Anda di halaman 1dari 40

Indahnya ADAB DAN AKHLAK 1

‫أ‬ ‫آ‬
‫فصول الداب و مكارم الخالق المشروعة‬

Alhamdulillah, shalawat dan salam


tercurahkan kepada Muhammad  penutup
para nabi dan juga kepada keluarga beliau dan
juga kepada para sahabat beliau seluruhnya
hingga datangnya hari qiyamat.
Inilah ringkasan dari pembagian-
pembagian tentang adab dan juga tentang
akhlaq yang mulia yang disyariatkan dalam
agama yang disusun oleh syaikh al-Imam al-
Qudwah Abi al-Wafa' bin Aqiil - semoga Alloh
merahmati beliau -

Fashl 1
Dianjurkan bagi yang berjalan kaki untuk
mengucap salam kepada yang duduk, dan juga
untuk yang berkendara agar mengucap salam
terlebih dahulu untuk yang berjalan atau yang
MASJID AL-AMIN
2 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

duduk. Dan memulai salam ini hukumnya adalah


sunnah.

Dan jika salah satu dari jamaah yang


berjalan atau berkendara mengucap salam maka
cukup sebagian dari jamaah tersebut. Begitupun
juga untuk yang menjawab salam dari suatu
jamaah yang duduk, maka cukup sebagian saja.
Adapun lafazh salam: salamun alaikum, dan
lafazh jawabnya: wa alaikum salam. Adapun
tambahannya yang disunnahkan adalah
warohmatullohi wabarokatuh. Dan tidak
disunnahkan tambahan selain itu.
Dan disunnahkan bagi yang menjawab
salam adalah warohmatulloh, dan jika ingin lebih
baik maka ditambahkan wa barokatuh.
Adapun ketika seorang mengucap salam
kemudian terpisah atau terhalang oleh pohon
ataupun tembok maka disunnahkan mengulang
salam ketika bertemu. Demikianlah para sahabat
Nabi  melakukannya.
Dan dimakruhkan untuk mengucap salam
kepada kaum pemudi karena yang demikian
menjadikan mereka menjawab serta terdengarnya
suara mereka yang dapat menimbulkan fitnah.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 3

Dan sudah berapa banyak kerusakan yang


mengundang hawa nafsu akibat dari suara mereka.
Adapun mengucap salam kepada wanita yang
sudah tua renta maka hal ini tidak mengapa.
Karena tidak adanya fitnah yang ditimbulkan dari
suara mereka. Demikian pula diperbolehkan salam
kepada wanita yang terjaga kehormatannya,
karena dia butuh untuk didoakan keselamatan
dan boleh menjawab salam mereka.
Demikian pula diperbolehkan mengucap
salam kepada anak kecil sebagai pendidikan bagi
mereka agar beradab, dan agar menjadi budi
pekerti yang baik.
Disunnahkan pula memulai salam ketika
hendak pergi sebagaimana disunnahkan pula
memulai salam ketika datang, dan salam ketika
datang lebih disunnahkan.
MASJID AL-AMIN
4 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 5

Fashl 2
Berjabat tangan antara dua orang adalah
termasuk hal yang dianjurkan.
Tidak diperbolehkan bersalaman dengan
pemudi atau wanita. Karena yang demikian akan
menimbulkan syahwat.
Demikian pula diperbolehkan dalam Islam
saling berpelukan, begitu pula mencium kepala
ataupun tangan kepada para ahli ilmu agama atau
ulama ataupun kepada yang lebih tua umurnya.
Boleh menyambut pemimpin yang adil,
orangtua, ahli ilmu atau seorang yang mulia
nasabnya dengan berdiri. Adapun selain mereka,
maka tidak dianjurkan.
MASJID AL-AMIN
6 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 3
Hendaknya seseorang tidak ikut campur
dalam rahasia suatu kaum. Dan jangan ikut
nimbrung untuk mendengarkan musyawarah
suatu kaum. Dan barangsiapa yang tidak sengaja
mendengarkannya maka wajib menyimpannya
dan tidak menyebarkannya.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 7
MASJID AL-AMIN
8 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 4
Tidak diperbolehkan berjalan penuh dengan
kesombongan atau ujub. Karena jalan dengan
kesombongan sangat dibenci Alloh, kecuali
dalam peperangan melawan orang-orang kafir.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 9

