0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
73 tayangan9 halaman
Dokumen ini membahas tentang arbitrasi internasional dan paritas suku bunga. Ada tiga jenis arbitrasi internasional yaitu locational arbitrage, triangular arbitrage, dan covered interest arbitrage. Locational arbitrage terjadi karena perbedaan kurs jual dan beli antar bank. Triangular arbitrage terkait dengan perbedaan kurs silang antara dua mata uang. Covered interest arbitrage didasarkan pada hubungan antara premium forward dan selisih suku bunga negara. Paritas suku bunga menyatakan bahwa premium
Dokumen ini membahas tentang arbitrasi internasional dan paritas suku bunga. Ada tiga jenis arbitrasi internasional yaitu locational arbitrage, triangular arbitrage, dan covered interest arbitrage. Locational arbitrage terjadi karena perbedaan kurs jual dan beli antar bank. Triangular arbitrage terkait dengan perbedaan kurs silang antara dua mata uang. Covered interest arbitrage didasarkan pada hubungan antara premium forward dan selisih suku bunga negara. Paritas suku bunga menyatakan bahwa premium
Dokumen ini membahas tentang arbitrasi internasional dan paritas suku bunga. Ada tiga jenis arbitrasi internasional yaitu locational arbitrage, triangular arbitrage, dan covered interest arbitrage. Locational arbitrage terjadi karena perbedaan kurs jual dan beli antar bank. Triangular arbitrage terkait dengan perbedaan kurs silang antara dua mata uang. Covered interest arbitrage didasarkan pada hubungan antara premium forward dan selisih suku bunga negara. Paritas suku bunga menyatakan bahwa premium
Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. Arbitrasi Internasional • Arbitrasi merupakan upaya mengambil untung dari ketidaksesuaian dalam harga-harga aktual. • Sebagai ilustrasi, anggaplah dua toko koin menjual dan membeli koin. Jika Toko A mau menjual suatu koin tertentu dengan harga $120, sementara Toko B mau membeli koin yang sama dengan harga $130, seseorang dapat melakukan arbitrasi dengan membeli koin tersebut dari Toko A seharga $120 dan menjualnya ke Toko B seharga $130. Harga koin di kedua toko tersebut berbeda mungkin karena adanya perbedaan dalam kondisi permintaan yang diakibatkan oleh perbedaan lokasi. Jika kedua toko koin tersebut tidak saling mengetahui harga koin pada toko saingannya, maka terdapat kesempatan untuk melakukan arbitrasi. Arbitrasi Internasional • Tipe arbitrasi yang berlaku bagi pasar valas dan pasar internasional memiliki 3 (tiga) bentuk umum: Locational arbitrage Triangular arbitrage Covered interest arbitrage Locational Arbitrage • Arbitrasi yang terjadi bila ada perbedaan kurs jual dan beli antar bank atau antar money changer. • Perbedaan itu akan memberi peluang kepada arbitrageur (pedagang valas) untuk mencari keuntungan dari selisih kurs jual dan kurs beli dari bank yang berbeda. • Tindakan locational arbitrage akan mendorong kuotasi kurs valas antarbank mengalami pelurusan (penyesuaian), sampai locational arbitrage tidak lagi menguntungkan. Triangular Arbitrage • Triangular arbitrage berhubungan dengan kurs silang. • Kurs silang antara dua valuta ditentukan oleh nilai dari kedua valuta ini terhadap valuta ketiga. • Jika kurs silang aktual dari dua valuta ini berbeda dengan kurs yang seharusnya, triangular arbitrage layak digunakan. • Aktivitas triangular arbitrage akan mendorong kurs silang mengalami pelurusan (penyesuaian), sampai triangular arbitrage tidak lagi mungkin dilakukan. Covered Interest Arbitrage • Covered interest arbitrage didasarkan pada hubungan antara premium (diskon) forward dengan selisih suku bunga. • Besarnya premium atau diskon yang dikandung kurs forward kurang lebih harus sama dengan selisih suku bunga dari kedua negara yang terkait. • Secara umum, kurs forward dari suatu valuta asing tertentu akan mengandung diskon (premium) jika suku bunganya lebih tinggi (lebih rendah) daripada suku bunga AS. Covered Interest Arbitrage • Jika premium forward berbeda secara substansial dari selisih suku bunga, covered interest arbitrage layak dilakukan. • Tipe arbitrasi ini melibatkan investasi jangka pendek dalam valuta asing yang dilindungi (di-cover) oleh penjualan forward valuta asing tersebut. • Dengan begitu, investor tidak terekspos terhadap fluktuasi nilai valuta asing. Paritas Suku Bunga (Interest Rate Parity/IRP) • Paritas suku bunga (IRP) adalah sebuah teori yang menyatakan bahwa besarnya premium (diskon) forward seyogyanya sama dengan selisih suku bunga antara dua negara terkait. • Jika IRP eksis, covered interest arbitrage tidak dimungkinkan, karena keunggulan suku bunga di negara lain akan ditutupi oleh diskon forward. Jadi, aktivitas covered interest arbitrage akan menghasilkan pengembalian yang tidak lebih baik daripada pengembalian domestik (suku bunga domestik). Terima kasih…