/l

Jenis diet apa yang tepat untuk kasus tersebut ?

A. Diet rendah yodium


B. Diet tinggi yodium
C. Diet rendah natrium
D. Diet tinggi natrium
F. Diet tinggi kalium

Seorang laki-laki umur 55 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan gemetar atau rasa lemas, berkeringat, sulit
berkonsentrasi, rasa lapar, pucat, denyut nadi cepat/berdebar-debar dan pandangan kabur. Berdasarkan
hasil laboratorium diketahui bahwa kadar gula darah pasien adalah 40 mg/dl , memang sejak 10 tahun
terakhir pasien menderita DM.
Tanda dari keluhan dan diagnosa dokter menunjukkan pasien mengalami :

A. Hipoglikemia
B. Hiperglikemia
C. Hipotensi
D. Hipertensi
E. Hipotermi
Seorang wanita merupakan salah satu pasien DM masuk rumah sakit dengan keluhan, jantung berdebar-
debar, sangat lemas, pusing. Berdasarkan data lab dan diagnosa dokter pasien menderita Hipoglikemi
akut.
untuk mengatasi masalah pada kasus diatas, maka terapi yang tepat adalah
A. Pemberian glukosa oral 2-9 gr
B. Pemberian glukosa oral 10-20 gr
C. Pemberian glukosa oral 50-60 gr
D. Memberikan glukosa oral 70-100 gr
E. Memberikan glukosa oral 150-200 gr
Seorang perempuan usia 40 tahun, TB=158 cm, BB=67 kg, berobat kedokter dengan keluhan pusing, dada
berdebar-debar, cepat lelah, dan sering marah-marah. Pasien sangat suka konsumsi ikan asin, tauco, Pizza
dan kurang makan sayuran dan buah-buahan, Berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah didapatkan nilai
150/100 mgHg.
Berdasarkan kasus tersebut berapa jumlah natrium yang anda anjurkan untuk terapi diet pasien?

A. 50-100 mg Na
B. 110-190 mg Na
C. 200-400 mg Na
D. 600-800 mg Na
E. 1000-1200 mg Na
Seorang perempuan umur 50 tahun, BB 67 kg dan tinggi badan 150 cm. Menderita hipertensi sejak 7 tahun
terakhir. Pola makan sehari-hari masih suka konsumsi roti, ikan asin dan keju. Beberapa hari ini
merasa pusing dan jantung berdebar-debar, setelah dilakukan pengukuran tekanan darah mendapatkan
nilai 160/100 mmHg.
Jenis bahan makanan yang masih suka dikonsumsi pada kasus diatas merupakan bahan makanan :

A. Tinggi kalium
B. Tinggi natrium
C. Tinggi magnesium
D. Tinggi zink
E. Tinggi Fe

Seorang laki-laki berumur 45 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan gemetar atau rasa lemas,sulit
berkonsentrasi, rasa lapar, haus, pucat, denyut nadi cepat/berdebar-debar dan pandangan kabur.
Berdasarkan hasil laboratorium diketahui bahwa kadar gula darah pasien 450 mg/dl , memang sejak 5
tahun terakhir pasien menderita Diabetes mellitus (DM).
Tanda dari keluhan dan diagnosa dokter menunjukkan tuan B menderita :

A. Hipoglikemia
B. Hiperglikemia
C. Hipotensi
D. Hipertensi
E. Hipotermi
Seorang wanita umur 48 tahun, BB 85 kg dan tinggi badan 160 cm. Pasien masuk RS 2 hari lalu dengan
keluhan dada dan perut nyeri ketika digerakkan, lemas, dan agak sesak. Sebelumnya pasien sangat suka
makan makanan berlemak, bakso, jeroan dan kurang makan sayur. Berdasarkan hasil laboratorium
didapatkan kadar kolesterol total 300 mg/dl.
Bentuk makanan yang tepat pada kasus tersebut :

A. Makanan biasa
B. Makanan lunak
C. Makanan saring
D. Makanan cair kental
E. Makanan cair penuh
Seorang laki-laki, umur 40 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan gemetar atau rasa lemas, sering
lapar,sering haus, . sebelumnya pasien masih malas melakukan pantangan makanan untuk
penyakitnya. Berdasarkan hasil laboratorium diketahui bahwa kadar gula darah pasien 450 mg/dl.
Jenis makanan yang menjadi pantangan pada kasus di atas adalah:

