Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK

PERCOBAAN II

ANALISIS KUALITATIF METABOLIT PRIMER PROTEIN

DOSEN PEMBIMBING : ERWAN KURNIANTO,M.Farm.,Apt

KELAS : 1 A

KELOMPOK : 1

ADESTI IWILLKA RAMADANTY 199400

ANANDA TESYA PRATIWI 199403

ARI IRFANA 199406

ARSY ARFIANDI 199409

ASYHA ZULLIZA 199412

BELLA DWI SAFITRY 199415

DEA ANGGRAENI SAPUTRI 199418

DIAN ARISTYA NOVITA 199421

EGA MAWARNI 199424

ELLY PUSPITASARI 199427

LABORATORIUM KIMIA

AKADEMI FARMASI YARSI PONTIANAK

2020
PERCOBAAN II

ANALISIS KUALITATIF METABOLIT PRIMER PROTEIN

I.TUJUAN PRAKTIKUM

a. Mahasiswa dapat mengetahui tentang struktur protein


b. Mahasiswa mampu melakukan analisis kualitatif protein

II.DASAR TEORI

Kimia analitik dibagi menjadi bidang-bidang yang disebut analisis kualitatif


dananalisis kuantitatif. Analisis kuantitatif berkaitan dengan identifikasi zat-zat kimia,
mengenali unsur-unsur senyawa apa yang ada dalam suatu sampel. Analisis
kualitatif berkaitan dengan penetapan berapa banyak suatu zat tertentu yang terkandung
dalam suatu sampel. (Day dan Underwood, 1988)

Protein merupakan senyawa polipeptida kompleks yang disusun oleh kumpulan asam


amino dan dihubungkan oleh suatu ikatan peptida atau amida. Protein merupakan senyawa
yang sangat pentinng dalam sistem kehidupan karena protein memaikan peran yang sangat
vital dalam semua aktivitas sel sel tubuh makhluk hidup (Buxbaum,2007)

Protein adalah nutrisi dan bagian dari kehidupan yang sangat penting.Protein


merupakan komposisi terbesar pembentuk dari tubuh. Proteindibentuk dari rantai panjang
asam amino yang berbeda-beda. Protein berfungsi sebagai pembentuk sel-sel di dalam tubuh,
membantu pertumbuhan dan memperbaharui sel-sel yang lama dan memperbaiki sel-sel
yang telah rusak (Begeman,2007)

Beberapa jenis protein sangat peka terhadap perubahan lingkungannya. Suatu protein
memiliki arti bagi tubuh jika melakukan aktivitas biokimiawi yang menunjang bagi
kebutuhan tubuh. Aktifitas ini mengandung struktur dan konformasi protein yang tepat
apabila konformasi protein berubah. Misalnya karena perubahan suhu, pHatau karena reaksi
dengan senyawa lain, ion-ion logammaka aktifitas biokimianya akan berkurang. Enzim
merupakan salah satu contoh protein yang memiliki aktivitas katalis reaksi didalam tubuh.
Ion logam berat yang masuk ke dalam tubuh akan bereasi dengan sebagian enzim ditubuh
sehingga menyebabkan koagulasi atau penggumpalan (Poedjiadi, 1994)

Uji kualitatif protein dapat dilakukan berdasarkan uji warna atau melalui uji endapan.
Uji warna meliputi Ninhidrin, Biuret, Reduksi Sulfur, Xantroprotein, dan Millon Nasse.
Sedangkan untuk uji pengendapan biasanya menggunakan garam logam (Elizabeth, 2010)

Uji Ninhidrin adalah uji yang digunakan untuk menguji adanya asam amino dalam
suatu sampel.Prinsipnya asam amino akan bereaksi dengan ninhidrin membentuk aldehid
dengan satu atom C lebih rendah serta melepaskan molekul NH3 dan CO2.Hasil positif akan
ditandai dengan terbentuknya kompleks berwarna biru dan keunguan (Sato,2012)
Ninhidrin adalah pereaksi yang digunakan secara luas untuk mengukur asam amino
secara kuantitatif. Pereaksi itu bereaksi dengan hamper semua asam amino,menghasilkan
senyawa berwarna lembayung (prolina memberikan warna kuning) (Apriandi,2011)

Uji biuret adalah uji yang digunakan untuk membuktikan adanya ikatan peptida dari
protein.Prinsip uji biuret didasarkan pada reaksi antara ion Cu2+  ikatan peptida dalam
suasana basa.Hasil positif ditandai dengan terbentuknya kompleks warna ungu atau violet
(sato,2012).

