Anda di halaman 1dari 6

Critical Review

Stakeholder Theory
1. Esensi Stakeholder Theory
a. Stakeholder memiliki kepentingan (interest) dan harapan (ekspektasi) serta decision
problem yang berbeda-beda, bahkan mungkin bertentangan
b. Dalam mengambil keputusan dan kebijakan maka perusahaan harus dapat
memaksimalkan dan meminimalkan kerugian dari masing-masing stakeholder

2. Stakeholders Relation
a. Stakeholder theory berpandangan bahwa semua pemangku kepentingan akan
diperlakukan setara. Kesataraan kepentingan diantara stakeholders
b. Sehingga perusahaan harus menjalin hubungan yang baik dengan para stakesholdersnya

3. Evolusi implementasi stakeholder theory dalam organisasi

Milton Friedman’s Ed Freeman. CSR.


classic model Model

The Company The Company

Profit Shareholders

Shareholders Profit

4.
Stakesholders Model

Normative

The Staksholder
Model

Descriptive Instrumental

a. Descriptive
Manajemen → tidak hanya melayani pemilik, tetapi semua pemangku keoentingan
(stakeholders dan non stakesholder)
b. Normative
Manajemen → stakesholders → perilaku etis
Perusahaan berkewajiban ,elayani stakesholdersnya melalui kebijakan yang dibuatnya
sebagai dampak dari kegiatan operasional perusahaan
c. Instrumental
Manajemen → stakesholders → strategi perusahaan → perbaikan kinerja perusahaan
Perusahaan merumuskan strategi yang bertujuan untuk melayani stakesholdernya untuk
mendapatkan kinerja perusahaan lebih baik

5. Siapa Stakeholder yang Dilayani?


Setiap organisasi akan melayani stakeholder yang berbeda, sehingga concern perusahaan adalah
dapat memenihi harapan dan kepentingan dari stakeholders yang dilayaninya
a. Stakeholder banking sector
b.Stakeholder mining sector
c. stakeholder entitas pemerintahan

6. Level of Stakeholder
 Key stakeholder
 Primary stakeholder
 Secondary stakeholder
7. Area riset yang menggunakan justifikasi theory stakeholder
 Tata kelola perusahaan/organisasi
 Corporate social responsibility (CSR)
 Isu-isu keberlanjutan
 Akuntansi sosial dan lingkungan
 Green banking
 Green financing
Management
Employees Customers

Shareholders Suppliers

Future Stakeholders Creditors


Generations

Animal Species Community

Environment Goverment
General Public
World Society

Stakeholders

Internal Stakeholders Eksternal Stakeholder

Suppliers
Society

Employees
Government
Company
Manager
Creditors

Owners
Shareholders
Customers
Pertanyaan
1. Sri Multi Dewi
Apa kelemahan yang ada dalam penelitian?
Jawab: kurangnya data yang disediakan oleh database FinAnalysis. Database FinAnalysis
hanya menyediakan informasi tentang perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Australia
(ASX). Hanya 63 dari 100 teratas yang terdaftar di ASX dan dua di antaranya dihapuskan
pada 2002 (sehingga data keuangan 2002 hilang). Ini memberikan sampel akhir dari 61
perusahaan.

2. Rani Kurnia
Apa pengaruh besar CSD bagi perusahaan? Apakah laporan penyajian berbeda dengan CSD?
Sebutkan peraturan PSAK yang mengatur CSD!
Jawab: Fungsi CSD bagi perusahaan adalah untuk mengungkapkan hal sosial yang telah
dilakukan oleh perusahaan terhadap lingkungan maupun masyarakat. Hal tersebut dapat
meningkatkan reputasi perusahaan di mata stakeholder, sehingga stakeholder akan
menanamkan saham/modalnya pada perusahaan. Modal yang tinggi dapat meningkatkan
hasil produksi sehingga laba juga ikut meningkat. Laporan CSD secara terperinci dibuat
terpisah sesuai dengan ketentuan PSAK No. 101 tahun 2014 masuk pada informasi
komparatif tambahan, kecuali sumber dana masuk pada laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain karena telah menjadi bagian dari beban non operasional perusahaan.

