Anda di halaman 1dari 21

JURNAL KONSEP ALJABAR

Makalah kelompok diajukan sebagai salah satu syarat untuk megikuti Ujian Akhir Semester
Aljabar ,Semester 2 Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UMRAH
TANJUNGPINANG – KEPULAUAN RIAU

Disusun oleh kelompok 3 :

1. Wina Desthiani / 190384202002


2. Sri Nelly Rahayu/ NIM : 190384202005
3. Lina / NIM 190384202009
4. Siti Nur Fitri / 19038420202014
5. Satria Tu Bagus/ NIM : 190384202042
6. Maryanti/ NIM : 190384202045

Dosen Pengampu/Pembimbing :

Dra. LINDA ROSMERI TAMBUNAN M.Si.

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA
TANJUNGPINANG-KEPULAUAN RIAU
TA 2019-2020
JURNAL KONSEP ALJABAR

Oleh :
Mahasiswa FKIP UMRAH

Abstrack
In our daily life, we often encounter various problems related to algebra. Algebra is one
of the areas of mathematics that learns about problem solving by using replacement symbols in
order to simplify problem solving. In its application, algebra is already used during the ancient
Babylonia which is used to calculate the solution. In algebra there are notations which can
record and explain the completion steps. In addition to the notation, algebra also has supporting
elements in its application. Algebra is a type of problem based on certain problems. With the
concept of algebra, algebra can be used as a problem solving in daily life. This article aims to
describe the concepts of algebraic
Keywords: algebra, notation, element, tribe, Linear algebra, Elementer algebra, abstract
algebra, algebraic structure.

Abstrak
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai berbagai problem atau permasalahan
yang berkaitan dengan aljabar. Aljabar adalah salah satu bidang matematika yang mempelajari
tentang pemecahan masalah dengan menggunakan simbol pengganti dalam rangka
mempermudah penyelesaian masalah. Dalam penerapannya, aljabar sudah digunakan pada masa
babylonia kuno yang dimana digunakan untuk menghitung solusi. Dalam aljabar terdapat notasi
yang dimana dapat merekam dan menjelaskan langkah langkah penyelesaian. Selain notasi,
aljabar juga memiliki unsur unsur pendukung dalam penerapannya. Aljabar terdapat jenis-jenis
berdasarkan masalah masalah tertentu. Dengan menerapan konsep aljabar tersebut, aljabar
dapat digunakan sebagai pemecahan masalah dalam kehidupan sehari hari. Tulisan ini bertujuan
untuk mendeskripsikan tentang konsep –konsep aljabar
Kata Kunci : Aljabar, Notasi,Unsur, Suku, Aljabar Linear, Aljabar Elementer,Aljabar Abstrak,
Struktur Aljabar.
PENDAHULUAN A. Definisi Aljabar
Aljabar berasal dari bahasa arab "al-
Dalam kehidupan sehari-hari, kita
jabr" yang berarti “pertemuan”,”hubungan”
sering menjumpai berbagai problem atau
atau “penyelesaian”atau "pengumpulan
permasalahan yang berkaitan dengan
bagian yang rusak" .Aljabar adalah salah
aljabar. Berbagai bidang kehidupan telah
satu bagian dari bidang matematika yang
mengangkat permasalahan-permasalahan
luas, bersama-sama dengan teori bilangan,
aljabar ke dalam bidang mereka sendiri.
geometri dan analisis. Dalam penyelesaian
Baik dari bidang ekonomi maupun masalah, dalam aljabar menggunakan
bidang-bidang lainnya, aljabar selalu simbol simbol pengganti dalam rangka
diterapkan untuk mencapai suatu keputusan mempermudah penyelesaian masalah.
dan hasil yang baik. Sehingga tak heran bila Aljabar merupakan bagian matematika yang
kita akan mendapatkan materi pembelajaran fundamental/ mendasar untuk dapat
Aljabar ketika belajar di kelas. melanjutkan materi materi lanjutan.

Dewasa ini, banyak siswa yang berikut beberapa defini tentang aljabar :
belum mengenal bahkan mengetahui tentang
materi aljabar. Mereka menganggap aljabar  Ontario Ministri of Education (2013)
sebagai pelajaran yang menakutkan. Bahkan
‘Aljabar adalah proses mengenali
tak sedikit pula yang benar-benar membenci
hubungan antara kuantitas dan operasi.’
pelajaran ini.
 Ontario Ministri of Education (2013)
Beranjak dari situlah, materi aljabar
selalu berusaha disajikan dalam bentuk yang ‘Aljabar adalah proses mengenali
lebih menyenangkan. Penampilan- hubungan antara kuantitas dan operasi.’
penampilan yang terasa baru memang patut
 Watson (2007)
dipertunjukkan untuk meningkatkan
kecintaan terhadap aljabar. Tingkatan sekolah aljabar
dideskripsikan sebagai:
Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan
tentang konsep –konsep aljabar
1. Menipulasi dan transformasi pengetahian aljabar sendiri sebenarnya
pernyataan dalam bentuk merupakan penyempurnaan terhadap
symbol; pengetahuan yang telah dicapai oleh bangsa
2. Generalisasi aturan tentang Mesir dan Babylonia. Kedua bangsa tersebut
bilangan dan pola-pola; telah memiliki catatan-catatan yang
3. Kajian tentang struktur dan berhubungan dengan masalah aritmatika,
sistem abstraksi dari aljabar dan geometri pada permulaan 2000
komputasi dan relasi; SM.
4. Aturan dalam tranformasi
Berdasarkan penjabar di atas, istilah
dan penyelesaian persamaan;
“aljabar” berasal dari kata Arab “al-jabr”
5. Belajar tentang variabel,
yang berasal dari kitab “Al-Kitab aj-jabr wa
fungsi dan mengekspresikan
al-Muqabala” (yang berarti “The
perubahan dan hubungan-
Compendious Book on Calculation by
hubungannya
Completion and Balancing”) Yang ditulis
6. Pemodelan struktur
oleh matematikawan Persia Muhammad ibn
matematika dari situasi di
Musa Al-Khawarizmi. Kata “Al-Jabr”
dalam atau diluar konteks
sendiri sebenarnya berarti penggabungan
matematika.
(reunion).
B. Sejarah Aljabar
Muḥammad bin Mūsā al-
Asal mula Aljabar dimulai dari masa Khawārizmī (Arab: ‫وارزمي‬TT‫ى الخ‬TT‫)محمد بن موس‬
Babilonia Kuno yang mengembangkan adalah seorang ahli matematika, astronomi,
system matematika yang cukup rumit, astrologi, dan geografi yang berasal dari
dengan hal ini mereka mampu menghitung Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm
dalam cara yang mirip dengan aljabar (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat
sekarang ini. Dengan menggunakan sistem sekitar tahun 850. Hampir sepanjang
ini, mereka menghitung solusi untuk nilai hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di
yang tak diketahui untuk kelas masalah yang Sekolah Kehormatan di Baghdad
biasanya dipecahkan dengan menggunakan
persamaan Linier, persamaan Kuadrat dan Buku pertamanya, al-Jabar, adalah