A. sumber karbohidrat kompleks


B. sumber karbohidrat sederhana
C. sumber protein
D. sumber lemak
E. sumber serat
Seorang laki-laki, umur 40 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan gemetar atau rasa lemas, sering
lapar, sering haus, . sebelumnya pasien masih malas melakukan pantangan makanan untuk
penyakitnya. Berdasarkan hasil laboratorium diketahui bahwa kadar gula darah pasien 450 mg/dl.
Untuk mengatasi rasa lapar pada pasien sebaiknya ahli gizi menyarankan makan makanan:

A. sumber karbohidrat kompleks


B. sumber karbohidrat sederhana
C. sumber protein
D. sumber lemak
E. sumber serat
Seorang laki-laki, umur 40 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan gemetar atau rasa lemas,
sering lapar, sering haus, . sebelumnya pasien masih malas melakukan pantangan makanan
untuk penyakitnya. Berdasarkan hasil laboratorium diketahui bahwa kadar gula darah pasien
450 mg/dl.
Untuk mengatasi rasa lapar pada pasien sebaiknya ahli gizi menyarankan makan makanan:

A. Sumber karbohidrat kompleks


B. Sumber karbohidrat sederhana
C. Sumber protein
D. Sumber lemak
E. Sumber serat
Seorang laki-laki, umur 25 tahun masuk rumah sakit dengan kondisi lemah, batuk sejak 1 bulan yang lalu.
Sebelumnya pasien adalah perokok aktif, sangat suka makan makanan berminyak dan tidak suka
sayuran. Berdasarkan pengukuran status gizi pasien berada pada kategori gizi kurang (IMT=17)

Jenis diet yang paling tepat dari kasus tersebut adalah :


A. Rendah lemak
B. Tinggi lemak
C. Rendah energi dan protein
D. Tinggi energi dan protein
E. Tinggi protein

Seorang ahli giziyang bertugas di Puskesmas dalam melaksanakan tugasnya, perlu mengetahui ada
tidaknya masalah pertumbuhan pada anak balita laki – laki dan perempuan, dengan menggunakan
standard antropometri WHO 2005
Indikator apakah yang sesuai untuk menentukan status gizi anak?
a. BB/U, BB/PB, atau BB/TB, IMT/U
b. BB/U,PB/U, atau TB/U dan IMT/U
c. BB/U, PB/BB atau TB/BB dan IMT/U
d. TB/U/ PB/U, BB/PB atau BB/TB dan IMT/U
e. TB/U/ PB/U, BB/U, BB/PB atau BB/TB dan IMT/U

Seorang balita perempuan umur 24 bulan dibawa ibunya ke Puskesmas untuk pemantauan pertumbuhan dan
perkembangan. Ahli gizi melakukan pengukuran antropometri dengan BB 9 kg, PB 57 cm. Berdasarkan
hasil analisis menggunakan standard antropometri WHO 2005,menunjukkan status gizi kategorikurang .
Apakah Indikator yang sesuai untuk menentukan status gizi anak tersebut?
a. BB/U
b. BB/TB
c. TB/U
d. IMT/U
e. LLA/U
Anaklaki – laki umur 22 bulan diantar ibunya ke posyandu untuk pemantauan pertumbuhan. Ahli Gizi
melakukan pengukuran antropometri dengan BB 8 kg PB 59 cm. Hasil analisis dengan menggunakan
standard antropometri WHO 2005, status gizi dibawah -2 SD.
Indikator apakah yang sesuai untuk menentukan status gizianak tersebut?
a. BB/U
b. BB/TB
c. TB/U
d. IMT/U
e. LLA/U
Anak perempuan umur 24 bulan, dibawah ibunya ke posyandu dengan keluhan tidak susah makan sejak 3 bulan
terkahir.Hasil anamnesis dengan ibu: rewel,lemah,apatis,kurang aktif, hasil penimbangan BB tidak naik
sudah 2 kali bulan. Hasil analisis dibawah -2SD.
Apakah kategori status gizi kasus tersebut?
a. pendek
b. kurus
c. gemuk
d. kurang
e. sangat gemuk