3. Risma Sanji Pratiwi


Siapa saja yang berkepentingan dalam stakeholder, dan apa saja kepentingannya?
Jawab: berikut ini adalah pihak-pihak yan berkepentingan sebagai pihak stakeholder:
a. Pemerintah (Governmental),yaitu pemerintah mengeluarkan peraturan yang harus
dipatuhi oleh perusahaan.
b. Kelompok masyarakat (Community), kelompok masyarakat adalah para konsumen yang
akan mengonsumsi hasil produksi dari perusahaan.
c. Organisasi Lingkungan (Environmental Organization), orientasi organisasi lingkungan
secara umum adalah menghindari eksploitasi yang berlebihan terhadap lingkungan hidup
demi kepentingan perusahaan (profit).
d. Media massa (Mass Media) dalam lingkungan bisnis saat ini memiliki peran yang sangat
dominan dalam membentuk opini masyarakat terhadap suatu aktifitas perusahaan.Media
menyediakan informasi bagi perusahaan dan dapat pula sebagai alat publikasi dan
sosialisasi yang digunakan oleh perusahaan untuk dapat membangun kepercayaan
(image) publik tentang aktifitas-aktifitas sosial yang dijalankan perusahaan.
4. Umul Fadilla
Apa latar belakang stakeholder?
Jawab: Perusahaan yaitu sebagai salah satu pelaku ekonomi mempunyai pengaruh yang besar
terhadap kehidupan perekonomian dan masyarakat luas oleh karena itu perusahaan tidak
dapat berdiri sendiri tanpa adanya pihak lain. Maka dari itu perusahaan membutuhkan suatu
hubungan baik pada pihak internal maupun eksternal perusahaan. Perusahaan tidak hanya
bertanggung jawab kepada pemlik modal dan pemberi pinjaman, tetapi juga kepada
masyarakat luas, pemerintah, organisasi lingkungan, serta media massa. Pihak-pihak tersebut
merupakan stakeholder. Pihak-pihak tersebut memiliki kepentingan masing-masing terhadap
perusahaan dan dapat mempengaruhi keberlangsungan hidup perusahaan, sehingga
perusahaan harus tetap menjaga hubungannya dengan baik terhadap stakeholder.

5. Nia Nurlita
Pendekatan stakeholder manakah yang paling baik digunakan pada jaman ini?
Jawab: Budimanta, Prasetijo, & Rudito (2008) menyatakan bahwa terdapat dua bentuk dalam
pendekatan stakeholder yaitu old-corporate relation dan new-corporate relation. Old-
corporate relation menekankan pada bentuk pelaksanaan aktivitas perusahaan secara terpisah,
yang menunjukkan bahwa tidak terdapat kesatuan di antara fungsi dalam sebuah perusahaan
ketika melakukan pekerjaannya. Hubungan perusahaan dengan pihak di luar perusahaan juga
bersifat jangka pendek dan hanya sebatas hubungan transaksional saja tanpa ada kerjasama
untuk menciptakan kebermanfaatan bersama.
Pendekatan old-corporate relation ini dapat menimbulkan konflik karena perusahaan
memisahkan diri dengan para stakeholder baik yang berasal dari dalam perusahaan dan dari
luar perusahaan. Sedangkan, pendekatan new-corporate relation menekankan kolaborasi
antara perusahaan dengan seluruh stakeholder sehingga perusahaan bukan hanya
menempatkan dirinya sebagai bagian yang bekerja secara sendiri dalam sistem sosial
masyarakat. Hubungan perusahaan dengan stakeholder di dalam perusahaan dibangun
berdasarkan konsep kebermanfaatannya yang membangun kerjasama dalam menciptakan
kesinambungan usaha perusahaan, sedangkan hubungan dengan stakeholder di luar
perusahaan didasarkan pada hubungan yang bersifat fungsional yang bertumpu pada
kemitraan. Perusahaan selain menghimpun kekayaan juga berusaha bersama-sama
membangun kualitas kehidupan dengan stakeholder di luar perusahaan.

6. Wibisono Setiyoadi
Bagaimana perusahaan dapat membuktikan komitmen terhadap lingkungan pada
stakeholder? Berikan contohnya!
Jawab: perusahaan melakukan komitmen terhadap lingkungan dengan melakukan Corporate
Social Responsibility (CSR) dan melakukan pengungkapan atas CSR tersebut atau yang
biasa disebut dengan Corporate Social Disclosure (CSD). Contohnya yaitu perusahaan
unilever melakukan gerakan menanam satu pohon setiap pembelian satu buah pepsodent.
Gerakan tersebut diungkapkan pada bungkus pepsodent dan media massa seperti iklan pada
televisi, majalah, baliho, dan lain-lain.

7. Topan Supriansyah
Apa perbedaan stakeholder primer dan sekunder?
Jawab:
(1) stakeholder primer/utama (penyedia utama sumber daya perusahaan) yang mencakup
pemilik, shareholder, investor, manajer dan pegawai, pelanggan/nasabah, komunitas
local, serta partner bisnis lainnya.
(2) stakeholder sekunder (mereka yang memiliki kapasitas untuk memobilisasi opini publik
mendukung atau menentang perusahaan) yang terdiri dari pemerintah, lembaga sipil,
group sosial, media dan akademisi, serta pesaing.

Anda mungkin juga menyukai