Tugas 1
Tugas 1
NIM : 155020301111056
TUGAS 1
1. Identifikasi Masalah
Saat ini kebanyakan rumah sakit di Amerika Serikat masih
menggunakan kertas untuk mencatat Rekaman Medis mereka dan
menimbulkan inefisiensi. Rekaman medis yang masih menggunakan kertas
dapat menyebabkan rekaman medis tersebut sangat sulit diakses dan
didistribusikan. Hal ini menyebabkan kualitas perawatan kesehatan menjadi
kurang baik. Tidak hanya itu rekaman medis tersebut juga menyebabkan biaya
perawatan di Amerika Serikat menjadi paling tinggi di dunia. Hal ini
dikarenakan biaya administatif dan biaya penyimpanan rekaman medis yang
cukup tinggi. Untuk mengatasi masalah tersebut maka terciptalah system
perekaman medis elektronik (electronic medical record-EMR).
EMR ini dipercaya akan dapat mengurangi kekeliruan di dunia medis,
meningkatkan layanan kesehatan, pemakaian kertas lebih sedikit,
menyediakan layanan lebih cepat dan akan ada penghematan biaya hingga
puluhan miliyar per tahunnya. Maka dari itu pemerintah Amerika Serikat
menginginkan bahwa seluruh penyedia layanan kesehatan memiliki EMR
sesuai kriteria. Pemerintah Amerika Serikat juga menginginkan bahwa
jaringan penyimpanan rekaman medis elektronik ini beroperasi secara
nasional.
Penyelenggaran penyimpana medis elektronik secara nasional masih
memiliki hambatan dalam membangun system tersebut secara individual.
Dikarenakan biaya yang cukup tinggi untuk memiliki penyimpanan rekaman
medis elektronik maka membuat penyedia layanan kesehatan di Amerika
Serikat menjadi tidak sanggup untuk menjalankan hal tersebut. Privasi pasien,
masalah kualitas data, dan penolakan dari kalangan pekerja pasien juga dapat
menjadi hambatan bagi penyedia layanan kesehatan, pengembang TI dan
perusahaan asuransi untuk mewujudkan system rekaman medis elektronik
secara nasional.
Para dokter dan perawat kesehatan juga memiliki masalah dalam
penggunaan EMR ini. Jika EMR ini diterapkan maka mengubah cara kerja
dokter dan perawat kesehatan. Jam kerja dokter akan disiakan sekitar 20 jam
untuk melakukan pelatihan dan jam kerja nya akan menjadi sangat padat. Para
dokter harus membangun dan menjalankan system tersebut, memasukan
beberapa data. Hal ini bias dibilang membuang-buang waktu karena waktu
yang tersebut bias digunakan untuk melayani pasiennya. Menurut studi yang
dilakukan menemukan bahwa system EMR ini dirancang dengan buruk, jika
mereka harus menambah beban-beban pekerjaan yang membuat frustasi pada
alur kerja mereka. Sehingga banyak rumah sakit dan praktik layanan
kesehatan kecil gagal menerapkan system EMR ini meskipun EMR sangat
membantu.
Rumah sakit dan dokter Vetern Affairs (VA) adalah salah satu contoh
terbaik yang menerapkan system reman medis secara elektronik. VistA
merupakan system rekam medis elektronik yang mereka gunakan kurang lebih
setahun lalu. System ini mempunyai banyak fitur untuk meningkatkan kualitas
perawatan. VistA mengurangi biaya pendaftaran dan masa rawat pasien di
rumah sakit. Para pasien juga telah mengakui bahwa VistA ini membuat
proses perawatan di VA tidak menyulitkan jika dibandingkan dengan layanan
kesehatan yang masih menggunakan kertas-kertas.
Meskipun system rekaman medis elektronik sudah meningkat dan
memiliki banyak manfaat tetapi berdasarkan survei hanya sekitar 26% saja
penduduk Amerika Serikat yang menginginkan rekaman medis mereka
disimpan secara elektronik. Hal ini dikarenakan mereka khawatir terkait
privasi dan system keamanan EMR ini. Dengan kekhawatiran mereka maka
dapat mempengaruhi keberhasilan system EMR dan kualitas perawatan.
System EMR ini akan dinilai buruk dan bukannya menghasilkan manfaat
tetapi membuat beban bertambah dengan membuat biaya perawatan rumah
sakit akan semakin tinggi.