Persamaan Linier tak tentu. Ilmu buku pertama yang membahas solusi
sistematik dari linear dan notasi kuadrat.
Sehingga ia disebut sebagai Bapak Aljabar. Qutrubbulli mengindikasikan beliau berasal
Translasi bahasa Latin dari Aritmatika dari Qutrubbull, kota kecil dekat Baghdad.
beliau, yang memperkenalkan angka India, Tentang agama al-Khawārizmī’, Toomer
kemudian diperkenalkan sebagai Sistem menulis:
Penomoran Posisi Desimal di dunia Barat Sebutan lain untuk beliau diberikan
pada abad ke 12. oleh al-Ṭabarī, “al-Majūsī,” dapat dilihat
mengindikasikan ia adalah
Kontribusi beliau tak hanya
pengikut Zoroaster.Ini mungkin terjadi pada
berdampak besar pada matematika, tapi juga
orang yang berasal dari Iran. Tetapi,
dalam kebahasaan. Kata Aljabar berasal dari
kemudian buku Al-Jabar beliau
kata al-Jabr, satu dari dua operasi dalam
menunujukkan beliau adalah seorang
matematika untuk menyelesaikan notasi
Muslim Ortodok,jadi sebutan Al-Tabari
kuadrat, yang tercantum dalam buku beliau.
ditujukan pada saat ia muda, ia beragama
Kata logarisme dan logaritma diambil dari
Majusi.
kata Algorismi, Latinisasi dari nama beliau.
Dalam Kitāb al-Fihrist Ibnu al-
Nama beliau juga di serap dalam bahasa
Nadim, kita temukan sejarah singkat beliau,
Spanyol Guarismo dan dalam bahasa
bersama dengan karya-karya tulis beliau. Al-
Portugis, Algarismo yang berarti
Khawarizmi menekuni hampir seluruh
digit.Biografi Sedikit yang dapat diketahui
pekerjaannya antara 813-833. setelah Islam
dari hidup beliau, bahkan lokasi tempat
masuk ke Persia, Baghdad menjadi pusat
lahirnya sekailpun. Nama beliau mungkin
ilmu dan perdagangan, dan banyak
berasal dari Khwarizm (Khiva) yang berada
pedagang dan ilmuwan dari Cina dan India
di Provinsi Khurasan pada masa kekuasaan
berkelana ke kota ini, yang juga dilakukan
Bani Abbasiyah (sekarang Xorazm, salah
beliau. Dia bekerja di Baghdad pada
satu provinsi Uzbekistan). Gelar beliau
Sekolah Kehormatan yang didirikan oleh
adalah Abū ‘Abd Allāh (Arab: ‫د هللا‬TT‫و عب‬TT‫)أب‬
Khalifah Bani Abbasiyah Al-Ma’mun,
atau Abū Ja’far.
tempat ia belajar ilmu alam dan matematika,
Sejarawan al-Tabari menamakan termasuk mempelajari terjemahan
beliau Muhammad bin Musa al-Khwārizmī manuskrip Sanskerta dan
al-Majousi al-Katarbali (Arab: ‫محمد بن موسى‬ Yunani.KaryaKarya terbesar beliau dalam
‫ربّل ّي‬TTT‫ ّي القط‬TTT‫وارزم ّي المجوس‬TTT‫)الخ‬. Sebutan al- matematika, astronomi, astrologi, geografi,
kartografi, sebagai fondasi dan kemudian terjemahkan oleh Geography), yang
lebih inovatif dalam aljabar, trigonometri, memperlihatkan koordinat dan lokalisasi
dan pada bidang lain yang beliau tekuni. yang diketahui dasar dunia, dengan berani
Pendekatan logika dan sistematis beliau mengevaluasi nilai panjang dari Laut
dalam penyelesaian linear dan notasi kuadrat Mediterania dan lokasi kota-kota di Asia dan
memberikan keakuratan dalam disiplin Afrika yang sebelumnya diberikan oleh
aljabar, nama yang diambil dari nama salah Ptolemeus.
satu buku beliau pada tahun 830 M, al-Kitab Ia kemudian mengepalai konstruksi peta
al-mukhtasar fi hisab al-jabr wa’l-muqabala dunia untuk Khalifah Al-Ma’mun dan
(Arab ‫بر والمقابلة‬TT‫اب الج‬TT‫ر في حس‬TT‫اب المختص‬TT‫)الكت‬ berpartisipasi dalam proyek menentukan tata
atau: “Buku Rangkuman untuk Kalkulasi letak di Bumi, bersama dengan 70 ahli
dengan Melengkapakan dan geografi lain untuk membuat peta yang
Menyeimbangkan”, buku pertama beliau kemudian disebut “ketahuilah dunia”.
yang kemudian diterjemahkan ke dalam Ketika hasil kerjanya dikopi dan di transfer
bahasa Latin pada abad ke-12. ke Eropa dan Bahasa Latin, menimbulkan
Pada buku beliau, Kalkulasi dengan angka dampak yang hebat pada kemajuan
Hindu, yang ditulis tahun 825, matematika dasar di Eropa. Ia juga menulis
memprinsipkan kemampuan difusi angaka tentang astrolab dan sundial.
India ke dalam perangkaan timur tengah dan
kemudian Eropa. Buku beliau diterjemahkan
ke dalam bahasa Latin, Algoritmi de numero
Indorum, menunjukkan kata algoritmi
menjadi bahasa Latin.
Beberapa kontribusi beliau berdasar
pada Astronomi Persia dan Babilonia, angka
India, dan sumber-sumber Yunani.
Sistemasi dan koreksi beliau terhadap data
Ptolemeus pada geografi adalah sebuah
penghargaan untuk Afrika dan Timur –
Tengah. Buku besar beliau yang lain, Kitab
surat al-ard (“Pemandangan Bumi”;di
Tokoh-tokoh Dalam Mengembangkan menggunakan fi yang berarti “kali”. Simbol
Aljabar : ala yang berarti ”bagi” digunakan untuk
pembegian (/).
a.       Muhammad Ibn Musa Al-
Khawarizmi, Ia adalah yang pertama kali c.       Nikolai Ivanovich Lobachevsky (1
yang mencetus Al-Jabar dalam bukunya Desember 1792 – 24 Februari 1856)
dengan judul “Al-kitab al-jabr wa-l- adalah matematikawan Rusia. Ia terutama
Muqabala” kitab ini merupakan karya yang dikenal sebagai orang yang
sangat monumental pada abad ke-9 M. ia mengembangkan geometri non-
merupakan seorang ahli matematika dari Euclides (independen dari hasil karya János
Persia yang dilahirkan pada tahun 194 Bolyai) yang diumumkannya pada 23
H/780 M, tepatnya di Khawarizm, Februari 1826, serta
Uzbeikistan. metode hampiran akar persamaan
b.      Al-Qalasadi dalam mengembangkan aljabar yang dikenal dengan nama Metode
matematika sungguh sangat tak ternilai. Ia Dandelin-Gräffe
sang matematikus Muslim di abad ke-15, d.      Sharaf al-Dīn al-Muẓaffar ibn
kalau tanpa dia boleh jadi dunia dunia tak Muḥammad ibn al-Muẓaffar al-
mengenal simbol-simbol ilmu hitung. Ṭūsī (1135-1213) adalah matematikawan
Sejarang mencatat, al Qalasadi merupakan dan astronom Islam dari Persia. Sharif al-
salah seorang matematikus Muslim yang Din mengajar berbagai topik matematika,
berjasa memperkenalkan simbol-simbol astronomi dan yang terkait, seperti bilangan,
Aljabar. Symbol-simbol tersebut pertama tabel astronomi, dan astrologi. Al-Tusi
kali dikembangkan pada abad 14 oleh Ibnu menulis beberapa makalah tentang aljabar.
al-Banna kemudian pada abad 15 Dia memberikan metode yang kemudian
dikembangkan oleh al-Qalasadi, al-Qalasadi dinamakan sebagai metode Ruffini-Horner
memperkenalkan symbol-simbol untuk menghampiri akar persamaan kubik.
matematika dengan menggunakan karakter Meskipun sebelumnya metode ini telah
dari alphabet Arab. digunakan oleh para matematikawan Arab
Ia menggunakan wa yang berarti “dan” untuk menemukan hampiran akar ke-n dari
untuk penambahan (+), untuk pngurangan sebuah bilangan bulat, al-Tusi adalah yang
(-), al-Qalasadi menggunakan illa berarti pertama kali yang menerapkan metode ini
“kurang”. Sedangkan untuk perkalian (x), ia untuk memecahkan persamaan umum jenis
ini. Dalam Al-Mu’adalat (Tentang
Persamaan), al-Tusi menemukan solusi
aljabar dan numerik dari persamaan kubik
dan yang pertama kali
menemukan turunan polinomial kubik, hasil
yang penting dalam kalkulus diferensial