Uji Biuret didasarkan pada reaksi antara ion Cu2+ dan ikatan peptide dalam
suasanabasa. Warna kompleks ungu menunjukkan adanya protein. Intensitas warna yang
dihasilkan merupakan ukuran jumlah ikatan peptida yang ada dalam protein. Ion Cu2+ dari
pereaksi Biuret dalam suasana basa akan bereaksi dengan polipeptida atau ikatan-ikatan
peptide yang menyusun protein, dan membentuk senyawa kompleks berwarnaungu atau
violet. Reaksi ini positif terhadap dua buah ikatan peptide atau lebih, tetapi negative untuk
asam amino bebas atau ikatan peptida. Protein melarutkan hidroksida tembaga untuk
membentuk kompleks warna.Reaksi pembentukan warna ini dapat terjadi pada senyawa yang
mengandung dua gugus karbonil yangberikatan dengan nitrogen atau atom karbon (Sunarya
et al., 2007).

III.MONOGRAFI BAHAN

 NaOH (Farmakope Ind III Hal 142)

Natrii hydroxydum (Natrium hidroksida)

Pemerian: Bentuk batang, butiran, massa hablur atau keping, kering,keras rapuh dan
menunjukan susunan hablur,putih mudah melelh,sanngat alkalis

Kelarutan: Sangat mudah larut dalam air dan etanol (95%) .

Penyimpanan: Dalam wadah tertutup baik

Khasiat : Sebagai zat tambahan

Sifat Bahan: Korosif

 CuSO4

Cupri Sulfas (Tembaga (II) Sulfat)

Pemerian: Serbuk hablur atau keabuan bebas dari sedikit warna biru.
Kelarutan: Larut dalam air dan etanol (95 %) P.

Penyimpanan: Dalam wadah tertutup rapat.

Kegunaan: Sebagai pereaksi

 Aquades (Farmakope Ind III Hal 96)

Aqua Destillata (Air Suling)

Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, tidak mempunyai rasa.

Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik.

Kegunaan : Preaksi

IV.ALAT DAN BAHAN

Alat

1. Pipet tetes
2. Tabung Reaksi
3. Rak Tabung
4. Botol Semprot
5. Penjepit Tabung
6. Beaker Glass

Bahan

Protein Hewani : Telur Unggas,Cangkang Udang

Protein Nabati : Tempe Jagung,Tepung kecambah kacang hijau

Preaksi Kimia : Naoh 10%,CuSO4 0,1%,Larutan Ninhidrin,Aquadest


V.CARA KERJA

 Pembuatan Preaksi Kimia

1. NaOH 10%
NaOH

 Ditimbang natrium hidroksida 10 gram


 Dimasukkan ke dalam labu ukur 100 Ml
 Ditambahkan aquadest dan dilarutkan sampai 100 mL

Larutan NaOH

2.CuSO4 0,1%

CuSO4

 Ditimbang CuSO4 Sebanyak 0,1 gram


 dimasukkan ke dalam labu ukur 100 mL
 dilarutkan dengan aquadest sampai 100 mL

Larutan CuSO4

 UJI BIURET

1.Sampel Protein Hewani ( Telur Unggas )


Telur Unggas

Diambil 3ml sampel,ditambahkan 1 ml NaOH 10%, dikocok

Ditambahkan 5 tetes CuSO4

Diamati warna yang terbentuk

Terbentuknya warna biru


lembayung sampai ungu
2.Sampel Protein Nabati (Tempe Jagung )
Tempe Jagung

Diambil 3ml sampel,ditambahkan 1 ml NaOH 10%, dikocok

Ditambahkan 5 tetes CuSO4

Diamati warna yang terbentuk

Ungu

 Uji Ninhidrin

1.Sampel Protein Hewani ( Cangkang Udang )


Cangkang Udang

Dicampurkan 2ml Larutan sampel dengan Larutan Ninhidrin

Dimasukan tabung reksi lab kedalam air mendidih selama 15-20 detik

Diamati warna yang terjadi


Ungu

2.Sampel Protein Nabati (Tepung kecambah kacang hijau)

Tepung kecambah kacang


hijau
Dicampurkan 2Ml Larutan sampel dengan Larutan Ninhidrin

Dimasukan tabung reksi lab kedalam air mendidih selama 15-20 detik

Diamati warna yang terjadi

Ungu Biru

VI.PERHITUNGAN

 NaOH 10 % Sebanyak 100 ml


10% = 10 gram x 100 ml
100 ml
= 10 gram
 CuSO4 0,1% Sebanyak 100 ml
0,1% = 0,1 gram x 100 ml
100 ml
= 0,1 gram
VII.HASIL PERCOBAAN