Fashl 5
Dan termasuk akhlak yang mulia adalah
tidak menyamaratakan manusia seluruhnya namun
memperlakukan mereka sesuai dengan kedudukan
mereka masing-masing. Dan menutupi kesalahan
mereka adalah hal yang mulia. Begitu juga
janganlah buang angin sembarangan, bersuara
maupun tidak. Jika ada yang mendengar
demikian maka seakan dia tidak mendengarnya
atau berpura-pura tidur. Yang demikian adalah
termasuk kemuliaan akhlak.
MASJID AL-AMIN
10 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 6
Dan menjaga 10 fithrah, 5 di bagian kepala
dan 5 lainnya di badan. Adapun di bagian kepala,
yaitu berkumur ketika berwudhu, memasukkan
air dalam hidung ketika berwudhu, bersiwak,
mencukur kumis, dan memelihara jenggot.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 11

Adapun bagian badan, yaitu mencukur


bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong
kuku, bersuci ketika berhadats, dan khitan.
MASJID AL-AMIN
12 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 7
Tidak diperkenankan mencabut uban, karena
dia disebutkan dalam hadits adalah sebagai
cahaya Alloh, selain itu juga sebagai pengingat
kematian, tidak menjadikan manusia bermalas-
malasan dalam beramal shalih.

Tidak diperkenankan pula mencukur


rambut cepak di sebagian kepala, kecuali untuk
keperluan hijamah atau bekam. Karena hal ini
diperbolehkan dalam sebagian riwayat.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 13

Fashl 8
Dan tidak diperkenankan bagi seorang muslim
untuk masuk ke rumah kerabat ataupun lainnya
secara tiba-tiba dan tanpa ijin. Seharusnya
memberi salam dahulu sampai 3 kali jika tidak
ada jawaban maka pulang lebih baik baginya.
MASJID AL-AMIN
14 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 9
Haram hukumnya ketika berbincang-
bincang dengan dua orang namun hanya
mengajak berbicara satu orang saja dari
keduanya. Karena yang demikian akan menyakiti
hati seseorang yang tidak diajak bicara.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 15
MASJID AL-AMIN
16 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 10
Wajib mengucap bismillah ketika hendak
makan. Dan menutupnya dengan hamdalah.
Hendaknya memakan makanan dengan tangan
kanan dan mengambil makanan yang berada di
dekatnya saja, hal ini jika makanan tersebut sama
jenisnya atau tidak beraneka ragam makanannya.
Hendaknya pula memakan makanan dari tepi
makanan bukan dari tengah-tengah makanan.
Dikarenakan yang demikian lebih barakah
sebagaimana disebutkan dalam sebagian
riwayat.

Demikian pula tidak boleh meniup


makanan yang panas maupun dingin. Tidak
mengapa minum dan makan dengan berdiri,
namun makruh hukumnya jika makan dengan
bersandar. Jika ingin membersihkan wadah
minum ataupun makan hendaknya memulai dari
kanan. Demikianlah yang Nabi  ajarkan.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 17
MASJID AL-AMIN
18 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 11
Barangsiapa yang ingin tidur maka
hendaknya menutup pintunya, mengikat kantung
airnya, menutup bejana-bejananya, serta
memadamkan lampunya. Demikianlah yang
diajarkan Nabi  dalam sebagian riwayat.
Dan Ahmad radhiyalloh anhu membenci
cuci tangan ketika hendak makan. Walaupun
beliau meriwayatkan hadits tentang cuci tangan
tersebut. Mungkin beliau menilai hadits tersebut
tidak shahih.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 19

