Aktivitas transportasi seperti truck, tronton, trailer dalam fungsinya sebagai transporter
finish product maupun raw material mempunyai resiko kecelakaan yang sangat besar,
kecelakaan fatal bisa terjadi dari aktivitas lalu lintas alat berat (truck, forklift, trailer dll),
tertabrak, menabrak, jatuh dari ketinggian bak truck maupun bahaya tertimpa dari beban
yang sedang diangkat.
Ketentuan ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua aktivitas transportasi, loading
dan unloading tersebut berjalan dengan aman. Adalah kebijakan CJLN untuk
memprioritaskan keselamatan dan kesehatan kerja pada setiap aktivitasnya tidak
terkecuali kegiatan bongkar muat yang dilakukan oleh para transporter. Sehingga menjadi
kewajiban semua pihak untuk mematuhi ketentuan dan peraturan perundangan yang
berlaku di wilayah Republik Indonesia.
1/4
i. Ganjal roda 2 buah minimal (dengan ukuran p bawah 20 X L 20 X T 25 X
P atas 4)
j. Spill Kit (khusus untuk muatan bahan kimia)
1.6 Sarana Truck (lampu-lampu depan, sign, lampu mundur, rem, steer,
wiper, hydraulic system tipper, spion kanan kiri dan convex mirror untuk
melihat depan bagian bawah, bell) dipastikan berfungsi dengan baik.
Apabila ada lampu yang dipasang didalam container, harus terlindung
untuk mencegah kontaminasi dengan produk. Dan perawatan truck
secara rutin dipastikan dilakukan dengan dukungan dokumen dan CJLN
dapat melakukan inspeksi/audit sewaktu-waktu.
1.7 CJLN berhak menolak membongkar / memuat / menggunakan
truck/kendaraan manakala diketemukan hal-hal yang tidak memenuhi
kriteria yang disebutkan diatas.
2. Batas Kecepatan
2.1 Maksimum kecepatan yang diijinkan dalam area kami adalah 10 KM/jam
dalam Area WH.
2.2 Transporter dan crew perlu memastikan bahwa batas kecepatan dipatuhi
baik itu dilingkungan CJLN, diarea customer CJLN, serta dijalan dimana
mengikuti aturan batas kecepatan yang berlaku yang ditunjukkan dalam
rambu-rambu lalu lintas.
2/4
3.4 Semua driver beserta crew menjalankan disiplin dalam berkendaraan baik
sewaktu dilingkungan CJLN, customer, maupun di jalan umum.
3.5 Truck ataupun semua kendaraan hanya boleh dikendarai oleh driver
dengan Surat Ijin Mengemudi yang valid, termasuk didalamnya adalah
saat melakukan maneuver dan parkir.
3.6 Semua driver dan crew dipastikan hanya berjalan pada “walk way” (baca;
tempat berjalan) dan tidak diperkenankan berjalan-jalan diluar jalur
tersebut.
3.7 Driver memastikan tidak ada crew ataupun penumpang yang
bergantungan/bergelayutan di truck-nya saat mobil berjalan.
3.8 Driver dan crew dilarang berdiri atau memposisikan anggota badan yang
lain di bawah beban yang sedang diangkat.
3.9 Dalam hal memarkirkan kendaraan, crew ataupun kenek memberi aba
aba (hanya bila diperlukan karena terbatasnya ruang manuver) dengan
tetap memposisikan dirinya dalam posisi yang aman dari tertabrak,
kemudian pastikan hand break diaktifkan, dan pasang pengganjal roda
yang memadai dan aman baik depan maupun belakang.
3.10 Dalam hal posisi parkir, jarak minimal sisi truck dengan bangunan 1 meter
dan jarak antar truck depan/ belakang 3 meter.
3.11 Driver dan crew dilarang merokok sembarangan, dan hanya
diperkenankan pada tempat yang telah disediakan saja.
3.12 Driver dan crew dilarang berjudi diarea CJLN.
3.13 Driver dan crew dilarang membawa obat terlarang serta minum-minuman
keras yang akan membahayakan keselamatannya.
