100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
709 tayangan8 halaman
1. Dokumen tersebut merupakan transkrip percakapan antara seorang konselor dengan siswa bernama Rara.
2. Rara mengeluhkan ketidaksukaannya terhadap pelajaran agama karena kehilangan ibunya akibat kanker.
3. Melalui dialog empatik, konselor mencoba membantu Rara memahami bahwa kematian merupakan takdir Tuhan dan masih banyak anugerah yang diberikan seperti keluarga dan tempat tinggal.
1. Dokumen tersebut merupakan transkrip percakapan antara seorang konselor dengan siswa bernama Rara.
2. Rara mengeluhkan ketidaksukaannya terhadap pelajaran agama karena kehilangan ibunya akibat kanker.
3. Melalui dialog empatik, konselor mencoba membantu Rara memahami bahwa kematian merupakan takdir Tuhan dan masih banyak anugerah yang diberikan seperti keluarga dan tempat tinggal.
1. Dokumen tersebut merupakan transkrip percakapan antara seorang konselor dengan siswa bernama Rara.
2. Rara mengeluhkan ketidaksukaannya terhadap pelajaran agama karena kehilangan ibunya akibat kanker.
3. Melalui dialog empatik, konselor mencoba membantu Rara memahami bahwa kematian merupakan takdir Tuhan dan masih banyak anugerah yang diberikan seperti keluarga dan tempat tinggal.
Konselor Wa’alaikumsallam… Mari silahkan masuk?? Attending 2 Konseli Terimakasih Bu… sebelumnya maaf, apa Ibu memanggil saya Konselor Oh. Iya...Silahkan duduk dek rara?? 3 Konseli Kiranya ada apa ya ibu memanggil saya? Konselor Ibu ingin berbincang-bincang dengan dek rara, dek rara hari ini tidak ada Jam Pelajaran Matematika kan? 4 Konseli Kebetulan tidak ada Bu, Pak Rahmat sedang mengikuti penataran jadi hari ini kosong. Konselor Bagaimana kabarnya, dek?? Membuka Percakapan Pembukaan 5 Konseli Alhamdulillah Bu baik-baik saja Konselor Syukurlah kalau begitu. ..pelajaranya dikelas bagaimana?? Lancar?? 6 Konseli Ya, begitulah bu. Kayak biasanya. Konselor Maksudnya?? Rangsangan 7 Konseli Ya, kalau pelajarannya saya senangi. saya semangat. Keterampilan Tapi kalau pelajarannya tidak saya senangi, buat apa penampilan (attending saya belajar. skill yang meliputi mendengarkan, dan kontak mata) Konselor Ehm.. memangnya ada pelajaran yang tidak disukai Pertanyaan terbatas dek rara?? 8 Konseli Ada Bu… Konselor Kalau ibu boleh tau, pelajaran apa yang tidak disukai Pertanyaan terbuka dek rara? 9 Konseli Fisika, Olah Raga. Terutama pelajaran Agama Bu, saya paling benci pelajaran agama. Konselor Oh.. Begitu Ya..ehm…Apa yang menyebabkan dek Pertanyaan terbuka Penggalian Latar rara tidak menyukai pelajaran Agama? belakang masalah 10 Konseli Ehm… Soalnya….(terdiam, menunduk dan takut) Konselor Apa gurunya galak? Atau mata pelajarannya Rangsangan membosankan?? 11 Konseli Bukan Bu.. saya tidak suka aja pelajaran agama. Bagi saya itu tidak penting. Jadi buat apa saya masuk kelas, mending saya bolos aja. Konselor Jadi dek rara suka membolos pelajaran agama?? Paraphrase Sebelumnya ibu mau memberi tahu dek rara Kalau ibu mendapatkan berita bahwa dek rara sering membolos dalam pelajaran agama. Benar begitu?? 12 Konseli Gak Bu, saya tidak membolos.. Konselor Tadi dek rara mengatakan bahwa dek rara suka Konfrontasi membolos pada saat mata pelajaran agama, tapi mengapa dek rara mengatakan bahwa dek rara tidak membolos? 13 Konseli Ehm… Sebenarnya, iya Bu……. Konselor Oh… lalu Rangsangan 14 Konseli Habis saya benci bu…….. Konselor Benci kenapa?? Pertanyaan terbuka 15 Konseli Saya benci pada Tuhan…..Tuhan Tidak Adil, Tuhan Jahat… Konselor Dek rara merasa bahwa Tuhan Tidak Adil dan Pertanyaan tertutup Tuhan Jahat, Begitu? 