Anda di halaman 1dari 9

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN....................................................................... i
KATA PENGANTAR............................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1
1.1 Latar Belakang................................................................................ 1
1.2 Tujuan............................................................................................. 2
1.3 Program kerja.................................................................................. 2
1.4 Waktu.............................................................................................. 3
BAB II PROFIL SOSIODEMOGRAFI KESEHATAN HAJI.............. 5
2.1 Profil Puskesmas............................................................................. 5
2.2 Profil Calon Jamaah Haji di Wilayah Puskesmas........................... 9
2.3 Profi CJH Binaan............................................................................ 11
2.4 Perencanaan.................................................................................... 30
BAB III PELAKSANAAN IPE................................................................. 33
3.1 Program Bidang Profesi.................................................................. 33
3.2 Program Pembinaan calon jamaan haji........................................... 35
BAB IV PENUTUP.................................................................................... 37
4.1 Kesimpulan .................................................................................... 37
4.2 Saran............................................................................................... 37
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 38
Form Logbook Aktivitas Harian................................................................... 39
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang merupakan salah
satu lembaga pendidikan tinggi yang terletak di Malang, Jawa Timur. Universitas
ini mengembangkan ilmu Agama Islam, ilmu pengetahuan dan teknologi serta
kesenian dan kesehatan yang bernafaskan Islami, mempunyai tanggung jawab
dalam mewujudkan dan mensukseskan pembangunan nasional, terutama
pembangunan di bidang pendidikan, agama, mental spiritual, kesejahteraan sosial,
ilmu pengetahuan dan teknologi, kesehatan serta pengembangan lembaga profesi
yang menjadi konsentrasi pengembangan Universitas Islam Negeri Maulana
Malik Ibrahim Malang. Universitas ini memiliki beberapa fakultas dan salah
satunya adalah Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Demi meningkatkan
pengetahuan dan pengalaman sebelum mengemban ilmu lebih jauh kedepannya,
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
memberikan kesempatan mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat dengan
membawa bekal pengetahuan yang sudah didapatkan di universitas.
Dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, begitu
banyak upaya dilakukan oleh pemerintah maupun pihak lain seperti menyebar
tenaga kesehatan di berbagai daerah, membangun pos-pos kesehatan, dan
membangun lebih banyak puskesmas, serta apotek. Salah satu bentuk perwujudan
dalam peningkatan wawasan dan kerjasama antar sesama pelayan kesehatan yang
dilakukan oleh Fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan dengan memberikan
kesempatan kepada mahasiswanya untuk melakukan kegiatan berupa terjun
langsung ke masyarakat untuk melakukan kontroling kesehatan dan obat. Upaya
peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kolaborasi internal sektor
kesehatan ini merupakan salah satu strategi kunci untuk mengoptimalisasi
pembangunan kesehatan.
Masyarakat dengan pengetahuan yang dapat diakses dari berbagai macam
sumber, tentunya harus dimonitoring dengan baik. Terlebih lagi pengetahuan yang
mereka dapatkan dari internet. Dalam menghadapi zaman yang global saat ini,
mahasiswa harus mampu menjadi tenaga kesehatan yang cekatan dalam
berkomunikasi serta berwawasan luas agar masyarakat dapat memberikan
kepercayaan kepada calon pelayan kesehatan masa depan. Pelayanan kesehatan
dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien, serta merupakan proses
kolaborasi yang ditujukan untuk mengidentifikasi, mencegah serta menyelesaikan
masalah kesehatan.
Pada tahun 2002 Centre for the Advancement of Interprofesional Education
(CAIPE) telah mendefinisikan pendidikan interprofesi sebagai salah satu bentuk
pendidikan yang terjadi ketika dua atau lebih profesi kesehatan belajar bekerja
sama menegenai satu sama lain utnuk mewujudkan kolaborasi yang efektif dan
meningkatkan luaran kesehatan (Barr, 2002). Tujuan implementasi IPE kepada
mahasiswa adalah untuk menanamkan dasar-dasar IPE sejak dini secara progresif.
Sehinggan ketika berada di lapangan mahasiswa diharapkan dapat mengutamakan
kesehatan masyarakat atau pasien dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan
bersama profesi kesehatan yang lain (Buring, 2009). Di Indonesia penerapan
pendidikan interprofesi juga sudah tertuang dalam Standar Nasional Pendidikan
Kedokteran tahun 2018. Sehingga pendidikan interprofesi sudah menjadi
kebutuhan untuk dapat menjawab tantangan pelayanan kesehatan.
Pendidikan interprofesi bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan diarahkan pada pendampingan calon jamaah haji wilayah Batu, Jawa
Timur. Hal ini perlu dilakukan untuk mengembangkan kemampuan serta
kepercayaan masyarakat terhadap pelayan kesehatan dan untuk lebih memahami
pentingnya profesi antar satu dengan yang lain dengan Pendidikan Interprofesi
(Interprofessional Education/ IPE)
1.2 Tujuan
Tujuan dilakukan IPE ini adalah :
1. Melatih kerjasama antar sesama profesi kesehatan untuk memecahkan
masalah kesehatan yang ada di masyarakat.
2. Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
3. Meningkatkan wawasan dan keterampilan tentang pengembangan
ilmu, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat.
1.3 Program Kerja
Program kerja yang hendak dicapai dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
No Kegiatan Sasaran Waktu Tempat Hasil yang
diharapkan
1 Home visite Calon 12 Oktober Bumiaji, Kesehatan calon
jamaah – 29 Batu jamaah haji dapat
haji desa November Malang termonitoring
Bumiaji Jawa
tahun Timur
2 Pelayanan 12 Oktober Dengan
2020
kesehatan – 29 mengetahui data
(cek tekanan November kesehatan diri
darah, cek sendiri, pasien
gula darah) diharapkan dapat
mengontrol
kesehatan diri
(menjaga pola
makan, menjaga
kesehatan
lingkungan)
3 Komunikasi, 12 Oktober Meningkatkan
informasi, – 29 kepatuhan dalam
edukasi November pasien dalam
tentang mengonsumsi
kesehatan obat, menjaga
kebugaran tubuh,
dan kesehatan
sosial lingkungan.

