Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DIIT POST OPERASI TULANG

Disusun Oleh
Kelompok 3 :

1. Farida Wulandari (108118037)


2. Fenti Amalia (108118038)
3. Destri Retno Ramadani (108118039)
4. Fitrianingsih (108118040)

S1 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP
2020/ 2021
Topik : Asupan Nutrisi Pada Pasien Post Op Tulang

Sasaran : Keluarga Pasien

Tempa t : Ruang Aula Stikes Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap

Hari/Tanggal : Senin 02 November 2020

Waktu : 1 × 30 menit

A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberi pendidikan kesehatan tentang Asupan Nutrisi pada Pasien Post Op
Tulang keluarga dapat memahami dan mengetahui kebutuhan nutrisi pasien post
operasi tulang
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah diberi pendidikan kesehatan tentang Asupan Nutrisi pada Pasien Post OP
Tulang keluarga dapat :
1. Menyebutkan definisi fraktur.
2. Menyebutkan tujuan pemberian fraktur.
3. Menjelaskan diet post operasi fraktur tulang.
4. Menyebutkan kebutuhan nutrisi fraktur tulang
5. Menyebutkan makanan yang dianjurkan dan dihindari oleh pasien fraktur tulang.
6. Menyebutkan zat-zat gizi yang dibutuhkan pada fraktur tulang
7. Menjelaskan contoh menu sehari-hari pada nutrisi fraktur tulang

B. Sasaran
Keluarga pasien post operasi tulang
C. Materi
Terlampir
1. Definisi fraktur
2. Tujuan pemberian fraktur
3. Diit post operasi fraktur tulang
4. Kebutuhan nutrisi fraktur tulang
5. Makanan yang dianjurkan dan dihindari oleh pasien fraktur tulang
6. Zat-zat gizi apa saja yang dibutuhkan pada fraktur tulang
7. Contoh menu sehari-hari pada nutrisi fraktur tulang.

D. Metode
1. Ceramah dan diskusi
2. Komunikasi secara langsung

E. Media
1. Power Point
2. Leaflet

F. Evaluasi
1. Evaluasi Strukturp
a. Peserta hadir di tempat penyuluhan
b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di ruang aula Stikes Al Irsyad Al
Islamiyyah Cilacap
c. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya
2. Evaluasi Proses
a. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
b. Peserta mengajukan pertanyaan dan pemateri menjawab pertanyaan
c. Peserta antusias
3. Evaluasi Hasil
1. Sebutkan definisi Fraktur?
2. Sebutkan tujuan pemberian fraktur?
3. Jelaskan diet post operasi fraktur tulang?
4. Sebutkan kebutuhan nutrisi fraktur tulang?
5. Sebutkan makanan yang dianjurkan dan dihindari oleh pasien fraktur tulang?
6. Sebutkan zat-zat gizi yang dibutuhkan pada fraktur tulang?
7. Jelaskan contoh menu sehari-hari pada nutrisi fraktur tulang?
G. Kegiatan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


1. 5 Menit Pembukaan  Menjawab salam
 Membuka kegiatan dengan  Mendengarkan
mengucapkan salam  Memperhatikan
 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan tujuan dari
penyuluhan
 Menyebutkan materi yang akan
diberikan
2. 15 menit Pelaksaanaan  Memperhatikan
 Menjelaskan tentang definisi dari  Bertanya
fraktur
 Menjelaskan tentang tujuan
pemberian nutrisi fraktur
 Menjelaskan tentang diet post
operasi fraktur tulang
 Menjelaskan tentang apa saja
kebutuhan nutrisi fraktur
 Menjelaskan tentang apa saja
makanan yang dianjurkan dan
dihindari oleh pasien fraktur
 Menjelaskan tentang zat – zat
apa saja yang dibutuhkan pada
fraktur femur
 Menjelaskan tentang bagaimana
contoh menu sehari pada nutrisi
fraktur
3. 5 menit Evaluasi  Menjawab
 Menanyakan kepada peserta pertayaan
tentang materi yang telah
diberikan dan reinforcement
kepada yang bisa menjawab
4. 5 menit Penutup  Mendengarkan
 Mengucapkan terima kasih atas  Menjawab salam
perhatian peserta
 Mengucapkan salam penutup
Lampiran

Diit Post Operasi Tulang

A. Pengertian Fraktur

Fraktur adalah rusak atau hilangnya sebagian jaringan kulit, dan


Fraktur adalah terputusnya kesinambungan sebagian atau seluruh tulang atau
tulang rawan. Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan
ditentukan sesuai jenis dan luasnya. (Smeltzer dan Bare, 2002).

B. Tujuan Pemberian Nutrisi Fraktur

Tujuan pemberian nutrisipadapasien fraktur adalah untuk memenuhi


kebutuhan energi untuk proses metabolisme, perbaikan jaringan. memberikan
makanan berenergi dan zat gizi yang cukup, agar status gizi pasien segera
kembali normal untuk mempercepat proses penyembuhan dan meningkatkan
daya tahan tubuh pasien.

C. Diit Post Operasi meliputi diit TKTP


1. Tujuan Diet Tinggi Kalori Tinggi Protein
Diit TKTP adalah pengaturan jumlah protein dan kalori serta jenis zat makanan
yang dimakan disetiap hari agar tubuh tetap sehat.

Diet TKTP bertujuan :


a. Memberikan makanan secukupnya atau lebih dari pada biasa
untuk memenuhi kebutuhan protein dan kalori. Maksudnya, jumlah
makanan khusus kebutuhan protein dan kalori dibutuhkan dalam
jumlah lebih dari pada kebutuhan biasa.
b. Menambah berat badan hingga mencapai normal
Penambahan berat badan hingga mencapai normal menunjukkan
kecukupan energi. Untuk mengetahui berat badan yang normal,
seseorag dapat menggunakan kartu menuju sehat (KMS), untuk
anak balita, anak sekolah, remaja, ibu hamil dan kelompok usia
lanjut. Bagi orang dewasa digunakan Indek Masa Ttubuh (IMT).
c. Mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan.
Artinya, dengan terpenuhinya kebutuhan energi / kalori dan
protein di dalam tubuh, sehingga menjamin terbentuknya sel-sel baru
di dalam jaringan tubuh.
2. Syarat Diit TKTP
a. Tinggi energi
b. Tinggi protein
c. Cukup mineral dan vitamin
d. Mudah dicerna
e. Diberikan secara bertahap jika penyakit dalam keadaan darurat
f. Mengurangi makanan yg menyebabkan nafsu makan hilang
3. Macam-Macam Diit TKTP
a. TKTP I : Kalori : 2600 kal/kgBB
protein : 100 (2 g/kgBB)
b. TKTP II : Kalori : 3000 kal / kg BB
Protein : 125 g (2½ g / kg BB)

D. Makanan Yang di Hindari dan Dianjurkan

1. Makanan yang dihindari

Makanan yang harus dihindari adalah makanan yang terlalu manis dan
gurih yang dapat mengurangi nafsu makan, seperti gula-gula,dodol,
cake, tarcis dan sebagainya.

2. Makanan yang dianjurkan

Makanan yang harus diberikan meliputi :

a. Sumber Kalori
Nasi,Kentang,Roti,Gandum, Jangung dan lain-lai
b. Sumber Protein hewani

ayam,daging,hati,telur,susu dan keju.


c. Sumber protein nabati

kacang-kacangan ,tahu,tempe, dan oncom


d. Sumber Protein Vitamin D
Ikan lele, sarden, ikan salmon, minyak ikan, telur ayam,
hati sapi. 

E. Zat –zat gizi yang dibutuhkan oleh fraktur tulang


1. Kalsium berperan dalam pembentukan tulang dan mempertahankan
kepadatan tulang
2. Vitamin D mendorong penyerapan kalsium dan membantu membentuk
dan mempertahankan tulang yang kua
3. Fosfor bergabung dengan kalsium untuk membentuk kalsium fosfat yaitu zat yang
memberikan kekerasan tulang
4. Magnesium kira-kira 50 % dari seluruh magnesium tubuh ditemukan di dalam
tulang dan berkontribusi dalam kerangka fisik tulang

F. Contoh Menu Harian

Pagi  Siang  Malam 

 Nasi Nasi Nasi

Telur dadar Ikan goring Daging empal

Daging semur Ayam goring Telur balado

Ketimun dengan
Tempe bacem Sup sayuran
tomat iris
Susu Sayur asam Pisang
Pepaya
Pukul 10.00 
Bubur kacang hijau Susu Roti panggang
Susu Teh

DAFTAR PUSTAKA

http://health.detik.com/read/2012/02/08/134803/1837291/1307/nutrisi-apa-yang-bagus-untuk-
penyembuhan-patah-tulang

http://web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_ntrtnhlth_gizifraktur.php

http://web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_ntrtnhlth_gizimanula.php

Almatsier,Sunita.2009.Prinsip dasar Ilmu Gizi.Jakarta.Gramedia PustakaUtama

Anda mungkin juga menyukai