Disusun Oleh :
Psikolinguistik | 1
PEMBAHASAN
1. HAKIKAT BAHASA
dengan memakai tanda – tanda, bunyi – bunyi, gesture yang berkaitan dengan
mimic atau tanda – tanda yang disepakati dan mengandung makna yang dapat
dipahami. Bahasa terdiri dari kata-kata atau kumpulan kata. Masing-masing dari
kata mempunyai makna, yakni hubungan abstrak antara kata sebagai lambang
dengan objek atau konsep yang diwakili oleh kumpulan kata atau kosakata itu,
oleh ahli bahasa disusun secara alfabetis atau menurut urutan abjad dan disertai
1. Harimurti Kridalaksana
Bahasa merupakan sistem bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh anggota
mengidentifikasikan diri.
3. Finoechiaro
Bahasa yakni sistem simbol vokal yang arbitrer yang memungkinkan semua
orang dalam suatu kebudayaan tertentu, atau orang lain yang mempelajari
Psikolinguistik | 2
4. Carol
Bahasa ialah sistem bunyi atau urutan bunyi vokal yang terstruktur yang
Bahasa yakni sistem lambang bunyi oral yang arbitrer yang digunakan oleh
6. Kamus Linguistik
Bahasa ialah sistem lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh para
mengidentifikasikan diri..
7. D.P. Tambulan
8. H.G. Brown
Psikolinguistik | 3
Contohnya : bersistematis yaitu tersusun oleh polanya.
a. Merah = berani
b. Putih = suci
Sistem bahasa itu berupa lambang yang diwujudkan berupa bunyi. Yang
dimaksud dengan bunyi pada bahasa / termasuk lambang bahasa adalah bunyi
yang bukan dihasilkan alat ucap manusia tidak termasuk bunyi bahasa.
Telah dibicarakan tadi bahwa bahasa itu adalah system lambang , oleh karena
itu lambang – lambang itu mengacu pada suatu konsep , ide, atau pikiran, maka
transportasi.
Maksudnya adalah tidak ada hubungan wajib antara lambang bahasa dengan
Psikolinguistik | 4
konsep atau pengertian yang dimaksud lambang tersebut misalnya kita tidak
bisa menjelaskan hubungan antara lambang bunyi (air) dengan benda yang
Telah kita bahas sebelumnya bahwa hubungan antara lambang bunyi dengan
terbang.
Maksudnya adalah walaupun unsur – unsur bahasa itu terbatas, tetapi dengan
unsur – unsur yang jumlahnya terbatas itu dpat dibuat satuan – satuan bahasa
yang jumlahnya tak terbatas, meski secara relattif, sesuai dengan yang berlaku
Unik artinya mempunyai ciri khas yang spesifik yang tidak dimiliki oleh orang
lain. Artinya setiap bahasa mempunyai ciri khas tertentu yang tidak dimiliki
bahasa lain.
Artinya ada ciri yang sama dimiliki oleh setiap bahasa di dunia. Karena bahasa
itu berupa ujaran, maka ciri universal dari bahasa yang paling umum adalah
Psikolinguistik | 5
bahwa bahasa itu mempunyai bunyi bahsa yang mempunyai bunyi bahasa yang
bermasyrakat kegiatan itu tidak tetap dan selalu berubah, maka bahasa itu juga
ikut berbah, menjadi tidak tetap , menjadi tidak statis. Karena itulah bahasa itu
disebut dinamis.
Anggota suatu masyrakat beraneka ragam , ada yang berpendidikan ada yang
juga yang tidak, ada yang berpropesi sebagai dokter, petani,nelayan, dan
sebagainya. Oleh karena latar belakang dan lingkungan yang tidak sama maka
Contoh; pedagang sate Madura dengan pedagang sate banjar menyebutkan kata
(Sate).
adalah bersifat manusiawi, dalam arti hanya milik manusia dan hanya dapat
Psikolinguistik | 6
2. ASAL USUL BAHASA
Karena hasil studi tentang asal usul bahasa dianggap tidak pernah memuaskan,
malah ada yang bersifat mitos dan main-main, maka pada 1866 Masyarakat
hasilnya tidak pernah jelas dan hanya buang-buang waktu saja. Perhatian dan waktu
lebih baik dipusatkan untuk mengkaji bidang-bidang lain yang hasilnya jelas dan
Namun demikian, terdapat beberapa teori tentang asal usul bahasa, di antaranya
bersifat tradisional dan mistis. Misalnya, ada yang beranggapan bahwa bahasa
adalah hadiah para dewa yang diwariskan secara turun temurun kepada manusia,
sebuah ungkapan yang sulit diterima kebenarannya secara ilmiah dan nalar logis.
