Anda di halaman 1dari 2

Nama ` : Annisa Ayu Ramadany

NIM/Kelas : 1703101003/3A Akuntansi

BAB 13
MENILAI INVESTASI DENGAN NET PRESENT VALUE

Metode Penyusutan yang Dipercepat


Penggunaan yang tercepat (accelerated depreciation) akan lebih menguntungkan. Hal
ini disebabkan karena perusahaan akan dapat membebankan penyusutan yang lebih besar
pada periode awal, sehingga akan melaporkan memperoleh laba yang lebih kecil. Dengan
demikian perusahaan akan membayar pajak lebih kecil pada periode-periode awal, dan besar
pada periode-periode akhir.

Masalah Keterbatasan Dana


Masalah yang timbil dalam keadaan keterbatasan dana adalah penentuan opportunity
cost. Opportunity cost menujukkan biaya yang ditanggung perusahaan karena memiliki suatu
alternatif. Dalam keadaan keterbatasan dana, opportunity cost bukanlah tingkat keuntungan
yang disyaratkan (dengan mempertimbangkan risiko) untuk suatu proyek, tetapi tingkat
keuntungan (IRR) yang hilang karena tidak dapat mengambil suatu proyek yang dinilai masih
memberikan NVP positif, hanya karna tidak mempunyai dana yang cukup.

Masalah Model Kerja


Jumlah dana yang diperlukan untuk membiayai aktiva lancar ini (setelah dikurangi
dengan pendapatan spontan, kalau ada), merupakan kebetulan akan modal kerja. Untuk
menaksir arus kas secara keseluruhan, baik kas keluar maupun kas masuk, perlu diperhatikan
masalah penambahan aktiva lancar (atau modal kerja). Selama berjalannya usia investasi,
jumlah aktiva lancar akan meningkat dari tahun ke tahun (karena penjualan diharapkan
meningkat). Pada akhir usia proyek, modal kerja tersebut akan kembali sebagai terminal cash
flow.

Pemilihan Aktiva
Masalah yang sering dihadapi perusahaan adalah memilih aktiva (mesin misalnya)
yang mempunyai karakteristik yang berbeda , tetap kapasitasnya sama. Sebagai misal, apakah
kita akan menggunakan printer merek A ataukah B. Apakah mesin ketik merek C ataukah D.
Apabila kapasitasnya kedua aktiva tersebut sama, maka kita tinggal melakukan analisis
terhadap faktor-faktor yang berbeda. Faktor-faktor tersebut biasanya, 1) harga, 2) biaya prasi,
3) usia ekonomis. Cara lain adalah menggunakan pendekatan yang disebut equivalent annual
cost approach. Pendekatan ini menghitung beberapa pengeluaran tahunan yang ekuivalen
dengan PV kas keluar.

Penggantian Aktiva
Analisis dapat dilakukan dengan melakukan analisis incremental, maupun total.
Penggunan analisis incremental mengharuskan analisis untuk menaksir arus kas selisih antara
mesin lama dengan mesin baru. Penggunan analisis total dilakukan dengan membandingkan
NPV mesin lama dengan NPV mesin baru.

Pengaruh Inflasi
Inflasi akan mempengaruhi dua faktor, yaitu 1) arus kas, 2) tingkat keuntungan yang
dipandang layak. Sedangkan pengaruh terhadap arus kas terutama akan disebabkan oleh 1)
pembebanan pajak yang cenderung dihitung berdasarkan atas nilai historis, 2) intensitas
inflasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi arus kas.

Anda mungkin juga menyukai