Anda di halaman 1dari 9

Dasar/sumber ilmu akhlak

• Dasar akhlak adalah Alquran dan Hadis, bukan


yang lainnya. Sebab ada pula macam-macam
perbuatan manusia tapi dasarnya bukan Alquran
dan Hadis maka tidak dinamai akhlak.
• Dalam Alquran banyak ayat-ayat yang
berhubungan dengan akhlak (mari kita sebutkan).
Akhlak kpd Allah, Rasul, kitab, orang tua, kpd jiran
tetangga,dll.
• Selain itu pula, kalau kita perhatikan setiap ajaran
dalam Alquran terkandung pesan akhlak yang
mulia coba kita perhatikan ajaran akhlak dalam
shalat, puasa, zakat, haji dan sejarah (tarikh).
Ruang lingkup pembahasan ilmu akhlak

• Ilmu akhlak adalah membahas tentang perbuatan


manusia, kemudian menetapkannya apakah
perbuatan tersebut tergolong baik (mahmudah)
atau buruk (mazmumah).

• Ilmu akhlak dapat pula disebut sebagai ilmu yang


berisi pembahasan dalam upaya mengenal tingkah
laku manusia, kemudian memberikan nilai atau
hukum, apakah tergolong baik atau buruk.
Objek pembahasan ilmu akhlak
• Dengan demikian, objek pembahasan ilmu
akhlak adalah berkaitan dengan norma atau
penilaian terhadap suatu perbuatan (tingkah
laku) yang dilakukan oleh seseorang.
• Jika dikatakan sesuatu itu baik atau buruk,
maka ukuran yang harus digunanakan
adalah ukuran normatif.
Perbuatan manusia dibagi 3
macam :
1. Perbuatan yang dikehendaki atau disadari
pada waktu dia berbuat dan disengaja. Jelas
perbuatan ini adalah perbuatan akhlak. Bisa
baik atau buruk tergantung sifat
perbuatannya.
2. Perbuatan yang dilakukan tidak dikehendaki,
sadar atau tidak sadar diwaktu dia berbuat,
tapi perbuatan itu di luar kemampuannya dan
dia tidak bisa mencegahnya.
Perbuatan ini terbagi 2 :
a. Reflex action, seseorang yang keluar dari
tempat yang gelap ke tempat yang terang,
matanya berkedip-kedip. Ketika benda mau
masuk ke mata maka matanya tertutup.
b. Automatic action, perbuatan diluar
kemampuan seseorang sehingga tdk trmasuk
perbuatan akhlak, seperti degup jantung,
denyut urat nadi, dll.
3. Perbuatan samar-samar, tengah-tengah,
mutasyabihat, mungkin perbuatan itu
dimasukkan katagore akhlak mungkin tidak.
pada lahirnya bukan perbuatan akhlak, tapi
mungkin perbuatan itu termasuk perbuatan
akhlak. Perbuatan yg termasuk samar-samar :
lupa, khilaf, dipaksa, perbuatan diwaktu tidur,
dll. Trhdp perbuatan tsb ada hadis-hadis
Rasul yang menjelaskan.
• Dalam menetapkan suatu perbuatan yang
muncul dengan kehendak dan disengaja
dapat dinilai baik/buruk ada beberapa syarat,
diantaranya :
- unsur kesengajaan
- pelaku tahu dampak baik dan buruknya.
Tokoh/ ulama akhlak :
• Tokoh-tokoh yang membidangi ilmu akhlak
dan karyanya, a.l :
- Imam al-Ghazali ( Khuluq al Muslim, Ihya
Ulumuddin),
- Muhammad Amin (al-Akhlak)
- Ibnu Maskawaikh (Tahzib al-Akhlaq)
- Mustafa Zahri (Ilmu Tasawuf),dll.
Manfaat mempelajari ilmu akhlak :

• Membersihkan kalbu dari kotoran hawa nafsu dan


amarah sehingga hati menjadi suci dan bersih.
• Sebagai panduan bagi manusia agar mampu
menilai/menentukan /untuk selanjutnya mampu
menetapkan dan mengamalkan perbuatan yang
baik dan meninggalkan yang buruk.
• Dari perbuatan terpuji yang dilahirkan tsb, maka
akan tercipta masyarakat damai, harmonis,rukun
dan sejahtera lahir batin.
• Diharapkan mampu mewarnai setiap aktivitas
kehidupan dengan nilai-nilai terpuji tersebut.

Anda mungkin juga menyukai