Seorang anak umur 12 tahun diantar ibunyake poliklinik gizi karena suka pilih – pilih makanan. Hasil anamnesis
dengan ibunya: suka jajan, suka main game sehingga lupa makan, tidak suka sayur,senang makan buah
mangga.Kemarin, anak tersebut memakan satu buah mangga ukuran sedang.
Berapakah berat estimasi buah pada kasusu tersebut?

a. 100 gram
b. 125 gram
c. 150 gram
d. 175 gram
e. 200 gram

Seorang ahli giziyang bertugas di puskesmas, salah satu tugas pokoknya melakukan screening gizi buruk di
suatu wilayah.Untuk mendapatkan data yang lengkap, sebelum pelaksanaan perlu mempersiapkan peralatan
dan bahan untuk menemukan anak yang bermasalah gizi.
Bahan dan alat apakah yang diperlukan untuk kegiatan tersebut?

a. foto anak gizi buruk, timbangan, table indeks, kuesioner pengetahuan


b. timbangan injak, mikrotoa, kuesioner pengetahuan, form recall
c. foto anak gizi buruk, timbangan, microtoa, table indeks BB/PB
d. mikrotoa, timbangan injak, form recall, table indeks BB
e. mikrotoa, dacin, table indeks, kuesioner pengetahuan ibu

Seorang ibumelahirkan bayinyapada tanggal 12 Desember 2015, pada hari ini bayi genap 30 hari (1
bulan).Pada tanggal 12 Februari ibunya akan mulai bekerja sebagai buruh pabrik,rencananyabayi akan
diasuh neneknya,karena tempat kerja dengan rumah cukup jauh.

Apa yang dilakukan oleh ibu agar bayinya tetap mendapatkan ASI?

a. beri madu
b. beri air tajin
c. beri ASI perah
d. beri bubur saring
e. beri susu formula

Suatu puskesmas memiliki jadwal penyuluhan setiap minggu. Seorang ahli gizi mendapat tugas untuk
memberikan penyuluhan tentang makanan pendamping ASI di sebuah posyandu,dengan sasarannya ibu-ibu
yang memiliki anak umur 6-24 bulan.
Apakah langkah pertama yang harus dilakukan untuk kasus tersebut ?
A. mengundang peserta sesuai sasaran
B. membuat satuan acara penyuluhan
C. menyusun materi penyuluhan
D. membuat media penyuluhan
E. menyiapkan alat peraga
Suatu puskesmas, mempunyai jadwal setiap hari rabu minggu pertama dalam bulan melakukan penyuluhan pada
pengunjung, tersedia ruang penyuluhan, satu set media poster, brosur, booklet,selebaran dan lembar balik.
Pada minggu ini ada 5 orang ibu hamil yang ada di ruang tunggu.
Apakah media yang tepat digunakan pada kagiatan tersebut ?
A. lembar balik
B. selebaran
C. booklet
D. brosur
E. poster
Seorang ahli gizi beertugas di ruang konseling gizi. Minggu ini akan melakukan penyuluhan gizi pada
kelompok sasaran ibu hamil, dengan perencanaan yang matang, dengan mempersiapkan bahan dan alat
yang sesuai, agar hasilnya sesuai dengan tujuan yang diharapkan, peserta dalam kegiatan ini terdiri dari 15-
20 orang.
Apakah metode penyuluhan yang tepat digunakan pada kasus tersebut ?
A. demonstrasi
B. bermain peran
C. praktik lapangan
D. diskusi kelompok
E. ceramah dan tanya jawab
Suatu puskesmas memiliki jadwal penyuluhan setiap minggu. Seorang ahli gizi mendapat tugas untuk
memberikan penyuluhan tentang MP-ASI di sebuah posyandu. Adapun sasarannya adalah ibu-ibu yang
memiliki anak umur 6-24 bulan.
Apakah langkah pertama yang harus dilakukan oleh ahli gizi tersebut ?
A. mengundang peserta sesuai sasaran
B. membuat satuan acara penyuluhan
C. menyusun materi penyuluhan
D. membuat media penyuluhan
E. menyiapkan alat peraga
Sebuah perusahan catering membeli bahan makanan kering pada tanggal 20 Mei 2015 dalam jumlah yang besar
untuk persediaan satu bulan. Namun dalam pengolahan menu makanan pada bulan Mei menggunakan bahan
makanan yang telah dibeli pada tanggal 15 April 2015.

Prinsip apakah yang diterapkan perusahaan tersebut ?