C. Notasi Aljabar
Notasi aljabar adalah metode untuk
merekam dan menjelaskan langkah dalam
D. Unsur Aljabar
permainan catur. Notasi ini dibentuk
berdasarkan sistem koordinat untuk Sebelum menuju pengoperasian

mengidentifikasi secara unik tiap kotak di aljabar, aljabar memiliki memiliki unsur

papan catur. Sekarang notasi ini menjadi unsur dalam penerapaannya. Unsur-unsur

standard di semua organisasi catur dan yang terdapat pada bentuk aljabar adalah

hampir semua buku, majalah, dan surat sebagai berikut:

kabar. Di negara berbahasa Inggris, metode 1. Variabel

pararel notasi deskriptif secara umum Variabel adalah lambang pengganti

digunakan juga dalam publikasi catur suatu bilangan yang belum diketahui

sampai sekitar 1980. Beberapa pemain lama nilainya dengan jelas. Variabel disebut juga

masih menggunakan notasi deskriptif. dengan peubah. Penggunaan variable terkait

Notasi deskriptif sudah tidak diakui oleh dengan penggantian suatu jumlah

FIDE. benda/barang yang tidak diketahui dengan

Notasi aljabar hadir dalam berbagai menggunakan lambang atau symbol-simbol

bentuk dan bahasa dan berdasarkan sistem yang dapat mempermudah dalam

yang dikembangkan oleh Philipp Stamma. pengoperasian aljabar. Variabel biasanya

Stamma menggunakan nama modern untuk dilambangkan dengan huruf a, b, c, ..., z.

kotak catur, tapi dia menggunakan p untuk Contoh:

langkah bidak (en:pawn) dan kolom asal 1) 2x + 5y. variabelnya adalah x dan y.

dari buah catur (a sampai h) dibandingkan 2) x3 + 5x2 – 15x + 10. Variabelnya

huruf pertama buah catur. adalah x.


2. Koefisien bentuk berdasarkan jumlah/ banyaknya
Koefisien pada bentuk aljabar adalah komposisi.
bilangan yang melekat dengan variabel dari 1) Suku satu adalah bentuk aljabar yang
suatu suku pada bentuk aljabar. Bilangan tidak dihubungkan oleh tanda operasi
yang digunakan dalam suatu koefisien jumlah atau selisih. Contoh: 5x,
aljabar meliputi semua bilangan real baik 8y2,10ab.
bilangan rasional maupun irasional 2) Suku dua adalah bentuk aljabar yang
Contoh: dihubungkan oleh satu tanda operasi
1) 2x + 3y. Koefisiennya adalah 2 pada humlah atau selisih. Contoh: a2 + a,
variabel x dan 3 pada variabel y. 3x+ y, 3x2 - 5x.
2) 3x2 + 7x – 2. Koefisiennya adalah 3 3) Suku tiga adalah bentuk aljabar
pada variabel x2 dan 7 pada pada yang dihubungkan oleh dua tanda
variabel 7. operasi jumlah atau selisih. Contoh:
3x2 + 4x - 5, 2x + 2y - xy.
3. Konstanta
Konstanta adalah Suku dari suatu Bentuk aljabar yang mempunyai
bentuk aljabar yang berupa bilangan dan lebih dari dua suku disebut suku banyak atau
tidak memuat variabel. Letak dari suatu polinom. Selain itu,jika rangkumkan
konstanta diposisikan disebelah ujung kanan beberapa dari suku suku tersebut, terlihat
maupun kiri dari suatu varibel. beberapa suku yang memilki varibel yang
Contoh: sama dan pangkat sama. Suku-suku yang
a) Konstanta yang pada 2x2 + 6xy +8y2+ variabel dan pangkatnya sama dinamakan
10x -2 y - 5 adalah -5. suku yang sejenis.
b) Konstanta yang pada 10- 5x3 – x2 adalah Suku sejenis adalah suku yang
10. memiliki variabel dan pangkat dari masing-
4. Suku masing variabel yang sama. Contoh: 5x dan
Suku adalah variabel beserta –2x, 3a2 dan a2, y dan 4y, ...
koefisiennya atau konstanta pada bentuk Selain dari suku sejenis. Terdapat juga dari
aljabar oleh tanda operasi jumlah atau suku yang memiliki suku yang tak sejenis.
selisih. Dalam suku aljabar memiliki bentuk Suku tak sejenis adalah suku yang memiliki
variabel dan pangkat dari masing-masing
variabel yang tidak sama. Contoh: 2x dan – y=6
3xa2, –y dan –xa3, 5x dan –2y, ... Persamaan 4 : 5 + 6 = 11
Nilai x = 8 dan y = 6. Maka x + y = 8+6 =
E. Jenis Aljabar
14
Dalam penerapan operasi hitung
aljabar, aljabar terdiri dari beberapa jenis 2. Diketahui Matriks A Tentukan
antara lain : Aljabar Linear; Aljabar
Det A
Elementer; Struktur Aljabar ; dan Aljabar
Abstrak Penyelesaian
1. Aljabar Linear Det A = ad-bc
Aljabar linear adalah salah satu ilmu = 5.2 -6.1
mateamatika yang mempelajari tentang = 10-6
persamaan linear dan mencari suatu =4
solusinya,vector dan matriks. Dalam aljabar
3. Diketahui A = Tentukan nilai 3A
linear berkaitan erat dengan operasi
perhitungan yang berlaku untuk mencari
solusi persamaan matriks. Matriks Penyelesaian
merupakan pokok pembahasan dari aljabar
linear. 3A =3
Contoh Soal:
1.
=

