MANUSIA
Muryana
Hubungan • Man arafa nafsahu araba rabbahu
(https://youtu.be/Eur1HeOzUVs)
Manusia
Akalnya terbatas
oleh Malaikat rupa malaikat
Pengguna/Sasaran
Salah satu bahan Muhammad juga
penciptaan
neraka manusia
semesta
Potensi
Manusia Fitrah
menurut
Psikis
Alquran Qalb
Manusia
Nafs
dalam Al
Qur’an
Akal Ruh
Fitrah • Fitrah berasal dari kata fathir berarti belahan
muncul, kejadian, penciptaan sejak semula.
• Fitrah manusia adalah “apa yang menjadi
kejadiannya/bawaannya sejak lahir”.
• Ada 28x: 14x dalam konteks uraian tentang Bumi dan
Langit, 14x lainnya adalah tentang makhluk ciptaan
Allah dan tentang fitrah keagamaan yang dimilikinya.
Nafs • Nafs berarti totalitas manusia/apa yang terdapat
dalam diri manusia yang menghasilkan tingkah
menurut laku/diri Tuhan/sisi dalam manusia yang berpotensi
baik atau buruk/ide dan kemauan yang keras
Quraish dorongan agresif (ganas) dan dorongan erotik
(birahi) (Hanna)
Shihab • Nafs diciptakan dalam keadaan sempurna dengan
memberinya potensi yang berfungsi menangkap
makna baik dan buruk, menampung serta mendorong
manusia berbuat kebaikan dan keburukan.
• Potensi +>‐, Daya tarik ‐>+
• Nafs menampung hal/hal apa yang di bawah
pemiliknya.
Nafs dalam • Nafsul‐ma diniyu dalam ‘alamul‐ma’adini (Alam
kebenaran)
Dimensi- • Nafsul‐nabati dalam ‘alamul hayati (alam tumbuh‐
tumbuhan)
Tingkat
Kehidupan (yang tenang: keadaaan
ruhaniyah kekuatan ruhaniah yang
Nafs
sempurna menyatu
dengan Allah)
Nafs Laawwamah
Kehidupan Budi (yang selalu mengecam dan
Pekerti menyesali kesalahan: kemampuan
untuk dapat menyadari segala
yang ada pada dirinya)
Kehidupan Badan
Nafs Ammarah bissu’
(yang selalu mendorong manusia ke arah negatif:
dorongan‐dorongan biologis)
Macam-
macam Ide
Nafs
Adhghaatsu
Kemauan
ahlaam
Nafs
Ru’yaa Nurani
Dua Bagian • Ru’yaa gambaran/simbol dari peristiwa‐peristiwa
yang telah, sedang dan atau akan dialami dan yang
menurut • Qalb menampung hal/hal yang disadari oleh
pemiliknya Dimintai pertanggungjawaban.
Quraish • Qalb bertempat di dada.
Shihab • Cara membersihkan Qalb (kolam) adalah dengan
pengetahuan (air) yang ada dalam panca indra
(sungai).
Hati • Secara fisik, Hati berarti segumpal daging yang
mengatur peredaran darah berbentuk lonjong, terletak
menurut dalam rongga dada sebelah kiri.
• Secara metafisik, Hati adalah karunia Tuhan yang halus
Ngemron (lathifah), bersifat ruhaniah dan ketuhanan
(Rabbaniah), yang ada hubungannya dengan jantung.
• Secara psikis, Hati berarti pusat kesadaran manusia,
yang mengatur segala gerak‐gerik dan menghayati
segala perbuatan manusia, baik perbuatan jahat
maupun perbuatan baik, lahiriah maupun ruhaniyah.
• Lahiriah diobati dengan obat, ruhaniah diobati dengan
memohon kepada penciptanya.
• Hati = pusat inteligensia
Qalb dalam
Nafs
Amal
Kebajikan
Qalb
Olah Jiwa
Nafs
Ruh Ruh menurut Quraish Shihab
• Ruh memiliki berbagai makna bisa berarti nyawa, makhluk yang unik, “Ruh adalah
urusan Tuhanku, kamu tidak diberi pengetahuan kecuali sedikit.