A. tepat tempat

B. tepat waktu

C. tepat mutu

D. tepat jumlah

E. tepat porsi

Seorang perempuan membeli bahan makanan ayam dan ikan masing-masing sebanyak 2 kg,untuk keperluan
keluarganya. Kebiasaan menyimpan bahan makanan pada lemari es dengan suhu 0 - 40C.

Berapa lamakah penyimpanan bahan makanan untuk mempertahankan mutu?

A. 2 - 3 hari

B. 4 - 5hari

C. 7 - 9 hari

D. 9 – 11 hari

E. 12 – 14 hari

Suatu institusi RS mempunyai biaya overhead setiap bulan. Pada bulan ini ada beberapa pengeluaran seperti:
membayar listrik, air, telepon dan bahan bakar. Biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp. 3.250.000,-

Apakah kategori pembayaran tersebut?

A. biaya tetap

B. biaya semi variable


C. biaya variabel

D. biaya pemeliharaan

E. biaya tidak tetap

Suatu perusahaan catering dalam pembelian bahan persedian untuk keperluan 3 hari, bentukbahan makanan
segar seperti: sayur dan buah. Bahan – bahan ini memerlukan tempat penyimpanan dengan suhu yang sesuai
untuk menghindari kerusakan.

Bagaimanakah suhu yang sesuai untuk bahan makanan tersebut?

A. 0 – 5 0C

B. 19 – 21 0C

C.10 – 11 0C

D. 25 – 27 0C

E. 28 - 300C

Suatu institusi RS, akan melakukan pemesanan bahan makanan kering kepada pihak rekanan berupa: beras,
tepung terigu, tepung beras, telur, gula dan susu dengan nominal pengadaannya Rp 40.000.000,-.Peserta
rekanan yang mengikuti pelelangan terdiri dari 8 peserta, baik DRM maupun non DRM.

Apakah tipe pengadaan kasus tersebut?

A. pelelangan umum

B. pemilihan langsung

C. pelelangan terbatas

D. pengadaan langsung

E. pengadaan tidak langsung

Seorang ibu memesan ikan belang kuning untuk pesta ulang tahun anaknya minggu depan dan sudah
memberikan uang muka untuk harga yang telah disepakati saat itu dengan pak Marwan langganannya,
seorang nelayan di daerah Pasir panjang. Pembelian bahan makanan yang dilakukan oleh bu Shinta dapat
dikatakan pembelian setengah resmi atas dasar kpercayaan.

Sistem pembayaran apakah yang dilakukan oleh kedua orang tersebut?

A. firm at the opening price (FAOP)


B. first at the opening price (FAOP)

C. subject approud of price (SOAP)

D. subject around of price (SOAP)

E. first in first out (FIFO)

Suatu institusi penyelenggaraan makanan industrial, pada unit penerimaan bahan makanannya mempunyai
daftar spesifikasi bahan sehingga pada saat bahan makanan yang dipesan datang, petugas unit penerimaan
dapat langsung memeriksa apakah bahan yang dipesan sudah sesuai dengan spesifikasi bahan dan faktur
pembayaran.

Apakah cara penerimaan bahan makanan pada kasus tersebut ?

A. konvensional

B. blind receiving

C.penerimaan langsung

D. penerimaan tidak langsung

E. prosedur penerimaan bahan makanan

Suatu institusi penyelenggaraan makanan membeli bahan makanan kering dan bahan makanan segar dalam
jumlah banyak, sebagian disimpan untuk persediaan dan disimpan berdasarkan kelompok pangan, agar
dapat bertahan lama dan kualitasnya tetap terjaga.

Berapakah suhu yang tepat untuk menyimpan daging?

A. 0 – 5 0C

B. 5 – 10 0C

C.10 – 15 0C

D. 15 – 200C

E. 20 – 25 0C

Seorang perempuanumur 24 tahun, melahirkan di Klinik dengan jenis kelamin perempuan BBL 2700
gram.Bidan membantu ibu untuk IMD. Setelah perawatan selama 2 hari, ibu dengan bayinya diperbolehkan
pulang,pada umur 2 bulan,dibawa untuk pemantauan kesehatan.Ahli gizi memberi anjuran untuk
mempertahankan ASI dengan memperbanyak makanan yang kaya akan protein dan kalsium.

