Anda di halaman 1dari 5

HASIL WINDSHIELD SURVEY

DI RT 12 WILAYAH DESA MURUNG SELONG KELURAHAN SEI


LULUT KECAMATAN BANJARMASIN TIMUR

Hari/Tanggal survey : Senin, 15 Oktober 2018


Wilayah RT : Sungai Lulut RT 12

1. Perumahan
Kepadatan bangunan di RT 12 tidak terlalu padat masih terdapat tanah kosong
yang belum terbangun rumah dan halaman rumah banyak terdapat pohon-
pohonan dan tidak terdapat bak sampah di halaman rumah.
2. Lingkungan Terbuka
Hampir ¼ luas lingkungan terbuka masih belum di manfaatkan dengan baik
hanya sebagai lahan tidak produktif.
3. Batas wilayah
RT 13 berbatasan dengan RT 12 dibatasi oleh garis pembatas dan bagian
ujungnya dibatasi oleh gerbang selamat datang di bawah jembatan, dengan
panjang wilayah ± 1,5 km.
4. Transportasi
Alat trasformasi yang digunakan di RT 12 adalah alat trasformasi darat seperti
motor dan ada sebagian warga yang menggunakan perahu kecil (jukung) .
5. Pusat Pelayanan
Di RT 12 terdapat sekolah dasar, pasar, dan terdapat 1 buah langgar.
6. Kebiasaan-kebiasaan Masyarakat
Kebiasan masyarakat di RT 12 setiap hari rabu dan sabtu sore terdapat
pengajian ibu-ibu di langgar.
7. Masyarakat yang banyak dijumpai
Masyarakat yang banyak di jumpai adalah ibu-ibu dan anak-anak kecil
8. Media Informasi
Media informasi yang banyak di gunakan meliputi media cetak dan media
elektronik.
9. Issues
Terdapat issue adanya pergaulan bebas pada perkumpulan remaja.
HASIL WAWANCARA
KEPALA DESA/ KETUA RW/ RT

1. Berapa jumlah penduduk desa : 245 orang


Pria : 123
Wanita : 122
2. Bagaimana struktur penduduk wilayah binaan :
RT dan masyarakat
3. Berapa angka kematian kasar (CDR) di Wilayah Binaan:
angka kematian penduduk RT 12 sangat sedikit, terakhir pada bulan juli ada 1
(satu) orang
4. Berapa angka kelahiran di wilayah binaan :
Angka kelahiran penduduk RT 12 sangat sedikit, terakhir pada bulan agustus
ada 2 (dua) orang
5. Berapa jumlah keluarga :
110 KK
6. Jenis – jenis keluarga :
Jenis keluarga yang ada meliputi keluarga inti, keluarga luas dan keluarga
kongjugal
7. Bagaimana status perkawinan keluarga :
Ada 200 orang yang sudah menikah dan 45 orang yang belum berkeluarga.
8. Bagaimana tingkat perceraian :
Angka perceraian penduduk RT 12 rendah, ± 5% dari total penduduk.
9. Apa nilai di masyarakat yang :
Dinilai merugikan ditinjau dari kacamata kesehatan
Lokasi pemukiman jauh dari RSUD sehingga memerlukan waktu yang cukup
lama untuk menuju ke sana ditambah lagi jalan yang di gunakan adalah titian
kayu yang sudah mulai rapuh.
Dinilai menguntungkan ditinjau dari kacamata kesehatan
Sebagian warga memiliki jaminan kesehatan dari pemerintah
10. Bagaimana kepercayaan masyarakat :
Agama semuanya didominasi oleh agama islam
Islam :
Kristen :
KepercayaanLain : …………………………………........…………….……….
11. Masalah kesehatan yang paling dirasakan masyarakat :
Hipertensi dan sebagian menderita kolestrol
12. Sumber dana / daya apa yang tersedia dari pihak pemerintah setempat untuk
mengatasi masalah kesehatan masyarakat ?
Sumber dana yang disediakan pemerintah meliputi jamkesmas, BPJS dan KIS
13. Apa saja yang dirasakan sebagai factor penghambat dalam menanggulangi
masalah kesehatan di masyarakat ?
Pelayanan kesehatan yang kurang, obat-obatan yang diberikan oleh tim medis
juga tidak obat paten hanya obat-obatan biasa.
14. Bagaimana menurut Ketua RT tentang motivasi masyarakat terhadap kegiatan
– kegiatan yang berkaitan dengan masalah kesehatan ?
Motivasi masyarakat yang kurang karena kurangnya pengetahuan contohnya
tentang imunisasi rubella.
15. Apa cara yang paling disukai masyarakat dalam mengambil keputusan ?
Pengambilan keputusan yang disukai dimasyarakat adalah musyawarah
16. Metode apa yang paling disukai masyarakat dalam menyampaikan informasi ?
Metode berbicara dari mulut ke mulut karena tidak ada fasilitas seperti LCD.
17. Siapa saja tokoh – tokoh masyarakat yang paling berpengaruh ?
Ketua RT, tokoh agama, dan kader.
HASIL WAWANCARA PENGURUS POSYANDU / KADER

1. Berapa jumlah kader : 8 orang (5 orang kader lansia) (3 orang kader balita)
2. Berapa yang aktif : semua aktif
3. Apa motivasi untuk menjadi kader :
Untuk membantu dan menolong orang lain terutama lansia
4. Pernah mengikuti pelatihan :
Pernah mengikuti pelatihan kader
5. Jika belum, memerlukan pelatihan / tidak :
6. Apa suka / duka menjadi kader?
Suka berkumpul dengan orang banyak dan membantu orang lain/dukanya
kadang-kadang ada beberapa orang yang susah untuk diajak mengikuti
posyandu.
7. Manfaat apa yang diperoleh selama menjadi kader?
Banyak pengalaman, banyak kenal orang banyak, dapat ilmu yang baru
setelah mengikuti pelatihan
8. Kesulitan apa yang dihadapi selama menjadi kader?
Mengajak warga untuk melakukan imunisasi contohnya imunisasi rubella
9. Apa yang diharapkan / diinginkan dari kader untuk meningkatkan aktifitas
pada kader?
Harapan kader aktivitas posyandu bisa dilaksanakan 2 minggu sekali, untuk
anggaran dana konsumsi lansia dan balita bisa lebih banyak lagi.

Anda mungkin juga menyukai