Tentukan nilai dari x + y


Penyesaian =
Persamaan 1 : 9 + 3 = 12
Persamaan 2 : x + 5 = 13
x = 13 – 5 4. Tentukan Invers dari matriks D =
x =8
Persamaan 3 : y + 4 = 10 Penyelesaian
y = 10 – 4
tentang operasi- operasi bilangan real dalam
-1
D =
bentuk symbol sebagai konstanta dan
variabel, serta aturan- aturan persamaan.
Aljabar elementer merupakan bentuk
=
fundamental (mendasar) dan dasar dari
aljabar. Dalam aljabar elementer berisi
persamaan- persamaan sederhana dan solusi
=
dari persamaan tersebut
Contoh soal
1) x – 4 = 2 – x. tentukan nilai x
=
Penyelesaian
x =6–x
2x = 6
=
x =3
2) Hasil penfaktoran dari x2-5x + 6 = 0

= adalah
Penyelesaian
x2-5x + 6 = 0

5. Diketahui A = dan B . (x-2)(x-3) =0


x = 2 x=3
Tentukan AB 3) . Hasil pengurangan : 3x² + 4x – 2

Penyelesaian oleh 3x² - 6x + 8 ialah ......

Penyelesaian :
AB =
(3x² + 4x – 2) – (3x² - 6x + 8) = 3x² + 4x – 2
– 3x² + 6x – 8

= = 3x² - 3x² + 4x + 6x – 2 – 8

= 0 + 10x - 10
2. Aljabar Elementer
Aljabar elementer adalah salah satu = 10x – 10

bidang ilmu matematika yang mempelajari


4) Hasil dari (-5x + 8y)² adalah ...... * A b c

Penyelesaian : A A c

(-5x + 8y)² = (-5x)² + 2(-5x)(8y) + (8y)² B B c a

C C
= 25x² - 80xy + 64y²
Penyelesaian :
5) Hasil penyederhanaan bentuk 3 (x -
2) - 2 (x + 3) adalah S = {a,b,c}

Penyelesaian : * A b c

3(x - 2) - 2(x + 3) = 3x - 6 - 2x - 6 = x - 12  A A b c

B B c a
3. Struktur Aljabar
Struktur aljabar merupakan salah C C a b
satu materi matematika aksiomatik yang Bukti tabel di atas komutatif dan asosiatif:
syarat dengan definisi dan teorema. Dengan
adanya struktur aljabar dapat membantu a) Komutatif

menanamkan tata nalar yang logis, sehingga      a*b = b*a


membantu dalam mempelajari bagian
         b = b
matematika aksiomatik yang lain.
Aksiomatik adalah sistem penerapan b) Asosiatif
matematika dari berbagai metode logika atas
     a*(b*c) = (a*b)*c
sekelompok unsur,relasi dan operasi. Contoh
struktur aljabar seperti seperti grup,              a*a = b*c
gelanggang atau cincin, kategori, dan medan
                a  = a
yang didefiniskan,
Contoh soal 2) Misalkan suatu grupoid yang
1) Lengkapi table operasi biner * di didefinisikan dalam disajikan daftar
bawah ini untuk mendefinisikan Cayley
operasi biner yang bersifat komutatif
sebagai berikut :
dan asosiatif pada S = {a,b,c}
Daftar Cayley suatu grupoid
* A B C d 3) Buktikan bahwa himpunan Zn = {0,

A B C D a 1, 2, . . ., n-1} merupakan ring.

B C D A b Bukti :
C D A B c
Untuk membuktikan bahwa Zn
D A B C d
merupakan ring dilakukan dengan cara
menemukan suatu fungsi yang menyatakan
relasi antara Zn dengan ring Z. Bila fungsi
yang didapat tersebut mengawetkan operasi
Tunjukan apakah grupoid tersebut maka peta dari fungsi mermpunyai sifat-sifat
merupakan suatu semigrup. yang sama dengan darah asal (domain) dari

Penyelesaian : fungsi.
Misalkan f : Z → Zn dengan f (x) = r
Akan ditunjukan apakah grupoid tersebut
dan r merupakan sisa pembagian bila x di
assosiatif atau bukan.
bagi n. Dalam contoh sudah dibuktikan

Misalkan x = a, y = a dan z = a bahwa f mengawetkan operasi +. Bila


diambil sebarang x, y dalam Z maka:
(x . y) . z = (a . a) . a
x = nq1 + r1 dan y = nq2 + r2 untuk suatu
               = b . a
q1, q2, r1 dan r2 dalam Z
               = d
sehingga:
x . (y . z) = a . (a . a) xy = (nq1 + r1) (nq2 + r2 ) = n(nq1 + r1 +
nq2 + r2) + r1 r2 dan r1 r2 dapat dinyatakan
               = a . b
sebagai nq + r.
               = c
Akibatnya:
didapat (x . y) . z = d dan x . (y . z) = c xy = n (n q1 q2 + q1 r2 + r1 q2 + q) + r.

sehingga (x . y) . z ≠x . (y . z) Oleh karena itu, f (xy) = r dan f (x) f (y) = r1

Jadi grupoid tersebut bukan merupakan r2 .

suatu semigrup. Dengan mengingat definisi perkalian dalam


Zn maka , r1 r2 = r dan berarti f(xy) = f(x) Penyelesaian :
f(y)
Tabel
Karena f mengawetkan operasi penjumlahan
dan penggandaan maka berakibat Zn ring