Apakah manfaat protein dan kalsium untuk kasus tersebut?

a. memperlancar penyerapan kalsium


b. produksi ASI dan pertumbuhan bayi
c. produksi ASI dan perkembangan bayi
d. perbaikan jaringan payudara
e. pencegahan anemia dan besi
Seorang perempuanumur 23 tahun, diantar oleh keluarganya ke Puskesmas rawat inap untuk melahirkan.Bayi laki-
laki lahir ditolong oleh seorang bidan dengan BBL2500 gram dan PB 49cm.
Apa tindakan yang sesuai segera setelah lahir?
a. memisahkan bayi dengan ibunya
b. kontak kulit dengan bayi
c.memberikan cairan putih

c. menggunakan botol
d. memandikan bayi
Seorang ahli gizi yang bertugas di Dinas Kesehatan Kotawajib membuat pencatatan dan pelaporan bulanan tahun
2018 berdasarkahn hasil laporan Posyandu.Berdasarkan data tercatat ada 150 balita yang tersebar di 2 RW, dengan
jumlah kader aktif 5 orang,balita yang di timbang BB dan memiliki KMS sebanyak 97 orang
Apa priorotas masalah yang perlu diperbaiki di Posyandu tersebut?
A. pelatihan kader
B. persediaan KMS
C. partisipasi masyarakat
D. pencatatan balok SKDN
E. pengembangan Posyandu

Seorang ibu hamil tri semester II,diantar suaminya untuk pemeriksaan kehamilan di Puskesmas. Berdasarkan
hasil anmnesis seorang ahli gizi ibu mengeluh sering pusing, cepat lelah, letih dan lesu. Hasil pemeriksaan
laboratoriumkadar Hb 7gr/dl.
Apa dampak pada bayi dengan kadar Hb ibu dibawah normal?
a. perkembangan kognitifnya baik
b. perkembangan sosialnya baik
c. mengurangi kecerdasan anak
d. status gizi anak yang buruk
e. gangguan kesehatan mental anak
Seorang anak perempuan umur 24 bulan, di bawa ibunya ke posyandu untuk pemantauan pertumbuhan bulanan.
Ahli gizi melakukan anamnesis dan pengukuran. Berdasarkan hasil pengukuran antropometri BB 9,5 kg, PB
56 cm, dengan menggunakan standar antropometri 2005.
Apa yang perlu diperhatikan dalam penentuan pertumbuhan kasus tersebut?
a. Jenis kelamin,kelompok umur, menggunakan 1 indikator
b. Jenis kelamin, kelompok umur, menggunakan 2 indikator
c. Jenis kelamin, kelompok umur, menggunakan 3 indikator
d. Jenis kelamin, kelompok umur, menggunakan 4 indikator
e. Jenis kelamin, kelompok umur, menggunakan 5 indikator
Seorang anak laki- laki umur 36 bulan diantar ibunyapada tanggal 21 Januari 2018. Hasil anamnesisoleh ahli gizi
dengan keluhan susah makan sejak 3 bulan terakhir. Hasil anamnesis dengan ibu rewel, lemah, apatis,kurang
aktif, hasil penimbangan BB tidak naik sudah 2 bulan.Berdasarkan hasil analisis status gizi menunjukkan
kurang dari – 2 SD.
Apa penyebab langsung pada kasus tersebut?

a.pengetahuan gizi ibu rendah

b. kekurangan asupan zat gizi


c. perilaku kesehatan yang salah
d. pola asuh ibu dan perawatan anak
e. keadaan ekonomi keluarga kurang
Seorang ibu membawa anaknya laki – lakinya ke Posyandu untuk pemantauan pertumbuhan pada tanggal 13
Oktober 2018.Berdasarkan hasil anamnesis oleh ahli gizi, anak ini lahir tanggal 10 Januari 2017.

Berapakah umur anak pada saat kunjungan?

a. 10 bulan
b. 12 bulan
c. 15 bulan
d. 20 bulan
e. 21 bulan

Seorang laki-laki 54 tahun TB 160 cm BB 41 kg datang ke ahl gizi dengan keluhan batuk, sesak nafas, demam,
nyeri dada, tidak ada nafsu makan, dan status gizi kurang (IMT 17). hasil pemeriksaan laboratorium Basil
tahan Asam (BTA +)

Jenis diet yang tepat pada kasus tersebut adalah

a. Diet Tinggi Energi Tinggi Protein


b. Diet Tinggi Lemak Rendah Protein
c. Diet Rendah Karbohidrat Rendah Protein
d. Diet Rendah Protein Rendah Lemak
Seorang Bapak 54 tahun TB 160 cm BB 41 kg dirawat di ruang interna dengan keluhan batuk, sesak nafas, demam,
nyeri dada, tidak ada nafsu makan, mual dan muntah hasil recall makanan sehari 54% dari kebutuhan.

