Peraturan presiden berkenaan dengan kesejahteraan masyarakat, yang dituangan dalam peraturan

presiden nomor 111 tahun 2013 telah disambut baik oleh segenap masyarakat, dengan penuh kesadaran
warga mengikuti petunjuk dan langkah-langkah yang dianjurkan dalam peraturan tersebut diantaranya
dengan mendaftarkan dirinya dan keluarganya menjadi peserta BPJS. Program kesejahteraan
masyarakat dari pemerintah ini mempunyai cakupan nasional, melibatkan banyak pihak terkait seperti
badan sosial, rumah sakit, dokter, apotik, puskesmas, dan berbagai badan  penyelenggara layanan
kesehatan lainnya, selain itu juga untuk tertib administrasi telah dibentuk tim pemeriksa aliran dana dan
diciptakan pos-pos lapangan kerja baru yang menangani urusan administrasi dan keuangan, melibatkan
Bank, rekanan penerima pembayaran, serta didirikan kantor-kantor  BPJS di pusat dan di daerah. 
Semua ini adalah sebagai wujud nyata harapan pemeritah dalam  menciptakan  masyarakat Indonesia 
sejahtera.  Dari Peraturan Presiden serta dokumen –dokumen lain yang kemudian diterbitkan sebagai
pedoman pendukung maka telah lahir berbagai istilah baru yang seyogyanya di ketahui oleh masyarakat ,
berikut ini beberapa istilah baru berkaitan dengan BPJS yang wajib diketahui karena secara langsung
ataupun tidak langsung akan  melibatkan kita sebagai warga Negara Indonesia.

BPJS– BadanPenyelenggara Jaminan Sosial.

Badan pelaksanan peraturan presiden yang merupakan badan hukum publik yang dibentuk untuk
menyelenggarakan program jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia

KIS– Kartu Indonesia Sejahtera

Nama program jaminan kesehatan yang diperuntukan bagi kalangan masyarakat Indonesia yang tidak
mampu dan iurannya dibayar oleh pemerintah.

VA-Virtual Akun

Nomor identitas khusus yang diberikan pada tiap satu peserta BPJS yang harus dipergunakan dalam
urusan keuangan dengan system online.

PROLANIS– Program Pengelolaan Penyakit Kronis.

Nama salah satu program tertib administrasi BPJS yangditujukan bagi peserta yang mempunyai penyakit
tertentu yang memerlukan penanganan khusus.

SJSN-Sistem Jaminan Sosial Nasional.

JKN– Jaminan Kesehatan Nasional

FKTP– Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

Nama rumah sakit, klinik atau tempat layanan kesehatan lain yang di daftarkan oleh peserta BPJS
sebagai tempat yang akan dikunjungi pertama kali setiap kali peserta ingin memperoleh layanan
kesehatan.

SKPD– Satuan Kerja Perangkat Daerah

Perangkat daerah pada pemerintah daerah selaku pengguna anggaran atau barang.

BLUD– BadanLayanan Umum Daerah

BLUD adalah unit kerja pada SKPD dilingkungan pemerintah daerah yang dibentuk untuk memberikan
pelayanan kepada masyarakat tanpa mengutamakan keuntungan

PBI– Penerima Bantuan Iuran jaminan kesehatan

Fakir miskin dan orang tidak mampu yang dinyatakan sesuai dengan undang-undang yang memiliki hak-
hak khusus bertalian dengan program kesejahteraan pemerintah.

PNS– Pegawai Negei Sipil. Nama aparatur negara non ABRI.

SEP– Surat Elijibilitas Peserta, Surat pernyataan yang dikeluarkan oleh BPJS yang wajib dimiliki oleh
peserta yang hendak mendatangi pusat pelayanan kesehatan.

PPU– Pekerja Penerima Upah

Kriteria peserta BPJS yang mendapatkan penghasilannya dari gaji seperti PNS, pegawai swasta, buruh,
termasuk pegawai yang bekerja pada perorangan dan mendapat upah.

PBPU-Pekerja Bukan Penerima Upah

Kriteria peserta BPJS yang memiliki penghasilan dari usaha selain pegawai seperti, pedagang, dokter
praktek pribadi, pekerja profesi mandiri, wiraswasta, petani dll.

KIS– Kartu Indonesia Sehat

Kartu yang diberikan kepada warga negara sebagai sarana untuk memperoleh layanan kesehatan.

PMKS– Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

JKK:  Jaminan kecelakaan Kerja, salah satu bentuk pelayanan BPJS bagi Aparat Sipil Negara, TNI dan
POLRI

APS: Aparat Sipil Negara istilah yang diberlakukan bagi pegawai ngeri sipil dalam rangka menuju era
baru jaminan social ketenagakerjaan

JKM: Jaminan Kematian,salah satu bentuk jaminan yang diberikan oleh BPJS atas kematian APS, TNI
dan POLRI

JHT: Jaminan Hari Tua, nama salah satu program BPJS yang dananya bisa dicairkan manakala peserta
berhenti atau kena PHK.

Jaminan Pensiun: Nama salah satu program BPJS yang ditujukan  sebagai dana simpanan peserta
yang bisa diambil setelah bekerja 10 tahun atau ketika peserta berumur 56 tahun, dengan program ini
diharapkan peserta tidak semena-mena bisa mencairkan dananya, sehingga  masa tua nya bisa terjamin.