Anda di halaman 1dari 26

Peran Perawat Menghadapi

Masalah Psikososial pada


Sekretariat : RSJD Provinsi Lampung, Jl Raya Pandemi Covid19
Gedongtataan KM 13 Pesawaran Lampung
ipkjilampung@gmail.com IpkjI-lampung.org
UPDATE KASUS COVID-19

PENGANTAR

PERAN PERAWAT MENGHADAPI MASALAH


PSIKOSOSIAL PADA MASA PANDEMI COVID19

Dukungan Perawat pada masalah


Psikososial COVID-19
Sumber Data : www.covid19.go.id
ODP 3.112 orang PDP 99 orang (tribunnews.com 18/5/200)
67 kasus positif (0,4% nasional), 26 sembuh (38,8%) 5 meninggal (7,5%) (covid19.go.id)
Sumber Data : www.covid19.go.id
PENGANTAR
DASAR HUKUM PRAKTEK
KEPERAWATAN

 UU NO 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN


 UU No. 36 TAHUN 2014 TTG TENAGA KESEHATAN
 UU NO 38 TAHUN 2014 TTG KEPERAWATANUU No. 38 Th
2014 ttg Keperawatan
 Permenkes 26 tahun 2019 Peraturan pelaksanaan UU No.
38 Tentang Keperawatan

UU No. 18 Tahun 2014 Tentang


Kesehatan Jiwa
Tugas dan Wewenang perawat menurut
UU No. 38 Tahun 2014 tentang
Keperawatan

 Tugas ;
1. Pemberi asuhan kepeperawatan

2. Penyuluh dan Konselor Klien


3. Pengelola pelayanan
4. Peneliti keperawatan
5. Pelaksana tugas berdasar pelimpahan wewenang
6. Pelaksana tugas dalam keterbatasan tertentu
 Tugas secara bersama atau sendiri
 Pelaksanaan tugas harus bertanggung jawab dan
bertanggung gugat.
Alasan perlunya peran perawat dalam perawatan
masalah psikososial pada masa pandemi COVID-19,
perannya sebagai :

1. Pandemi COVID-19 merupakan bencana non alam yang dapat


memberikan dampak pada kondisi kesehatan jiwa dan
psikososial setiap orang
2. Menurut WHO (2020), munculnya pandemi menimbulkan stres
pada berbagai lapisan masyarakat
3. Perlu dukungan dan penguatan pemberdayaan perawat
disemua tatanan
4. Penguatan psikologis harus dilakukan sedini mungkin (screning
malai dari yang sehat sampai dengan pulih sakit/perawatan
TAHAPAN BENCANA

FASE PEMULIHAN (RECOVERY) DAN


FASE PRA BENCANA FASE BENCANA PENCEGAHAN PASKA BENCANA
(PREPAREDNESS) (RESPONSE) (PREVENTION AFTER OUTBREAKS)

tahapan tahapan terjadinya • perbaikan dan pemulihan


bencana/wabah dimulai dari semua aspek pelayanan
dimana tidak deklarasi bencana, aktivasi public sasaran utama untuk
normalisasi aspek
ada bukti rencana operasi
pemerintahan dan kehidupan
kedaruratan, pengkajian masyarakat
penularan kerusakan/dampak, rantai
Virus ke pasokan bencana, pelayanan • kegiatan mitigasi bencana 
kesehatan kedaruratan serta meningkatkan kapasitas
manusia di mencari dan nasional dan masyarakat
untuk mengatasi risiko
seluruh dunia menyelamatkan individu
pandemi di kemudian hari
dari wabah yang terjadi

(Gianmarco dkk, 2011) (UN, 2015)


(WHO, 2004)

Merujuk pada UU No. 24/2007 Wabah Covid-19 masuk dalam bencana nonalam
yang diakibatkan oleh rangkaian peristiwa nonalam berupa gagal teknologi,
gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
PERAN PERAWAT MENGATASI
MASALAH PSIKOSOSIAL PADA
MASA PANDEMI COVID19
• Peran dalam Prevensi Primer
1

