93-Article Text-234-1-10-20190807 PDF
93-Article Text-234-1-10-20190807 PDF
Abstract
pendeskripsian dan pengidentifikasian pada dari 1,8 cm sampai dengan 3 cm. Tipe apeks
setiap sampel atau jenis-jenis moluska air tumpul dengan lekuk sifon lebar dan
tawar yang ditemukan di lapangan. Sampel tumpul. Warna tubuh Tarebia granifera ada
gastropoda yang didapatkan dari metode yang memiliki warna tubuh coklat pucat dan
kuadrat/plot berpetak kemuadian dilakukan puncak menara gelap dan di lain lingkaran
pendeskripsian dan pengidentifikasian pada badan sepenuhnya berwarna coklat tua
setiap sampel atau jenis-jenis moluska air sampai hampir hitam. Menurut Latupapua
tawar yang ditemukan di lapangan. (2011) spesies ini memakan alga, diatom,
dan detritus yang ada disekelilingnya.
HASIL DAN PEMBAHASAN Habitat dari spesies ini ditemukan di sungai
1. Jenis dan karakterisasi Gastropoda di (termasuk daerah pasang surut, meskipun
Sungai Batang Merangin tidak mentolerir tingkat tinggi salinitas) dan
Dari 9 plot pengambilan sampel yang danau, dan berbagai habitat antropogenik
berada di sepanjang aliran Sungai Batang termasuk kolam renang, dan kanal.
Merangin didapatkan 3 jenis keong
(Gastropoda) air tawar. Pengenalan jenis B. Melanoides tuberculata (Müller 1774)
secara umum biasanya berdasarkan bentuk Filum : Moluska
cangkang, ukuran cangkang dan skala Kelas : Gastropoda
ukuran rata-rat tinggi dan lebar cangkang Ordo : Mesogastropoda
pada setiap jenis. Warna cangkang keong air Famili : Thiaridae
tawar tidak umum digunakan sebagai Genus : Melanoides
karakter pembeda. “Sculpture” atau Spesies : Melanoides tuberculata
ornamen pada permukaan cangkang seperti
guratan, tonjolan, duri-duri, rusuk tegak dan
rusuk lingkar, seringkali dijadikan karakter
untuk mengenal jenis keong air tawar.
Berikut ini jenis-jenis keong air tawar yang
terdapat di Sungai Batang Merangin:
A. Tarebia granifera
Filum : Moluska
Kelas : Gastropoda
Ordo : Mesogastropoda
Famili : Thiaridae Gambar 2. Melanoides tuberculata
Genus : Tarebia
Spesies : Terebia granifera Cangkang spesies ini, panjang berkisar
1 cm – 3,2 cm. Tipe cangkang memanjang
dengan bagian ulir utama agak membesar,
cangkang memiliki warna coklat
kekuningan atau kehijauan; dihiasi bintik-
bintik coklat tua atau coklat kemerahan,
permukaan umumnya beralur – alur lingkar,
memiliki apeks runcing dengan lekuk sifon
bundar telur, tumpul, coklat kehitaman,
hampir vertical, tepinya tipis. Menurut
Djajasasmita (1999) spesies ini hidup di
perairan tergenang dan mengalir dan
Gambar 1. Tarebia granifera
terdapat pada dasar yang berlumpur dan
sampai kedalaman 1400 m dpl. Tersebar di
Merupakan gastropoda (keong) air
Eropa Selatan, Afrika. Asia, Australia,
tawar. Kerang (Tarebia granifera) memiliki
Myanmar dan Pasifik Barat.