4) Bila didefinisikan Q(√2 ) = { a + b


√2 │a, b dalam Q } maka akan
Daftar Cayley Grup (Z2,+) dan (H = {-1, 1},
dibuktikan bahwa Q(√2 ) merupakan
.)
ring bagian dari R.
Dari tabel di atas menunjukkan kedua grup
Karena Q himpunan yang tidak kosong
(Z2,+) dan (H, .) tidak sama, tetapi dari
maka jelas bahwa Q(√2 ) juga himpunan
kedua tabel tersebut menunjukkan suatu
yang tidak kosong.
kemiripan satu dengan yang lainnya. Jumlah
Terhadap operasi pergandaan bersifat dari sebarang dua unsur di (Z2,+)
berkorespodensi pada hasil kali kedua unsur
( a + b √2 ) ( c + d √2 ) = ( ac + 2bd ) + ( ad
yang bersesuaian di (H, .), sehingga terdapat
+ bc ) √2
korespodensi 1 – 1 dari kedua tabel tersebut.
Dan terhadap operasi pengurangan bersifat
Hal ini menunjukkan bahwa kedua Grup
( a + b ) √2 – ( c + d ) √2 = ( a – c ) + ( b – memiliki struktur yang sama. Jadi kedua
d ) √2 Grup tersebut dikatakan Isomorfik.
Sekarang akan ditunjukan bahwa pemetaan
Karena ac + 2bd, ad + bc, a – c dan a – d
p : (Z2,+) → (H,.), untuk setiap a, b ∈ Z2.
tetap dalam Q maka hasil pergandaan dan
Dari tabel diketahui pemetaan p(0) = 1 dan
hasi pengurangannya tetap dalam Q (√2 ).
p(1) = -1,
Oleh karena itu Q (√2 ) merupakan ring
Sehingga :
bagian dari R.
P(a + b) = p(a) . p(b)
5) Tunjukan bahwa Grup (Z2,+) dan (H
= {-1, 1}, .) adalah merupakan P(0 + 1) = p(0) . p(1)
Homomorfisma.
P(1) = 1 . -1
-1 = -1 Karena H subgrup, maka a⋆b∈H, dan juga
karena K subgrup, maka a⋆b∈K.
Jadi terbukti bahwa p : (Z2,+) → (H, .) suatu
Akibatnya, a⋆b∈H∩K. Jadi, sifat
Homomorfisma yang pemetaannya bijektif,
tertutup terpenuhi.
sehingga merupakan Isomorfisma.
ii) Menunjukkan apakah setiap
4. Aljabar Abstrak anggota H∩K memiliki invers di H∩K.
Misalkan a∈H dan karena H subgrup,
Aljabar abstrak adalah cabang ilmu maka a-1∈H. Misalkan juga a∈K dan karena
matematika yang mempelajari tentang K subgrup, maka a-1∈H. Akibatnya, a-
struktur aljabar seperti grup, gelanggang 1
∈H∩K. Jadi, sifat invers terpenuhi.
atau cincin, kategori, dan medan yang Dengan menggunakan teorema yang telah
didefiniskan, yang dituntun dengan disebutkan di atas, kita dapat menyimpulkan
aksiomatis bahwa H∩Kmerupakan subgrup dari G.
Contoh soal
2) Suatu grup G memiliki 2 subgrup,
1) Misalkan H dan K subgrup dari
yaitu H dan K. Tunjukkan
grup G. Apakah H∩K juga
bahwa H∩K pasti membentuk
merupakan subgrup dari G?
subgrup dalam G.
Penyelesaian
Penyelesaian
Untuk menyelesaikan kasus ini, kita
Karena H dan K subgrup dari G,
menggunakan teorema subgrup:
maka unsur identitas juga ada
Misalkan (G,⋆) grup dan H adalah subset tak
di H maupun K. Ini berarti, H∩K paling
kosong H dari G. H disebut subgrup
mungkin (setidaknya) subgrup G dengan
dari G jika operasi ⋆ dalam H bersifat
anggota {e}, yang merupakan subgrup
tertutup dan setiap anggota H memiliki
trivial.
invers di H.
i) Menunjukkan Diberikan Z4={0,1,2,3} dengan oper
apakah operasi ⋆ dalam H∩K bersifat asi penjumlahan dan perkalian bilangan
tertutup bulat modulo 4 merupakan suatu ring (dapat
Ambil sembarang a,b ∈ H ∩ K ditunjukkan dengan mudah
sehingga a,b∈H dan a,b∈K. menggunakan Tabel Cayley).
3) Apakah Z4 dengan 5) Berilah contoh bahwa
kedua operasi tersebut merupakan jika A,Bsubring dari ring R,
subgelanggang (subring) sejati? maka A∪B bukan subring.
Penyelesaian
Penyelesaian
Z4 merupakan subset dari dirinya
Ambil R=(Z,+,×)juga
sendiri dan jelas bahwa Z4 dengan
A=2Z={⋯,−2,0,2,4,⋯}
kedua operasi yang diberikan merupakan
B=3Z={⋯,−3,0,3,6,⋯}
suatu ring. Jadi, dapat dikatakan
Dapat ditunjukkan bahwa A dan B adalah
bahwa Z4 merupakan subring dari dirinya
suatu ring dengan operasi yang sama
sendiri. Karena himpunannya sama,
dengan R. Karena A⊆R,B⊆R, maka A dan
maka Z4 adalah subring tak sejati (jika
B adalah subring dari R.
berbeda, disebut subring sejati).
A∪B={⋯,−3,−2,0,2,3,4,6,⋯} bukan subring
4) Buktikan bahwa sembarang lapangan dari R. Salah satu alasannya adalah tidak
(field) pasti merupakan daerah berlakunya sifat
integral. tertutup pada operasi pertama,
misalnya 2+3=5, padahal 5 bukan elemen
Penyelesaian
himpunannya.
Misalkan R adalah sembarang
lapangan, yang berarti R tanpa 0 F. Penerapan aljabar
terhadap operasi keduanya membentuk
Penerapan konsep aljabar dapat
grup abelian. Ambil a,b∈R−{0}.
digunkaan sebagai pemecahan masalah
Andaikan ab=0, maka jelas syarat
dalam kehidupan sehari hari, penggunaan
grup abelian pada operasi kedua di R tidak
algebra dalam kehidupan seharian, atau
terpenuhi, sebab tidak memenuhi sifat
penerapan aljabar dalam kehidupan sehari-
tertutup. Dengan demikian, tidak
hari.
ada a≠0,b≠0, sehingga berlaku ab=0.
Penerapan konsep aljabar dalam kehidupan
Jadi, R merupakan ring tanpa pembagi nol
sehari-hari
atau disebut sebagai daerah
1. Penerapan Aljabar bagi para
integral. (Terbukti)
Pedagang.
Aljabar dapat membantu pedagang Jadi, harga 5 buah pensil = 5x rupiah dan
untuk menghitung besar kecil keuntungan harga 3 buah buku = 9x rupiah.
atau kerugian yang dapat diperolehnya, dan Jadi, harga 3 buku dan 5 pensil adalah Rp.
