Nama : BENI ALEXANDER BARUS

NPM : 187310816
Kelas/Semester : J/4
Mata Kuliah : Organisasi dan Manajemen Pemerintahan
Dosen Pengampu : Mendra Wijaya, M.Si

Jawaban
1. a. Oganisasi Formal
Organisasi Formal adalah suatu organisasi yang memiliki struktur yang jelas,
pembagian tugas yang jelas, serta tujuan yang ditetapkan secara jelas. Atau organisasi
yang memiliki struktur (bagian yang menggambarkan hubungan-hubungan kerja,
kekuasaan, wewenang dan tanggung jawab antara pejabat dalam satu organisasi).
Atau organisasi yang dengan sengaja direncanakan dan strukturnya secara jelas
disusun. Organisasi formal harus memiliki tujuan dan sasaran, tujuan ini merupakan
salah satu faktor yang mempengaruhi struktur yang akan dibuat, struktur oeganisasi
(desain organisasi) dapat didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal dengan
mana organisasi dikelola. Struktur organisasi menunjukkan kerangka dan sususan
perwujudan pola tetap hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau
posisi-posisi, ataupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan. Tugas wewenang
dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam organisasi. Struktur ini mengandung
unsur-unsur spesialis kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau desntralisasi
dalam pembuatan keputusan dan besaran (ukuran) satuan kerja.
b. Organisasi Non Formal
Organisasi non formal adalah satuan kerja yang berada di luar dari organisasi formal,
yang secara potensial dapat membantu dan menggantikan kegiatan formal dalam
aspek-aspek tertentu. Dengan kata lain, organisasi non formal adalah suatu bentuk
kegiatan yang dikerjakan dengan sengaja dan sistematis dengan menyesuaikan
kebutuhan yang ada lingkungan ataupun masyarakat sekitarnya atau disebut juga
dengan satuan kerja yang tidak resmi. Jadi kegiatan non formal ini lebih responsive
terhadap kegiatan masyarakat secara umum dapat dikatakan bahwa
kegiatan/organisasi non formal ini bertujuan untuk mengembangkan sosial dan
ekonomi baik di kota maupun di desa, serta membangun rasa memiliki oleh
masyarakat, membantu, mendorong, mengembangkan sikap inovasi dalam mencapai
tujuan.
2. a. Pendelegasian wewenang dari pemerintah tingkat atas kepada pemerintah tingkat
kebawah.
b. Pembagian Tugas-tugas secara jelas
c. Pemerintah tingkat atas yang professional untuk mengatasi penanganan pandemic
covid – 19

3. Pengorganisasian yang dilakukan Pemerintah dalam mengatasi penanganan pandemic

Covid 19
a. Physical Distancing (jaga jarak)
Physical Distancing atau jaga jarak harus diperkuat, karena masih didapatkan
ketidakefektifan pelaksanaan ini akibat disiplin yang masih belum kita bangun
bersama-sama. Physical distancing atau jaga jarak menjadi kunci sukses didalam
pelaksanaan pengendalian penularan.
b. Penelusuran Kontak
Pemerintah melakukan penelusuran kontak dari kasus positif covid 19 yang sudah
dirawat
c. Edukasi Masyarakat Isolasi Mandiri
Pemerintah mengedukasi dan menyiapkan sebagian hasil yang menunjukkan positif
dari hasil tes atau negative memiliki gejala untuk melakukan isolasi secara mandiri.
d. Isolasi Rumah Sakit
Tahapan ini dilakukan apabila isolasi mandiri tidak lagi mungkin dilakukan karena
ada tanda klinis yang membutuhkan layanan defenitif di rumah sakit.
Jadi tanggapan saya, mari sama-sama kita sebagai warga negara Indonesia mendukung
program pemerintah untuk penanganan covid 10 dengan mematuhi protokol kesehatan,
menjaga jarak, menggunakan masker agar pandemi ini cepat berlalu.