Anda di halaman 1dari 16

RESEP 3

Pembacaan :

R/ Candesartan 8 No. XXX


/o-o-l

R/ Bisoprolol 5 No. XXX


/l-o-o

R/ Diltiazem HCl 30 No. XC


3 ddI
R/ Nitrokaf Retard No. LX
2ddI

Pro : Sukijah
Umur : -
Dokter : Riana Handayani

Sukijah datang berobat ke Rumah Sakit Urip Sumoharjo, Jalan Urip


Sumoharjo no. 200 Way Halim Bandar Lampung. Di rumah sakit tersebut
Sukujah diperiksa kesehatannya oleh dr.Riana Handayani, Setelah diperiksa
kesehatan Sukijah diberi selembar kertas resep untuk ditebus di Apotek. Resep
tersebut berisi perintah kepada Apoteker sebagai berikut :

1. Narasi resep yang tertulis dalam lembar resep tersebut adalah 1,6:
a. “Recipe Candestartan tabletta nomero XXX ”
Ambilah cefadroxil kapsul sebanyak 30 tablet tandai dengan aturan pakai
digunakan malam hari 1 tablet .
b. “Recipe Bisoprolol tabletta nomero XXX”
Ambilah bisoprolol tablet sebanyak 30 tablet, tandailah dengan aturan
digunakan pagi hari 1 tablet.
c. “Recipe Dilitiazem HCl Tablleta nomero XC, ter de die I ”
Ambillah Diltiazem HCl tablet sebanyak 90 Tablet , tandai dengan aturan
pakai 3 kali sehari 1 tablet .

d. “Recipe Nitrokaf Retard Tablleta Nomero LX, bis de die I”


Ambilah Nitrokaf Retard tablet sebanyak 60 Tablet . tandai dengan aturan
pakai 2 kali sehari 1 tablet

2. Persyaratan Administratif dalam penulisan resep yaitu:

No Kelengkapan Resep Ada Tidak Ada


1 Nama Dokter √
Alamat Dokter √
Nomor izin Praktek Dokter (SIP) √
2. Tanggal Penulisan Resep (inscriptio) √
Simbol R/ pada bagian kiri setiap penulisan √
resep (invocatio)
3. Nama Setiap obat/komposisi obat (prescriptio) √
Bentuk Sediaan yang digunakan √
Aturan Pakai Obat (Signature) √
4. Tanda Tangan/Paraf dokter Penulisan /resep √
(Subscriptio)
5. Nama Pasien √
Umur Pasien √
Alamat Pasien √

3. Obat yang tertulis dalam resep menggunakan penamaan6,7:

No Nama Obat Jenis Penamaan Zat aktif


1. Candesartan cilexetil Nama Generik Candesartan cilexetil
2. Bisoprolol Nama Generik Bisoprolol fumarate
3. Diltiazem HCl Nama Generik Diltiazem HCl
4. Nitrokaf Retard Nama Paten Nitroglycerin

4. Kegunaan obat yang ditulis dalam resep adalah3,7,6 :

No Nama Obat Indikasi


1. Candesartan cilexetil Hipertensi, pengobatan pada pasien dengan
gagaljantung dan gangguan fungsi sistolik
ventrikel kiri(LVEF≤40%) Ketika obat
penghambat ACE tidak di tolerir.
2. Bisoprolol Hipertensi, baik sebagai monoterapi
ataupun sebagai kombinasi dengan obat
antihipertensi yanglain
3. Diltiazem HCl Angina pektoris yang disebabkan spasmus
arteri coroner, angina stabil kronis
4. Nitrokaf Retard Pencegah dan pengobatan jangka pamjang
angina pectoris

5. Tujuan dari pemberian masing-masing obat tersebut berbeda3,4:


a) Candesartan cilexetil digunakan sebagai. Obat gagal jantung
b) Bisoprolol digunakan sebagai obat hipertensi
c) Diltiazem HCl digunakan sebagai iskemia otot jantung
d) . Nitrokaf Retard digunakan sebagai angina pektoris