No Sampel Uji Hasil Kesimpulan


1 Telur Unggas Biuret Terbentuknya warna
biru lembayung +
sampai ungu

2 Cangkang Udang Biuret Ungu +


3 Tempe Jagung Ninhidrin Ungu +
4 Tepung kecambah Ninhidrin Ungu Biru +
kacang hijau

VIII.PEMBAHASAN

Percobaan yang dilakukan kali ini adalah Analisis kualititif protein yaitu menganalisa
apakah didalam suatu sampel terdapat protein atau tidak.Dalam menganalisis protein ini ada
dua uji yang digunakan yang pertama adalah uji biuret dan yang kedua uji Ninhidrin.Uji
biuret diitandai dengan terbentuk nya senyawa kompel berwarna ungu atau violet.Intensitas
warna ungu menunjukan jumlah ikatan peptide yang ada pada protein.Pada uji ninhidrin hasil
positif ditandai dengan terbentuknya warna biru atau keunguan.Dan ada dua jenis sampel
yang digunakan pada tiap tiap uji yaitu sampel protein hewani dan sampel protein nabati.

Berdasarkan hasil data percobaan dapat diketahui bahwa sampel telur


unggas,cangkang udang,tempe jagung dan tepung kecampah kacang hijau positif
mengandung protein karena warna yang terbentuk sesuai dengan teori.

Uji kualitatif protein yang dilakukan dengan metode biuret bertujuan untuk
mengetahui adanya ikatan peptida, dimana protein bereaksi dengan NaOH dan CuSO4 yang
ditandai dengan terbentuknya warna biru lembayung sampai ungu. Uji ini memberikan hasil
positif dengan terbentuknya larutan berwarna biru lembayung sampai ungu. Pada uji
ninhidrin sampel ditambahkan NaOH dan dikocok kemudian Ditetesi CuSO4 sebanyak 5
tetes.Fungsi penambahan larutan NaOH dan CuSO4 Adalah untuk membuat suasana larutan
menjadi basa dan untuk menghasilkan senyawa kompleks berwarna ungu

Pada Uji Ninhidrin larutan sampel di campurkan dengan larutan ninhidrin,fungsi


larutan ninhidrin adalah sebagai oksidator yang menyebabkan dekarboksilasi oksidatif dari
asam amino yang menghasikan CO2,NH2 dan aldehid yang rantainya lebih pendek IC dari
asam amino aslinya.Ninhydrin yang tereduksi akan beraksi dengan NH3 sehingga
membentuk senyawa kompleks berwarna biru dengan absorpsi warna maksimum pada
panjang gelombang 570 nm.Kemudian campuran larutan dimasukan kedalam air mendidih,
tujuan nya adalah untuk membuat protein mengalami denaturasi atau kerusakan,sehingga
diharapkan molekul protein yang terdiri dari banyak polipeptida dapat terputus,menjadi
molekul molekul penyusunnya yang lebih kecil,sehingga hal ini diharapkan dapat
mempercepat reaksi.

IX.KESIMPULAN

Dari hasil data percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa,Sampel sampel yang
digunakan untuk percobaan analisis kualitatif protein positif mengandung protein ditandai
dengan perubahan warna,telur unggas terbentuknya warna biru lembayung sampai
ungu,cangkang udang terbentuk warna ungu,tempe jagung terbentuk warna ungu,dan tepung
kacang hijau warna ungu biru.

X.DAFTAR PUSTAKA

Underwood,A.L and R.A Day,Jr. 1986. Analisa Kimia Kuantitatif. Jakarta: Erlangga

Amstead. B.H, F.Osatawaid, P, l.Begeman.M, Djaprie.s, 1922, Teknologi Mekanika: UI-


Jakarta, Erlangga

Anna Poedjiadi, 1994. Dasar-Dasar Biokimia.Jakarta:Penerbit UI-Press

Elizabeth J. Corwin.2009. Buku Saku Patofisiologi Corwin.Jakarta:Aditya Media

Apriandi,Azmin. 2011. Protein Stucture and Function.Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama

Sunarya, Y. 2007. Kimia Umum.Bandung:Grafisindo.

XI.LAMPIRAN

Hasil Analisis Kualitatif Protein

Uji Biuret Sampel Telur Unggas

Anda mungkin juga menyukai