Namun menurut Pei (1971: 12) pada Kongres Linguistik di Turki tahun 1934
muncul pendapat yang menyatakan bahwa bahasa Turki adalah akar dari semua
bahasa dunia karena semua kata dalam semua bahasa berasal dari giines, kata Turki
yang berarti “matahari”, sebuah planet yang pertama kali menarik perhatian
kalangan, pendapat tersebut tidak berlebihan. Sebab, dari sisi penggunanya bahasa
Turki dipakai tidak saja oleh orang Turki, tetapi juga oleh masyarakat di negara-
negara bekas Uni Soviet, seperti Tajikistan, Ubekistan, Armenia, Ukraina, dan
sebagainya.
Sebuah hipotesis tentang teori bahasa yang didukung oleh Darwin (1809-1882)
menyatakan bahwa bahasa hakikatnya lisan dan terjadi secara evolusi, yakni
berawal dari pantomime-mulut di mana alat-alat suara seperti lidah, pita suara,
Psikolinguistik | 7
larynk, hidung, vocal cord dan sebagainya secara reflek berusaha meniru gerakan-
gerakan tangan dan menimbulkan suara. Suara-suara ini kemudian dirangkai untuk
menjadi ujaran (speech) yang punya makna. Masih menurut Darwin kualitas bahasa
manusia dibanding dengan suara binatang hanya berbeda dalam tingkatannya saja.
Artinya, perbedaan antara bahasa manusia dan suara binatang itu sangat tipis,
“All social animals communicate with each other, from bees and ants to whales and
apes, but only humans have developed a language which is more than a set of
prearranged signals”. .
Bahasa manusia seperti halnya manusia sendiri yang berasal dari bentuk yang
sangat primitif berawal dari bentuk ekspresi emosi saja. Contohnya, perasaan
jengkel atau jijik diekspresikan dengan mengeluarkan udara dari hidung dan mulut,
sehingga terdengar suara “pooh” atau “pish”. Oleh Max Miller (1823-1900),
seorang ahli filologi dari Inggris kelahiran Jerman, teori ini disebut poo-pooh
theory, kendati Miller sendiri tidak setuju dengan pendapat Darwin (Alwasilah,
1990: 3).
imajinasi orang dengan melihat cara jenis-jenis hewan atau serangga tertentu
Walau teori tentang asal mula bahasa masih kabur dan demikian beragam, dari
yang bersifat mitos, religius, mistis sampai yang agak ilmiah, menurut Hidayat
(1996: 29) secara garis besar terdapat tiga perspektif teoretik mengenai asal usul
Psikolinguistik | 8
bahasa yang bisa dipakai sebagai bahan diskusi ilmiah, yakni teologik, naturalis,
makhluk ciptaanNya yang lain. Dalam al Qur’an (2: 31) Allah dengan tegas
benda). Para penganut aliran ini berpendapat kemampuan Adam untuk memberi
nama benda disebut tidak saja sebagai peristiwa linguistik pertama kali dalam
sejarah manusia, tetapi juga sebuah peristiwa sosial yang membedakan manusia
dengan semua makhluk ciptaan Tuhan yang lain. Tak bisa dipungkiri bahasa
kemudian menjadi pembeda yang sangat jelas antara manusia (human) dengan
Tentu saja pendapat ini bersifat dogmatis dan karenanya tidak perlu dilakukan
kajian secara ilmiah dan serius tentang asal usul bahasa. Kehadiran bahasa diterima
begitu saja, sama dengan kehadiran manusia yang tidak perlu dipertentangkan.
