Anda di halaman 1dari 4

Nama : Yuli Damayanti Siahaan

NPM : A10170188

Pertanyaan Metrik SDM dan Analisis Tenaga Kerja

1. Apa yang membuat proyek metrik dan analitik tenaga kerja dapat berubah?

Karena fokusnya adalah mengidentifikasi juga menanggapai peluang dan masalah

2. Apakah metrik SDM dan analisis tenaga kerja berpengaruh terhadap


pengambilan keputusan? (Nabila)

Berpengaruh, karena pengambil keputusan akan memperoleh kemampuan untuk


mengelola dan meningkatkan program dan proses SDM secara lebih efektif serta untuk
meningkatkan efektivitas penggunaan HRIS. Dengan kemampuam yang diperoleh ini
pembuat keputusan manajerial ini mungkin dapat memodifikasi selutuh sistem
ketenagakerjaan untuk mengelola sumber daya manusia perusahaan lebih efektiv.

3. Apa manfaat metrik sdm & analisis tenaga kerja ? (Syifa)


a. Dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan, baik secara individu
maupun  kelompok, karena karyawan diberikan kesempatan untuk memenuhi
aktulisasi diri dalam kerangka pencapaian tujuan perusahaan.
b. Peningkatan yang terjadi pada prestasi karyawan secara perorangan pada
akhirnya akan mendorong kinerja sumber daya manusia sehingga produktivitas
akan mengalami peningkatan
c. Membantu perusahaan untuk dapat menyusun program pengenbangan dan
pelatihan karyawan yang lebih tepat guna. Sehingga akan tercipta tenaga kerja
yang terampil.
4. Apa saja Unsur-unsur analisis tenaga kerja ? (Debbi)
a. Bersumber dari hasil evaluasi kinerja menghasilkan informasi mengenai kinerja
untuk karyawan dan berbagai pihak terkait.
b. Klasifikasi pada awal bekerja dan dilakukan sebagai tolak ukur pada waktu akan
mengevaluasi kinerja mengenai cara mencapai tujuan atau mengenai harapan
organisasi/perusahaan sehubungan dengan tujuan yang dicapai agar dipahami para
karyawan yang dapat dikategorikan tinggi/baik dalam melakukan
jabatan/pekerjaan masing-masing.
c. Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan SDM yang perlu dan dapat dilakukan
sesuai dengan kinerja yang dipersyaratkan dalam setiap jabatan/pekerjaan.
d. Menilai  kinerja karyawan sebagai hasil evaluasi kinerja ke dalam informasi SDM
sebagai bagian dari sistem informasi manajemen yang digunakan untuk
melakukan manajemen kinerja

5. Apa yang mendasari pentingnya metrik sdm dan analisis tenaga kerja ? (Yuli)

Ada beberapa yang mendasari pentingnya analisis kerja yaitu setiap orang ingin memiliki
peluang untuk mengembangkan kemampuan kerjanya sampai tingkat maksimal, orang
juga ingin mendapat penghargaan apabila ia dinilai melaksanakan tugas dengan baik, dan
orang ingin mendapat perlakuan yang objektif dan penilaian dasar prestasi kerjanya,
berdasarkan itu dapat disimpulan bahwa penilaian prestasi kerja penting dalam suatu
organisasi dalam rangka mengembangkan sumber daya manusia.

Keterkaitan pertanyaan dengan teori SDM / HRIS :

Apa yang mendasari pentingnya metric SDM dan analisis tenaga kerja? yaitu untuk dapat
memiliki peluang mengembangkan kinerja nya sampai tingkat maksimal dimana dalam teori
SDM adanya pelatihan dan pengembangan karir karyawan, dan untuk pengambilan
keputusan yang digunakan manajer untuk menentukan siapa karyawan yang memiliki kinerja
lebih baik yang layak untuk mendapatkan penghargaan atau reward (apabila ia dinilai
melaksanakan tugas dengan baik) selain itu juga membantu dalam mengkalulasikan
kompensasi karyawan dibutuhkan suatu system informasi yang akan dikelola oleh HRIS dan
contoh pengaplikasian nya menggunakan metric sdm dan analisis tenaga kerja, adanya
fasilitas komputer telah menyederhanakan tugas menganalisis data dalam jumlah sangat
besar,dan menjadi bantuan yang tak ternilai dalam manajemen sumber daya manusia, dari
pemrosesan penggajian sampai pada penyimpanan data atau dokumen. Seperti dengan Metrik
sdm dan analisis ini. yang dapat memberikan manfaat yaitu menilai  kinerja karyawan
sebagai hasil evaluasi kinerja ke dalam informasi SDM sebagai bagian dari sistem informasi
manajemen yang digunakan untuk melakukan manajemen kinerja. Selain itu pekerja ingin
mendapat perlakuan yang objektif dan penilaian dasar prestasi kerjanya, berdasarkan itu
dapat disimpulkan bahwa penilaian prestasi kerja penting dalam suatu organisasi dalam
rangka mengembangkan dan memotivasi sumber daya manusia sehingga sdm memiliki
produktivitas yang tinggi.

Ketika data dan informasi diorganisir, sistematis dan terpadu, itu mengacu sebagai
suatu system informasi. Tehnologi computer memungkinkan organisasi
mengkombinasikan data dan informasinya dalam lokasi-lokasi pusat secara efisien yang
dinamakan database. Dan kemudian membuatnya tersedia untuk penggunaan oleh orang
lain tanpa melihat lokasinya. Ketika database ini mengandung data dan informasi untuk
mengatur sumber daya manusia, kita menamannya system informasi sumber daya
manusia

Sumber Daya Manusia (SDM) dalam konteks bisnis, adalah orang yang bekerja dalam
organisasi yang sering pula disebut karyawan. Sumber Daya Manusia merupakan aset
yang paling berharga dalam perusahaan, tanpa manusia maka sumber daya perusahaan
tidak akan dapat mengahasilkan laba atau menambah nilainya sendiri. Manajemen
Sumber Daya Manusia didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah
manusia, bukan mesin, dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Manajemen
Sumber Daya Manusia berkaitan dengan kebijakan dan praktek-praktek yang perlu
dilaksanakan oleh manajer, mengenai aspek-aspek Sumber Daya Manusia dari
Manajemen Kerja.

Adanya fasilitas komputer telah menyederhanakan tugas menganalisis data dalam


jumlah sangat besar,dan menjadi bantuan yang tak ternilai dalam manajemen sumber
daya manusia, dari pemrosesan penggajian sampai pada penyimpanan data atau dokumen.
Seperti dengan Metrik sdm dan analisis ini. Dengan perangkat keras , perangkat lunak
dan basis data komputer, organisasitidak hanya dapat menyimpan catatan dan informasi
dengan lebih baik tapi juga untuk mengambilnya dengan sangat mudah. sistem informasi
sumber daya manusia adalah sistem yang terintregasi yang menyediakan informasi yang
digunakan dalam pembuatan keputusan sumber daya manusia dan Human Resources
Information System (HRIS) adalah program aplikasi komputer yang mengorganisir
tatakelola dan tatalaksana manajemen SDM di perusahaan guna mendukung proses
pengambilan keputusan atau biasa disebut dengan Decision Support System dengan
menyediakan berbagai informasi yang diperlukan.

Anda mungkin juga menyukai