FISIKA TERAPAN
Oleh :
UNIVERSITAS JEMBER
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Hitung Daya (P) yang dibutuhkan untuk mengangkat air 500lb setinggi 100ft selama
4menit
W=F×S=500lb×100ft=50000lb-ft
Maka P=W/t=(50000lb-ft)/4menit=12500((lb-ft)/mnt)=0,37HP
4. ENERGI (E)
Energi didefinisikan bila kerja dilakukan terhadap suatu benda sehingga benda
tersebut bergerak melewati suatu jarak. Dengan demikian benda tersebut mempunyai
kapasitas untuk melakukan kerja pada saat kembali ke posisi semula.
Sebagai contoh jika air seberat 500lb diangkat setinggi 100ft dan memiliki
kemungkinan untuk jatuh karena memiliki gaya gravitasi. Dengan demikian kerja yang
terjadi sama dengan kerja yang dibutuhkan untuk mengangkat air yaitu 50000ft.
Kemampuan untuk melakukan kerja tersebut disebut energi. Secara umum energi
dibedakan menjadi 2, yaitu :
5. Energi Potensial
Stored capacity atau kemampuan yang tersimpan untuk melakukan kerja atau energi yang
dihasilkan oleh posisi relatif suatu benda. Energi ini dapat dirumuskan dengan
E_p=m×g×h. Sebagai contoh air seberat 500gr yang berada di ketinggian 200m
mempunyai energi potensial sebesar :
E_p=0,5kg×10 m⁄s^2 ×200m=1000J
6. Energi Kinetik
Didefinisikan sebagai energi suatu benda yang dihasilkan oleh gerakannya sendiri
atau inersia dinamis yang dipengaruhi oleh benda bergerak. Pada saat air mengalir
melalui pipa, energi potensial yang dimiliki air berubah atau terkonversi menjadi energi
kinetik.
7. TEKANAN / PREASURE (P)
Tekanan adalah gaya yang didesakkan pada benda atau gaya yang didistribusikan
pada suatu permukaan. Gaya tersebut cenderung menjepit atau memadatkan benda. Bila
gaya yang digunakan searah dengan pegas maka pegas akan tertekan, tahanan pada pegas
merupakan gaya tolak yang sama besar dengan gaya yang diberikan namun berlawanan
arah. Sebagai contoh bila luas total bidang kerja plunger (pipa isap) sebuah pompa adalah
10 〖inchi〗^2 dan tekanan yang didesakkan 125lb untuk setiap luas 1 〖inchi〗^2, maka
gaya yang digunakan pada permukaan plunger tersebut adalah
P=F/A F=P×A=125 LB⁄〖inchi〗^2 ×10 〖inchi〗^2=1250lb
8. DEBIT AIR
Debit air merupakan ukuran banyaknya volume air yang mampu lewat pada suatu
tempat atau yang mampu di tampung dalam suatu tempat setiap satu satuan waktu. Debit
aliran adalah jumlah air yang mengalir pada satuan volume per waktu. Debit air
mempunyai satuan volume per waktu atau liter/detik, ml/detik, m³/detik, liter/jam,
m³/jam, dan lain lain.
Q=V/t, dimana Q adalah debit air, V adalah volume air, dan t adalah waktu yang
diperlukan utuk mengalirkan air.
9. VISKOSITAS
Viskositas adalah ketahanan aliran suatu cairan (fluida) pada pengaruh tekanan
atau tegangan. Viskositas cairan dapat dibandingkan satu sama lain dengan adanya
koefisien viskositas (η). Koefisien viskositas adalah gaya tangensial per satuan luas yang
dibutuhkan untuk mempertahankan perbedaan kecepatan alir. Cairan tertentu mempunyai
aliran lebih cepat daripada cairan yang lainnya. Sebagai contoh, air mempunyai laju alir
yang lebih cepat dibandingkan dengan minyak, gliserin, maupun etilen glikol. Viskositas
dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni suhu, konsentrasi larutan, berat molekul,
tekanan, dan ikatan hidrogen.