Langkah Pembelajaran :
1. Marilah sebelum kita memulai kegiatan pembelajaran hari ini kita berdoa kepada Tuhan YME, agar
kita semua tetap diberikan kesehatan sehingga dapat melaksanakan semua kegiatan dengan lancar.
2. Silahkan kalian memulai kegiatan pembelajaran IPA dengan literasi atau membaca buku Paket IPA
halaman 140 - 142 dan memahaminya dengan baik.
3. Pada pertemuan kali ini, kita akan mempelajari materi tentang arti suhu dan jenis termometer.
4. Setelah kalian membaca dan memahami, silahkan kalian menyalin dan mengerjakan tugas atau
informasi berikut pada buku catatannya sesuai dengan petunjuk yang tertera.
5. Pada waktu mencatat mengikuti urutan tulisan / materi yang sudah tertera pada lembaran berikut.
6. Jika menemukan titik-titik maka penulisan atau penjelasan dilakukan dengan cara melengkapi atau
mengisi titik-titik tersebut dengan mendapatkan informasi yang bisa diperoleh dari Buku Paket IPA.
7. Pengumpulan semua tugas catatan/latihan soal mengunggu informasi lebih lanjut.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
Bacalah Informasi berikut !
Supaya suhu suatu benda dapat diukur dengan menggunakan termometer hingga diketahui nilainya,
maka dinding kaca thermometer diberi skala dengan cara menandai titik-titik tertentu pada kaca. Setelah itu
masing-masing titik tersebut diberi angka untuk menunjukkan derajat panas atau dinginnya suatu benda.
Perhatikan gambar berikut :
Skala Suhu
Berdasarkan pembuatnya, termometer dapat dibedakan menjadi :
1) termometer Celcius
2) termometer Fahrenheit
3) termometer Reamur
4) termometer Kelvin
3) Reamur 4) Kelvin
Setelah kalian membaca Informasi di atas, silahkan kalian bisa mulai menyiapkan buku CATATAN
untuk materi berikut dan Mencatatnya :
D. Skala Suhu
Skala Suhu berdasarkan Jenis Termometer
1) SKALA SUHU CELCIUS (0 C)
Dibuat oleh Anders Celsius dari Swedia pada tahun 1701 - 1744.
Titik tetap atas menggunakan air yang sedang mendidih (1000C).
Titik tetap bawah menggunakan air yang membeku atau es yang sedang mencair (00C).
Perbandingan skalanya 100
2) SKALA SUHU FAHREINHEIT (0 F)
Dibuat oleh Daniel Gabriel Fahrenheit dari Jerman pada tahun 1986- 1736
Titik tetap atas menggunakan air mendidih (2120F).
Titik tetap bawah menggunakan es mencair (320F).
Perbandingan skalanya 180.
3) SKALA SUHU REAMUR (0 R)
Dibuat oleh Reamur dari Perancis pada tahun 1731.
Titik tetap atas menggunakan air yang mendidih (800R).
Titik tetap bawah menggunakan es yang mencair (00R).
Perbandingan skalanya 80
4) SKALA SUHU KELVIN (0 K)
Dibuat oleh Kelvin dari Inggris pada tahun 1848-1954
Titik tetap atas menggunakan air mendidih (373 K).
Titik tetap bawah menggunakan es mencair (273 K).
Perbandingan skalanya 100.
Angka Pembanding 5 4 9 5
Perbandingan Skala
Dapat dilihat dari angka pembanding pada masing-masing skala termometer, yaitu :
Celcius : Reamur : Fahreinheit : Kelvin
tC : tR : (tF-32) : (tK-273)
5 : 4 : 9 : 5
Perbandingan skala tersebut, dapat digunakan untuk menemukan konversi skala suhu.
Sehingga,
Contoh soal
1. Jika termometer Celcius menunjukkan angka 50 0C, berapakah angka yang ditunjukkan
termometer Reamur ?
Diketahui : tC = 50 0C
Ditanya : tR = ...?
Dijawab :
tR = 4 x tC
5
tR = 4 x 50
5
tR = 40 0R
2. Jika termometer Celcius menunjukka angka 45 0C, berapakah angka yang ditunjukkan
termometer Fahreinheit ?
Diketahui : tc = 45 0C
Ditanya : tF = .... ?
Dijawab :
tF = 9 x tc
5
tF - 32 = 9 x tc
5
tF = 9 x tc + 32
5
tF = 9 x 45 + 32
5
tF = 113 0 F
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Perhatikan dan Bacalah Informasi berikut :
Pengumpulan Catatan materi Bab 4 tentang suhu dan perubahannya mulai dari awal catatan (arti
suhu dan jenis termometer) dan catatan di atas,, silahkan bisa segera di lengkapi dan dikumpulkan
juga pada hari Kamis, 08 Oktober 2020.