TENDER & NON TENDER

DI SPSE 4.3

DIREKTORAT PENGEMBANGAN SPSE, LKPP

KOTA MOJOKERTO, 12 FEBRUARI 2019
Rizky Dwi Raharjo, S.T.
Penelaah Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa

Seksi Pengembangan Aplikasi SPSE

Direktorat Pengembangan SPSE, LKPP
E-GOVERNMENT PROCUREMENT

Pasal 69

1. Penyelenggaraan Pengadaan Barang/Jasa dilakukan secara elektronik

menggunakan sistem informasi yang terdiri atas Sistem Pengadaan Secara
Elektronik (SPSE) dan sistem pendukung.
2. LKPP mengembangkan SPSE dan sistem pendukung.
SISTEM PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK (SPSE)

Pasal 71

1. Ruang lingkup SPSE terdiri atas:

a. Perencanaan Pengadaan;
b. Persiapan Pengadaan;
c. Pemilihan Penyedia;
d. Pelaksanaan Kontrak;
e. Serah Terima Pekerjaan;
f. Pengelolaan Penyedia; dan
g. Katalog Elektronik.
SISTEM PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK (SPSE)

Pasal 71

2. SPSE sebagaimana dimaksud pada ayat (1) memiliki interkoneksi dengan sistem
perencanaan, penganggaran, pembayaran, manajemen aset, dan sistem informasi lain yang
terkait dengan SPSE.
3. Sistem pendukung SPSE meliputi:
a. Portal Pengadaan Nasional;
b. Pengelolaan Sumber Daya Manusia Pengadaan Barang/Jasa;
c. Pengelolaan advokasi dan penyelesaian permasalahan hukum;
d. Pengelolaan peran serta masyarakat;
e. Pengelolaan sumber daya pembelajaran; dan
f. Monitoring dan Evaluasi.
PLANNING-BUDGETING-PROCUREMENT-PAYMENT
PEDOMAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK (1)

Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah:

1. Perpres No 16/2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
2. Perpres No 54/2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi;
3. PerLKPP No 8/2018 tentang Pedoman Swakelola;
4. PerLKPP No 9/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa
Melalui Penyedia;
5. PerLKPP No 10/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Tender/Seleksi
Internasional;
6. PerLKPP No 12/2018 tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa yang
Dikecualikan pada Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
7. PerLKPP No 13/2018 tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa dalam
Penanganan Keadaan Darurat;
PEDOMAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK (2)

8. Keputusan Deputi Bidang Monitoring Evaluasi dan Pengembangan Sistem Informasi

No. 21 Tahun 2018 tentang Syarat dan Ketentuan Penggunaan Aplikasi SPSE;
9. Keputusan Deputi Bidang Monitoring Evaluasi dan Pengembangan Sistem Informasi
No. 29 Tahun 2018 tentang Panduan Penggunaan Aplikasi Sistem Pengadaan Secara
Elektronik Versi 4.3;
10. Keputusan Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan No. 3 tentang
Standar Dokumen Pemilihan Melalui Tender, Seleksi, Dan Tender Cepat Untuk
Pengadaan Barang/Jasa Lainnya/Jasa Konsultansi;
11. Keputusan Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan No. 4 tentang
Standar Dokumen Pemilihan Melalui Penunjukan Langsung Untuk Pengadaan
Barang/Jasa Lainnya/Jasa Konsultansi; dan
12. Keputusan Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan No. 5 tentang
Standar Dokumen Pemilihan Melalui Pengadaan Langsung Untuk Pengadaan
Barang/Jasa Lainnya/Jasa Konsultansi.
https://jdih.lkpp.go.id/
PERUBAHAN UTAMA SPSE 4.3 (1)
• Transaksi Proses Pemilihan • Manajemen Kontrak
• Tender/Seleksi/Tender Cepat • SPPBJ
• Pengadaan Langsung • Surat Perjanjian
• Penunjukan Langsung • SSKK

