Anda di halaman 1dari 6

WAHAM

FASE ORIENTASI

“Assalamualaikum ibu.selamat pagi. “


“Perkenalkan nama saya perawat RIKA . ibu bisa panggil saya dengan mbak Rika
atau ibu Rika”.
“Ibu, saya disini yang akan membantu kebutuhan ibu dimulai dari jam 7 sampai
jam 2 siang nanti.
“Apakah benar ini dengan ibu Rofi ? saya memanggil ibu atau mbak ? baik saya
panggil ibu saja ya”.
“Baik ibu bagaimana keadaan ibu pagi hari ini? Bagaimana perasaan ibu hari ini ?
sesuai dengan perjanjian kita kemarin, hari ini saya bertemu dengan ibu untuk
bercakap cakap . boleh ya bu kita bercakap-cakap kurang lebih waktu yang saya
butuhkan adalah 15 menit.”
“Adapun yang akan kita lakukan adalah bercakap mengenai waham yang ibu
alami saat Ini . “Sesuai dengan hasil pengkajian kemarin disimpulkan bahwa ibu
terdiagnosis mengalami gangguan jiwa ” WAHAM”.
“Ibu , kita hari ini akan belajar selama 15 menit mengenai sp 1 waham.
“Baik apakah ibu bersedia? “
“Kiranya kita akan bercakap-cakap dimana? Disini atau ditempat lain? Baik disini
saja .”
“Baik ibu kalau begitu, sebelum kita mulai apakah ibu ingin ke kamar mandi
dulu ? jika iya silahkan ibu ke kamar mandi terlebih dahulu. kalau tidak kita bisa
mulai . “
Baik kita mulai ya bu.”

FASE KERJA

Sp 1 waham

“ Bisakah menceritakan atau menyebutkan apa saja tanda dan gejala ketika
waham ibu kambuh? “. apa misalkan gejalanya? Baik bagus bu .

“ Ibu, sekarang ibu tau nama ibu siapa? Baik nama ibu, ibu Rofi”.

“ Hari ini ibu tau sekarang jam berapa? Oke bagus hari ini pagi hari jam 8 pagi.”
“ Ibu tau saya siapa? Oke bagus ibu sudah mengingat saya dengan baik .”

“ Ibu tau saat ini ibu dimana ? oke bagus saat ini ibu berada di rumah sakit jiwa.”

“ Ibu apakah ada kebutuhan selama dirumah sakit yang masih belum terpenuhi?”.
Bisa diceritakan pada saya. Oke ibu masih belum bisa makan sendiri “. Kalau
begitu mau saya ajari cara makan sendiri bu? ”

“ Baik bu, kita siapkan alat makannya terlebih dahulu ya.”

“ Yang pertama kita siapkan piring terlebih dahulu, piring ini untuk tempat
nasinya. Setelah itu kita letakkan nasinya diatas piring ini. “

“ Kemudian kita siapkan sendoknya, sendok ini untuk memasukkan nasi dari
piring ke dalam mulut.”

“ Setelah itu bisa langsung makan dengan menggunakan tangan kanan ya bu. “

“ Oke bu, saya kira cukup diskusi kita hari ini.”

“ Saya masukkan ke jadwal harianya bu yaitu untuk membiasakan diri ibu makan
sendiri sesuai yang saya ajarkan tadi.”

“ Apakah ibu bisa memahami ?.” Baik ibu saya rasa cukup pertemuan kita.”

“ Bagaimana perasaan ibu setelah bercakap cakap dengan saya ?”

“ Apakah ibu bisa menyebtkan kembali tanda dan gejala dari waham ?”

“ Kemudian apakah ibu bisa menyebutkan nama ibu siapa ? Ibu ada dimana
sekarang? ibu bersama siapa sekarang? dan saat ini pagi, siang atau malam?

“ Ibu, tadi kebutuhan ibu yang disebut yang belum terpenuhi apa ? Bagaimana
cara memenuhinya . baik bagus sekali bu.

“ Saya rasa cukup ya bu.

“ Untuk pertemuan berikutnya kapan kira kira kita bisa bertemu lagi apakah
besok? Jam berapa ya bu ? baik dimana besok kita bertemu, baik diruang tamu.”