• Ruh diulang sebanyak 24x dalam Al Qur’an dengan berbagai konteks termasuk yang
tidak berhubungan dengan manusia.
• Ruh, tidak dapat dipahami secara penuh, melainkan dipahami sedikit saja (Q.S. Al
Isra’ (17): 85). Ruh mempengaruhi orang menjadi berpikir yang benar, berbuat yang
baik, tampil yang mengenakkan (indah), kegiatan yang bermanfaat, dan sikap yang
begitu luhur serta mulia. Ruh senantiasa suci.
Ruh menurut Al Ghazali
• Ruh adalah “nyawa” atau sumber hidup, dan diartikan sebagai sesuatu yang
halus dan indah dalam diri manusia yang mengetahui dan mengenal segalanya
seperti halnya Qalb dalam arti metafisik.
Ruh menurut • Ruh itu ada dalam diri manusia, tapi tak‐kasatmata
(invisible) karena sangat halus, gaib serta dimensinya
Hanna yang jauh lebih tinggi dari alam pikiran, serta
tahapannya pun di atas alam bawah sadar.
• Agar manusia memiliki hubungan ruhaniah dengan
sang pemilik ruh.
Beberapa • Ruh berasal dari Tuhan, bukan dari tanah
• Ruh adalah unik, tidak sama dengan akal budi, jasmani
Karakteristik dan jiwa manusia
• Ruh tetap hidup sekalipun kita tidur atau tak sadar
Ruh menurut • Ruh dapat menjadi kotor karena dosa dan noda tapi
Kadirun bisa dibersihkan
• Ruh sangat lembut dan halus serupa wadahnya
Yahya • Ruh ikut beribadah pada Tuhan
• Latihan dengan Kalimah Allah pada tahap lahiriah akan
berdampak pada tahap ruhaniyah Ruh dan
membawanya ke alam Ketuhanan.
Tidur Tidur hanya bisa mencegah aktivitas pancaindra dan ia
menurut Al tidak menghentikan aktivitas maupun dinamika
fantasi. Dengan demikian, setiap yang tersirat dalam
Ghazali hati akan segera direkam oleh fantasi dengan simbol
yang lebih mudah ditangkap.
(Al Ghazali, 1999: 144)
EMPAT ALAM RUH
Kekal dan tidak ada alam Surga/Neraka
lagi setelahnya.
Lebih besar dan
Barzakh agung.
Perbandingannya
Kecil seperti kandungan :
Dunia
MudaBesarTua, dunia dunia
dianggap sebagai sebab‐
sebab diiperolehnya Amat sempit, terbatas,
kebahagiaan atau Kandungan banyak kesukaran dan penuh
kecelakaan kegelapan yang bertimbun‐
timbun.
‘Aql • Daya untuk memahami dan menggambarkan sesuatu
(Q.S. Al Ankabut (29): 43.
• Dorongan moral (Q.S. Al An’am (6): 151).
• Daya untuk mengambil pelajaran dan kesimpulan serta
“hikmah”=gabungan 1 & 2 (Q.S. Al Mulk (67):10).
Sakratul Adanya alam lain ini dibuktikan melalui pengalaman
orang‐orang tertentu yang pernah sekarat atau koma
Kebaikan Kebenaran
(Akhlak) (Ilmu)
Ilmu dan Ilmu mempercepat Anda sampai ke tujuan,
agama menentukan arah yang dituju.
Agama Ilmu menyesuaikan manusia dengan
lingkungannya, dan agama menyesuaikan
dengan jati dirinya.
Ilmu hiasan lahir, dan agama hiasan bathin.
Ilmu memberikan kekuatan dan menerangi
jalan, dan agama memberi harapan dan
dorongan bagi jiwa.
Ilmu menjawab pertanyaan yang dimulai
dengan “bagaimana”, dan agama menjawab
yang dimulai dengan “mengapa”.
Mengapa • Adanya kepercayaan‐kepercayaan manusia pada
kekuatan lain selain dirinya (animism, dinamisme, dll.)