Metode USGS-83
Perhitungan sumberdaya dan cadangan batubara merupakan hal yang
sangat penting dalam kegiatan eksplorasi. Dalam hal ini penulis
menggunakan metode circular United States Geological Survey ( USGS,
1983 ) yang merupakan pengembangan dari sistem blok dan perhitungan
volume biasa. Sistem USGS ini dianggap sesuai untuk diterapkan dalam
perhitungan sumberdaya batubara, karena sistem ini ditujukan pada
pengukuran bahan galian yang berbentuk perlapisan ( tabular ) yang
memiliki ketebalan dan kemiringan lapisan yang relatif konsisten.
Metode Circular USGS mempunyai keuntungan yaitu, mudah diterapkan,
mudah dikomunasikan dan mudah dipahami serta dapat disesuaikan
dengan mudah, akan tetapi memerlukan interpretasi geologi yang baik.
Metode perhitungan ini banyak digunakan dalam menafsirkan besarnya
perhitungan sumberdaya batubara.
2. Metode Isoline
Metoda ini dipakai untuk digunakan pada endapan bijih dimana ketebalan
dan kadar mengecil dari tengah ke tepi endapan. Volume dapat dihitung
dengan cara menghitung luas daerah yang terdapat di dalam batas kontur,
kemudian mempergunakan prosedur-prosedur yang umum dikenal.
3. Metode Poligon
Metode polygon adalah salah satu cara penentuan posisi horizontal
banyak titik dimana titik satu dengan yang lainnya dihubungkan satu
sama lain dengan pengukuran sudut dan jarak sehingga membentuk
rangkaian titik-titik (poligon).