• Peran dalam prevensi


2 sekunder

• Peran dalam prevensi


3 Tersier
1. PERAN DALAM PREVENSI
PRIMER

 Memberikan penyuluhan tentang prinsip-prinsip


sehat jiwa dimasa pandemic Covid19
 Mengefektifkan perubahan dalam kondisi
kehidupan
 Memberikan pendidikan kesehatan
 Melakukan rujukan jika diperlukan: khususnya
untuk masalah keperawatan  ners spesialis

Sesuai status klien: OS, OTG, ODP, PDP,


Konfirmasi, Keluarga klien/pasien
PRIMER lanjutan…

 Membantu klien baik yang ada


dimasyarakt/pelayaan kesehatan umum
untuk menghindari masalah kesehatan jiwa
yang lebih berat
 Bersama-sama keluarga memberi dukungan
pada anggota keluarga & meningkatkan
fungsi kelompok
 Aktif dalam kegiatan masyarakat yang
berkaitan dengan kesehatan jiwa
2. PERAN DALAM PREVENSI SEKUNDER

Untuk pasien/keluarga isolasi rumah


 Melakukan skrining & pelayanan evaluasi masalah
psikososial secara daring
 Mengelompokkan pasien berdasarkan hasil screening
 Memberi intervensi pada individu beresiko/memiliki
masalah psikososial sesuai kebutuhan secara daring
 Memberikan pelayanan masalah psikososial pasien isolasi
rumah sakit
 Menciptakan lingkungan yang terapeutik
 Memberikan pelayanan pencegahan masalah yang lebih
berat (depresi)
….. sekunder

 Memberikan konsultasi
 Melaksanakan intervensi krisis
 Memberikan psikoterapi individu, keluarga, dan kelompok pada
berbagai tingkat usia (disesuaikan dengan status kesehatan covid
pasien)
3. PERAN DALAM
PREVENSI TERSIER

Yang menjadi sasaran pasien sembuh dan boleh pulang, klien akan kembali
ke masyarakat setelah dinyatakan negative

Self-Stigmaedukasi arti sembuh dari COVID-19, kemungkinan


menularkan atau tertular kembali perlu dijelaskan sebelum pulang
Public-stigmaUntuk hal ini maka diperlukan edukasi kepada
masyarakat luas
Yang dapat dilakukan: Dukungan pada PASIEN di Rumah
 Perhatian, tidak menolak dan mengucilkan, lebih banyak
menguatkan, menyiapkan berbagai fasilitas dan kebutuhan
 Promosi kesehatan dan pencegahan masalah kesehatan dapat tetap
dilaksanakan untuk meningkatkan imunitas fisik, kesehatan jiwa dan
psikososial (Jarak fisik & sosial, cuci tangan, cuci HP/alat lain yang
kemunkinan terinfeksi, masker bedah, tinggal dirumah)
TERSIER…

Pencegahan masalah kesehatan


 Fisik : Jarak fisik & sosial, cuci tangan, cuci HP/alat lain yang
kemunkinan terinfeksi, masker bedah, tinggal dirumah)
 Psikososial:
- Individu: Tidak reaktif, bersikap responsif/ BAAR
- Keluarga (5 tugas pemeliharaan kesehatan keluarga)/5 M
Askep COVID - 19
T
I
Orang N
Promosi Pe ↑ Imunitas Fisik D
Sehat Upay
Kesehatan a Pe ↑ Imunitas Keswa A
(OS)
Tindakan dan PS K
Pencegahan
Orang Tanpa
Masalah Upay Pcegahan Pnularan A
Gejala a N
(OTG) Kesehatan Pencegahan Masalah Keswa dan PS