Fahsl 12
Dianjurkan untuk mencuci tangan untuk
menghilangkan aroma daging. Adapun ketika
hendak tidur maka lebih dianjurkan. Dan telah
diriwayatkan tentang peringatan tersebut, agar
tidak mengundang hewan-hewan berbisa.
Dan dimakruhkan memakan makanan yang
berbau menyengat dan kurang sedap ketika
hendak ke masjid untuk sholat, semisal bawang
MASJID AL-AMIN
20 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

dan yang semisalnya terlebih rokok yang jelas


keharamnya. Dan Nabi  melarang hal tersebut.
Hendaknya berusaha menjawab undangan
walimah, dan adapun walimah khitan maka hal ini
adalah perkara yang diada-adakan.
Andaikata menghadiri walimah dan tidak
ada makanan maka cukup baginya mendoakan
pengantin kemudian pergi. Dan undangan
walimah yang wajib dijawab adalah yang tidak
ada kemungkaran dalam acara tersebut. Dan jika
ada keharaman dalam acara tersebut maka
haram pula mendatanginya. Jika ada hal-hal yang
dimakruhkan oleh syariat maka makruh pula
menghadirinya.
Dan tidak sepantasnya untuk kalangan ahli
ilmu dan akhlaq untuk berebut makanan. Dan
juga tidak selayaknya mereka mendatangi
walimah yang tidak syar'i. Yang demikian akan
menjatuhkan harga dirinya.
Dan disunnahkan seorang muslim untuk
dapat merawat jenazah saudaranya muslim yang
lainnya. Dan bertakziyah kepada keluarganya.
Tidak mengapa bertakziyah kepada kafir
dzimmy (kafir yang dilindungi negara).
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 21
MASJID AL-AMIN
22 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 23

Fashl 13

Ghibah adalah perkara yang haram,


sebagaimana firman Alloh, "dan janganlah kalian
saling mengghibah satu dengan yang lainnya".
Adapun menyebutkan keburukan seorang
untuk memberikan peringatan atas bahayanya
seorang tersebut. Maka hal ini tidak termasuk
ghibah.
MASJID AL-AMIN
24 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 14
Ghibah adalah ucapan yang berisi hinaan
dan cacian, dan juga keburukan terhadap yang
orang yang dituju.
Hendaknya kita menahan lisan kita dari hal
tersebut. Kecuali memang mengharuskan
menyebut cacat seseorang untuk memberi
peringatan atau memberi petunjuk. Selain itu
maka hendaknya menjaga lisan adalah lebih baik.
Sibukkanlah lisan kita dengan al-Quran, mengkaji
berbagai ilmu syar’i, beramar ma’ruf nahi munkar
dan melakukan perbaikan terhadap manusia.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 25
MASJID AL-AMIN
26 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 15
Dan diharamkan dalam Islam sutera bagi
laki-laki, dan dibolehkan untuk para wanita.
Begitu juga tidak boleh bagi lelaki memakai
emas-emasan walaupun hanya cincin atau yang
semacamnya.
Dan tidak dimakruhkan untuk memakai
kain sejenis sutera namun dicampur dengan
bahan kulit onta, seperti juga kain dari kapas
yang dicampur sejenis sutera.
Dan tidak diperbolehkan adanya gambar
bernyawa pada pakaian, karena Nabi 
melarang hal tersebut. Sebagaimana sabda
beliau, "Malaikat tidak akan masuk rumah yang
didalamnya ada gambar mahkluk bernyawa".
Dan pilihlah tangan kiri untuk memakai
cincin. Ataupun tangan kanan maka tidak
mengapa.
Dan tidak boleh mengenakan pakaian
yang melebihi mata kaki, karena hal ini
merupakan kesombongan.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 27

