Rencana Keperawatan (Askep Ruang 16) Fixxxx
Rencana Keperawatan (Askep Ruang 16) Fixxxx
1. Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan 1. Keluhan nyeri menurun Manajemen nyeri
pencedera kimiawi tindakan
keperawatan selama 2. Wajah rileks/tenang Observasi
24 jam diharapkan 3. Tanda-tanda vital normal 1. Identifikasi lokasi, karakterististik, durasi, frekuensi, kualitas,
nyeri berkurang intensitas nyeri
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
Terapeutik
Edukasi
RENCANA KEPERAWATAN
Edukasi
RENCANA KEPERAWATAN
Edukasi
Tanggal: 31-12-2019
No S O A P I Evaluasi (11:00)
.
1. Klien mengatakan - Tampak Masalah Lanjutkan intervensi 1. Mengontrol S: Klien mengatakan masih terasa nyeri
masih terasa nyeri meringis belum teratasi lingkungan yang pada bagian kaki kanan dan kiri
(1,2,6,7,8,12)
- TTV: Td: memperberat rasa
- P: Nyeri karena - P: Nyeri karena terkena limbah
130/80, S: nyeri
terkena limbah panas
36.1 C, N:
panas 2. Memberikan - Q: seperti terbakar
85x/mnt, RR:
- Q: seperti teknik - R: Kaki kanan & kiri
21x/mnt
terbakar nonfarmakologi - S: Skala nyeri 7
- Klien
- R: Kaki kanan untuk mengurangi - T: Nyeri hilang timbul, terasa
terpasang infus
& kiri nyeri nyeri jika digerakkan bagian
RL
- S: Skala nyeri 8 tubuh yang terkena luka bakar
3. Melakukan
- T: Nyeri hilang
kolaborasi O: - Tampak meringis
timbul, terasa
pemberian
nyeri jika - TTV: Td: 130/80, S: 37.8 C, N:
analgetik
digerakkan 78x/mnt, RR: 20x/mnt
bagian tubuh
A: Masalah belum teratasi
yang terkena
luka bakar P: Lanjutkan intervensi (1,2,6,7,8,12)
Masalah 1. Menjelaskan
Lanjutkan Intervensi (11:30)
belum teratasi tanda dan gejala
- Terdapat luka
2. - berwarna (3,4,5,6,7,9,10,13,14) infeksi S: -
kemerahan
2. Anjurkan O: - Terdapat kerusakan lapisan kulit
(hiperemia)
mengkonsumsi luka bakar supervicial pada bagian kaki
- Terdapat makanan tinggi kanan dan kiri
kerusakan kalori dan protein
- Luka terbalut kassa, kassa
lapisan kulit luka
3. Kolaborasi tampak bersih
bakar supervicial
pemberian - TTV: Td: 130/80, S: 37.8 C, N:
pada bagian kaki
antibiotic 78x/mnt, RR: 20x/mnt
kanan dan kiri
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
(3,4,5,6,7,9,10,13,14)
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 31-12-2019
No S O A P I Evaluasi (13:00)
.
3. Klien mengatakan tidak - Mengeluh Masalah Lanjutkan Intervensi 1.Mengidentifikasi S: Klien mengatakan tidak bisa tidur
bisa tidur dan sering istirahat tidak belum teratasi teknik relaksasi
(2,5,6,9,11,13,14) O: - Mengeluh istirahat tidak cukup
terbangun cukup yang pernah
digunakan - TTV: Td: 130/80, S: 37.8 C, N:
- TTV: Td:
78x/mnt, RR: 20x/mnt
130/80, S: 36.1 2. Memonitor
C, N: 85x/mnt, respon terhadap A: Masalah belum teratasi
RR: 21x/mnt relaksasi
P: Lanjutkan intervensi
3. Menciptakan (2,5,6,9,11,13,14)
lingkungan tenang
dan tanpa
gangguan dengan
pencahayaan dan
suhu ruang yang
nyaman
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 31-12-2019
No S O A P I Evaluasi (13:30)
.
4. Klien mengatakan sulit - Gerakan Masalah Lanjutkan 1 Mengidentifikasi S: Klien mengatakan sulit untuk
untuk bergerak terbatas belum teratasi Intervensi toleransi fisik bergerak
melakukan
- Sendi kaku (2,3,4,5,6 ,7,8,9) O: - Gerakan terbatas
ambulasi
- Terdapat luka - Sendi kaku
2. Memonitor
bakar supervicial
kondisi umum - Terdapat luka bakar supervicial
pada bagian kaki
selama melakukan pada bagian kaki kanan dan kiri
kanan dan kiri
ambulasi
A: Masalah belum teratasi
- terpasang infuse
3. memfasilitasi
RL 20 tpm P: Lanjutkan Intervensi (2,3,4,5)
aktivitas ambulasi
dengan alat bantu
4. memfasilitasi
melakukan
mobilitas fisik
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 31-12-2019
No S O A P I Evaluasi (13:40)
.