6. Mekanisme kerja obat yang ditulis dalam resep1,3,7,6 :

No Nama Obat Mekanisme Kerja


1. Candesartan cilexetil Bekerja dengan cara.peroral, obat tersebut
berubah menjadi bentuk aktifnya yaitu
candesartan sewaktu di absobsi di saluran
pencernaan, dengan mengalami hidrolisa
ester,obat ini adalah antagonis reseptor
angiotensin II, yang selektif terhadap
reseptor ATI, ikatannya sangat kuat dan
terlepas dari reseptor secara perlahan-lahan.
2. Bisoprolol Bekerja dengan cara menghambat kerja
system saraf simpatis pada jantung dengan
menghambat reseptor ß-adrenergik jantung.
Obat penghambat beta-adrenergik seperti
bisoprolol fumarate menurunkan kecepatan
denyut jantung dan bermanfaat dalam terapi
irama jantung yang cepat secara tidak
normal. Bisoprolol fumarate juga
menurunkan kekuatan kontraksi dari
jantung dan menurunkan tekanan daran.
Dengan menurunkan kecepatan denyut
jantung dan kekuatan kontraksi otot, obat
penghambat ß-adrenergik menurunkan
kebutuhan jantung terhadap oksigen.
Karena angina (nyeri jantung) terjadi jika
kebutuhan oksigen melebihi suplai, maka
obat penghambat ß-adrenergik bermanfaat
dalam terapi nyeri dada.
3. Diltiazem HCl Bekerja dengan cara bekerja menghambat
ion kalsium yang masuk ke dalam sel
sehingga mempengaruhi mekanisme kerja
kontraksi otot polos pembutuh
darah dan otot jantung serta memperibaiki
ketidakseimbangan antara
rsediaan dan pemakaian zat asam pada
iskemia otot jantun
menimbulkan dilatasi arteria koronaria dan
bertambahnya aliran darah
koroner.
4. Nitrokaf Retard Bekerja dengan cara, mengurangi beban
haemodinamik jantung dengan masa kerja
yang panjang. Suplai oksigen bertambah
dan dipertahankan pada daerah miokard
dimana sirkulasi darah telah
berkurang, sehingga kapasitas kerja jantung
meningkat.

7. Obat yang ditulis dalam resep harus dihabiskan atau tidak3,4 :

No Nama Obat Dihabiskan/Tidak Keterangan


1. Candesartan Dihabiskan merupakan obat yang harus
cilexetil dikonsumsi dalam jangka
panjang, jika tidak diminum
sesuai dengan arah dokter akan
menimbulkan efek yang sangat
berbahaya bagi tubuh
2. Bisoprolol Dihabiskan Pengobatan ini berlangsung
dalam jangka Panjang
3. Diltiazem HCl Dihabiskan meski kondisi sudah dirasa
lebih baik. Usahakan untuk
tetap menghabiskan dosis yang
telah diberikan dokter, agar
gejala penyakit tidak kembali
muncul.
4. Nitrokaf Retard Dihabiskan Untuk menghindari
kemungkinan timbulnya
kerusakan/ penyakit sekunder ,
sebaiknya digunakan sesuai
resep dokter penggunaan tidak
boleh di hentikan mendadak
tanpa konsul ke dokter terlebih
dahulu

