A.SUHU
Suhu adalah ukuran derajat atau tingkat panas suatu benda.
Alat untuk mengukur suhu adalah termometer.
Pelopor pertama kali penggunaan termometer secara terukur adalah ilmuwan Galileo Galilei dari Italia
pada tahun 1593.
Contoh alat pengukuran suhu :
1.termometer tubuh. 2.termometer laboratorium. 3.termometer industri.
Pada umumnya zat pengisi alat termometer yang paling banyak digunakan hingga saat ini
adalah zat cair alkohol dan air raksa atau merkuri.
Skala Suhu perlu diketahui agar tidak terjadi kesalah pahaman fatal berkaitan dengan
derajat panas yang sebenarnya.
Dua peristiwa yang sering digunakan sebagai acuan penetapan skala suhu adalah :
1.Peleburan es pada tekanan normal.
2.Aair mendidih pada tekanan normal (satu atmosfer).
Titik acuan bawah adalah Suhu peleburan es pada tekanan satu atmosfer
Titik acuan atas adalah suhu didih air pada tekanan satu atmosfer
Cara penetapan skala suhu
Skala suhu ada 4 : Celcius (C), Fahrenheit (F), Reamur (R) dan Kelvin (K)
Hubungan antara skala kelvin dan celius adalah : Skala kelvin = Skala celcius + 273
Perbedaan antara keempat skala suhu di atas adalah angka pada titik tetap bawah dan
titik tetap atas pada skala termometer tersebut.
Titik tetap bawah (air membeku) dan titik tetap atas (air mendidih) pada beberapa
skala suhu.Rentang skala Celcius,Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin berturut-turut (100- 0)
(212-32),( 80 – 0), (373-273).