ketinggian maksimum kerang dewasa adalah
Filum : Moluska
C. Thiara sp Kelas : Bvalvia
Filum : Moluska Ordo : Unionoida
Kelas : Gastropoda Famili : Unionidae
Ordo : Mesogastropoda Genus : Rectidens
Famili : Thiaridae Spesies : Rectidens sumatrensis
Genus : Thiara
Spesies : Thiara sp
Gambar 3. Thiara sp
2. Jenis dan karakterisasi Bivalvia di Sungai Hasil dari analisa Cangkang Rectidens
Batang Merangin sumatrensis (Gambar 4) berbentuk ellips
Dari 9 plot pengambilan sampel memanjang. Memiliki ligamen dengan gigi
kerang yang berada di sepanjang aliran lateral yang keras; Pseudocarnals
Sungai Batang Merangin terdapat 2 jenis lamelliform; Pada tepi dorso-posterior
kerang air tawar yang termasuk ke dalam membulat dan memanjang; memiliki
famili Unionidae. Kerang tersebut melalui ketinggian letak sudut lancip yang hampir
proses analisis berupa pengamatan dimensi sama dan berhadapan. Panjang cangkang
kerang (perbandingan ukuran panjang, lebih dari dua kali lebar. Warna
tinggi, dan diameter), karakter cangkang periostracum coklat muda kekuningan
kerang bagian luar (warna cangkang dan hingga coklat kehijauan dari anterior hingga
tekstur garis-garis konsentris), serta karakter posterior pada cangkang muda, coklat
cangkang bagian dalam (warna cangkang, hingga coklat kehitaman pada cangkang tua;
bentuk garis pallial, bentuk dari otot aduktor, warna nacreous percampuran antara putih,
bentuk dan letak gigi lateral dan kardinal. pink, dan hijau. Permukaan cangkang licin
Karakterisasi kerang yang di dapatkan dari mengkilap. Bekas otot aduktor tampak jelas
Sungai Batang Merangin sebagai berikut: pada anterior dan posterior bagian dorsal.
KESIMPULAN
Dari penelitian ini dapat disimpulkan
bahwa jenis Gastropoda yang terdapat di
sepanjang aliran Sungai Batang Merangin
yang berada di Desa Pulau Rengas
berjumlah 3 jenis yaitu; Tarebia granifera,
Melanoides tuberculata, Thiara sp.
sedangkan untuk jenis Bivalvia terdapat 2
jenis yaitu; Rectidens sumatrensis dan
Pilsbryoconcha exillis.
Melihat hasil penelitian ini yang
sedikit jenis yang ditemukan, maka peneliti
merasa perlu menyarankan adanya
Gambar 5. Pilsbryoconcha exillis. A; penelitian kembali untuk aliran Sungai
eksternal, B; internal, um; umbo, aa; Batang Merangin di Desa Pulau Rengas
aduktor anterior, ap; aduktor posterior pada musim kemarau. Untuk melihat adakah
perbedaan jenis dan kemelimpahan pada
Hewan ini berbentuk simetri bilateral musim yang berbeda.
yang terdiri dari dua cangkang. Bila dilihat
dari luar, cangkangnya berwarna hijau DAFTAR PUSTAKA
kebiru-biruan atau kecoklat-coklatan dengan Astuti, E., 2009. Struktur Komunitas
bercak putih. Hewan ini tergolong filter Bivalvia di Pesisir Pantai Pulau
feeder yaitu jenis hewan yang mendapatkan Panjang dan Pulau Tarahan, Banten
makanan dengan jalan menyaring air yang serta Variasi Ukuran Cangkangnya.
masuk ke dalam tubuhnya. Alat Fakultas Matematika dan Ilmu
pencernaannya berturut-turut terdiri dari Pengetahuan Alam. Institut Pertanian
mulut yang tidak berahang atau bergigi, Bogor: Bogor.
sepasang labial palps yang bercilia,
oesofagus, lambung, usus, rektum, dan anus Campbell, Neil A. dan Reece, Jane B. 2012.
(Hart dan Faller 1974 dalam Sulistiawan Biologi Jilid. 2 Edisi Kedelapan, terj.
2007). Pertumbuhan Pilsbryoconcha Damaring Tyas Wulandari. Jakarta:
exilis dapat dilihat dari garis-garis di Erlangga.
sekeliling umbo yang merupakan garis
pertumbuhan tahunan (Anwar 1980 dalam Dharma, B. 1988. Siput dan Kerang
Sulistiawan 2007). Umbo merupakan titik Indonesia Indonesian Shell. Jakarta: PT.
awal pertumbuhan cangkang, sedangkan Sarana Graha
garis pertumbuhannya berikutnya
menggambarkan jarak/interval dari fase Dharma, B. 1992. Siput dan kerang
terjadinya pertumbuhan dengan fase tidak Indonesia. Jakarta: Sarana Graha
terjadinya pertumbuhan. Menurut
Suwignyo et al. 1998 diacu dalam