• Pencatatan Hasil Pemilihan • Berita Acara Serah Terima

• Pengadaan Langsung • Berita Acara Pembayaran

• Penunjukan Langsung • Integrasi SIKaP (Pemusatan Data

• Tender Internasional Kualifikasi Pelaku Usaha &
• Pengadaan Keadaan Darurat
Pembuktian Kualifikasi)
• Pengadaan Dikecualikan
• Swakelola
PERUBAHAN UTAMA SPSE 4.3 (2)
• Perubahan istilah umum:
• ULP menjadi UKPBJ;
• Lelang menjadi Tender;
• Pokja ULP menjadi Pokja Pemilihan;
• Dokumen Pengadaan menjadi Dokumen Pemilihan; dan
• K/L/D/I menjadi K/L/PD.
• Jenis Kontrak:
• Lump sum menjadi Lumsum;
• Harga Satuan (Tidak Berubah);
• Gabungan Lumsum dan Harga Satuan (Tidak Berubah);
• Terima Jadi (Tidak Berubah);
• Kontrak Payung (Tidak Berubah); dan
• Waktu Penugasan (Baru), mirip seperti Harga Satuan namun digunakan untuk Jasa Konsultansi yang
ruang lingkup pekerjaannya belum dapat didefinisikan.
PERUBAHAN UTAMA SPSE 4.3 (3)
• PPK menginput/upload file pada tahap Persiapan Pengadaan:
• Upload Kerangka Acuan Kerja (KAK)/Spesifikasi Teknis dan Gambar;
• Input HPS; dan
• Upload Rancangan Kontrak.
• Penambahan peran (role) Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (diperankan oleh Kepala ULP):
• Pembagian paket pengadaan kepada Pokja Pemilihan.
• Metode Tender (Lihat Matriks).
• Reverse Auction:
• Tender Cepat; dan
• Penyedia yang memasukkan penawaran hanya 2 (lulus Pembuktian Kualifikasi).
• Java Installation Manager (JaIM).
 MATRIKS PERBEDAAN METODE TENDER
Metode Penyampaian Dokumen
Jenis Pengadaan Metode Evaluasi 1 File 2 File 2 Tahap
Pra Pasca Pra Pasca Pra Pasca
Sistem Nilai √ √ √
Penilaian Biaya Selama Umur Ekonomis √ √ √
Pengadaan Barang
Harga Terendah Ambang Batas √
Harga Terendah Sistem Gugur √
Sistem Nilai √ √ √
Penilaian Biaya Selama Umur Ekonomis √ √ √
Pekerjaan Konstruksi
Harga Terendah Ambang Batas √
Harga Terendah Sistem Gugur √
Sistem Nilai √ √ √
Penilaian Biaya Selama Umur Ekonomis √ √ √
Jasa Lainnya
Harga Terendah Ambang Batas √
Harga Terendah Sistem Gugur √
Kualitas dan Biaya √

Jasa Konsultansi Badan Usaha

Kualitas √ LEGENDA:
Pagu Anggaran √
Ditiadakan
Biaya Terendah √
√ Baru
Jasa Konsultansi Perorangan Kualitas √
√ Tetap
MANAJEMEN USER (1)
Admin PPE

Admin Agency Verifikator Helpdesk Auditor/APH

PPK

Kepala UPPBJ

Anggota Pokja
Pemilihan

Pejabat Pengadaan
 MANAJEMEN USER (2)

Flow Manajemen User sebelum Pengadaan:

1. User Admin PPE menerbitkan user Admin Agency;
2. User Admin PPE membuat Agency, dengan menambahkan penanggung jawab (user Admin Agency);
3. User Admin Agency menerbitkan user Pegawai (PPK, PP, Kepala UPPBJ, dan Anggota Pokja Pemilihan);
4. User Admin Agency membuat UKPBJ, dengan menambahkan penanggung jawab (user Kepala UPPBJ) dan
user Anggota Pokja Pemilihan ke dalam UKPBJ tersebut;
5. User Kepala UPPBJ membuat Pokja Pemilihan (dulu Kepanitiaan) di user Kepala UPPBJ, tambahkan user
Anggota Pokja Pemilihan;
6. User PPK membuat Paket dan assign Paket ke UKPBJ;
7. User Kepala UPPBJ Assign Paket ke Pokja Pemilihan; dan
8. User Anggota Pokja Pemilihan membuat Tender/Seleksi.
ORGANISASI PELAKSANA PEMILIHAN
Ka. UKPBJ

Ka. Unit Ka. Unit Ka. Unit

Ka. Unit Bimtek
Pengelola PBJ Pengelola LPSE Pembinaan SDM

Pokmil 1 Pokmil 2 Pokmil 3 Pokmil ...

A D G ...

B E H ...

