Teori Analitis

Carl Gustav Jung

 Struktur Kepribadian
• Ego
• Personal unconscious
 Terdiri dari pengalaman-pengalaman yang direpresi,
diabaikan, kemudian terlupakan oleh ego.
• Complexes
 Kumpulan perasaan, pemikiran, persepsi, dan ingatan yang
terdapat di dalam personal unconscious.
• Collective unconscious
 “Storehouse” (tempat penyimpanan) jejak ingatan yang
diwariskan oleh pendahulu sejak zaman dahulu kala.
• Archetypes
 Bentuk pemikiran yang bersifat universal yang berisi elemen
emosi yang besar.
Struktur Kepribadian
 Archetypes
• Persona
 Peran yang ditampilkan ke dalam lingkungan sosial
• Shadow
 Dorongan atau insting yang tertekan ke unconscious, cenderung
disembunyikan oleh diri sendiri.
• Anima
 Sifat feminin yang ada pada diri laki-laki.
• Animus
 Sifat maskulin yang ada pada diri perempuan.
• The Self
 Pusat keutuhan kepribadian.
 Tempat semua elemen kepribadian terintegrasi dengan harmonis.
 Penyebab Gangguan

Personal unconscious Collective unconscious

Muncul bentuk-bentuk distorsi: gejala-gejala psikologis, fobia, delusi, dan

bentuk irasional lainnya sebagai akibat dari pengabaian pada proses
unconscious.
 Perkembangan Kepribadian

• Perkembangan kepribadian berlangsung

sepanjang individu hidup.
• Jung tidak membagi perkembangan kepribadian
secara bertahap.
• Tujuan dari perkembangan kepribadian menurut
Jung adalah self-realization.
• Self-realization: pencapaian keharmonisan
setelah tergabungnya seluruh aspek kepribadian
sehingga menjadi suatu keutuhan
• Proses untuk mencapai self-realization disebut
individuation (individuasi).
Elemen kepribadian yang
Tercapainya Self-realization
terintegrasi

Ego
The Self
Complexes
Personal
unconscious
Collective
unconscious
WHOLENESS:
Keutuhan kepribadian

Individuasi Tekanan maupun

(proses menuju konflik yang terjadi Goal: Self-realization
Individu self-realization)
dalam psike
 Fungsi Psikologis
The attitudes
(sikap orientasi ego)
• Extraversion (E)
Sikap ketertarikan pada hal-hal
yang berada di luar diri individu.
 Tertarik dengan outer/objective
world (manusia, dan hal-hal yang
terjadi di luar diri).
• Introversion (I)
Sikap ketertarikan pada hal-hal
yang berada di dalam diri
individu.
 Tertarik dengan
internal/subjective world (pikiran,
perasaan, pengalaman)
The functions
(cognitive style: cara menerima dan
mengolah informasi yang diterima dari
lingkungan)
• Sensing (S)
 Menerima informasi melalui panca indera
(memperhatikan fakta dan detail pada
stimulus).
• Intuiting (N)
 Menerima informasi melalui
pemaknaan/value; berpikir secara abstrak.
• Thinking (T)
 Mengolah informasi berdasarkan logika
dan alasan yang rasional.
• Feeling (F)
 Mengolah informasi secara subjektif
dengan mempertimbangan perasaan,
pengalaman emosi negatif atau positif.
8 Fungsi Kognitif