dapat menentukan besar modal yang 42.000,00.
dibutuhkan. Contoh penerapan Aljabar Berarti 5x + 9x = Rp. 42.000,00, inilah yang
dalam kehidupan pedagang adalah sebagai disebut model matematikanya.
berikut : 5x + 9x = 42.000
1). Seorang pedagang bakso membeli 2 kg 14x = 42.000
tepung dengan harga Rp 20.000,00. Dengan x = 3.000
2 kg tepung tersebut dapat dibuat menjadi Jadi, harga sebuah pensil adalah Rp.
20 roti. Pedagang itu ingin laba per roti 3.000,00 dan harga sebuah buku adalah 3 x
tersebut sebesar Rp 2.000,00. Lalu berapa Rp. 3.000,00 = Rp. 9.000,00.
harga jualnya?
Maka, 3). Harga 8 kg jeruk dan 6 kg apel adalah
x = (20.000/20) + 2.000 Rp. 34.000,00. Harga 1 kg apel adalah 1½
x = 1.000 + 2.000 kali harga 1 kg jeruk. Tentukanlah harga
x = 3.000 masing-masing per kilogramnya.
Jadi, harga jual yang bisa diterapkan agar Penyelesaian:
laba satu buah roti 2.000 rupiah adalah Misalkan harga 1 kg jeruk = x rupiah, jadi
sebesar Rp 3.000,00 harga 1 kg apel = 1½ x x rupiah.
2). Harga 3 buah buku dan 5 pensil adalah Harga untuk 8 kg jeruk adalah 8x rupiah dan
Rp. 42.000,00. Jika harga sebuah buku harga untuk 6 kg apel adalah 9x rupiah.
adalah 3 kali harga sebuah pensil, Jadi, model matematikanya adalah:
tentukanlah harga masing-masing pensil dan 8x + 9x = 34.000
buku. Hasilnya adalah:
Penyelesaian: 8x + 9x = 34.000
Misalkan harga sebuah pensil = x rupiah 17x = 34.000
maka harga 5 pensil = 5x rupiah x = 2.000
harga sebuah buku adalah 3 kali harga Jadi, harga 1 kg jeruk adalah Rp. 2.000,00
sebuah pensil, dan harga 1 kg apel adalah Rp. 3.000,00.
maka harga sebuah buku = 3x rupiah.
2. Penerapan aljabar bagi mencari umur Persoalan tersebut dapat diselesaikan dengan
Sekarang umur seorang adik 5 tahun menggunakan Aljabar, yaitu
kurangnya dari umur kakak. Lima tahun Misalkan uang saku Opiq adalah x, maka
kemudian jumlah umur kakak dan adik uang saku adik adalah (x-2000). Sehingga:
menjadi 35 tahun. Tentukanlah masing- Uang saku Opiq + uang saku adik ≤ 15.000
masing umurnya. x + (x-2.000) ≤ 15.000
Penyelesaian: 2x – 2.000 ≤ 15.000
Misalkan umur kakak sekarang adalah x 2x ≤ 17.000
tahun, maka umur adik (x – 5) tahun. x ≤ 8.500
Lima tahun kemudian umur kakak x + 5 dan Jadi, uang saku Opiq maksimal Rp.
umur adik adalah (x – 5) + 5 = x tahun. 8.500,00, sedangkan uang saku adiknya
Jumlah umur mereka 5 tahun lagi adalah 35 adalah maksimal Rp. 6.500,00.
tahun, maka model matematikanya adalah: 4. Penerapan Aljabar bagi Ibu Rumah
x + 5 + x = 35, kita lanjutkan Tangga
penyelesaiannya Manfaat aplikasi Aljabar bagi Ibu
2x + 5 = 35 Rumah Tangga adalah untuk memanajemen
2x = 30 uang gaji, uang saku anak, uang sekolah
x = 15 anak, dll. Contoh memanajemen uang bagi
Jadi, umur kakak sekarang adalah 15 tahun Ibu Rumah Tangga adalah sebagai berikut:
dan adik adalah 15 – 5 = 10 tahun. Seorang Ibu setiap bulan mendapat
3. Manajemen uang saku gaji sebesar Rp 2.000.000,00. Ia diberi uang
Manfaat Aljabar yang sering tambahan dari suaminya sebesar Rp
diterapkan siswa adalah untuk 4.000.000,00 per bulan. Dibutuhkan Rp
memanajemen uang saku yang diberikan 1.000.000,00 untuk uang belanja per bulan.
orang tua tiap minggu. Uang kesehatan Rp 500.000,00 dan uang
contohnya : sekolah total dari ke-2 anaknya sebesar Rp
Uang saku Opiq 2.000 rupiah lebih banyak 3.000.000,00. Sang Ibu bingung, berapa
dari adiknya. Setiap hari Ibunya memberi uang saku perorangan yang harus ia berikan
uang pada Opiq dan adiknya setinggi- untuk kedua anaknya tiap minggu tetapi
tingginya 15.000 rupiah. Tentukan batas uang per bulannya harus masih tersisa Rp
maksimal uang saku Opiq dan adiknya? 1.000.000,00 untuk ditabung. Jika Ibu itu
pintar Aljabar maka Ibu itu dapat pengganti dalam rangka
menentukan uang saku tersebut secara tepat, mempermudah penyelesaian masalah
tapi jika tidak? Hemm… silakan 2. Ilmu pengetahian aljabar sendiri
dibayangkan sendiri sesuai imajinasi sebenarnya merupakan
masing-masing ya… penyempurnaan terhadap
Cara mengerjakan menggunakan Aljabar: pengetahuan yang telah dicapai oleh
Kita anggap uang saku setiap anak per bangsa Mesir dan Babylonia. Kedua
minggu sebagai x bangsa tersebut telah memiliki
(2.000.000 + 4.000.000) – 1.000.000 = catatan-catatan yang berhubungan
1.000.000 + 500.000 + 3.000.000 + (4 X 2x) dengan masalah aritmatika, aljabar
6.000.000 – 1.000.000 = 4.500.000 + (8x) dan geometri pada permulaan 2000
5.000.000 = 4.500.000 + 8x SM. istilah “aljabar” berasal dari
5.000.000 – 4.500.000 = 8x kata Arab “al-jabr” yang berasal dari
500.000 = 8x kitab “Al-Kitab aj-jabr wa al-
x = 500.000/8 Muqabala” (yang berarti “The
x = 62.500 Compendious Book on Calculation
{Mengapa (4 X 2x) karena 1 bulan = 4 by Completion and Balancing”)
minggu dan 2x itu adalah uang saku 2 orang Yang ditulis oleh matematikawan
anak}. Persia Muhammad ibn Musa Al-
Jadi, uang saku setiap anak dalam waktu Khawarizmi. Kata “Al-Jabr” sendiri
seminggu adalah Rp 62.500,00. sebenarnya berarti penggabungan
(reunion).
KESIMPULAN
Dari urauan diatas dapat ditarik 3. Notasi aljabar adalah metode untuk