Diperbolehkan bagi lelaki untuk masuk


kamar mandi menggunakan kain penutup hanya
untuk menutup auratnya. Namun hal ini tidak
diperkenankan untuk perempuan kecuali untuk
keperluan yang mendesak.
Boleh menyemir rambut dengan aneka
macam tumbuhan semacam inai atau pacar, dan
tidak boleh dengan warna hitam.
Diharamkan bagi lelaki untuk bercampur
baur dengan wanita yang bukan mahrom, baik
dengan jumlah yang banyak semisal dua lelaki
dengan dua perempuan. Juga tidak selayaknya
wanita yang berpakaian minim satu ranjang
dengan wanita pula, atau dalam satu selimut juga
tidak diperbolehkan.
Tidak diperbolehkan bermain musik dalam
Islam baik dengan alat musik apapun jenisnya.
Dan dikecualikan rebana maka ini diperbolehkan
hanya waktu pernikahan. Sebagaimana sabda
Nabi , "Umumkanlah pernikahan, dan
mainkanlah rebana."
Boleh dengan menasyidkan nama-nama
Alloh.
MASJID AL-AMIN
28 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 29
MASJID AL-AMIN
30 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 16
Boleh berobat dengan bekam atau fashdu,
begitu juga dengan kai (menempelkan besi
panas) atau meminum obat-obatan yang
diperbolehkan.
Dan diharamkan berobat dengan sesuatu
yang haram ataupun najis. Adapun dalam riwayat
Ahmad hukum pengobatan fasdhu dan kai
adalah makruh.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 31

Fashl 17
Ketika ada ular dalam rumah maka
hendaknya mengusirnya 3x, jika tidak bereaksi
maka boleh membunuhnya. Adapun ular yang
memiliki dua tanduk (ular gurun) maka boleh
langsung membunuhnya. Ular ini biasanya ada
garis hitam dipunggungnya.
Adapun lafazh mengusir adalah "pergilah
dengan selamat".
MASJID AL-AMIN
32 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 33

Fashl 18
Dibolehkan membunuh cicak, dan tidak
diperbolehkan membunuh semut dan tidak
boleh pula membongkar rumahnya.
Dan dimakruhkan membunuh kutu
dengan api.
Dan haram hukumnya membunuh katak.
Karena Nabi  melarang hal tersebut.
MASJID AL-AMIN
34 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 19
Tidak boleh menandai hewan
menggunakan kai agar terkelupas kulitnya.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 35

Fashl 20
Makruh hukumnya membersihkan tubuh
dalam masjid, seperti memotong kuku, mencukur
kumis, ataupun mencabut bulu ketiak. Begitu
pula dengan menjahit pakaian atau kulit. Begitu
pula dengan menyambung tali sandal yang
putus.
MASJID AL-AMIN
36 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 21
Dan berbakti kepada kedua orangtua
adalah wajib. Imam Ahmad pernah ditanya
tentang bakti kepada orangtua apakah itu harus?
Maka beliau menjawab, aku tidak mengatakan
bahwa itu harus tapi itu adalah kewajiban.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 37

Namun tidak boleh taat kepada keduanya


jika dalam kemaksiatan kepada Alloh. Hal ini
sebagaimana sabda Nabi , "tidak ada ketaatan
kepada mahkluk dalam bermaksiat kepada Alloh".
MASJID AL-AMIN
38 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Fashl 22
Tidak diperbolehkan bersandar dengan
tangan kiri di belakang punggung. Dan makruh
hukumnya duduk diantara sinar matahari dan
bayangan.
Indahnya ADAB DAN AKHLAK 39

Fashl 23
Dan dianjurkan menutup suatu majelis
dengan doa kaffarotul majelis, yaitu
subhanakallohumma wa bihamdika, laa ilaaha
illaa anta, astaghfiruka wa atubu ilaik.
Dan dimakruhkan duduk di bawah menara
serta membersihkan rumah menggunakan
sobekan kain serta minum dari bejana yang
retak/pecah.
MASJID AL-AMIN
40 Kuliah Ahad Kedua (Pertemuan ke-7)

Anda mungkin juga menyukai