Orang tua harus diberitahu bahwa kejang demam dapat terulang kembali. Beberapa studi
kohort telah menemukan bahwa sampai sepertiga anak mengalami kekambuhan, dan 75% terjadi
dalam satu tahun.
Faktor risiko ini memiliki kemungkinan hingga 80% mengalami episode lebih lanjut.
Anak-anak dengan tidak ada faktor risiko memiliki kemungkinan 4% mengalami kejang demam
lebih lanjut. Dari jumlah tersebut, usia saat onset tampkanya merupakan faktor prediktif yang
paling konstan, dengan 50% anak-anak berusia <12 bulan dan 30% anak-anak berusia >12 bulan
mengalami kejang demam berulang.
Setelah kejang demam berkepanjangan yang pertama, atau pada anak dengan faktor lain yang
memberikan risiko kekambuhan tinggi, benzodiazepin (midazolam bukal atau diazepam rektal)
harus diberikan. Obat ini diberikan jika kejang berlanjut melampaui 5 menit sejak onset.
Sebagian besar kejang demam berlangsung kurang dari 10 menit.
Sumber:
Patel, Nikhil, et al. 2015. Education Clinical Review: Febrile Seizures. The BMJ.