kesimpulan bahwa merekam dan menjelaskan langkah


dalam permainan catur. Notasi ini
1. Aljabar adalah salah satu bagian dari dibentuk berdasarkan sistem
bidang matematika yang luas, koordinat untuk mengidentifikasi
bersama-sama dengan teori bilangan, secara unik tiap kotak di papan catur
geometri dan analisis. Dalam 4. Unsur-unsur yang terdapat pada
penyelesaian masalah, dalam aljabar bentuk aljabar yaitu :Variabel,
menggunakan symbol symbol Koefisien,Konstanta, dan Suku
5. beberapa jenis aljabar antara lain :
Aljabar Linear; Aljabar Elementer;
Struktur Aljabar ; dan Aljabar
Abstrak
6. Penerapan konsep aljabar dapat
pemecahan masalah dalam
kehidupan sehari hari, penggunaan
algebra dalam kehidupan seharian,
atau penerapan aljabar dalam
kehidupan sehari-hari.
Penerapan konsep aljabar dalam
kehidupan sehari-hari yaitu
Penerapan Aljabar bagi para
Pedagang,Penerapan aljabar bagi
mencari umur, Manajemen uang
saku, Penerapan Aljabar bagi Ibu
Rumah Tangga
Daftar Pustaka

Daftar pustaka:https://id.m.wikipedia.org › wikiHasil web Aljabar - Wikipedia bahasa Indonesia,


ensiklopedia bebas

https://lektur.id/arti-aljabar-elementer/

https://mathcyber1997.com/soal-dan-pembahasan-gelanggang-ring-dalam-aljabar-abstrak/

http://math-zu.blogspot.com/2013/07/unsur-unsur-pada-bentuk-aljabar.html?m=1

https://www.academia.edu/22549551/Aljabar_Abstrak_I_Bab

https://www.berpendidikan.com/2016/03/penerapan-konsep-aljabar-algebra-dalam-kehidupan-
sehari-hari.html

http://komunitasbloggermatematika.blogspot.com/2017/12/penerapan-aljabar-dalam-
kehidupan.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai