BAGIAN 2 :
D. TANGGAPAN & SARAN TERHADAP KAK &
PERSONIL/FASILITAS PENDUKUNG DARI
PPK
PT ADITYA E.C D -2
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
5. Kajian Land Acquisition Dan Resettlement Plan (LARAP) ini merupakan keharusan yang
mutlak sebelum pelaksanaan phisik dilaksanakan, dimana dengan dibangunnya bendungan
Rukoh dan bendungan Tiro ini nantinya akan terjadi perubahan yang mendasar dan
menyeluruh hususnya bagi masyarakat sekitar yang terkena dampak dari pembangunan
tersebut sehingga untuk mengantisipasi permasalahan yang mungkin timbul sebagai akibat
perubahan status pada masyarakat yang secara langsung terkena dampak, diperlukan
langkah langkah yang terpadu dan menyeluruh didalam pengambilan keputusan oleh
pemangku kebijakan.
PT ADITYA E.C D -3
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
a. Penggunaan peta citra satelit resolusi tinggi yang pembeliannya dilakukan oleh Dit.
Taruwil II pada lokasi terpilih
b. Penyiapan peta dasar skala 1:50.000 (orientasi wilayah) dan 1:5000 (kawasan
terpilh)
c. Interpretasi, evaluasi dan analisis citra satelit land state dan DEM resolusi 92 m
seluruh DAS/WS serta menggunakan cita satelit resolusi tinggi pada DAS hulu
d. Digitasi lokasi yang tergenang
e. Analisis dan evaluasi lokasi terpilih untuk menyusun materi teknis
Melaksanakan pengumpulan data primer (pemetaan rencana pembebasan lahan)
a. Melaksanakan kegiatan pengumpulan data teknis/informasi pada instansi-instansi
terkait untuk keperluan penyelidikan yang terdiri dari:
− Peta topografi skala 1:50.000 atau 1:25.000
− Peta/photo udara skala 1:10.000 (bila tersedia)
− Peta tata guna dan kepemilikan lahan serta peta lainnya yang diperlukan untuk
mendukung pelaksanaan pengukuran lapangan
b. melaksanakan pengukuran KADASRAL pembebasan lahan (land acquisition) di
lokasi genangan dan relokasi (resettlement action plant). Beberapa hal yang perlu
dilakukan terhadap kegiatan ini diantaranya adalah:
− Penyusunan tim yang dipimpin oleh tenaga ahli dibidangnya
− Melakukan orientasi dan survei lapangan
− inventarisasi, identifikasi permasalahan, analisis dan evaluasi
Tenaga ahli (Konsultan) akan melakukan pemetaan kepemilikan tanah serta
pembebasan dan relokasi skala 1:50.000 dan/atau dengan petunjuk lain atas
persetujuan direksi
Pemberian titik referensi tidak diperkenankan memakai titik lokal tapi sudah harus nasional.
Karena sistemnya harus bisa dihubungkan pengamatan satelit.
Peta-peta yang ada kalau sudah nasional bisa diakses dengan google dsb
Untuk daerah yang memungkinkan sebagian kami akan menggunakan alat total station
Untuk polygon akan pakai TS yang ketelitian liniernya = 5 X ketelitian T2 dan roll
meter ( . Selain itu untuk perumahan, jalan raya, jalan desa, batas tanaman dapat
dipakai TS
Proses penggambaran sudah langsung diproses karena pada TS sudah terdapat
softwarenya
Harus sudah ditetapkan segera elevasi dan koordinat batas genangan ditarik pada peta
kerja yang ada sehingga dapat segera melakukan pengukuran batas genangan kalau tidak
ada referensi nasional terpaksa akan dipakai XY awal dari Handy GPS.
Batas areal genangan ini menjadi batas areal pemilikan yang akan diberi ganti rugi
PT ADITYA E.C D -4
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
Penggambaran draf gambar di kertas mm terus dipotong-potong untuk format digital terus
di-scanning akan terjadi banyak kesalahan menyangkut XY
Kertas mm saja dapat mengerut belum dilipat-lipat / disambung-sambung XY akan berubah
banyak
Jadi sebaiknya data ukur dimasukkan dalam excel dan seterusnya bisa diproses Auto CAD
semua proses sampai dengan jadi gambar di komputer tidak memakai kertas mm
Untuk secara jelasnya Konsultan akan menguraikan analisis dan tahapan secara rinci dari
pekerjaan Topograsi khususnya Survey KADASTRAL yang akan dilakukan oleh Konsultan pad
BAB D : URAIAN PENDEKATAN DAN METODOLOGI SERTA RENCANA KERJA
2. Dalam menyelesaikan pekerjaan “STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO” ini
Konsultan akan membuat tahapan kegiatan seperti dibawah ini dengan tetap mengacu pada KAK.
Adapun secara garis besar tahapan kegiatan/pekerjaan yang diusulkan dan akan dilaksanakan Konsultan
adalah sebagai berikut :
Kegiatan A : Pendahuluan
Kegiatan B : Survey, Inventarisasi & Identifikasi
Kegiatan C : Lokakarya Larap
Kegiatan D : Analisa Data
Kegiatan E : Perumusan LARAP
Kegiatan F : Penyusunan Laporan
Kegiatan G : Diskusi/ Presentasi Laporan
Uraian kegiatan yang akan dilakukan Konsultan akan diuraikan secara rinci pada BAB Bagian
E : Pendekatan Teknis dan Metodologi
PT ADITYA E.C D -5
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
Konsultan beranggapan jenis laporan yang disyaratkan dalam KAK cukup memadai sehingga
konsultan tidak perlu menambah jenis lporan lagi.
PT ADITYA E.C D -6
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
Informasi lokasi kegiatan menurut konsultan sudah cukup jelas. Lokasi serta aksesibilitas lokasi
pekerjaan menurut pendapat Konsultan dinilai cukup penting, karena hal ini tentu akan berpengaruh
terhadap perhitungan RAB dan Metode Pelaksanaan Konstruksi nantinya.
Berikut ini pemahaman dan tanggapan terhadap lokasi pekerjaan yang dapat dikumpulkan dan
dijadikan informasi sementara oleh Konsultan.
PT ADITYA E.C D -7
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D -8
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D -9
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
Secara terperinci Jumlah Desa, Luas Wilayah,, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk per Desa
serta per Km2 di Kabupaten Pidie, Tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel dibawah ini.
TABEL D.3 : Jumlah Desa, Luas Wilayah, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk per
Desa serta per Km2 di Kabupaten Pidie, Tahun 2009
Kecamatan/ Sub Jumlah Luas Desa Penduduk
No. Penduduk/Desa Penduduk/Km2
District Desa (KM2) (Jiwa)
PT ADITYA E.C D - 10
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
A. Bendungan Tiro rencana akan dibangun dengan data teknis sebagai berikut :
1. Waduk TIRO
Daerah Aliran Sungai : 174.24 km2
Debit rata-rata tahunan : 1.89 m3 /detik
Muka Air PMF : El. 125.83 m
Muka Air Banjir (Q1000 th) : El. 122.52 m
Muka Air Normal : El. 121.00 m
Muka Air Rendah : El. 112.00 m
Elevasi Dasar Waduk/Tanah Asli : El. 88.00 m
Kapasitas Tampungan Bruto : 38.255 x 106 m3
Kapasitas Tampungan Efektif : 22.334 x 106 m3
Kapasitas Tampungan Mati : 15.921 x 106 m3
Luas Daerah Genangan (HWL) : 5.17 Km2
Debit Banjir Rancangan Q1000 th : 545.229 m3/ detik
Debit Banjir Rancangan Q PMF : 2.444,168 m3/ detik
2. Sistem Pengelak
Tipe Saluran Pengelak : Terowongan
Dimensi : b=6mxh=7m
Panjang : 298.00 m
Debit Rencana Q25 th : 374,548 m3/detik
Elevasi Inlet : El. 94.00 m
Elevasi Outlet : El. 87.00 m
3. Cofferdam
Tipe Cofferdam : Urugan Batu Random Dengan inti miring
Elevasi Cofferdam : El. 104.80 m
Lebar Puncak : 10.00 m
Panjang Puncak : 288.00 m
Tinggi dari dasar sungai : 16.80 m
4. Bendungan Utama
Tipe : Urugan Zonal Dengan inti tegak
Elevasi Puncak : El. 127.00 m
Tinggi Bendungan : 39.00 m dari dasar Sunga
: 47.00 dari pondasi
Lebar Puncak : 12.00 m
Panjang Bendungan : 288.75 m
Kemiringan : Hulu 1 : 2.00
: Hilir 1 : 1.80
5. Bangunan Pelimpah
Tipe : Side channel/pelimpah samping tanpa pintu
Elevasi Ambang : El. 121.00
Lebar Mercu : 4.50 m
PT ADITYA E.C D - 11
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
6. Bangunan Pengambilan
Tipe Bangunan Pengambilan : Tower Tegak
Pintu Pengambilan dan Pengeluaran :
Pintu Pengambilan (Intake gate)
Tipe Pintu : fixed wheel, steel gate
Jumlah Pintu : 1 set
Dimensi Pintu (bersih) : 2,00m (b) x 2,00m (h)
El. Dasar : 112,00 m
Elevasi FWL Q1000th : 122,52 m
Karet perapat : 4 sisi
Korosi Izin : 0,2 cm
Tipe hoist : stationary hoist
Metode Operasi : penggerak listrik
Kecepatan angkat : 1m/mnt,darurat 6m/mnt
Saringan / Trashrack
Tipe saringan : permanen miring
Jumlah saringan : 1 set
Dimensi saringan : 2,20 m (b) x 2,20 m (h)
Elevasi dasar dan atas : El.112,00m– El. 114,00m
Kemiringan : 1:1
Jarak Jeruji ( c to c ) : 75 mm
Korosi Izin : 0,2 cm
Pintu Kontrol (Guard gate)
Tipe : Slide gate
Jumlah pintu : 1 set
Diameter pintu : 2,00m
Elevasi dasar : El. 88,30 m
Elevasi HWL : El. 122,52 m
Operasi : motor listrik
Hollow jet valve
Tipe : jet valve
Jumlah pintu : 1 set
PT ADITYA E.C D - 12
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
7. Bendungan Rukoh rencana akan dibangun dengan data teknis sebagai berikut :
1. Waduk Rukoh
Daerah Aliran Sungai : 19.63 km2
Debit rata-rata tahunan : 50 l/detik
Muka Air PMF : El. 125.83 m
Muka Air Banjir (Q1000 th) : El. 122.52 m
Muka Air Normal : El. 121.00 m
Muka Air Rendah : El. 75.00 m
Elevasi Dasar Waduk/Tanah Asli : El. 55.00 m
Kapasitas Tampungan Bruto : 121.895 x 106 m3
Kapasitas Tampungan Efektif : 120.143 x 106 m3
Kapasitas Tampungan Mati : 1.752 x 106 m3
Luas Daerah Genangan (HWL) : 8.80 Km2
Debit Banjir Rancangan Q1000 th : 154.882 m3/ detik
Debit Banjir Rancangan Q PMF : 658.066 m3/ detik
2. Sistem Pengelak
Tipe Saluran Pengelak : Conduit
Dimensi : 4mx4m
Panjang : 474.00 m
Debit Rencana Q25 th : 109,373 m3/detik
Elevasi Inlet : El. 60.55 m
Elevasi Outlet : El. 59.57 m
3. Cofferdam
Tipe Cofferdam : Urugan Batu Random Dengan inti miring
Elevasi Cofferdam : El. 71.30 m
Lebar Puncak : 10.00 m
Panjang Puncak : 100.00 m
Tinggi dari dasar sungai : 16.30 m
4. Bendungan Utama
Tipe : Urugan Zonal Dengan inti tegak
Elevasi Puncak : El. 127.00 m
Tinggi Bendungan : 72.00 m dari dasar Sungai
: 77.00 dari pondasi
Lebar Puncak : 12.00 m
PT ADITYA E.C D - 13
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
6. Bangunan Pengambilan
Tipe Bangunan Pengambilan : Tower Tegak Pintu Pengambilan dan Pengeluaran
Pintu Pengambilan (Intake gate)
Tipe Pintu : fixed wheel, steel gate
Jumlah Pintu : 1 set
Dimensi Pintu (bersih) : 2,20m (b) x 2,20m (h)
El. Dasar : 75,00 m
Elevasi FWL Q1000th : 122,52 m
Karet perapat : 4 sisi
Korosi Izin : 0,2 cm
Tipe hoist : stationary hoist
Metode Operasi : penggerak listrik
Kecepatan angkat : 1m/mnt,darurat 6m/mnt
Saringan / Trashrack
Tipe saringan : permanen miring
Jumlah saringan : 1 set
Dimensi saringan : 2,20 m (b) x 2,20 m (h)
Elevasi dasar dan atas : El.75,00m– El. 77,20m
Kemiringan : 1:1
Jarak Jeruji ( c to c ) : 75 mm
Korosi Izin : 0,2 cm
Pintu Kontrol (Guard gate)
Tipe : Slide gate
Jumlah pintu : 1 set
Diameter pintu : 2,20m
Elevasi dasar : El. 60,65m
Elevasi HWL : El. 122,52m
Operasi : motor listrik
PT ADITYA E.C D - 14
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
Sumber data dari Website Resmi Pengelolaan SDA Direktorta Bina Program.
Secara lengkap data – data bendungan dan irigasi di BWS Sumatera – I dapat dilihat pada Tabel D.4
dan D.5.
PT ADITYA E.C D - 15
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
1 Waduk Keuliling 2000/2009 Alur Aceh Bendungan 25,00 689,50 102.04 18.000, 259,95 Irigasi 4.791 Ha 38,20 116,03 Pelimpah
Keuliling Besar Zonal dengan 0,00 00 samping
Inti Vertikal PLTA - KVA ganda tak
Air Baku - (m3/s) berpintu
2 Waduk Sianjo- 2002/2009 Lae Aceh Bendungan 9,60 215,00 1.288,0 1.288,0 37,45 Irigasi 1 Ha 1,03 38,34 Pelimpah
anjo Pengecil Singkil Urugan 0 0 Samping
an Homogen PLTA - KVA Sorong
Air Baku - (m3/s) Tanpa Pintu
3 Waduk Paya 2001 Alur Kota Bendungan 6,00 375,00 960,00 934,00 98,00 Irigasi - Ha 4,50 75,45 Overflow
Seunara Paya Sabang Urugan Spillway
Seunara Homogen PLTA - KVA
Air Baku 0,48 (m3/s)
4 Waduk Leubok - Krueng Aceh Urugan 15,00 350,00 2.210,0 623,00 20,00 Irigasi 515 Ha 17,66 150,88 Overflow
Leubok Besar Tanah Zonal 0 Spillway
