Anda di halaman 1dari 46

CARL GUSTAV

JUNG
Analitical
Psychology

S. Freud

C. G. Jung

Latar Belakang
Lahir di Swiss, 26 Juli 1875
Pada mulanya, Jung adalah salah seorang
pengagum & pengikut Freud
Putera Mahkota
Terbitan: Memories, Dreams, Reflections

STRUKTUR KEPRIBADIAN
Psyche (psike) atau pikiran mempunyai
level: kesadaran dan ketidaksadaran
Kesadaran merupakan hal yang dapat
dirasakan oleh ego, sedang
ketidaksadaran tidak ada kaitannya
dengan ego.
Ego pusat (central) kesadaran, tetapi
bukan inti (core) kesadaran

STRUKTUR KEPRIBADIAN
Ketidaksadaran
Ketidaksadaran Personal (personal
unconscious): ingatan, impuls masa silam,
kejadian yang terlupakan serta berbagai
pengalaman yang disimpan dalam
ketidaksadaran pengalaman individual
Materi ketidaksadaran personal disebut
kompleks (merupakan akumulasi dari
kumpulan gagasan yang diwarnai dengan
perasaan)

STRUKTUR KEPRIBADIAN
Ketidaksadaran Kolektif (collective
unconscious) sudah mengakar dari masa lalu
leluhur seluruh spesies.
Isi yang menyertai ketidaksadaran kolektif
diturunkan dari satu generasi ke generasi
berikutnya sebagai sebuah kondisi psikis
yang potensial konsep universal: Tuhan,
Ibu, bumi
Ketidaksadaran kolektif ini bertanggungjawab
pada mitos, legenda dan agama

Ketidaksadaran Kolektif
Blueprint yg diwariskan dari generasi ke
generasi
Bukan memori/ingatan, melainkan predisposisi
berkaitan dengan sesuatu
Secara aktif memengaruhi pikiran, perasaan, dan
perilaku individu
Berisi archetype (arketipe) bayang-bayang
leluhur yang datang dari ketidaksadaran kolektif
Muncul dalam bentuk symbolism

STRUKTUR KEPRIBADIAN
Arketipe tidak dapat muncul sendiri, ketika aktif
muncul dalam beberapa bentuk, kebanyakan
muncul dalam bentuk mimpi, fantasi dan delusi.
Jung halusinasi pada pasien psikotik
merupakan bukti arketipe universal
Mirip seperti complex pada personal unconscious
Tampak dalam dongeng dan mitologi

Arketipe
Persona (topeng)
Shadow (bayangan)
Anima & Animus
Great Mother (ibu agung): konsep tentang ibu yang
dikaitkan dengan perasaan positif dan negatif
Wise Old Man (orang tua yang bijak): kebijakan dan
keberartian yang menyimbolkan pengetahuan
manusia akan misteri kehidupan
Hero (pahlawan)
Self (diri): sifatnya menarik arketipe lain dan
menyatukan semuanya dalam sebuah realisasi diri
(self realization)

Archetype: Persona
Persona = topeng
Sisi kepribadian yang
ditunjukkan orang
kepada dunia
Tuntutan peran
Menyembunyikan the
real self
Sehat secara psikologis
harus mempertahankan
keseimbangan antara
harapan sosial dengan
kepribadian kita

Archetype: Shadow
Arketipe dari
kegelapan dan
represi
berusaha
disembunyikan dari
diri kita sendiri dan
orang lain
(Freud Id)

Archetype: Anima & Animus


Anima = feminitas
pada laki-laki
Animus =
maskulinitas pada
perempuan
Biseksualitas
manusia
Menjelaskan
kemampuan individu
memahami & tertarik
pada lawan jenis

Archetype:
Great Mother

Archetype: Hero

Archetype: Self
Arketipe yang memotivasi individu menuju
keutuhan
Pusat ketidaksadaran kolektif = pusat
mandala = pusat kepribadian
Titik temu yg menyeimbangkan kesadaran
& ketidaksadaran

