Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ETIKA PROFESI

NAMA : PUTRI PUSPITA SARI


NPM : 41183403170130
KELAS : AKUNTANSI REG. C

1. Apa perbedaan stakeholder dan shareholder ?

Shareholder/ stockholder memiliki saham finansial di perusaahan, sedangkan stakeholder punya


kepentingan dalam hal finansial perusahaan atau tidak sama sekali

Shareholder bisa berperan juga sebagai stakeholder, namun stakeholder bukan merupakan bagian
dari shareholder.

Shareholder akan terkena dampak langsung atas apa yang terjadi pada perusahaan, sedangkan
stakeholder bisa terkena dampak secara tidak langsung ataupun langsung.

Stakeholder punya tanggungjawab dan pengaruh terhadap apa yang terjadi pada perusahaan,
sedangkan shareholder hanya terkena dampaknya saja.

Shareholder memiliki sebagian dari perusahaan, sedangkan stakeholder tidak semuanya memiliki
bagian dari perusahaan.

2. Berikan contoh stakeholder dan shareholder.

Beberapa contoh stakeholder adalah karyawan, staff, pelanggan perusahaan, supplier, keluarga
karyawan, dan lain-lain. Sedangkan contoh shareholder adalah investor dan pemilik saham
perusahaan.

3. Apa tujuan stakeholder terhadap perusahaan

Dalam perusahaan, peran mereka berbeda-beda, tetapi semua bertujuan mengembangkan bisnis
perusahaan. Berikut ini peran masing-masing stakeholder dalam perusahaan.

 Pemegang saham dan pemilik berperan sebagai penyedia modal dalam perusahaan agar
operasional berjalan. Mereka juga menjadi pengawas yang mengamati kinerja
bawahannya.
 Pegawai yang menjadi faktor penentu kinerja suatu perusahaan. Itu sebabnya mereka juga
menjadi pemangku kepentingan perusahaan.
 Supplier atau pemasok turut memengaruhi kinerja perusahaan sehingga mereka juga turut
menjadi pemangku kepentingan.
 Konsumen berperan juga sebagai pemangku kepentingan karena mereka yang
menggunakan produk kita dan menilainya.
 Bank adalah individu atau perusahaan yang memberikan bantuan modal untuk
operasional perusahaan.
 Pesaing atau kompetitor turut berperan dalam keputusan, kebijakan, dan proyek
perusahaan. Cek saja perusahaan mobil Toyota dan Honda yang bersaing ketat di pasar
Indonesia.
 Pemerintah adalah pihak yang juga jadi pemangku kepentingan sebuah perusahaan.
Keputusan yang diambil pemerintah baik pusat maupun daerah turut memengaruhi
kebijakan, keputusan, dan proyek yang akan dilaksanakan suatu perusahaan.

4. Apa tujuan shareholder terhadap perusahaan.

Menurut Shareholder Theory yang diajukan oleh Smerdon, tanggung jawab paling mendasar dari
dewan direksi adalah untuk meningkatkan nilai Pemegang Saham.

 Itulah sebabnya sebagian besar perusahaan lebih memprioritaskan kepentingan pemegang


saham daripada kepentingan karyawan, pelanggan, pemasok, dan lingkungan mereka.
 Lebih lanjut, Shareholder Theory menyatakan bahwa manajemen perusahaan dan
pemegang saham bersinergi untuk meningkatkan nilai perusahaan.
 Berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manajemen bertujuan untuk meningkatkan laba
dan meminimalkan kerugian bagi pemegang saham mereka.
 Dalam proses implementasi, manajemen dapat mengelola semua sumber daya yang ada
di perusahaan, mulai dari modal pegawai (human capital), aset fisik (phisical capital),
hingga gedung/bangunan (structural capital).
 Pemanfaatan dan pengelolaan semua sumber daya dengan baik akan menciptakan nilai
tambah bagi perusahaan sehingga kinerja keuangan perusahaan menjadi lebih baik.

5. Stakeholder dan shareholder mereka sebagai pembuat keputusan (decision maker).


Pengambilan keputusannya didasarkan pada model keputusan etis yang dikenal dengan
istilah berikut ;

Well-offnes : Keputusan sebaiknya menghasilkan lebih banyak keuntungan daripada Biaya

Fairness : Pendistribusian hendaknya mempertimbangkan keseimbangan antara keuntungan dan


biaya.

Right : Hasil keputusan hendaknya tidak bertentangan dengan hak Stakeholder.

Anda mungkin juga menyukai