1.4 Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan program pendampingan calon jamaah haji berbasis
pendidikan interprofesi (Interproffesional Education/ IPE) yang dilakukan oleh
mahasiswa Fakultas Kesehatan dan Ilmu Kedokteran Universitas Islam Negeri
Maulana Malik Ibrahim Malang serentak dimulai pada tanggal 4 Oktober 2019
sampai 29 November 2019. Lokasi kegiatan ini dibagi menjadi beberapa wilayah
di Batu dan kelompok kami mendapat pasien sejumlah empat orang yang berada
di wilayah Bumiaji Batu Malang Jawa Timur.
DAFTAR PUSTAKA
Isbandi Rukminto Adi, 2008. Intervensi Komunitas Pengembangan Masyarakat
sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: PT Rajagrafindo
Persada
Depkes RI. 2002. Modul Penyuluhan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Pusat
Promosi Kesehatan
Effendy N., 2003. Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat Edisi Ke-2.
Jakarta: EGC.
FORM LOGBOOK (DAILY ACTIVITY)
AKTIVITAS HARIAN

Kelompok : Enam (6)


Instansi Puskesmas : Puskesmas Bumiaji
Dosen Pembimbing : Rahmi Annisa, M.Farm., Apt
TTD Pendamping
Hari/Tanggal Waktu Kegiatan Lapangan/ Klien
CJH
Sabtu, 19 9.00-  Mengantar surat pemberitahuan
Oktober 2019 12.00 pendampingan kesehatan calon
jamaah haji 2020 ke masing-
masing kediaman calon jamaah
haji 2020
 Menghubungi calon jamaah haji
2020 yang akan di visite
Minggu, 20 8.30-  Visite ke rumah masing-masing
Oktober 2019 12.30 calon jamaah haji 2020
 Melakukan anamnesis lengkap
dan pemeriksaan TTV ke calon
jamaah haji 2020
 Melakukan intervensi farmakologi
dan non-farmakologi sesuai
dengan keluhan CJH
Minggu, 3 16.00-  Visite ke rumah masing-masing
November 2019 17.00 calon jamaah haji 2020
 Melakukan wawancara terkait
fungsi keluarga, genogram dan
data demografis
 Melakukan follow-up terkait
keluhan yang diderita CJH
 Melakukan follow-up terkait
keberlanjutan intervensi yang
telah diberikan
Senin, 18 13.30-  Konsultasi terkait laporan IPE
November 2019 14.00
Rabu, 20 16.00-  Visite ke rumah calon jamaah haji
November 2019 17.30 2020
 Melakukan follow-up terkait
keluhan yang diderita CJH
 Melakukan follow-up terkait
keberlanjutan intervensi yang
telah diberikan

Anda mungkin juga menyukai