hipertensi : 1. Faktor yang dapat dikontrol : Senam bugar a. Kegemukan (obesitas) b. Kurang olahraga c. Konsumsi garam berlebih Penurunan d. Merokok dan mengonsumsi Tekanan Darah alkohol (Hipertensi) e. Stress 2. Faktor yang tidak dapat dikontrol : a. Keturunan (genetika) b. Jenis kelamin c. Usia
Sumber : Mubarak, (2006), Nugroho, (2007), dan Majid, (2017)
Keterangan : = mempengaruhi = tidak diteliti = diteliti Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Hubungan Senam Bugar dengan Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Penderita Hipertensi
Kerangka konseptual di atas menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor
pemicu yang dapat menyebabkan terjadinya hipertensi, diantaranya adalah
kegemukan (obesitas), kurang olahraga, konsumsi garam berlebih, merokok dan
mengonsumsi alkohol, stress, keturunan (genetika), jenis kelamin, dan usia.
Beberapa penatalaksanaan yang dapat mengatasi terjadinya hipertensi yaitu
penatalaksanaan farmakologis dan non-farmakologis.
Dalam pebelitian ini, peneliti menggunakan penatalaksanaan olahraga
yaitu senam bugar, dimana penatalaksanaan tersebut berfungsi untuk
mengaktifkan sisten saraf simpatis, sehingga dapat memberikan kondisi yang baik
bagi tubuh dan mempengaruhi penuruan resistensi perifer sehingga terjadi
penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi.
B. Hipotesis Penelitian
Hipotesis penelitian ini bahwa ada pengaruh senam bugar terhadap penurunan
tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Posyandu Lansia RW 05 Desa