2. Faktor Manajemen, Organisasi dan Teknologi
Manajemen
Pemerintah Amerika Serikat memerintahkan seluruh pelayanan
kesehatan untuk menggunakan rekaman medis secara elektronik dan
menerapkan kebijakan ekonomi dana stimulus yang disediakan oleh American
Recovery dan Reinvestment. Selain menyediakan pembayaran stimulus
pemerintah federal berencana menetaptakan denda bagi penyedia layanan
kesehatan yang gagal memenuhi standar penyimpanan rekaman medis
elektronis. Oleh karena itu para Dokter, rumah sakit, asuransi dan pelayanan
kesehatan lainnya harus memenuhi perintah dari pemerintah federal untuk
menerapkan rekaman medis secara elektronis atau harus membayar denda
kepada pemerintah federal. Jika penyedia layanan kesehatan yang gagal
memenuhi persyaratan yang ditentukan sampai dengan tahun 2015, dana
subsidi perawatan dan pengobatannya akan dipotong secara perlahan lahan
sebesar 1% sampai tahun 2018. Selanjutnya denda akan lebih ketat jika
pengguna rekaman medis secara elektronis masih sedikit.
Untuk menerapkan system EMR membutuhkan dana yang dibilang
tidak sedikit. Hal itu menjadi penyebab sulitnya membangun system EMR.
Meskipun pemerintah federal telah memberikan dana stimulus tetapi dana
tersebut tidak cukup bagi kantor pelayanan kesehatan untuk menerapkan
perintah dari federal menggunakan rekam medis secara elektronik. Biaya
untuk merombak atau merubah dari rekam medis kertas menjadi elektronis
memerlukan biaya yang besar dalam jangka pendek dan dana pemerintah
federal tidak bias menutupi biaya jangka pendek tersebut. Oleh karena itu
kantor pelayanan kesehatan masih banyak yang belum bisa menerapkan EMR
ini dikarenakan anggarannya terlalu tinggi bagi mereka.
Organisasi
Masalah yang dihadapi bukan hanya dari masalah dana saja tetapi
masalah seperti khawatirnya para pasien terhadap privasi mereka. Banyak
warga yang menolak rekam medisnya dicatat secara elektronik sehingga
pelayanan kesehatan harus menangani masalah tersebut. Kualitas data juga
membuat rekam medis secara elektronis ini menjadi masalah terhadap
penerapannya. Kualitas data dari rekam medis pasien juga harus
diperhitungkan bukan hanya sekedar mencatat saja. Masalah juga hadir
kepada dokter dan perawat kesehatan lainnya. Dengan adanya EMR maka
cara kerja dokter dan perawat kesehatan lainnya akan berubah. Perubahan ini
akan membuat jam kerja dokter lebih lama dikarenakan dokter harus
memasukan sendiri data yang akan membuang waktunya. Dari penjelasan
diatas masalah-masalah yang harus diatasi oleh pelayanan kesehatan adalah
privasi pasien, kualitas data dan perubahan kerja dokter dan perawat
kesehatan lainnya.
Teknologi
Sosial
Politik
Pada tahun 2011, 71% dokter dan 90% rumah sakit di Amerika Serikat
masih menggunakan kertas sebagai sarana pencatatan rekaman medis. Kurang
dari 2% rumah sakit di Amerika Serikat yang memiliki yang memiliki system
rekaman medis elektronis yang berfungsi sepenuhnya. Untuk mewujudkan
tujuan tersebut pemerintah federal mengeluarkan kebijakan ekonomi dana
stimulus. Naumu selain menyediakan stimulus pemerintah federal juga
berencana menetapkan denda bagi penyedia layanan kesehatan yang gagal
memenuhi standar penyimpanan rekaman medis elektronis. Bagaimana jika
tujuan pemerintah federal untuk menerapkan EMR secara nasional gagal? Hal
ini akan berdampak kepada kepercayaan warga terhadap pemerintah federal.
Pemerintah federal akan dinilai tidak becus dalam menjalankan salah satu
proyeknya. Warga akan bependapat bahwa pemerintah federal tidak sungguh-
sungguh dalam proyek ini dan tidak bisa diandalkan. Hal ini akan berakibat
kepada cara kerja pemerintah federal yang dinilia buruk. Buruknya kerja
pemerintah federal akan mendatangkan para individu yang tidak bertanggung
jawab yang akan menjatuhkan pemerintahan federal saat ini. Mereka memiliki
celah yang menyebutkan bahwa kepemerintah yang saat ini tidak bisa
dilanjutkan. Akibatnya pemerintahan federal tidak akan bisa dipercaya jika
akan mengerjakan suatu proyek baru di masa mendatang. Sebaiknya
pemerintahan federal lebih berhati-hati agar individu yang tidak bertanggung
jawab tersebut tidak dapat menggunakan celah tersebut untuk
menjatuhkannya.
Sosial