Tim Pengkaji
Divisi Kastrat FLMPI Politeknik AKA Bogor
Kementrian Kajian dan Strategi BEM IMAKA Lentera Karya
A. Pendahuluan
B. Analisis
DATA ANALISIS
Berdasakan kondisi saat ini dimana semakin mewabahnya penyebaran
virus Covid19, dan menimbang dari surat pemberitahuan nomor
1949/BPSDMI/AKA/3/2020 dimana mengatur tentang tindak lanjut
penyelenggaraan system pembelajaran jarak jauh yang dimulai pada 16
Maret – 1 Juni 2020. Oleh karena itu kami mahasiswa menyebar kuisioner
terkait dengan dilaksanakannya pembelajaran jarak jauh ini. Berikut
hasilnya:
Dari kuisioner yang telah disebar, di dapatkan 151 mahasiswa yang telah
memberikan tanggapan terkait adanya pembelajaran jarak jauh, seperti
yang dapat dilihat pada diagram, dapat disimpulkan sebagian besar
responden merasa terkendala terhadap pembelajaran jarak jauh.
Adapun kendala-kendala yang dirasakan terangkum meliputi:
1. Keterbatasan jaringan data atau sinyal.
2. Sistem pembelajaran yang baru dan tidak tatap muka menjadi
tantangan untuk mahasiswa.
3. Tidak adanya pemaparan materi terlebih dahulu oleh dosen terkait,
langsung berdiskusi
4. Terkurasnya kuota internet yang cukup besar.
ANALISIS DATA
1. Keterbatasan Jaringan Data atau Sinyal
Dalam Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ jaringan data atau sinyal
sangat penting. Hal ini dikarenakan dalam setiap aspek di PJJ
termaduk pembelajaran ataupun absensi menggunakan sistem online
yang menggunakan jaringan data. Namun mengingat dalam jaringan
data ada kalanya jaringan tersebut down atau tiba-tiba terputus. Hal
tersebut dapat menghambat siswa dalam penerimaan materi atau pun
dalam pengiriman tugas. Untuk jaringan sendiri untuk database sistem
ataupun platform terkadang bisa overload atau error karena over
capacity dan juga beberapa kendala sistem yang lain. Dari
permasalahan tersebut kami menyarankan beberapa rekomendasi.
a. Ada satu ataupun lebih platform untuk back up jika terjadi error.
Back up ini penting karena jika terjadi sesuatu kesalahan maka
kegiatan belajar mengajar masih bisa dilakukan
b. Dosen dapat membuat video terkait pembelajaran terlebih dahulu.
Jika ada video pembelajaran maka mahasiswa yang memiliki
masalah jaringan bisa mendownload materi terlebih dahulu. Video
pembelajaran juga lebih efektif dibandingkan hanya memberi ppt
kemudian diselingi tugas.
c. Pengiriman tugas dapat lebih fleksibel jika ada kendala jaringan.
Pengiriman tugas fleksibel ini bukan berarti mahasiswa bebas
kapan pun mengirim tugas. Tapi ada toleransi bagi siswa yang
konfirmasi atau akhirnya konfirmasi karena kendala jaringan.
d. Ada mekanisme khusus bagi mahasiswa yang terkendala masalah
jaringan
Mekanisme ini bisa dibuat dan di samakan dengan dosen-dosen
lain agar ada persamaan mekanisme dalam masalah jaringan
internet
e. Absensi dapat langsung dilakukan di platform terkait.
Absensi dapat langsung dilakukan di platform pembelajaran tanpa
pindah platform untuk absen
f. Ada platform khusus untuk absen dalam semua mata kuliah.
Platform khusus absensi ini dapat membantu dosen juga dalam
merekap nilai. Dan jika platform khusus yang digunakan adalah
aplikasi yang minim kuota maka akan mempermudah akses bagi
mahasiswa.
2. Sistem pembelajaran yang baru dan tidak tatap muka menjadi
tantangan untuk mahasiswa.
D. Sumber Data
1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada nomor
36962/MPK.A/HK/2020 tentang Pembelajaran Secara Daring dan
Bekerja dari rumah dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Corona
Virus Disease (COVID-19)
2. Keputusan Politeknik AKA Bogor pada nomor
1949/BPSDMI/AKA/3/2020 tentang Perubahan Jadwal Kalender
Akademik Blok 2 Semester Genap Tahun Akademik 2019/2020
3. Aspirasi Mahasiswa Politeknik yang dilakukan oleh DPM IMAKA
KSATRIA
E. Tim Pengkaji:
1. Divisi Kastrat FLMPI Politeknik AKA Bogor
2. Kementrian Kajian dan Strategi BEM IMAKA Lentera Karya