C F I ...
PERSIAPAN PENGADAAN S.D. SERAH TERIMA PEKERJAAN

PPK melakukan Pokja Pemilihan melakukan Pokja Pemilihan melakukan

Persiapan Pengadaan Persiapan Pemilihan Pelaksanaan Pemilihan

PPK kirim Permintaan PPK dan Pokja Pemilihan

Pemilihan disertai melakukan reviu Dok. PPK melakukan
Dok. Persiapan Pengadaan Persiapan Pemilihan Pelaksanaan Kontrak
ke UKPBJ OFFLINE

Kepala UPPBJ menetapkan

UKPBJ menetapkan
Pokja Pemilihan yang PPK melakukan
Anggota Pokja Pemilihan
melakukan Pelaksanaan Serah Terima
OFFLINE
Pemilihan
TERMINOLOGI & RUANG LINGKUP
• Perencanaan Pengadaan
• Penyusunan KAK/Spesifikasi Teknis.
• Penyusunan RAB & Biaya Pendukung.
• Pemaketan/Konsolidasi.
• Ditetapkan oleh PA/KPA.
• Persiapan Pengadaan
• Reviu & Penetapan KAK/Spesifikasi
Teknis.
• Pemaketan/Konsolidasi.
• Penetapan HPS.
• Penetapan Rancangan Kontrak.
• Ditetapkan oleh PPK.
• Persiapan Pemilihan
• Reviu Dok. Persiapan Pengadaan.
• Pemaketan/Konsolidasi.
• Penetapan Metode Pemilihan.
• Penetapan Metode Kualifikasi.
• Penetapan Syarat Penyedia.
• Penetapan Metode Evaluasi.
• Penetapan Metode Penyampaian Dok.
Penawaran.
• Penetapan Jadwal.
• Penetapan Dok. Pemilihan.
• Ditetapkan oleh Pokja Pemilihan/PP.
TENDER
• Transaksi Proses Pemilihan • Manajemen Kontrak
• Tender/Seleksi/Tender Cepat • SPPBJ
• Pengadaan Langsung • Surat Perjanjian
• Penunjukan Langsung • SSKK

• Pencatatan Hasil Pemilihan • Berita Acara Serah Terima

• Pengadaan Langsung • Berita Acara Pembayaran

• Penunjukan Langsung • Integrasi SIKaP (Pemusatan Data

• Tender Internasional Kualifikasi Pelaku Usaha &
• Pengadaan Keadaan Darurat
Pembuktian Kualifikasi)
• Pengadaan Dikecualikan
• Swakelola
 TENDER

Metode Pemilihan:
• Tender (Pengadaan Barang, Pekerjaan Konstruksi, dan Jasa Lainnya)
• Seleksi (Jasa Konsultansi Badan Usaha dan Jasa Konsultansi Perorangan); dan
• Tender Cepat (Pengadaan Barang, Pekerjaan Konstruksi, dan Jasa Lainnya)

Proses Pemilihan dilakukan oleh Pokja Pemilihan

 NON TENDER

Metode Pemilihan:
• Pengadaan Langsung
• Transaksional, Penyedia terdaftar di SIKaP, dilakukan oleh Pejabat Pengadaan
• Pencatatan, dilakukan oleh PPK
• Penunjukan Langsung
• Transaksional, Penyedia terdaftar di SIKaP
• < 100 Juta/200 Juta dilakukan oleh Pejabat Pengadaan
• > 100 Juta/200 Juta dilakukan oleh Pokja Pemilihan
• Pencatatan
• dilakukan oleh PPK
• Swakelola
• Pencatatan
• dilakukan oleh PPK
 E-KONTRAK

e-Kontrak adalah suatu modul manajemen kontrak di dalam aplikasi SPSE yang
memfasilitasi PPK dalam pembuatan dan/atau pengarsipan:
• Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ);
• Surat Perjanjian/Kontrak;
• Syarat-Syarat Khusus Kontrak (SSKK);
• Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)/Surat Perintah Pengiriman (SPP); dan
• Pembayaran (Berita Acara Serah Terima (BAST) dan Berita Acara Pembayaran
(BAP)).
METODE PEMILIHAN PENYEDIA
Pasal 38

1. Metode pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya terdiri atas:

a. e-Purchasing;
b. Pengadaan Langsung;
c. Penunjukan Langsung;
d. Tender Cepat; dan
e. Tender.
TENDER CEPAT

Tender Cepat adalah metode pemilihan yang digunakan untuk melakukan

pemilihan Penyedia Barang/Konstruksi/Jasa Lainnya dengan menggunakan
Sistem Informasi Kinerja Penyedia (SIKaP) Barang/Jasa yang tidak memerlukan
penilaian kualifikasi, evaluasi penawaran administrasi, evaluasi penawaran
teknis, sanggah dan sanggah banding.
KETENTUAN TENDER CEPAT (1)

