Fungsi Eksponen
Fungsi Eksponen
FUNGSI EKSPONEN
Fungsi transenden adalah fungsi yang bukan fungsi aljabar, yaitu fungsi yang tidak
dapat diperoleh dari fungsi konstan dan fungsi identitas melalui lima operasi yaitu:
penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan penarikan akar.
Fungsi transenden yang telah kita pelajari adalah fungsi trigonometri. Fungsi fungsi
transenden yang akan kita pelajari adalah fungsi eksponen.
Teorema:
3. a. Jika a> 1 dan m n adalah bilangan real, sehingga m<n, maka a mxa n
Definisi:
Dengan p dan q adalah bilangan asli yang tidak dapat saling membagi ( tidak
mempunyai faktor persekutuan), dan p adalah bilangan genap.
D. PERTIDAKSAMAAN EKSPONEN
Definisi:
Pertidaksamaan eksponen adalah pertidaksamaan yang eksponennya mengandung variabel.
Teorema:
1. Jika a> 1dan a f ( x ) ≥ ag ( x ) , maka f ( x ) ≥ g ( x )
2. Jika a> 1dan a f ( x ) ≤a g ( x ) , maka f ( x ) ≤ g ( x )
3. Jika 0< a<1 dan af (x ) ≥ a g (x ) , maka f ( x ) ≤ g ( x )
4. Jika 0< a<1 dan af (x ) ≤ a g( x ) , maka f ( x ) ≥ g ( x )
Dengan:
1. G dinamakan bilangan pokok (basis/dasar) logaritma dengan
0< g< 1atau g >1 ( g ≠ 1 dan g> 0 )
a. Jika g ¿ 10 ,bilangan pokok ini biasanya tidak ditulis. Contoh: 10log aditulis
log a,10log 3 ,dan sebagainya.
b. Jika g ¿e, dengan e ¿ 2,7128 , elog a ditulis In a( dibaca “logaritma natural
a” atau “lon a”
contoh : elog 5 ditulis In 5 dan sebagainya.
Catatan :
Notasi glog a dapat ditulis logg a .jadi, 5log 3 ditulis log5 3 dan sebagainya.
1. adinamakan numerus, yaitu bilangan yang dicari logaritmanya, dengan a > 0.
2. ndinamakan hasil logaritma (merupakan eksponen Dari g yang menghasilkan a)
3. g
log a dibaca logaritma a dengan bilangan pokok g sering kali dibaca “g log a”
g glog a =a
perluasan :
g
1. ( gm ) log a= ( g g log a ) m = a m
m m
2. ( gm )gn log a = ( g m ) g log a =( gg log a ) n =a n
n
m m
3. g gn log am= ( g glog a ) n =a n
2. Fungsi logaritma
Fungsi eksponen adalah fungsi yang berkorespondensi satu-satu, sehingga fungsi eksponen
mempunyai invers. Fungsi invers inilah yang dianamakan logaritma. Fungsi invers dari
fungsi eksponen y = ax ekuivalen dengan x = alog y sehingga f −1=a log y
Ganti variabl y dengan x sehingga diperoleh
f −1=a log x
Bentuk persamaan terakhir dapat kita tulis :
y = alog x
jadi fungsi invers dari fungsi eksponen y = a x dengan a> 0 dan a ≠1 adalah fungsi logaritma y
= alog x
Definisi
fungsi logaritma dengan bilangan pokok a dimana a> 0 dan a ≠1 , didefinisikan sebagai
f : x → log x atau y=f ( x )=a log x
Fungsi logaritma y = f(x) = alog x dengan a > 0 dan a ≠ 1dikenal sebagai invers dari fungsi
eksponen y = a x dengan a> 0 dan a ≠1.
Perhatikan fungsi logaritma y = f(x) = alog x
1. F(x) = alog x dinamakan aturan atau rumus untuk fungsi logaritma baku (standar)
2. x dinamakan variabel bebas dan y dinamakan variabel tak bebas.
3. aadalah bilangan pokok (basis/dasar) untuk fungsi logaritma f(x) = alog x dengan
ketentuan a> 0 dan a ≠1.
4. Domain fungsi logaritma y = f(x) = alog x adalah Df ={ x∨x >0 dan x ∈ R }
5. Range fungsi logaritma y = f(x) = alog x adalah Rf = { y ∨ y ∈ R }
Sifat – sifat fungsi logaritma y = f(x) = alog x dengan bilangan pokok a> 1
3. Persamaan Logaritma
Definisi
Pesamaan logaritma adalah persamaan dengan nilai variabel atau peubah tidak
diketahui dalam logaritma.
Teorema
Jika x 1 dan x 2adalah akar-akar persamaan A alog2 x + B alog x + C = 0 maka hasil kali
−b
akar-akarnya x x =a a
1 2
4. Sistem persamaan logaritma
5. Pertidaksamaan logaritma
Pertidaksamaan logaritma adalah pertidaksamaan dengan nilai variabel atau peubah tidak
diketahui dalam logaritma.
Teorema