“ Besok kita akan bertemu tentang sp yang ke- 2 waham . Baik bu itu saja. Saya
mau ke pasien yang lainnya, cukup sekian terima kasih bu . wassalamualaikum.”
Sp 2 Waham

“ Selamat pagi ibu.”


“ Masih ingat dengan saya ? “
“ Bagaimana kabarnya hari ini ? ibu masih ingat. Ibu bisa menyebutkan kembali
tanda dan gejala waham yang ibu alami ? “
“ Nama ibu siapa? Sekarang jam berapa? Sekarang ibu bersama siapa ? ada
dimana ibu sekarang? Kebutuhan kemarin yang belum terpenuhi yang sudah kita
ajarkan apa? Oke baik,
“ Hari ini kita akan bercakap cakap kembali ya bu tentang sp yang ke-2 waham
yaitu berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki oleh ibu”
“ Apakah ibu bersedia? Waktu yang saya butuhkan 15 menit.
“ Baik ibu kita kan bercakap cakap dimana ? diruang makan atau disini? Baik
disini saja ya bu . “ “ Sebelum saya mulai ibu mau ke kamar mandi terlebih
dahulu atau tidak . oke kalau tidak kita mulai ya “.
“ Ibu saya evaluasi dulu kegiatan kemarin. Baik apakah ibu sudah bisa makan
sendiri. Cobak praktekkan cara makan sendiri . bagus luar biasa”.
“ Hari ini kita berdiskusi tentang kemampuan apa yang masih bisa dimiliki ibu “ .
“ Ibu bisa menyapu lantai ? “
“ Baik, sebelum kita menyapu, kita siapkan dulu alatnya yaitu sapu.”
“ Kemudian kita langsung bisa menyapu, saya contohkan ya bu”
“ Sekarang coba ibu yang mempraktekkan “. Bagus bu. “
“ Ibu kemarin kita sudah belajar cara makan . hari ini kita belajar cara menyapu
lantai. Dua kegiatan ini saya masukkan ke jadwal harian ya “.
“ Kiranya ibu akan melakukan berapa kali sehari . dua kali atau satu kali . oke satu
kali . pagi hari. “
“ Ibu bagaimana perasaannya setelah bercakap cakap dengan saya . oke bisa
diulangi kemampuan apa yang ibu miliki, yang sudah kita ajarkan bersama. Oke
caranya menyapu . bisa dipraktekkan bu caranya menyapu”.
“ Pertemuan kemarin yang ibu lakukan apa? Bisa praktekkan didepan saya cara
makan sendiri. Luar biasa “.
“ Pada pertemuan ketiga kita akan berbicara sp ke- 3 waham “ .
“ Kita akan berdiskusi tentang obat yang harus diminum oleh ibu . Dimana kita
akan mengobrolnya? Disini lagi. Jam berapa bu? Oke jam 8 ya. Baik ibu sampai
ketemu besok ya . wassalamualaikum “

Sp 3 Waham
“ Selamat pagi ibu.”
“ Masih ingat dengan saya ? “
“ Bagaimana kabarnya hari ini ? ibu masih ingat. Ibu bisa menyebutkan kembali
kegiatan yang sudah saya ajarkan kemarin? “ Bagus bu.”
“ Hari ini kita akan bercakap-cakap kembali ya bu tentang sp yang ke-3 waham
yaitu berdiskusi tentang obat yang harus diminum ibu”
“ Apakah ibu bersedia? Waktu yang saya butuhkan 15 menit.
“ Baik ibu kita kan bercakap cakap dimana ? diruang makan atau disini? Baik
disini saja ya bu . “ “ Sebelum saya mulai ibu mau ke kamar mandi terlebih
dahulu atau tidak . oke kalau tidak kita mulai ya “.
“ Ibu saya evaluasi dulu kegiatan kemarin. Baik apakah ibu sudah bisa menyapu
lantai ?. Cobak praktekkan cara menyapu lantai bu . bagus luar biasa”.
“ Hari ini kita berdiskusi tentang obat yang harus diminum ibu “ .
“ Ibu ini namanya obat Tifluoperazine, dosisnya 2-5 mg, diminum 2 kali sehari
setelah makan “
“ Obat ini berguna untuk membantu mengendalikan gejala waham yang ibu alami.