8. Interaksi obat yang tertulis didalam resep jika diminum


bersamaan4,5:
a) Candesartan: Tidak ditemukan interaksi obat yang secara klinis
bermakna. yang telah diteliti pada penelitian farmakokinetik klinis
termasuk hidroklorotiazid, warfarin, digoksin, kontrasepsi oral
( seperti entinilestradiol /levonorgestrel), glibenklamid, nifedipin
dan enalapril.
Candesartan dieleminasi dalam jumlah kecil melalui metabolisme
hati (CYP2C9). Penelitian interaksi yang ada menunjukkan tidak
adaefek pada CYP3A4 tetapi efek pada isoenzim sitokrom P450
lainnya belum diketahui sampai sekarang. Efek antihipertens
dapat ditingkatkan dengan obat antihipertensi lainnya.
Peningkatan konsentrasi litium dalam serum dan toksisitas yang
reversibel pernah dilaporkan pada penggunaan litium bersama
dengan penghambat ACE efek yang sama terjadi pada penggunaan
antagonis reseptor angiotensin II dan direkomendasikan monitor
kadar litium dalam serum selama penggunaan secara kombinasi.
Seperti pada obat antihipertensi lainnya, efek antihipertensi
Candesartan dapat diturunkan dengan obat anti-inflamasi non stero
Bioavailabilitas Candesartan tidak dipengaruhi oleh makanan.
b) Bisoprolol fumarate : tidak boleh dikombinasi dengan obat
penghambat-ß lainnya. Pasien yang mendapat obat penurun
catecholamine, seperti reserpine atau guanethidine, harus dipantau
secara ketat, karena penambahan kerja penghambat ß-adrenergik
dari bisoprolol fumarate dapat menghasilkan penurunan aktivitas
simpatetik yang berlebihan. Pada pasien yang mendapat terapi
bersamaan dengan clonidine, jika terapi dihentikan, disarankan
bahwa bisoprolol fumarate dihentikan beberapa hari sebelum
penghentian clonidine. Rifampicin dapat meningkatkan
metabolism (penghancuran) bisoprolol fumarate, kemungkinan
membuat bisoprolol fumarate kurang efektif. Penghambat kanal
kalsium tertentu, khususnya apamil dan diltiazem, dapat
meningkatkan efek bisoprolol pada jantung. Pada beberapa pasien,
hal ini dapat menyebabkan menghambatan kecepatan denyut
jantung yang berlebiha menurunkan kemampuan jantung untuk
berdenyut. Penggunaan digoxin dengan bisoprolol fumarate dapat
juga menyebabkanpenurunan kecepatan denyut jantung yang
berlebihan.
c) Diltiazem : Pemberian diltiazem dengan B-blocker atau digitalis
dapat menyebabkan perpanjangan konduksi AV. Obat
antihipertensi: dapat meningkatkan efek obat antihipertensi.
Karbamazepin: dapat menaikkan tingkat plasma karbamazepin
yang dapat menyebabkan timbulnya gejala-gejala toksik
olehkarbamazep mengantuk, mual, muntah, vertigo dan lain-lain.
Preparat digoxin: dapat menaikkan tingkat plasma digoxin.
Simetidin: dapat menaikkan kadar puncak plasma diltiazem dan
daerah dibawah kurva, juga dapat menurunkan bersihan diltiazem.
Anestetik: dapat terjadi potensiasi penurunan kontraktilitas,
konduktivitas dan otomatisitas jantung seperti dilatasi vaskular.
d) Nitrikaf :Penggunaan bersama dengan obat lain yang
menyebabkan pelebaran pembuluh darah (vasodilator) obat yang
menyebabkan penurunan tekanan darah (antihipertensi), beta-
bloker, kalsium antagonis, neuroleptik atau antidepresan trisiklik,
alkohol dan sildenafil,(obat untuk pengobatan
disfungsiereksi)_dapat meningkatkan khasiat penurunan tekanan
darah dari gliseril trinitrat.Penggunaan bersama gliseril trinitrat
dengan dihidroergotamin (DHE) akan menyebabkan peningkatan
kadar DHE sehingga memperbesar efek hipertensi dari DHE.
Penggunaan bersama gliseril trinitrat dengan heparin akan
berdampak pada penurunan efektivitas dari heparin.
9. Berdasarkan tujuan pemberian obat, resep tersebut merupakan satu
regimen dosis/bagian dari regimen dosis5,4.
Resep tersebut di atas merupakan bagian dari regimen dosis karena dokter
meresepkan obat dalam jumlah banyak dan jangka panjang dan memerlukan
pemantauan lebih lanjut setelah pengobatan selesai.

10. Bentuk sediaan lain dari obat-obatan yang tertulis dalam resep
tersebut3,5,4 :

No Nama Obat Bentuk Sediaan


1. Candesartan Tablet 8 mg,
2. Bisoprolol Tablet Salut Selaput 500mg,
3. Diltiazem HCl Tablet 30 mg, injeksi ampil,5mg/ml,
injeksi vial 100 mg
4. Nitrokaf retard Kapsul 2,5 mg, infus 25, 50, 100mg/250
ml, injeksi ampul 5mg/5 ml

11. Efek samping dari penggunaan obat yang tertulis dalam resep
tersebut1,7,6:

No Nama Obat Efek Samping


1. Candesartan Gangguan yg di rasakan adalah pusing,
mual, nyeri sendi, sakit maag, lemas, dan
hiperurisemia( peningkatan asam urat).
2. Bisoprolol Gangguan yang di rasakan pada pasien
pusing, mua, muntah, denyut jantung
lambat dan dapat terjadi efek samping yg
lebih serius yaitu pingsan, tangan dan kaki
berwarna kebiruan dan depresi.
3. Diltiazem HCl Efeksampingnya dapat menyebabkan
gangguan pusing, ringan, kelemahan, mual,
kemerahan, dan sakit kepala. mual, muntah,
berkeringat, gatal-gatal, gatal, kesulitan
bernapas, pembengkakan wajah, bibir,
lidah, atau tenggorokan.

4. Nitrokaf retard Gangguan yang dapat terjadi pada pasien


sakit kepala, muncul ruam kemerahan pada
kulit secara tiba-tiba, pingsan.
12. Informasi yang sebaiknya diberikan berkaitan dengan resep tersebut5,7,2 :
a) Berkaitan dengan cara pemakaian :

Resep 1 : Candesartan Cilexetil

Obat ini dikonsumsi saat malam hari sesudah makan 1 tablet, diminum
secara teratur dengan rentang waktu 24 jam per hari dan obat ini harus
dihabiskan karena obat ini merupakan obat rutin atau jangka panjang. Alasan
obat ini harus di habiskan karna apa bila di hentikan mendadak tanpa konsul
kedokter terlebih dahulu dapat menimbulkan gangguan pada hipertensi dan
jantung.