16 Konseli Ya…Bu.. Konselor Mengapa dek rara merasa seperti itu? Pertanyaan terbuka Penggalian latar belakang masalah 17 Konseli Karena Tuhan Telah mengambil Ibu saya. Ibu Yang sangat saya cintai. padahal pada saat itu saya membutuhkan kasih sayang Ibu Saya… Konselor Ibu mengerti apa yang dek rara rasakan, Ibu Ikut Empati Berduka Cita……… 18 Konseli Terimakasih Bu.. Saya merasa bahwa hidup saya telah hancur, saya sudah tidak memiliki semangat dalam hidup saya.. Konselor Kemudian ? Rangsangan 19 Konseli Saya memutuskan untuk tidak percaya dan tidak akan mengenal Tuhan lagi. Bagi saya Tuhan telah mati seperti halnya ibu Saya.. Konselor Oh… begitu, dek rara mengatakan bahwa dk rara Refleksi Perasaan memutuskan untuk tidak percaya Tuhan karena Tuhan telah mengambil Ibu dek rara? 20 Konseli Iya Bu….padahal sebelum orang tua saya meninggal saya tidak pernah ketinggalan salat 5 waktu, dan puasa pun rajin. Tapi kenapa Tuhan mengambil Ibu Saya. Saya tidak mengerti Bu.. Konselor Ibu dapat memahami perasaan dek rara, kehilangan Empati dan pertanyaan orang yang kita sayangi membuat kita sedih. Jika ibu terbatas. boleh tau, Ibu dek rara Meninggal karena apa?? 21 Konseli Sakit Kanker Bu… Konselor Kapan beliau meninggal ?? Pertanyaan terbatas 22 Konseli Ibu meninggal pada awal saya masuk kelas 2 SMA. Konselor Sekarang dek rara tinggal dengan siapa?? Pertanyaan terbatas 23 Konseli Bersama Ayah dan kakak laki-laki saya. Konselor Dek rara sering berkumpul dengan mereka?? Pertanyaan Terbatas 24 Konseli Sering Bu Konselor Biasanya apa yang dek rara lakukan bersama Pertanyaan terbuka keluarga semenjak Ibu meninggal?? 25 Konseli Seperti biasa bu…..Nonton TV, Makan bersama, rekreasi. Dan biasanya ayah yang selalu menghibur kami… Konselor Dek rara merasa senang?? Rangsangan 26 Konseli Senang Bu, Tapi……………. Konselor Dek rara merasa senang, tapi kok keliahatannya Konfrontasi sedih??? 27 Konseli Saya sedih bu,,semenjak ibu saya meninggal sepertinya ada yang kurang. Saya kasihan melihat ayah saya, karena saya melihat dia melamun. Konselor Apa dek rara pernah menanyakan apa yang ayah dek Pertanyaan terbuka rara lamunkan??? 28 Konseli Saya tidak berani Bu….soalnya saya takut ayah sedih Konselor Dek rara mengatakan bahwa dek rara takut untuk Paraphrase menanyakan apa yang ayah lamunkan, karena takut ayah sedih. Bukan begitu??? Konseli Iya..Bu Konselor Seandainya dek rara mencoba berbicara dengan ayah bagaimana? Mungkin dek rara nanti bias menghibur ayah?? 29 Konseli Ehm… Bisa Bu Konselor Keluarga dek rara sering mengajak salat berjamaah? Pertanyaan tebuka 30 Konseli Sering Bu, tapi saya selalu menolak. Saya bilang saja bahwa saya sudah salat. Padahal ternyata saya tidak salat. Konselor Oh…jadi dek rara berbohong, bukan begitu?? Paraphrase 31 Konseli Ya…Bu.. buat apa saya salat toh pada kenyataannya Tuhan masih mengambil ibu saya. Konselor Dek rara pernah ke Panti Asuhan?? Pertanyaan terbatas 32 Konseli Pernah BU… Konselor Apa yang dek rara Liat disana?? Pertanyaan terbatas 33 Konseli Ada anak-anak panti, pengurus panti asuhan Konselor Ya.. dek rara benar, disana ada anak-anak panti Refleksi Perasaan dan asuhan dan pengurus panti asuhan. Dek rara tahu pertanyaan terbuka kenapa mereka ada disana?? 34 Konseli Mereka disana karena mereka sudah tidak memiliki ayah dan ibu, jadi panti asuhan menampung mereka. Konselor Betul, dek rara betul sekali… mereka adalah anak Identifikasi perasaan yang sudah tidak memiliki ayah dan ibu, atau bahkan keluarga. Mereka tidak memiliki tempat tinggal. Tapi mereka masih memiliki semangat untuk hidup dan semangat untuk terus berdo’a kepada Allah… pada saat itu apa kah dek rara pernah melihat kegiatan anak-anak disana?? 35 Konseli Ya Bu, mereka mengaji, salat berjamaah, belajar. Bahkan mereka diajarkan untuk selalu bersyukur. Konselor Benar dek, dalam agama kita diajarkan bahwa kita Reasurance harus bersabar dalam menghadapi Cobaan, (Meyakinkan) bersyukur atas nikmat yang telah diberikan. Tuhan tidak akan menguji hambanya melebihi kemampuan yang hambanya miliki. Kita harus selalu ikhtiar dan berdo’a untuk menghadapi ujian itu 36 Konseli Tapi percuma ibu saya berdo’a toh ibu saya tidak akan kembali? KOnselor Dek rara merasa bahwa percuma dek rara berdo’a Refleksi perasaan Karen ibu dek rara tidak akan hidup kembali?? 37 Konseli Iya Bu….saya ingin agar saya bahagia, dan ibu saya hidup kembali. Konselor Hidup dan Mati adalah Takdir. Coba dek rara Understanding bayangkan keadaan anak-anak panti asuhan, yang (Pengertian) sudah tidak memiliki Orang tua. Dibanding dengan mereka mbk masih beruntung. Rara masih memiliki tempat tinggal, ayah dan juga kakak. Rara masih dapat berkumpul dengan keluarga. Sedangkan mereka, Mungkin ada dari mereka yang tidak tahu orang tua mereka sendiri tetapi meraka masih tetap selalu bersyukur dan berdo’a karena mereka yakin bahwa masih ada kebahagiaan untuk mereka. Dek rara tidak pernah merasa kalau dk rara beruntung daripada mereka?? 38 Konseli Ehm………tapi saya harus berbuat apa sekarang bu!! Konselor Apakah dek rara tahu masih ada hal yang bisa dek Encouragment Membantu Rara lakukan untuk ibu, meskipun kalian sudah tidak menyelesaikan lagi bersama? masalaj 39 Konseli Apa yang harus saya lakukan bu! Konselor Ada tiga amalan yang tidak akan terputus ketika seseorang meninggal yaitu ilmu yang bermanfaat, amal jariah dan doa anak yang saleh. Apakah dek rara suka mendoakan ibu? 40 Konseli Iya kakak dan ibu suka ngajak salat berjamaah bareng dan mendoakan ayah, tapi saya selalu menolaknya bu. Konselor Dek rara pernah bertanya Bagaimana perasan kakak Understanding setelah mendoakan ibu? 41 Konseli Pernah si bu, kakak bilang “Kakak merasa tenang dan ikhlas dengan kepergian ibu. Memang awalnya kakak merasa kehilangan arah sama seperti saya, tetapi kata kakak tidak ingin larut dalam kesedihan, karena kasihan ibu di sana dia akan merasa berat. Konselor Kalau begitu rara sudah menemukan inti Pertanyaan terbuka permasalahan yang dek rara hadapi? 42 Konseli Iya bu, saya akan mencoba untuk rajin salat kembali. Dan berusaha untuk tetap IstiQamah. Konselor Nah tentunya dek rara tahu langkah apa yang harus Sumarrizing (membuat Memberikan memilih dek rara ambil. Ibu bangga dengan keputusan dek kesimpulan) keputusan terbaik rara dimana dek rara akan rajin beribadah kembali dan mencoba untuk tetap Istiqamah.
Setelah apa yang dek rara ceritakan tadi , ibu
menyimpulkan bahwa dek rara tidak percaya pada Tuhan karena Ibu dek rara dipanggil Oleh Tuhan pada saat dek rara membutuhkan kasih sayangnya. Lalu dek rara mulai jarang salat, tidak puasa dan bolos pelajaran agama, kemudian dek rara berusaha kembali untuk tetap Istiqamah dan bersabar. Lantas apa dek rara cukup memahami isi dari konseling ini? 43 Konseli Iya Bu.. saya sudah faham apa yang harus saya Menutup percakapan lakukan, saya akan lebih bersabar dalam menghadapi ujian dari Tuhan dan menerima keadaan saya saat ini…Bu kayaknya Bel sudah berbunyi. Kalau begitu saya masuk kelas dulu ya bu?? Tapi bolah kan saya bertemu dengan ibu?? Konselor Ya tentu saja boleh. Membuat janji 44 Konseli Kalau Senin depan bisa gak bu?? Konselor Kebetulan senin depan ibu tidak ada jadwal masuk Membuat janji bertemu kelas. kembali Konseli Ya..udah bu kalau gitu, sampai ketemu senin. Depan ya bu….. Konselor Ya boleh 45 Konseli Saya permisi dulu ya Bu….assallamu’alaikun Konselor Wa’alaikumsallah Percakapan berakhir