Laba operasi neto setelah pajak (NOPAT) = pendapatan – beban operasi (beban
pokok penjualan, pajak)
Aset Operasi & Liabilitas Operasi pos yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis
perusahaan yang mencangkup :
1. Aset operasi
Kas
Piutang
Persediaan
Biaya DDM
Aset pajak tangguhan
Aset tetap
Investasi jangka panjang (goodwill, aktiva tidak berwujud)
2. Liabilitas operasi
Utang usaha
Utang yang masih harus dibayar
Liabilitas operasi jangka panjang (pensiun, liabilitas pasca kerja)
Liabilitas pajak tangguhan
Aset Non Operasi & Liabilitas Non Operasi
1. Aset Non Operasi mencangkup :
Investasi pada efek yang diperdagangkan
Investasi ekuitas non strategis
Investasi pada operasi yang dihentikan sebelum dijual
2. Liabilitas Non Operasi mencangkup :
Obligasi
Liabilitas berbunga jangka panjang lainnya
Bagian tidak lancar sewa modal
Kewajiban keuangan neto (NFO) = liabilitas non operasi – aset non operasi
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Aset operasi ........................... OA Liabilitas keuangan ..................... FL
(-) liabilitas operasi .............. (OL) (-) aset keuangan ...................... (FA)
Kewajiban keuangan neto ........ NFO
Ekuitas pemegang saham ........... SE
Aset Operasi Neto ................. NOA Pendanaan neto ................. NFO + SE
Laba operasi = penjualan – beban pokok penjualan (COGS), beban operasi (OE) (beban
penjualan umum & administratif) dan pajak penghasilan
Beban pajak operasi memiliki 2 komponen :
1. Provisi pajak – perlindungan pajak
Perlindungan pajak atas bunga mengacu pada pengurangan laba kena pajak
Beban pajak timbul dari pengurangan beban bunga
Perlindungan pajak atas bunga mengurangi tarif pajak efektif (beban pajak/laba
sebelum pajak) yang diterapkan untuk laba operasi sebelum pajak, pendapatan
dan beban non operasi
Dimana OA adalah asset operasi kotor dan OLLEV (kewajiban rata-rata/Rata-rata NOA)
adalah rasio leverage kewajiban operasi. Karena OLLEV memiliki nilai positif, kenaikan
OLLEV akan meningkatkan RNOA.