Anda di halaman 1dari 7

ANALISA DATA

Tanggal Data DiagnosaKeperawatan

7 Juli 2021 DS:


- Klien mengatakan memiliki katarak
- Klien mengatakan membutuhkan Postur tidak stabil dan gaya
kacamata baca saat membaca karena berjalan tidak sesuai
klien memiliki rabun dekat
- Keluarga klien melaporkan klien
memiliki riwayat jatuh dalam 3 bulan Ketidakseimbangan
terakhir
DO:
- Klien memiliki gaya berjalan yang Resiko jatuh (D.0143)
tidak seimbang
- Hasil TUG menunjukkan klien
memiliki resiko jatuh
- Klien menggunakan kacamata saat
membaca
- Klien memiliki kebiasaan yang
berisiko seperti mengganti bola lampu
sendiri
7 Juli 2021 DS: Usia klien
- Klien mengatakan selalu terbangun
saat tidur untuk berkemih
- Klien tidur diatas jam 10 malam Nocturia
karena memiliki kebiasaan menonton
tv
DO: Pola tidur terganggu
- Jam tidur klien dalam sehari kurang
lebih 5 jam dan tidur siang kurang
lebih 2 jam Gangguan pola tidur (D.0055)
- Skor PSQI menunjukkan kualitas
tidur klien buruk
7 Juli 2021 DS: Konsumsi air dalam jumlah
- Klien mengatakan kencing pagi 1x, banyak
kencing siang s/d sore 1x, malam
sebelum tidur 1x dan saat tidur 2x
- Klien mengatakan mengkonsumsi Nocturia
banyak air
DO:
- - Gangguan Eliminasi Urin
(D.0040)

Prioritas Diagnosis Keperawatan :

1. Resiko Jatuh b.d Gangguan keseimbangan


2. Gangguan Pola Tidur b,d Menguluh sering terjaga (nocturia)
3. Gangguan Eliminasi Urin b.d Nocturia
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NamaKlien : Tn. N
Wisma/ Ruang :-
No Diagnosa Tujuan dan Intervensi /NIC
Keperawatan Kriteria Hasil / NOC
1 Resiko Jatuh b.d Pencegahan jatuh (L.14540)
gangguan Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi faktor resiko
keseimbangan keperawatan selama 2 x 24 jam jatuh
(D.0143) diharapkan klien tidak berisiko 2. Hitung resiko jatuh
jatuh, dengan kriteria hasil : menggunakan skala
Tingkat jatuh (L.14138) 3. Anjurkan menggunakan
1. Tidak jatuh saat berdiri alas kaki yang tidak licin
2. Tidak jatuh saat berjalan 4. Anjurkan untuk menjaga
3. Tidak jatuh saat dipindahkan dan melatih keseimbangan
4. Tidak jatuh saat di kamar tubuh
mandi 5. Modifikasi lingkungan
6. Edukasi klien dan keluarga
untuk meminimalisir resiko
jatuh pada klien.

2 Gangguan pola tidur Dukungan tidur (I.05174)


b.d mengeluh sering Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi pola aktivitas
terjaga (nocturia) keperawatan selama 2 x 24 jam dan tidur
(D.0040) diharapkan pola tidur klien tidak 2. Batasi waktu tidur siang
terganggu, dengan kriteria hasil : 3. Fasilitasi menghilangkan
Pola tidur (L.05045) stress sebelum tidur
1. Keluhan sulit tidur menurun 4. Terapkan jadwal tidur rutin
(5) 5. Anjurkan menepati
2. Keluhan sering terjaga kebiasaan tidur
menurun (5) 6. Anjurkan menghindari
3. Keluhan tidak puas tidur makanan dan minuman
menurun (5) yang mengganggu tidur

3 Gangguan eliminasi Managemen eliminasi urin


urin b.d nocturia Setelah dilakukan tindakan (I.04132)
keperawatan selama 2 x 24 jam 1. Catat waktu-waktu dan
diharapkan eliminasi urin klien haluan berkemih
tidak terganggu, dengan kriteria 2. Batasi asupan cairan jika
hasil : perlu
Pola tidur (L.05045) 3. Anjurkan mengurangi
1. Nocturia menurun (5) minum menjelang tidur
2. Desakan berkemih menurun 4. Anjurkan mengenali tanda
(5) berkemih dan waktu yang
tepat untuk berkemih.
FORMAT IMPLEMENTASI & EVALUASI

Nama Klien : Tn.N

Tgl/ Jam DX Keperawatan Implementasi Evaluasi Paraf


7 Juli 2021 Resiko Jatuh b.d gangguan 1. Identifikasi faktor resiko jatuh Subjective : Klien dan keluarga mengatakan
/16.00 WIB keseimbangan (D.0143) 2. Hitung resiko jatuh menggunakan skala mengerti cara meminimalisir resiko jatuh
3. Anjurkan menggunakan alas kaki yang
tidak licin seperti menjauhkan klien dari
4. Anjurkan untuk menjaga dan melatih kegiatan/aktivitas berisiko, mendampingin
keseimbangan tubuh klien berolahraga dan menggunakan alas
5. Modifikasi lingkungan
6. Edukasi klien dan keluarga untuk kaki anti selip
meminimalisir resiko jatuh pada klien. Objective : Klien menunjukkan dan
memperagakan bagaimana menggunakan
alas kaki anti selip dan cara klien
berolahraga saat pagi
Assessment : Masalah keperawatan teratasi
sebagian
Planning : Lanjutkan Intervensi
7 Juli 2021 / Gangguan pola tidur b.d 1. Identifikasi pola aktivitas dan tidur Subjective : Klien dan keluarga mengerti
16.00 WIB mengeluh sering terjaga 2. Batasi waktu tidur siang dan akan mencoba mengikuti arahan perawat
3. Fasilitasi menghilangkan stress sebelum
(nocturia) (D.0040) tidur Objective : Klien dan keluarga tampak
4. Terapkan jadwal tidur rutin memahami arahan perawat
5. Anjurkan menepati kebiasaan tidur Assessment : Masalah keperawatan belum
6. Anjurkan menghindari makanan dan
minuman yang mengganggu tidur teratasi
Planning : Lanjutkan Intervensi
FORMAT AGENDA PENDAMPINGAN LANSIA

No Hari/Tgl/Jam Dx Keperawatan Kegiatan Rasional Tindakan

1 Kamis, 7 Juli Resiko Jatuh b.d gangguan Proses Pengkajian dan Pemeriksaan fisik Proses pengkajian dan pemeriksaan
2021 / 12.00 WIB keseimbangan (D.0143) fisik bertujuan untuk mendapatkan data dan
mengetahui apakah ada masalah pada klien

2 Kamis, 7 Juli Pengkajian kemampuan ADL, MMSE, GDS, MMSE efektif sebagai istrumen
2021 / 12.30 WIB Nutrisi, Fungsi sosial lansia, Kualitas tidur skrining untuk menilai klien dengan

PSQI dan TUG Test. gangguan kognitif.


Mini-Nutritional Assessment Short-
Form adalah alat skrinning yang digunakan
untuk mengidentifikasi lansia yang
kekurangan gizi atau berisiko kekurangan
gizi.
Penilaian dengan PSQI digunakan
untuk mengetahui kualitas tidur dan
gangguan tidur seseorang.
Pemeriksaan TUG Test digunakan
untuk menilai resiko jatuh, keseimbangan
dan gaya berjalan pada lansia

Anda mungkin juga menyukai