Resep 2 : Bisoprolol

Obat ini dikonsumsi setiap pagi hari 1 tablet selut selaput sekali dan obat
ini harus dihabiskan karena obat ini merupakan obat rutin dan
jangkapanjang . Obat ini dapat di konsumsi sesudah atau sebelum makan.

Resep 3 : DiltiazemHCl

Obat ini di konsumsi tiga kali 1 tablet yang berdurasi waktu 8jam pada
pemakaiannya harus di habiska karna termasuk obat rutin dan jangka Panjang,
obat ini dapat di makan sebelum atau sesudah makan.

Resep 4 : nitrokaf Retard

Obat ini dikonsumsi dua kali sehari 1 tablet, diminum secara teratur
dengan rentang waktu 12 jam per hari dan obat ini harus dihabiskan karena obat
ini merupakan obat rutin atau jangka panjang. Alasan obat ini harus di habiskan
karna obat jantung dan apa bila tidak di habiskan akan menimbulkan kerja otot
jantung yang tidak stabil.

b) Berkaitan dengan cara penyimpanan:

Sebaiknya obat disimpan di tempat yang tidak terkena matahari langsung


dan tersimpan pada suhu ruangan.
13. Pelayanan dan resep diterima perlu diperhatikan3,5,4:
Semua obat harus di perhatikan cara pengkonsumsiannya / cara pakai , di
karnakan semua obat adalah golongan obat keras.
.

14. Catatan/keterangan tambahan yang berkaitan dengan resep2,4,:


a) Dalam penulisan resep sebaiknya menuliskan berat badan pasien dan
umur, untuk mempermudah dalam menetapkan dosis yang tepat.
b) Selama pengkonsumsian obat harus di perhatikan tekanan darah pasien.
c) Pola hidup sehat harus di terapkan hindari minuman beralkohol,
merokok, dan makanan junkfood.
d) Resep disimpan selama 3 tahun.

Berkaitan dengan pelayanan terhadap resep yang diterima seseorang apoteker


harus memperhatikan :

a. Sesuaikan dosis yang diperintahkan dokter pada resep dosis lazim

No Nama Obat Dosis Dalam Dosis Lazim Keterangan


R/
(Penggunaan)
1. Candesartan 1 tablet sehari Dosis awal: 16 mg Sudah Sesuai
oral sekali sehari.

Dosis lanjutan: sehari


8-32 mg, dikonsumsi
sekali atau dua kali
sehari
2. Bisoprolol 1tablet salut Untuk pasien dewasa, Sudah Sesuai
selaput sehari dosis awal 1,25–10
mg, sekali sehari.

3. Diltiazem 3 kali sehari 1 30 -60 mg/hari (tiap Sudah Sesuai


tablet 8jam)
4. Nitrokaf 2 kali sehari 1  2,5 mg sebanyak 2-3 Sudah selesai
Retard kapsul kali perhari(12 jam /8
jam)

b. Menyiapkan obat-obatan untuk keperluan resep tersebut di atas.

1). Ambillah tablet Candesartan 8 mg sebanyak 30 tablet, biasanya 1 strip 10


tablet, 1 kotak ada 3 strip, kemudian beri etiket pada kotak di minum malam hari
setelah makan Gunakan air putih untuk meminum candesartan.

2). Ambilah tablet Bisoprolol 5mg sebanyak 30 tablet, biasanya 1strip berisi 10
tablet, 1 dus berisi 5 strip ambil 3 strip saja sisanya di letakan pada loker obat
bisoprolol lainnya, kemudian masukan bisoprolol tablet dimasukkan ke dalam
plastik klip/ plastik bening kemudian diberi etiket putih, pada etiket ditulis nama
dan aturan minum serta tanggal penyerahan obat. Pada etiket ditulis aturan
minumnya diminum pagi hari satu tablet.

3). Ambillah diltiazem tablet sebanyak 90 tablet, biasanya 1 strip ada 10 tablet 1
kotak ada 10, kemudian dimasukkan ke dalam plastik klip/ plastik bening
kemudian diberi etiketputih, pada etiket ditulis nama dan aturan minum 3 kali
sehari 1 tablet serta tanggal penyerahan obat..