Diagnosa gizi berdasarkan domain intake yang sesuai pada pasien ini adalah :

a. Penurunan berat badan berkaitan dengan batuk, sesak nafas, demam dibuktikan dengan tidak ada nafsu makan.
b. Kurangnya asupan makanan minuman oral berkaitan dengan mual, muntah, dibuktikan dengan hasil recall
makanan sehari 54% dari kebutuhan
c. Perubahan nilai laboratorium berkaitan dengan rendahnya asupan zat gizi dibuktikan dengan kadar Hb rendah
(9 mg/dl)
d. Rendahnya pengetahuan tentang zat gizi berkaitan dengan tingkat pendidikan dibuktikan dengan pasien tidak
suka makan sayuran dan buah-buahan
Seorang ahli gizi melakukan serangkaian pemeriksaan pada pasien <24 jam perawatan, antara lain pengukuran
antropometri, menganamnesa asupan makanan, mengidentifikasi adanya gangguan gastro intestinal, kapasitas
fungsional dan penyakit yang berhubungan dengan kebutuhan zat gizi

Apakah tujuan akhir dari pemeriksaan tersebut?

a. Melakukan Kegiatan Rutinitas


b. Membantu Tim Asuhan Medis
c. Melakukan Penapisan Gizi Individu
d. Melakukan Kolaborasi data
Seorang Bapak usia 34 tahun TB 160 cm BB 40 kg masuk di UGD RS dokter menegakkan diagnose medis TB paru
berdasarkan beberapa hasil pemeriksaan. Hasil penapisan gizi menggunakan subjektif global assesment (SGA)
menyimpulkan pasien tersebut masuk pada rating C
Tentukan Katagori status gizi pasien diatas?

a. Gizi Buruk
b. Gizi Kurang
c. Normal
d. Overweight
e. Obesitas
Seorang perempuan umur 18 tahun TB 162 cm BB 42 kg berkonsultasi dengan ahli gizi terkait pola makan sehari-
hari yang lebih senang dengan makanan camilan/makanan ringan seperti citato dan coco crunch.
Diagnosa gizi yang tepat untuk dijadikan dasar dalam memberikan konsultasi gizi pada klien tersebut adalah pada
domain
a. Intake
b. Perilaku/behaviour
c. Clinical
d. Fisik
e. Sign Vital
Seorang perempuan 18 tahun TB 162 cm BB 42 kg berkonsultasi dengan ahli gizi terkait pola makan sehari-hari
yang lebih senang dengan makanan camilan/makanan ringan seperti citato dan coco crunch.
Diagnosa gizi yang tepat untuk dijadikan dasar dalam memberikan konsultasi gizi pada klien tersebut adalah pada
domain
a. Intake
b. Perilaku/behaviour
c. Clinical
d. Fisik
e. Sign Vital
Seorang perempuan umur 18 tahun TB 162 cm BB 42 kg berkonsultasi dengan ahli gizi terkait pola makan sehari-
hari yang lebih senang dengan makanan junkfood, camilan/makanan ringan seperti citato dan coco crunch.
Intervensi gizi yang tepat pada klien tersebut adalah:
a. Konseling tentang gizi seimbang
b. Konseling tentang pentingnya asupan anti oksidan
c. Konseling tentang diet tinggi lemak dan protein
d. Konseling tentang asupan serat
e. Koseling tentang Diet Rendah garam
Seorang perempuan umur 34 tahun TB 149 cm BB 41 dirawat di bagian interna. Sejak satu tahun yang lalu, merasa
berat badannya semakin hari semakin turun, sering merasa haus, sering kencing, cepat merasa lapar dan lemas.
1 tahun sebelum masuk rumah sakit, pasien merasa terdapat bisul yang pecah berlendir dan tidak pernah
sembuh. Hasil pemeriksaan lab GDP 178 mg/dl, HbA1c 8.7
Diagnosa gizi yang dapat ditegakkan berdasarkan problem etiologi dan sign/simptom diatas adalah
a. NC 2.0
b. NC 2.1
c. NC 2.2
d. NC 2.3
e. NC 2.4
Seorang perempuan umur 34 tahun TB 149 cm BB 41 dirawat di bagian interna mengeluh Sejak satu tahun yang
lalu, merasa berat badannya semakin hari semakin turun, sering merasa haus, sering kencing, cepat merasa
lapar dan lemas. 1 tahun sebelum masuk rumah sakit, pasien merasa terdapat bisul yang pecah berlendir dan
tidak pernah sembuh. Hasil pemeriksaan lab GDP 178 mg/dl, HbA1c 8.7
Jenis diet yang sesuai pada klien diatas adalah
a. Diet DM 1900 Kal
b. Diet DM 1700 Kal
c. Diet DM 1500 Kal
d. Diet DM 1200 Kal
e. Diet DM 1300 Kal
Seorang perempuan umur 28 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mual dan muntah. Anamnesis: tidak bisa
makan. Hasil pemeriksaan: umur kehamilan 4 minggu.
Makanan apa yang tepat untuk kasus tersebut?
A. bubur ayam
B. soto
C. roti kering
D. rujak cingur
E. rawon
Seorang bayi umur 7 bulan dibawa ibunya ke posyandu Bayi telah diberikan MP-ASI 2-3 kali sehari dengan 1-
2 kali makanan selingan. Hasil penimbangan BB adalah 6,5 kg.