1) Waktu proses pemilihan paling cepat 3 (tiga) hari dengan batas akhir
penyampaian penawaran pada hari dan jam kerja;
2) Tahapan meliputi: a. Undangan; b. Penyampaian Dokumen Penawaran; 3.
Pembukaan Dokumen Penawaran; 4. Pengumuman Hasil Pembukaan
Penawaran; 5. Verifikasi; dan 6. Pengumuman Pemenang;
3) Penyampaian Dokumen Penawaran (harga) paling lama 3 (tiga) hari kerja
setelah undangan Tender Cepat;
KETENTUAN TENDER CEPAT (2)

4) Metode penyampaian penawaran dalam Tender Cepat menggunakan

penyampaian penawaran harga berulang (e-Reverse Auction); dan
5) Pada pasar persaingan kompetitif dengan jumlah sekurang-kurangnya 2
(dua) Peserta yang mampu dan bersedia berpartisipasi pada e-Reverse
Auction.
KRITERIA TENDER CEPAT

1) Spesifikasi Teknis/KAK dan volume pekerjaan telah ditentukan secara rinci

sehingga persyaratan teknis tidak dikompetisikan;
2) Dimungkinkan penyebutan merk dalam spesifikasi teknis/KAK sebagaimana
dalam ketentuan pasal 19 ayat (2) Perpres No. 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; dan
3) Peserta telah terkualifikasi dalam SIKaP, dalam hal Pelaku Usaha telah
terkualifikasi dalam SIKaP, tidak diperlukan pembuktian kualifikasi.
PERBANDINGAN PROSES TENDER
Tender: minimal 14 hari kerja Tender Cepat: minimal 3 hari kerja

1 • Pengumuman 1 • Undangan
2 • Download Dokumen Pemilihan 2 • Penyampaian Dokumen Penawaran
3 • Pemberian Penjelasan 3 • Pembukaan Dokumen Penawaran
4 • Upload Dokumen Penawaran 4 • Pengumuman Hasil Pembukaan Penawaran
5 • Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga 5 • Verifikasi
6 • Pembuktian Kualifikasi 6 • Pengumuman Pemenang
7 • Penetapan Pemenang
8 • Pengumuman Pemenang
9 • Masa Sanggah
10 • SPPBJ
11 • Penandatanganan Kontrak
 TENDER VS TENDER CEPAT
Tender Tender Cepat
Waktu Pelaksanaan Lelang Minimal 14 hari kerja Minimal 3 hari kerja

Evaluasi Kualifikasi Ya Tidak

Evaluasi Administrasi Ya Tidak

Evaluasi Teknis Ya Tidak

Evaluasi Harga Ya Ya

Penyedia Semua Penyedia dapat mengikuti Hanya Penyedia yang sudah

Tender masuk ke dalam Shortlist
SIKaP

SIKaP adalah adalah aplikasi yang merupakan subsistem dari SPSE yang
digunakan untuk mengelola data kualifikasi dan/atau data/informasi mengenai
riwayat kinerja Penyedia Barang/Jasa.
FUNGSI SIKaP

1. Penyedia dapat ikut serta pada Tender yang menggunakan metode

pemilihan Tender Cepat, Pengadaan Langsung (Transaksional), dan
Penunjukan Langsung (Transaksional) yang saat ini sudah digunakan di
LPSE yang sudah menggunakan SPSE v.4; dan
2. Memusatkan data kualifikasi dan/atau data/informasi mengenai riwayat
kinerja Penyedia Barang/Jasa di seluruh indonesia, untuk mendapatkan
Penyedia yang benar-benar qualified berdasarkan jenis atau kompetensi
usaha yang dimilikinya.
SIKaP SAAT INI

1. Data Kualifikasi: a) Identitas; b) Izin Usaha; c) Akta Perusahaan; d) Pemilik;

e) Pengurus; f) Tenaga Ahli; g) Peralatan; h) Pengalaman; i) Pajak; j) Inbox;
dan k) Preferensi;
2. Evaluasi Kualifikasi otomatis (untuk Tender Cepat); dan
3. Klasifikasi Bidang Izin Usaha dan Pengalaman Pekerjaan berdasarkan KBLI
2009 (BPS) dan SBU (LPJK).
http://inaproc.id/unduh
YOUTUBE CHANNEL
 TERIMA KASIH
helpdeskpspse@gmail.com

(021) 2993 5577 atau 144

DIREKTORAT PENGEMBANGAN SPSE

LKPP