Anda di halaman 1dari 2

SOP (STANDART OPERASIONAL PROSEDUR)

KOMPRES HANGAT TERHADAP PENURUNAN


NYERI PADA PENDERITA PENYAKIT ARTRITIS GOUT.
1. PENGERTIAN Pemberian kompres hangat adalah memberikan
rasa hangat pada penderita asam urat dengan
mengunakan cairan yang menimbulkan hangat
pada bagian tubuh yang memerlukannya
2. TUJUAN/MAMFAAT 1) memperlancar sirkulasi darah
2) mengurangi rasa sakit
3) memberi rasa nyaman atau hangat dan
tenang.
4) Kompres hangat yang dapat dipercaya
menurunkan nyeri pada penderita asam
urat.
3. INDIKASI 1) Lansia yang mengalami nyeri sendi
Artritis gout
2) Batasan usia menurut Depkes adalah
berusia 60 tahun atau lebih.

4. PERSIAPAN KERJA 1) Suhu kompres hangat 40°C


2) Alat yang digunakan WWZ (Warm,Water
Zak), botol dan waslap atau kain.
3) Air yang dibutuhkan 50cc
4) Lama pemberian kompres hangat selama
20 menit

5. TAHAPAN KERJA 1) Dengan melihat suhu air pada termometer


dengan suhu 40°C dan melihat
pengompresan selama 20 menit dengan
menggunakan jam/stopwatch.
2) Pengompresan dilakukan pada bagian
tubuh Lansia yang mengalami nyeri
akibat Reumatik.
3) Lansia diminta untuk menyebutkan skala
nyeri yang dirasakan
6. EVALUASI 1) Respon verbal : Lansia mengatakan
terjadi penurunan nyeri yang dirasakan
2) Respon nonverbal : Lansia terlihat sudah
merasakan nyeri dari mimik wajahnya.
3) Beri reinforcement positif
4) Lakukan kontrak untuk kegiatan
selanjutnya
5) Mengakhiri kegiatan dengan baik
7. REFERENSI 1) Rezky, Amila. (2013) Pengaruh Kompres
Hangat Terhadap Nyeri Artritis Gout
pads Lanjut Usia di Kampung
Tegalegendu Kecamatan Kota Gede
Yogyakarta.
2) Potter & perry. (2005). Buku Ajar
Fundamental Kepera-watan Konsep,
Proses, dan Praktik. Edisi 4 volume 2.
Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai