NIM : 19004013
(LANJUTAN)
A. SISWA BERESIKO
Sesuai dengan arti kata ‘exeptional’, anak luar biasa diartikan sebagai
individu-individu yang mempunyai kharakteristik yang berbeda dengan individu
lainnya yang dipandang normal oleh masyarakat pada umumnya. Secara lebih
khusus, anak luar biasa menunjukkan karakteristik fisik, intelektual, dan emosional
yang lebih rendah atau tinggi dari anak normal sebayanya, atau berada diluar standar
norma-norma yang berlaku di masyarakat itu menyimpang ‘ke atas’ atau ‘ke bawah’
baik dari segi fisik, intelektual maupun emosional sehingga mengalami kesulitan
dalam meraih sukses baik dari segi sosial, personal maupun aktivitas pendidikan
(Tahlib, 2010:245)
a. Tunanetra
b. Tunarungu
c. Tunagrahita
d. Tunadaksa
e. Tunalaras
f. Kesulitan belajar
Keberagaman adalah untuk melayani kebutuhan belajar peserta didik tertentu atau
kelompok kecil peserta didik, dari pola pembelajaran yang lebih khusus untuk seluruh
kelas agar peserta didik menyukainya (Hamdani: 2015).
SUMBER
Hamdani, Muhammad . 2015. “Perbedaan Individu Dalam Belajar Part II”. Artikel
dipublikasikan di internet. (online), (http://mhdhamdani.blogspot.co.id/ 2015/01/psikologi-
pendidikan-perbedaan-individu.html?view=magazine, diakses 27 April 2020).
Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka
Cipta.
Thalib, Syamsul Bachri. 2010. Psikologi Pendidikan Berbasis Analisi Empitis Aplikatif.
Jakarta: Kencana
PERBEDAAN INDIVIDU
DALAM BELAJAR
(LANJUTAN)
1. PENGERTIAN
Anak dengan kebutuhan Keberagaman
1. PENGERTIAN adalah untuk melayani
khusus (special needs
Anak beresiko kebutuhan belajar
children) dapat diartikan
adalah anak-anak peserta didik tertentu
secara simpel sebagai
yang teridentifikasi atau kelompok kecil
anak yang lambat (slow)
memiliki potensi peserta didik, dari pola
atau mangalami
untuk mengalami pembelajaran yang
gangguan (retarded)
kegagalan dalam lebih khusus untuk
yang tidak akan pernah
menyelesaikan tugas- seluruh kelas agar
berhasil di sekolah
tugas sekolah
istilah dalam anak Beberapa peserta
prinsip mendasardidik
menyukainya
yang mendukung keberagaman:
alasan untuk meyatakan berkebutuhan khusus:
bahwa anak memiliki 1) Kelas dengan kondisi peserta
potensi untuk gagal di a. Disability didik yang beragam.
sekolah atau b. Impairment 2) Keberagaman datang dari hasil
berkesulitan belajar c. Handicap penilaian yang efektif dan terus
Jenis jenis anak berkebutuhan menerus dari kebutuhan
1. Hasil khusus: belajar peserta didik.
pemeriksaan 3) Semua peserta didik
medis 1. Tunarungu mempunyai pekerjaan yang
2. Resiko biologis 2. Tunadaksa sesuai.
3. Resiko 3. Tunalaras 4) Guru dan peserta didik dapat
lingkungan 4. Tunagrahita bekerja sama dalam
5. Tunanetra pembelajaran.
6. Kesulitan belajar