Bentuk makanan apa yang tepat untuk bayi tersebut?

A. cair
B. lumat
C. lunak
D. biasa
E. tim
Seorang remaja sudah beberapa hari tidak makan karena ketiadaan makanan di rumahnya, namun dia masih dapat
melakukan ativitas seperti biasa walaupun tampak lemah. Kebutuhan energi dari karbohidrat dapat digantikan
dengan lemak dan protein, namun beberapa organ tubuh membutuhkan glukosa sebagai sumber energi untuk
aktiviatasnnya. Dalam keadaan kelaparan kebutuhan glukosa tubuh diperoleh dari sumber non karbohidrat
melalui proses gluconeogenesis.

Hormon apa yang mengatur roses gluconeogenesis?

A. glucagon
B. insulin
C. epineprin
D. kartisol
E. growth hormone
Seorang laki-laki umur 40 tahun menderita sakit sehingga harus istirahat ditempat tidur untuk beberapa hari
kedepan.

Berapa kebutuhan energi untuk aktifitas fisiknya?

A. 10%
B. 30%
C. 50%
D. 75%
E. 100%
Seorang pengelola program gizi di puskesmas melakukan surveilans gizi untuk mendapatkan informasi
keadaan gizi masyarakat secara tepat, akurat, teratur dan berkelanjutan yang dapat digunakan untuk
menetapkan kebijakan maupun tindakan yang tepat. Pengumpulan data untuk kepentingan surveilans gizi
diperoleh dari laporan kegiatan rutin baik didalam maupun diluar gedung puskesmas.
Data apakah yang berasal dari kegiatan rutin puskesmas?
A. survei konsumsi garam ber yodium
B. penimbangan di posyandu
C. survei konsumsi pangan
D. penilaian status gizi alita
E. survai konsumsi gizi

Pengelola program giziPuskesmas melakukan survei kebiasaan konsumsi makanan sumber zat besi pada remaja
puteri di sebuah SMA.Data yang diperlukan adalah jenis, frekuensi dan jumlah bahan makanan yang
dikonsumsi.

Metode apa yang paling tepat untuk kasus tersebut?

A. twenty-four hour recall


B. food frequency
C. food acount
D. estimated food records
E. semi quantitative food frequency

Seorang ahli gizi melakukan survei konsumsi dengan metode recall 24 jam. Dari hasil wawancara didapatkan
berbagai hidangan dan bahan makanan yang dikonsumsi dalam satuan URT, salah satunya adalah pisang
ambon 1 buah sedang dengan berat 145 gram.

Apa yang harus dilakukan sebelum menghitung kandungan gizi pisang tersebut?

A. mengkonversi URT – berat


B. mengkonversi mentah – masak
C. menghitung serapan minyak
D. menghitung berat yang dapat dimakan
E. menghitung kandunganzat gizi dengan DKBM

Anda mungkin juga menyukai