3.14 Driver dan crew dilarang beristirahat dikolong / bawah kendaraan.
3.15 Setiap truk tidak diperbolehkan menerima/memberikan tumpangan baik
orang maupun barang dari Pihak lain selama membawa barang milik
CJLN.
3.16 Semua driver dan crew wajib menggunakan PPE (Personnal
Protective Equipment) atau APD (alat pelindung diri) dilingkungan
area CJLN sesuai.
3.17 Driver dan crew wajib menjaga kebersihan dilingkungan CJLN, dan
dilarang membuang sampah sembarangan.
3.18 Driver dan crew wajib dilakukan pemeriksaan kesehatan melalui jasa
pelayanan medis 1 kali / tahun.
3.19 Setiap Driver / Crew Driver (salah satu) wajib turut menyaksikan dan
memeriksa barang dan dokumen pada saat proses muat atau bongkar
baik di area Gudang CJLN atau di area Customer / tujuan.
3.20 Dilarang keras memberikan uang atau tanda terimakasih lainnya
kepada karyawan CJLN.
3.21 CJLN berhak memberikan teguran lisan maupun tertulis, serta
menindaklanjutinya kedalam kerangka kerjasamanya yang ada manakala
menemukan hal-hal yang tidak memenuhi kesesuaian dengan apa yang
telah disebutkan diatas.
3.22 Transporter memenuhi KPI yang ditetapkan oleh CJLN
3/4
4. PPE (Personnal Protective Equipment)
4.1 Yang dimaksud dengan PPE adalah semua alat pelindung diri (APD) yang
dipergunakan untuk melindungi personel dari potensi bahaya ditempat
kerja terhadap kemungkinan terjadinya kecelakaan.
4.2 PPE sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu minimum adalah; safety
helmet, sepatu safety, kacamata safety, visible vest (baju rompi/seragam
dengan dilengkapi atribut “spotlight/fluorescent” yang dapat memantulkan
cahaya dan) yang memadai.
4.3 Pihak Transporter memastikan bahwa driver serta crew dilengkapi dan
menerapkan ketentuan-ketentuan penggunaan PPE selama dalam
lingkungan CJLN.
4.4 Penggunanaan sandal, singlet, serta celana pendek tidak
diperkenankan dilingkungan CJLN.
5. Loading/Unloading Material
Hal-hal dibawah ini perlu dilakukan guna memastikan amannya proses
loading/unloading;
5.1 Dalam hal loading/unloading tempatkan beban diatas truck dengan
merata dengan maksimal ketinggian 2 stacking (tergantung karakteristik
produk) sehingga beban stabil.
5.2 Jangan memaksakan untuk masuk area loading/unloading manakala
belum mendapatkan ijin dari yang berwenang.
5.3 Waspada dengan mememastikan tidak ada potensi bahaya pelintas lain
saat anda melintasi/menyeberangi, ataupun mengemudikan jalur
persimpangan kendaraan baik itu walk ways, persimpangan,
penyeberangan. Dahulukan orang pelintas/penyeberang. Khusus pada
persimpangan jalan, memberikan kesempatan pada kendaraan pelintas
lain akan lebih baik dan aman.
5.4 Bilamana meninggalkan area loading, lakukan manuver dengan aman,
perhatikan lalu lintas jalan. Truck yang sudah selesai proses
loading/unloading diharuskan langsung meninggalkan area WH ataupun
sekitarnya.
Ketentuan ini berlaku untuk setiap personel transporter/ kontraktor yang melakukan
aktivitasnya di area CJLN. Pihak-pihak berwenang baik di maupun pihak Transporter wajib
memberikan pelatihan serta mensosialisasikan segala ketentuan tersebut diatas guna
memastikan suksesnya pelaksanaan Ketentuan Keselamatan Kerja untuk Transporter ini.
Ketentuan Keselamatan Kerja untuk Transporter ini berlaku semenjak .............. 2018.
.....................2018
Menyepakati;
(........................................) (........................................)
Vendor ESHQ Manager
4/4