Anda di halaman 1dari 2

Kelebihan dan kelemahan

Cacing sutra tergolong ke dalam oligochaeta telah menjadi incaran untuk dibudidayakan
karena memiliki kemampuan untuk hidup pada densitas yang tinggi dan memiliki kesanggupan
untuk bertahan pada lingkungan dengan kelarutan oksigen yang sangat rendah. cacing sutera atau
Tubifex sp. ini merupakan pakan alami yang paling disukai oleh ikan air tawar. Cacing Tubifex
sp. sangat baik bagi pertumbuhan ikan air tawar karena kandungan proteinnya tinggi. Kandungan
gizi cacing Tubifex sp. yaitu 57% protein, 13,30% lemak, 2,04% (budianto et.al, 2019)
karbohidrat dan asam amino penyusun proteinnya juga lengkap sehingga cacing ini sangat bagus
digunakan untuk pakan alami benih ikan atau pun pakan alami untuk ikan hias. Manfaat pakan
alami cacing sutera pada ikan hias yaitu cacing sutera bermanfaat untuk memperkokoh ekor dan
membuat mental ikan cupang lebih berani. Sedangkan pada benih ikan cacing sutera memiliki
manfaat untuk mempercepat pertumbuhan ikan. Cacing sutera mempunyai peranan yang penting
karena mampu memacu pertumbuhan ikan lebih cepat dibandingkan pakan alami lain seperti
kutu air ( Daphnia sp. atau Moina sp), hal ini disebabkan cacing sutera mempunyai kelebihan
dalam hal nutrisinya. (Sulmartiwi, et al,2003)

Kebanyakan cacing sutra ditemukan pada bahan organik dan perairan dengan polusi
tinggi, karena pada umumnya cacing sutra dapat beradaptasi pada oksigen rendah. Cacing sutra
mempunyai habitat lingkungan dengan konduktivitas tinggi, kedalaman rendah, sedimen liat-
berpasir atau liat-berlumpur, kecepatan arus rendah, dan jumlah yang berubah-ubah dari bahan
organik (Pardiansyah et al, 2015)

Kelemahan cacing sutera sebagai pakan alamai yaitu dia bisa sebagai perantara inang
penyakit. Myxobolus cyprinid merupakan salah satu jenis Myxobolus yang menyerang ikan koi.
Myxobolus diketahui juga ditemukan pada cacing dari family Tubificidae (Baxa et al., 1986).
Hadiroseyani (2003) menyatakan bahwa pemeriksaan secara laboratorium menunjukkan bahwa
cacing oligochaeta memiliki peranan sebagai inang antara. Cacing Tubifex merupakan salah satu
jenis oligochaeta cacing air tawar yang diketahui dapat menjadi inang antara dari parasite.
Jurnal

Budiantoa., S. Nuswantoroa , H. Suprastyania , dan A. W. Ekawatia. 2019. Pengaruh Pemberian


Pakan Alami Cacing Tubifex Sp. Terhadap Panjang Dan Berat Ikan Ramirezi
(Mikrogeophagus ramirezi). Journal of Fisheries and Marine Research. 3 (1) : 75-79.

Pardiansyah D., E. Supriyono, dan D. Djokosetianto. 2014. Evaluasi Budidaya Cacing Sutra
Yang Terintegrasi Dengan Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok. Jurnal Akuakultur
Indonesia 13 (1) : 28–35

Sulmartiwi, L.. Triastuti J. dan Masithah E. D. 2003. Modifikasi Media dan Arus Air Dalam
Kultur Tubifex sp. Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Warna Ikan Hias. Lembaga
Penelitian Universitas Airlangga. Surabaya. : 27

Anda mungkin juga menyukai