Inti Tegak PLTA - KVA
Air Baku 0,54 (m3/s)
5 Waduk Rajui 2011 Alue Pidie Urugan 30,20 257,50 474,00 2.673,0 37,58 Irigasi 1 Ha 1,90 48,09 Kolam Olak
Tanjung Tanah 0
dengan Inti di PLTA 300 KVA
Tengah Air Baku - (m3/s)
Sumber : Website Resmi Pengelolaan Data SDA, Direktorat Bina Program 2012
PT ADITYA E.C D - 16
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
6 Waduk Rimo - Lae Aceh Urugan 13,30 227,90 720,93 680,00 10,52 Irigasi 750 Ha 1,03 22,10 Pelimpah
Pengecil Singkil Tanah Zonal Bebas Tipe
an Inti Tegak PLTA - KVA Ogee
Air Baku 2,45 (m3/s)
7 Waduk Langsa - Krueng Aceh Urugan 50,70 208,80 673.52 69.938, 593,50 Irigasi 5 Ha 91,98 1026,82 Pelimpah
Langsa Timur Tanah Zonal 9,49 00 samping
Inti Tegak PLTA - KVA tanpa pintu
Air Baku - (m3/s)
8 Waduk Jambo - Krueng Aceh Urugan Zonal 66,00 3200,00 21.300, 1.797.9 7842,00 Irigasi 33.8 Ha 3948,0 304,00 Ogee Tanpa
Aye Reubek Utara/Ac Dengan Inti 00 00,00 0 Pintu
eh Timur Tegak PLTA 110.000. KVA
000
9 Waduk Tiro - Krueng Pidie Urugan Zonal 37,55 262,20 328,81 41.444, 387,75 Irigasi 6.33 Ha 174,24 556,37 Side Channel
Tiro Dengan Inti 00
Tegak PLTA 2 KVA
Air Baku 1,58 (m3/s)
10 Waduk Rukoh - Krueng Pidie Urugan Zonal 72,00 255,20 325,77 121.89 880 Irigasi 11.95 Ha 19,36 154,88 Overflow
Tiro Dengan Inti 5,00
Tegak PLTA 2 KVA
Air Baku 1,58 (m3/s)
Sumber : Website Resmi Pengelolaan Data SDA, Direktorat Bina Program 2012
PT ADITYA E.C D - 17
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
4 D.I. Lawe Alas/Kutacane Tanah Merah, Babussalam, Aceh 15 2.5 - 12.5 15 Kr. Lawe Alas Free Intake -
Lama Bambel Tenggara
5 D.I. Kr. Pasee Syamtalira, Meurah Mulia, Aceh Utara 8.922 8.922 - - 8.922 Kr. Pasee Bendung -
Matang Kuli, Tanah Luas,
Samudra, Syamtalira Aron,
Samudra, Tanah Pasir
6 D.I. Alue Ubay Tanah Luas, Matang Kuli Aceh Utara 4.144 2.745 - 1.399 4.144 Kr. Keureuto Bendung -
7 D.I. Pante Lhong Peusangan Bireuen 6.562 6.562 - - 6.562 Kr. Peusangan Bendung -
8 D.I. Paya Nie Peusangan Bireuen 3.121 3.121 - - 3.121 Kr. Meueh, Kr. Bendung -
Simpo, Kr. Pineung,
Kr. Lapehan
9 D.I. Kr. Tiro Bandar Baru, Geulumpang Pidie, Pidie 6.924 6.924 - - 6.924 Kr. Tiro Bendung -
Tiga, Kembang Tanjong Jaya
Sumber : Website Resmi Pengelolaan Data SDA, Direktorat Bina Program 2012
PT ADITYA E.C D - 18
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
12 D.I. Krueng Aceh/Leubok Blang Bintang, Indrapuri, Aceh Besar 7.884 7.884 - - 7.884 Kr. Aceh Bendung, -
Montasik, Sibreh, Samahani, Embung
Ingin Jaya, Barona Jaya Leubok
13 D.I. Lhok Guci Pante Ceureumen, Kaway XVI, Aceh Barat 18.542 18.542 - - 18.542 Kr. Meureubo Bendung -
Bubon, Samatiga, Johan
Pahlawan
14 D.I. Jeuram Darul Makmur, Kuala, Kuala Nagan Raya 12.446 6 1.449 - 7.449 Kr. Seunagan Bendung -
Pesisir, Tadu Raya, Beutong,
Seunagan, Suka Makmur,
Seunagan Timur.