Isolasi mandiri di Pencegahan Penularan B


Orang Dalam rumah
Pandemi Pencegahan Masalah Keswa dan PS
E
Pemantauan
COVID-19 (ODP) Isolasi di RS Tipe C & D ASKEP Dx Fisik
R
ASKEP Dx Keswa dan PS
Isolasi mandiri di K
Pasien Dalam Pencegahan Penularan dan Masalah
rumah Keswa serta PS E
Pengawasan L
(PDP) Dirawat di RS ASKEP Dx Fisik, Keswa dan PS

Dirawat di RS (R. A
ASKEP Dx Fisik, Keswa dan PS serta
Isolasi & ICU) Dukungan Keluarga
N
Konfirmasi J
COVID-19 Sembuh dan Pulang Dukungn Klien, Keluarga, Sosial dan
Layanan Lanjutan Keswa dan PS
U
Meninggal Dunia Perawatan Jenazah dan Pemakaman,
Dukungan keluarga dan Sosial T
A
N
1. Memberikan lingkungan terapeutik
2. Bekerja utk mengatasi masalah klien “here and now”
3. Sebagai model peran
4. Memperhatikan aspek fisik dari masalah kesehatan klien
5. Memberikan pendidikan kesehatan
6. Sebagai perantara sosial
7. Kolaborasi dgn tim lain
8. Memimpin dan membantu tenaga perawatan
9. Menggunakan sumber di masyarakat sehubungan dgn kesehatan
mental
3 langkah Yang dilakukan perawat
(APA, 2020)

1. Tetap terinformasi dan ikuti sumber terpercaya, seperti: Organisasi Kesehatan


Dunia, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dinas Kesehatan, dan
organisasi resmi lainnya termasuk PPNI pusat/wilayah.
2. Ikuti tindakan pencegahan standar, seperti memastikan penggunaan kebersihan
tangan yang tepat secara terus-menerus, tindakan pencegahan kontak, dan
tindakan pencegahan melalui udara yang serupa dengan yang digunakan
untuk mencegah penyebaran penyakit lain.
3. Mengantisipasi dan mengatasi reaksi stres baik untuk pasien Anda dan Anda
sendiri. Respons kesehatan mental yang merugikan terhadap wabah penyakit
menular sering terjadi dan termasuk insomnia, berkurangnya rasa aman,
pengkambinghitaman, peningkatan penggunaan alkohol dan tembakau, gejala
somatik, dan peningkatan penggunaan sumber daya medis. Tentu kondisi ini
akan sangat berpengaruh pada imunitas mental dan selnjutnya akan
berpengaruh pada imunitas fisik.

Reactif No.
Responsif yes,
Sangat penting untuk
memprioritaskan perawatan
Pastikan Anda dan diri dan mengambil langkah-
langkah untuk mengelola
klien/pasien Anda stres selama waktu seperti ini.
Waspadai gejala stres
untuk melindungi diri traumatis sekunder dalam diri
Anda dan gunakan strategi
sendiri dan berlatih perawatan diri seperti latihan
pernapasan untuk
perawatan diri. mengaktifkan sistem saraf
parasimpatis Anda. Hubungi
bantuan jika kemampuan
Anda untuk memberikan
perawatan kepada pasien
Jaga diri Anda dan orang sekitar dan keluarga Anda terkena
anda dampak.
Perawat memiliki tugas penting untuk
memberikan perawatan dan
dukungan psikososial kepada
mereka yang terkena dampak
krisis, seperti Pandemi COVID-19,
sebagai bagian dari respons
kesehatan terhadap bencana dan
pemulihan bencana."

Bentuk INTERVENSI KEPERAWATAN 


CARE ATAU PEDULI
Unsur Utama Care/peduli
Respect to others 
Hargai
Compassion  Rasa Iba
Advocacy  melindungi
Intimacy  kedekatan
#Lawan COVID-19 #Curhat Yuk #Perawat Sahabat Rakyat # Sahabat Perawat
# Stay At Home # No Health Without Mental Health

Anda mungkin juga menyukai