5. Klien mengatakan - Menangis Masalah Lanjutkan 1. Ciptakan S: Klien mengatakan sudah tidak cemas
cemas terhadap luka belum teratasi Intervensi suasana terapeutik karena bisa bercerita dan diberi
- Tampak gelisah
bakar yang dideritanya (2,3,4,5,6,7) untuk menciptakan semangat oleh perawat
dan bertemu dengan - Tampak tegang kepercayaan
O: - Tampak senang
anaknya sangat terbatas
2. Gunakan
- Tidak tegang
pendekatan yang
- Tidak gelisah
tenang
A: Masalah teratasi
3. Monitor tanda-
tanda vital P: Hentikan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 01-01-2020
No S O A P I Evaluasi (10:00)
.
1. Klien mengatakan nyeri - Tidak Masalah Lanjutkan intervensi 1.Mengidentifikasi S: Klien mengatakan nyeri sudah
sudah sedikit berkurang tampak teratasi skala nyeri berkurang
(1,2,6,7,8,12)
meringis sebagian
- P: Nyeri karena 2.Mengidentifikasi - P: Nyeri karena terkena limbah
- TTV: Td:
terkena limbah respon nyeri non panas
110/80, S:
panas verbal - Q: seperti terbakar
36.1 C, N:
- Q: seperti - R: Kaki kanan & kiri
80x/mnt, RR: 3.Mengidentifikasi
terbakar - S: Skala nyeri 4
20x/mnt factor yang
- R: Kaki kanan - T: Nyeri hilang timbul, terasa
- Terpasang memperberat dan
& kiri nyeri jika digerakkan bagian
infus RL 20 memperingan
- S: Skala nyeri 4 tubuh yang terkena luka bakar
tpm nyeri
- T: Nyeri hilang
O: - Tidak tampak meringis
timbul, terasa 4. Melakukan
nyeri jika kolaborasi - TTV: Td: 110/90, S: 36.7 C, N:
digerakkan pemberian 85x/mnt, RR: 20x/mnt
bagian tubuh analgetik
A: Masalah teratasi sebagian
yang terkena
luka bakar P: Lanjutkan Intervensi (1,2,6,7,8,12)
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 01-01-2020
No S O A P I Evaluasi (11:15)
.
- terpasang infuse
RL 20 tpm
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 01-01-2020
No S O A P I Evaluasi (12:00)
.
3 Klien mengatakan tidur - Tidak Masalah Hentikan Intervensi 1. Memonitor S: Klien mengatakan tidur sudah
sudah lebih nyaman dan mengeluh teratasi respon terhadap nyenyak dan lebih nyaman
nyenyak kesulitan relaksasi
O: - Tidak mengeluh kesulitan tidur
tidur
2. Menciptakan
- TTV: Td: - TTV: Td: 110/90, S: 36.7 C, N:
lingkungan tenang
110/80, S: 85x/mnt, RR: 20x/mnt
dan tanpa
36.1 C, N:
gangguan dengan A: Masalah teratasi
80x/mnt,
pencahayaan dan
RR: 20x/mnt P: Hentikan Intervensi
suhu ruang yang
nyaman
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal: 01-01-2020
No S O A P I Evaluasi (12:00)
.
4. Klien mengatakan - Gerakan Masalah Lanjutkan 1. Memonitor S: Klien mengatakan masih kesulitan
masih kesulitan dan terbatas teratasi Intervensi (2,3,45) kondisi umum dan tidak bisa menggerakkan kakinya
tidak bisa sebagian selama melakukan
menggerakkan kakinya ambulasi O: - Gerakan terbatas
- Sendi kaku
2. memfasilitasi - Sendi kaku
- Terdapat luka
aktivitas ambulasi
bakar grade IIA dengan alat bantu - Terdapat luka bakar supervicial pada
pada bagian kaki bagian kaki kanan dan kiri
3. memfasilitasi
kanan dan kiri melakukan
A: Masalah teratasi sebagian
mobilitas fisik
P: Lanjutkan Intervensi (2,3,45)