15 D.I. Krueng Tripa Darul Makmur Nagan Raya 17 - - - 17 Kr. Tripa Bendung -
16 D.I. Susoh Blangpidie, Susoh, Suaq Setia, Aceh Barat 5.793 3.2 2.593 - 5.793 Kr. Susoh Bendung -
Jeumpa Daya
17 D.I. Gunung Pudung Kota Fajar, Kluet Utara Aceh Selatan 5.25 2.021 - 3.229 5.25 Kr. Kluet Free Intake -
18 D.I. Datar Diana Timang Gajah, Lampahan Bener Meriah 1.7 300 - 1.4 1.7 Kr. Cut, Alur Kulus, Bendung -
Alur Enang-enang
Sumber : Website Resmi Pengelolaan Data SDA, Direktorat Bina Program 2012
PT ADITYA E.C D - 19
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 21
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 22
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 23
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 24
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 25
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
3 Operator Komputer -2 1 7
4 Chief Surveyor 1 4
5 Surveyor Topografi/ GIS -1 1 4
6 Surveyor Topografi/ GIS -2 1 4
7 Surveyor Topografi/ GIS -3 1 4
8 Surveyor Topografi/ GIS -4 1 4
9 Draftman CAD - 1 1 4
10 Draftman CAD - 2 1 4
11 Pemantu Kantor 1 7
12 Tenaga Lokal Survey Lapangan 12 48
Tanggapan konsultan untuk komposisi tenaga ahli yang diperlukan sudah menggambarkan
kesinergian antara kemampuan tenaga ahli dengan maksud, tujuan serta sasaran yang ingin dicapai
dalam pekerjaan ini. Dalam KAK juga sudah disebutkan Man Month (MM) dan sudah diuraikan tugas
utama dari masing-masing personil tenaga ahli untuk memudahkan monitoring dan tanggung jawab
terhadap pelaksanaan pekerjaan, sehingga tercipta sinergi antar personil untuk meningkatkan kinerja
team. Uraian tugas dan tanggung jawab masing-masing tenaga ahli maupun tenaga pendukung
Konsultan jabarkan pada Sub BAB G : KOMPOSISI TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TENAGA
AHLI.
PT ADITYA E.C D - 26
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 27
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I PERALATAN KANTOR
1 Meja gambar dan kursi 10 A1 Uchida 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
2 Meja tulis dan kursi 30 1 biro / 1/2 biro Lokal 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
3 Rak buku 6 2,0 x 2,50 m Lokal 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
4 Rak gambar 2 2,0 x 2,50 m Lokal 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
5 White board 2 2,0 x 2,50 m Lokal 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
6 Mesin gambar 6 Standard Master Plan 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
7 Meja rapat dan kursi 1 1,5 x 2,50 Ligna 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
8 Meja Makan dan kursi 1 1,5 x 2,50 Ligna 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
8 Meja Tamu dan kursi 2 Standard Ligna 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
9 Filling cabinet 3 4 rak Elite 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
12 Computer 15 Pentium IV Mugen 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
13 Printer 6 A3 dan A4 HP-Cannon 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
14 Faximile 1 Standard Panasonic 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
15 Scanner 1 Standard Ben-Q 2007 Baik Bandung Milik Sendiri
16 Telepon 2 standard Panaphone 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
17 Laptop 2 Standard Toshiba 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
18 Mesin Foto copy 1 Standard Canon 6050 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
19 Mesin potong 1 Standard Roth 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
20 Camera 5 Standard Conica 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
21 Camera Digital 2 4.0 Mega Pixel Conica 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
22 Calculator 10 Standard Casio fx 1000 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
23 Slide Projector 1 Standard Liesegang 3000 2009 Baik Bandung Milik Sendiri
EF
PT ADITYA E.C D - 28
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 29
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 30
2012 STUDI LARAP BENDUNGAN RUKOH DAN TIRO
PT ADITYA E.C D - 31