4). Ambil Nitokaf Retard sebanyak 60 kapsul, biasanya 1strip berisi 10 tablet, 1
dus berisi 10 strip ambil 6 strip saja sisanya di letakan pada loker obat, kemudian
masukan nitrokaf kapsult dimasukkan ke dalam plastik klip/ plastik bening
kemudian diberi etiket putih, pada etiket ditulis nama dan aturan minum serta
tanggal penyerahan obat. Pada etiket ditulis aturan minumnya dua kali sehari 1
kapsul.

4). Lakukan pengecekan ulang sebelum resep diserahkan kepada pasien, terutama
mengenai ketepatan obat yang diminta di dalam resep, jumlah serta aturan
pakainya.

5). Pasien diberikan penjelasan informasi mengenai pemakaian obat yang akan
digunakan dengan tepat dan jelas.

6). Minta alamat dan nomor telepon pasien sebagai arsip di apotek.
c. Buatlah etiket untuk obat-obatan pada resep tersebut di atas.

1. Etiket Candesartan

APOTEK HANA FARMA


Jl. Kota Baru II No.25 Kp. Baru Telp. 0721- 787465
APA:apt Santrina Anggraini S.Farm.
SIK : 245/SIK/2004
SIA : 164/115/080/2004
No. 001 Tgl. 21/08/2020

Ny.Sukijah

Di gunakan malam hari 1 tablet (Candesartan )


SEBELUM MAKAN/SESUDAH MAKAN

2. Etiket Bisoprolol

APOTEK HANA FARMA


Jl. Kota Baru II No.25 Kp. Baru Telp. 0721- 787465
APA: apt Santrina Anggraini S.Farm.
SIK : 245/SIK/2004
SIA : 164/115/080/2004
No. 002 Tgl. 21/08/2020

Ny.Sukijah

Di gunakan pagi hari 1 tablet (Bisoprolol )


SEBELUM MAKAN/SESUDAH MAKAN

3. Etiket Diltiazem

APOTEK HANA FARMA


Jl. Kota Baru II No.25 Kp. BaruTelp. 0721- 787465
APA: apt Santrina Anggraini S.Farm..
SIK : 245/SIK/2004
SIA : 164/115/080/2004
No. 003 Tgl. 21/08/2020

Ny.Sukijah
Di gunakan 3 kali Sehari 1 tablet (Diltiazem)
SEBELUM MAKAN/SESUDAH MAKAN

4.Etiket Nitrokaf Retard

APOTEK HANA FARMA


Jl. Kota Baru II No.25 Kp. Baru Telp. 0721- 787465
APA: apt Santrina Anggraini S.Farm.
SIK : 245/SIK/2004
SIA : 164/115/080/2004
No. 004 Tgl. 21/08/2020

Ny.Sukijah

Di gunakan 2 kali sehari 1 kapsul (Nitrokaf Retard )


SEBELUM MAKAN/SESUDAH MAKAN

d. buatlah copy resep dari resep yang diterima

APOTEK HANA FARMA


Jl. Kota Baru II No.25 Kp. Baru
Telp. 0721-787465
APA : apt Santrina AnggrainiS.Farm
SIK : 245/SIK/2004
SIA : 164/115/080/2004
SALINAN RESEP
COPY RECEIPT

Nomor Resep : 001 Tanggal : 21/08/2020


Dari Dokter : Riana Tanggal : 21/08/2020
Nama Pasien : Sukijah Umur : -
R/ Candesartan 8 No. XXX
/o-o-l
det
R/ Bisoprolol 5 No. XXX
/l-o-o
det
R/ Diltiazem HCl 30 No. XC
3 ddI
det
R/ Nitrokaf Retard No. LX
2ddI
det

BandarLampung,21-08-2020
p.c.c
HANA

FARMA
apt Santrina Anggraini S.Farm.

DAFTAR PUSTAKA
1. Team medical mini notes, 2017. Basic Pharmacology & Drugs Notes, Edisi
2017. Makasar

2. Anief, Moh. 2000. Ilmu Meracik Obat, Teori dan Praktik. Cetakan ke delapan.
Gadjah Mada University Press, Y BUKU 1ogyakarta.

3. .ISFI Penerbitan, 2008. ISO Farmakoterapi Buku 1. Jakarta Barat

4. CV Sagung Seto, 2008. Informasi Obat Nasional Indonesia ( IONI ), Jakarta

5. Isfi, 2009-2010 Informasi Spesialite Obat Indonesia. Berlico Mulia Farma,


Yogyakarta

6. Badan POM Reepublik Indonesia,2008. Daftar obat Indonesia, edisi 11. Badan
POM RI. Jakarta

7. Badan POM Republik Indonesia, 2008. Informasi Obat Nasional Indonesia,


edisi 11. Badan POM RI. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai