DI SUSUN OLEH:
Maka dari itu diperlukan adanya pengembangan SDM untuk dapat memenangkan
persaingan dalam dunia bisnis melalui pendidikan dan latihan untuk dapat meningkatkan
kemampuan karyawan dalam menjalankan tugas sesuai fungsi dan tanggung jawabnya.
B. RENCANA STRATEGIS
Dalam kaitannya dengan proses pengembangan sumber daya manusia, Telkom telah
membentuk sebuah Master Plan Human Capital (2011-2015) yang kemudian terus menerus
diperbarui setiap tahun.
Pembaharuan Master Plan dimaksudkan supaya rencana yang disusun bisa
disesuaikan dengan dinamika bisnis perusahaan. Jadi, Telkom menyusun master plan selaras
dengan strategi bisnis yang diterapkan sebelumnya.
Dalam rangka menilai kompetensi sumber daya manusia yang bekerja di dalam
lingkup Telkom, perusahaan tersebut juga menerapkan pendekatan Competency Based
Human Resources Management, atau yang disebut sebagai CBHRM.
Ada tiga model yang dikembangkan berdasarkan pendekatan tersebut, yaitu :
a. Specific Competency (Skill & Knowledge)
b. Generic Competency (Personal Quality)
c. Core Competency (values).
Ketiganya pada dasarnya dikembangkan guna mendukung proses penilaian kualitas
karyawan dengan cara transparan dan adil.
Selain menerapkan master plan yang terus menerus diperbarui, Telkom juga
membuat semacam direktori di mana ada daftar tentang kompetensi yang dibutuhkan oleh
perusahaan tersebut. Daftar itu juga terus menerus diperbarui supaya sesuai dengan
perubahan dan dinamika bisnis yang berlaku di Telkom.
Lebih jauh lagi, pengembangan sumber daya manusia didasarkan pada sejumlah
nilai-nilai yang berlaku di dalam perusahaan – yang disebut sebagai Telkom 5C, yaitu :
1. Collaborative innovation
2. Co-ceation of win-win partnership
3. Caring meritocracy
4. Customer first
5. Commitment to long term.
Dalam lingkup yang lebih luas, ada tiga titik berat yang diperhatikan serius oleh
Telkom, terutama pada hal yang terkait dengan program pengembangan kompetensi
karyawan. Ketiga titik tersebut adalah:
a. Mengembangkan kemampuan karyawan sesuai dengan tuntutan pekerjaan yang
berlaku di Telkom.
b. Mengembangkan kemampuan peran karyawan, di mana fokusnya dititik-beratkan pada
pengembangan kualitas pribadi. Kualitas pribadi pun pada gilirannya didefinisikan
dan/atau dipilih berdasarkan kategori peran tertentu.
c. Memilah sekaligus mengembangkan budaya yang berfokus pada penguatan nilai
perusahaan dan internalisasi. Kedua hal tersebut kemudian menjadi basis dan dasar
bagi pembentukan budaya karyawan di Telkom.
Selain keempat hal di atas, Telkom juga menyediakan program yang apik guna
mengembangkan kepemimpinan di masa depan. Program-program tersebut biasanya
disesuaikan dengan tingkat jabatan karyawan, dan meliputi:
a. Kepemimpinan Tingkat Senior
b. Kepemimpinan Tingkat Menengah
c. Kepemimpinan Tingkat Dasar
http://repository.upi.edu/7993/2/d_adp_019802_chapter1.pdf
https://dvdpelatihansdm.com/bagaimana-cara-telkom-mengembangkan-sdm-
dan-pelatihan-karyawannya/