STRUKTUR KEPRIBADIAN

mandala
mandala

Ketidaksadaran Kolektif
Ketidaksadaran Personal
Kesadaran

STRUKTUR KEPRIBADIAN
Level Kesadaran/consciousness:
Ego
Level Ketidaksadaran/unconscious:
Complex
Archetype
Level Kesadaran & Ketidaksadaran:
Attitude
Function

TIPOLOGI KEPRIBADIAN:
SIKAP (ATTITUDE) & FUNGSI (FUNCTION)
SIKAP

FUNGSI

Ekstraversion: objektif

Thinking Feeling

Introversion: subjektif

Sensing Intuiting

salah satu lebih


dominan & disadari; yang
lain kurang dominan &
tidak disadari
keseimbangan

Superior
Auxiliary
Inferior

Ekstrovert Thinking: Ilmiah


E = m.c2

Ekstrovert Feeling: Dramatik


Doraemon...!!!

Ekstrovert Sensing:
Pemburu kenikmatan
Mak
nyusss...

Ekstrovert Intuiting: Pengusaha


$$$

Introvert Thinking: Filsuf

Introvert Feeling:
Penulis kreatif

Introvert Sensing: Seniman

Introvert Intuiting: Peramal

TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN

1. Childhood (anak)
Tahap anarkis (0-6 tahun)
Tahap monarkis (6-8 tahun)
Tahap dualistik (8-12 tahun)
2. Youth (pubertas pertengahan)
3. Middle Life - usia pertengahan (+ 35
40)
4. Old Age - usia tua

Kelompok
Childhood Anarkis
Monarkis
Dualistik
Youth

Ciri
Pulau-pulau kesadaran
Ego, pikiran, logika
Ego subjektif & objektif
Conservative principle
Decision making
Problem solving

Middle Life

Aktualisasi potensi
Usia realisasi diri

Old Age

Penurunan kesadaran

APLIKASI TEORI
KEPRIBADIAN JUNG

TES ASOSIASI KATA


Materi: sekitar 100 kata dipilih dan diatur
untuk menstimulus/merangsang reaksi
emosi
Tujuan: mengungkap perasaan yg
bermuatan kompleks
Pencatatan: respon, waktu reaksi, degub
jantung, respon pada kulit
Test-retest: melihat konsistensi jawaban

PSIKOTERAPI
Tahap confession (Freud: metode katarsis)
Tahap interpretation, explanation,
elucidation
Tahap education
Tahap transformation terapis harus
menjadi orang pertama yang diubah/
ditransformasikan menjadi manusia yang
sehat

ANALISIS MIMPI
Tujuan dari interpretasi mimpi Jungian
untuk membuka elemen dari
ketidaksadaran personal dan kolektif serta
mengintegrasikannya dalam sebuah
kesadaran untuk memfasilitasi proses
realisasi diri.
Jenis mimpi: big dreams, typical dreams
dan earliest dreams remembered

JENIS MIMPI

Big dreams: mimpi asing, aneh, memberi


kesan mendalam; sering diikuti kegagalan
ego menangani dunia luar
Typical dreams: mimpi melibatkan
archetype figural: ibu, ayah
Earliest dreams: ingatan tentang mimpi
anak-anak

EVALUASI
Jung memberi pengaruh yg cukup signifikan
Teorinya terus dieksplorasi dan dielaborasi
Psikologi modern: pengembangan riset asosiasi
kata dan konsep ekstrovert-introvert (MBTI)
Konsep realisasi diri: dikembangkan oleh Allport,
Rogers, Maslow, & bbrp tokoh lain
Teori Jung menyentuh dunia religius &
fenomenologis pengembangan Psikologi
Transpersonal

CATATAN KRITIS
Teori Jung masih berupa konsep;
membutuhkan banyak hipotesis dan uji
eksperimen
Pemakaian metode komparatif,
pengabaian kontrol dalam eksperimen,
serta konsep ketidaksadaran kolektif yg
dianggap spekulatif

Anda mungkin juga menyukai