Karena bersifat teologik, maka aliran ini terkait dengan keimanan seseorang. Bagi
yang beragama Islam perintah Allah kepada Adam di atas harus diterima sebagai
kebenaran, karena tersurat dengan jelas di dalam kitab suci al Qur’an. Sisi positif
aliran ini adalah kebenarannya bersifat mutlak, sehingga tidak perlu diperdebatkan
karena berasal dari Tuhan. Tetapi sisi negatifnya ialah aliran ini menjadikan ilmu
pengetahuan tentang bahasa tidak berkembang. Sebab, tidak lagi ada kajian atau
penelitian tentang asal usul bahasa. Padahal, penelitian merupakan aktivitas ilmiah
yang sangat penting untuk menjelaskan dan mencari jawaban atas berbagai
fenomena alam, sosial, dan kemanusiaan termasuk fenomena bahasa. Lebih dari itu,
Psikolinguistik | 9
pernah ada ilmu pengetahuan berkembang tanpa penelitian. Hampir semua ilmu
Pandangan Chaer, (2010:33) tentang fungsi bahasa, mencakup lima fungsi dasar,
yaitu fungsi ekspresi, fungsi informasi, fungsi eksplorasi, fungsi persuasi, dan
fungsi entertainmen.
batin yang ingin disampaikan seorang penutur kepada orang lain. Pernyataan
senang, benci, kagum, marah, jengkel, sedih, dan kecewa dapat diungkapkan
dengan bahasa, meskipun tingkah laku, gerak-gerik, dan mimik juga berperan
orang lain.
Psikolinguistik | 10
4. STRUKTUR BAHASA
dalam kata, kata dengan kata di dalam frase, atau frase dengan frase di dalam
kalimat. Dan system yang berhubungan dengan unsur-unsur Bahasa pada satuan-
satuan ujaran.
Dalam pelaksanaan Bahasa itu, terdiri atas struktur luar dan struktur dalam.
berbeda. Struktur dalam merupakan struktur kalimat yang abstrak yang berada
di dalam otak. Dan struktur luar merupakan struktur kalimat yang telah
diucapkan.
Secara garis besar struktur Bahasa ini menyangkut beberapa bidang yaitu :
a. Bidang Morfologi
• Morfem yang dapat berdiri sendiri sebagai kata, yaitu morfem bebas
Psikolinguistik | 11
• Morfem yang tidak pernah berdiri sendiri, tetapi selalu terikat pada
morfem yang lain dan disebut imbuhan (afiks). Misalnya : me-, di-, pe-,
dsb.
• Morfem terikat, yaitu morfem yang tidak pernah berdiri sendiri, tetapi
selalu terikat dengan morfem yang lain dalam ikatan suatu frase, klausa,
b. Bidang Fonologi
Fonologi merupakan salah satu bagian dari tatabahasa, yaitu bagian yang
aturan untuk menentukan dan membedakan fonem satu dengan fonem yang
adanya fonem, yaitu bunyi terkecil dari suatu Bahasa yang membedakan arti.
Misalnya : paying dan gayung. /p/ dan/g/ membentuk dua kata yang berbeda
c. Bidang Sintaksis
menjadi kalimat yang utuh secara grammatical jika minimal terdiri atas dua
fungsi, yaitu fungsi subjek dan fungsi predikat. Misalnya : saya makan
S P
Psikolinguistik | 12
d. Bidang Semantik
• Teori Referensi
Teori ini mempelajari kaitan antara kata dengan dengan objek atau benda
yang dirujuk. Misalnya: kata “celana” akan merujuk bunyi tersebut dengan
• Teori Pengertian
5. PROSES BAHASA
Berbahasa merupakan gabungan dari dua proses yaitu proses produktif dan
proses reseptif. Proses produktif berlangsung pada diri sang pembicara yang
reseptif berlangsung pada diri pendengar yang menerima kode-kode bahasa yang
bermakna.
Psikolinguistik | 13
Proses rancangan bahasa produktif dimulai dengan enkode semantik yakni
proses decode dramatikal yakni pemahaman bunyi itu sebagai satuan gramatikal.
Selanjutnya diteruskan enkode fonologi yakni penyusunan unsure bunyi dari kode
gramatikal yakni pemahaman bunyi itu sebagai satuan gramatikal. Lalu diakhiri
dengan decode semantic yakni pemahaman akan konsep-konsep atau ide-ide yang
dibawa oleh kode-kode tersebut. Proses decode ini terjadi pada otak pendengar.
Dari proses enkode dan decode ini terjadilah proses transmisi, proses transmisi
adalah proses pemindahan atau pengiriman kode-kode yang terdiri atas ujaran
manusia yang disebut bahasa. Proses ini terjadi antara mulut pembicara sampai ke
telinga pendengar. Proses enkode dan decode ini terangkum dalam proses
komunikasi.