“ Cara meminumnya menggunakan air minum yaitu, letakkan obat di lidah
belakang, lalu ibu minum airnya. “
“ Sekarang coba ibu langsung mempraktekkan “. Bagus bu. “
“ Ibu kemarin kita sudah belajar cara makan sendiri dan menyapu lantai . hari ini
kita belajar cara minum obat. Tiga kegiatan ini saya masukkan ke jadwal harian
ya “.
“ Kiranya ibu akan melakukan berapa kali sehari . dua kali atau satu kali . oke dua
kali . pagi hari dan sebelum tidur. “
“ Ibu bagaimana perasaannya setelah bercakap cakap dengan saya ? Oke bisa
diulangi tentang obat yang harus ibu minum, yang sudah saya jelaskan. Oke
caranya meminumnya . bisa dipraktekkan bu ”.
“ Pertemuan kemarin yang ibu lakukan apa? Bisa praktekkan didepan saya cara
makan sendiri.dan menyapu Luar biasa “.
“ Pada pertemuan ke empat kita akan berbicara sp ke- 4 waham “ .
“ Kita akan berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki ibu. Dimana kita akan
mengobrolnya? Disini lagi. Jam berapa bu? Oke jam 9 ya. Baik ibu sampai
ketemu besok ya . wassalamualaikum “

FASE TERMINASI

Sp 4 Waham

“ Selamat pagi ibu.”


“ Masih ingat dengan saya ? “
“ Bagaimana kabarnya hari ini ? ibu masih ingat. Ibu bisa menyebutkan kembali
kegiatan yang diajarkan kemarin ? ” Bagus bu. “
“ Hari ini kita akan bercakap cakap kembali ya bu tentang sp yang ke-4 waham
yaitu berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki oleh ibu”
“ Apakah ibu bersedia? Waktu yang saya butuhkan 15 menit.
“ Baik ibu kita kan bercakap cakap dimana ? diruang tamu atau disini? Baik disini
saja ya bu . “ “ Sebelum saya mulai ibu mau ke kamar mandi terlebih dahulu atau
tidak . oke kalau tidak kita mulai ya “.
“ Ibu saya evaluasi dulu kegiatan kemarin. Baik apakah ibu sudah bisa makan
sendiri, menyapu lantai dan minum obat. Cobak praktekkan bu . bagus luar biasa”.
“ Hari ini kita berdiskusi tentang kemampuan apa yang masih bisa dimiliki ibu “ .
“ Ibu bisa membersihkan dan merapikan meja ? “
“ Baik, sebelum kita membersihkan dan merapikan meja, kita siapkan dulu
alatnya yaitu kemucing, kain lap dan taplak meja.”
“ Kemudian kita langsung bisa membersihkan dan merapikan meja, saya
contohkan ya bu”
“ Sekarang coba ibu yang mempraktekkan “. Bagus bu. “
“ Ibu kemarin kita sudah belajar cara makan, menyapu laintai dan obat . hari ini
kita belajar cara membersihkan dan merapikan meja. Empat kegiatan ini saya
masukkan ke jadwal harian ya “.
“ Kiranya ibu akan melakukan berapa kali sehari . dua kali atau satu kali . oke satu
kali . pagi hari. “
“ Ibu bagaimana perasaannya setelah bercakap cakap dengan saya . oke bisa
diulangi kemampuan apa yang ibu miliki, yang sudah kita ajarkan bersama. Oke
caranya membersihkan dan merapikan meja . bisa dipraktekkan bu caranya”.
“ Pertemuan kemarin yang ibu lakukan apa? Bisa praktekkan didepan saya cara
makan sendiri, menyapu lantai, dan obat. Luar biasa bu“.
“ Karena ibu sudah berhasil mengulangi semua kegiatan hari ini dan kemarin,
saya kasih ibu 3 bintang .”
“ Baik bu, mungkin itu dulu kegiatan yang bisa saya ajarkan, saya harap ibu bisa
rutin melakukannya ya. Terimakasih untuk partisipasinya bu, saya pamit mau ke
pasien lainnya. Wassalamualaikum.”

Anda mungkin juga menyukai