De Saussure seorang linguis dari Swiss menyatakan bahwa proses bertutur atau
tindak bahasa itu merupakan rantai hubungan di antara dua orang atau lebih penutur
A dan pendengar B (Simanjuntak, 1987). Perilaku tuturan itu terdiri atas bagian
fisik yang terdiri atas mulut, telinga dan bagian dalam yaitu bagian jiwa atau akal
yang terdapat dalam otak bertibdak sebagai pusat penghubung. Jika A bertutur,
Apabila kita menguasai suatu bahasa, maka dengan mudah tanpa ragu ragu kita
dapat menghasilkan kalimat kalimat baru yang tidak terbatas jumlahnya. Teori
semacam itu merupakan teori Chomsky. Teori itu terutama menyangkut sepasang
Psikolinguistik | 14
pembicara yang ideal dalam suatu masyarakat bahasa, di mana kedua pembicara itu
interaksi dari bermacam macam faktor, yaitu kompetensi bahasa penutur dan
Proses produksi kalimat itu pada hakikatnya bermula dari makna dan kemudian
ketat antara tahap tahap semantik, sintaksis, dan fonetik tidak perlu harus ditaati.
dalam diri pendengar. Pendengar tidak hanya secara pasif mendaftar bunyi bunyi
itu saja, tetapi ia secara aktif memproses dalam pikirannya. Ada tuturan yang
mudah dipahami dan ada pula tuturan yang sukar dipahami. Tuturan itu sukar bagi
pendengar apabila tuturan itu tidak sesuai dengan harapan kebahasaannya dan jauh
bahasa dan kalimat dalam keselarasannya dengan harapan, baik secara kebahasaan
Psikolinguistik | 15
KESIMPULAN
1. Menurut kajian Abdul Chaer, bahasa itu satu system lambing bunyi yang bersifat
mengidentifikasikan diri. Jadi jelas didalam pengertian itu tersimpan hakikat dari
2. Sedangkan asal-usul bahasa terjadi karena bunyi manusia itu terjadi melalui getaran
yang diakibatkan tekanan arus udara yang keluar dari paru-paru berinteraksi dengan
tertentu dan dimodifikasi dengan cara tertentu sehingga akhirnya keluar melalui
mulut atau hidung. Kami ambil kesimpulan ini juga berdasarkan pendapannya F.B
3. Fungsi bahasa mencakup lima fungsi dasar, yaitu fungsi ekspresi, fungsi informasi,
4. Setiap bahasa memiliki struktur bahasanya sendiri. Ada beberapa yang sama atau
mirip namun tiap bahasa pasti memiliki khas masing-masing terkait struktur
bahasa. Misalnya struktur bahasa Indonesia dan bahasa Arab, ada sedikit kesamaan
namun keduanya berbeda. Akan tetapi, setiap bahasa tentu memiliki komponen
5. Berbahasa merupakan gabungan dari dua proses yaitu proses produktif dan proses
reseptif. Proses produktif berlangsung pada diri sang pembicara yang menghasilkan
berlanglung pada diri pendengar yang menerima kode-kode bahasa yang bermakna.
Psikolinguistik | 16
PERTANYAAN
fungsi tersebut !
6. Apa yang dimaksud dengan bahasa sebagai fungsi eksplorasi dan berikan
contohnya !
8. Manakah yang paling menonjol dari morfologi, fonologi, sintaksis, dan semantik
9. Proses berbahasa merupakan gabungan dari dua proses, sebutkan dan jelaskan dua
proses tersebut !
Psikolinguistik | 17
DAFTAR PUSTAKA
https://books.google.co.id/books?
id=YTFTDwAAQBAJ&pg=PT28&lpg=PT28&dq=struktur+bahasa+luar+dan+stru
ktur+dalam.Psikolinguistik&source=bl&ots=BwnHbnpS61&sig=ACfU3U1D2Lck
99L29VFrvPhBtbAXYLBXfw&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjEir2x6_oAhUijuY
KHZkoDE44FBDoATAAegQIChAB#v=onepage&q&=true
http://ppg.spada.ristekdikti.go.id/mod/page/view.php?id=2184
http://wacanalingustik.blogspot.com/2012/10/hakikat-bahasa.html
https://www.masterpendidikan.com/2019/11/pengertian-bahasa-dan-hakikat-bahasa-
menurut-para-ahli.html
Psikolinguistik | 18