Anda di halaman 1dari 54

MODUL SMALL GROUP DISCUSSION

(SGD) SEMESTER V UNTUK


MAHASISWA
[Document subtitle]

PRODI ILMU KEPERAWATAN (S1)


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNISSULA SEMARANG
Jl. Raya Kaligawe KM.4 Semarang

1
Buku Modul

Keperawatan Medikal Bedah III, Keperawatan Anak II, Keperawatan Maternitas II,
Keperawatan HIV AIDS, dan Manajemen Keperawatan

Copyright @ by Faculty of Nursing, Islamic Sultan Agung University.

Printed in Semarang

printed : September 2020

Designed by: tim modul

Cover Designed by: tim modul

Published by Faculty of Nursing, Islamic Sultan Agung University

All right reserved

This publication is protected by Copyright law and permission should be obtained


from publisher prior to any prohibited reproduction, storage in a retrieval system, or
transmission in any form by any means, electronic, mechanical, photocopying, and
recording or likewise

2
VISI DAN MISI FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG

A. Visi
Menjadi Fakultas Ilmu Keperawatan yang Islami berstandar internasional dalam
kerangka rahmatan lil ‘alamin

B. Misi
1. Menyelenggarakan proses pendidikan dalam rangka menghasilkan perawat
profesional yang berakhlak mulia dengan standar internasional dan siap
mengabdi untuk kesejahteraan umat sebagai bagian dari generasi khaira
ummah.
2. Melakukan penelitian bidang kesehatan berlandaskan nilai-nilai Islam.
3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat melalui asuhan keperawatan
dalam kerangka rahmatan lil ‘alamin
4. Mengembangkan gagasan dan kegiatan melalui tata kelola yang baik untuk
mendukung terciptanya suasana akademik Islami.

3
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNISSULA

A. Visi
Visi Program Studi Pendidikan Ners FIK Unissula Semarang adalah: menjadi
program studi ilmu keperawatan islam terkemuka, menghasilkan perawat
profesional, unggul dalam pemenuhan kebutuhan spiritual mampu berkompetisi
di tingkat internasional sebagai bagian dari generasi khaira ummah dalam
kerangka rahmatan lil alamin pada tahun 2025.

B. Misi
Misi Program Studi Ilmu Keperawatan FIK Unissula Semarang adalah sebagai
berikut.

a. Menyelenggarakan proses pendidikan keperawatan islami dalam


rangka menghasilkan perawat professional dan kompeten dalam
pemenuhan kebutuhan spiritual dengan standar international.
b. Mengembangkan budaya penelitian berkelanjutan dalam bidang ilmu
dan teknologi keperawatan islami serta menerapkannya untuk
kemaslahatan umat.
c. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat melalui ilmu dan teknologi
keperawatan islami, meningkatkan kerja sama denganinstitusi
pendidikan, pelayanan dan organisasi profesi serta selalu
memperhatikan kebijakan pemerintah dibidang kesehatan.
d. Mengembangkan dan meningkatkan pengelolaan sarana dan
prasarana pendidikan yang mendukung terciptanya suasana akademik
Islami.

4
TIM MODUL

A. Departement Keperawatan Dewasa


1. Ns. Suyanto, M. Kep, Sp. Kep. MB (Koordinator)
2. Ns.Dwi Retno S., M.Kep, Sp. Kep.MB
3. Ns. Moh. Arifin Noor, M.Kep
B. Departemen Keperawatan Anak
1. Ns. Kurnia Wijayanti, M.Kep (Koordinator)
2. Ns. Indra Tri Astuti, M.kep., Sp.Kep.An
3. Ns. Nopi Nur Khasanah, M.Kep., Sp.Kep.An
C. Departemen Keperawatan Maternitas
1. Ns. Apriliani Yulianti Wuriningsih, M.Kep., Sp.Kep.Mat (Koordinator)
2. Ns. Sri Wahyuni, M.Kep., Sp.Kep.Mat
3. Ns. Tutik Rahayu, M.Kep., Sp.Kep.Mat
4. Ns. Hernandia Distinarista, M.Kep
D. Departemen Keperawatan Dewasa, Keperawatan Anak dan Keperawatan
Maternitas (Mata Ajar Keperawatan HIV AIDS
1. Ns. Ahmad Ikhlasul Amal, S.Kep., MAN (Koordinator)
2. Ns. Indra Tri Astuti, M.Kep., Sp.Kep.An
3. Ns. Apriliani Yulianti Wuriningsih, M.Kep., Sp.Kep.Mat
4. Didik Suwarsono, S.KM, MH.Kes.
E. Departemen Manajemen dan DKKD
1. Ns. Dyah Wiji Puspita Sari, M.Kep (Koordinator)
2. Ns. Muh. Abdurrouf, M.Kep

5
Kontributor

Core Dicipline:

1. Ilmu Keperawatan Medikal Bedah


2. Ilmu Keperawatan Maternitas
3. Ilmu Keperawatan Anak
4. Ilmu Manajemen Keperawatan
Suplementary dicipline:

1. Ilmu anatomi dan fisiologi


2. Patofisiologi
3. Ilmu Gizi
4. Agama Islam
5. Ilmu Farmakologi
6. Patologi anatomi
7. Patologi klinik
8. Komunikasi
9. Ilmu Proses dan dokumentasi keperawatan
10. Obstetri ginekologi
11. Onkologi

6
Kata Pengantar

Bismillahirrohmanirrohim

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji bagi Allah SWT, Rob seluruh alam yang
telah memberikan karunia kepada kami hingga sekalipun hanya dalam waktu yang
sangat lama kami dapat menyelesaikan Modul matakuliah keperawatan medikal
bedah III, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Keperawatan HIV AIDS dan
Manajemen Keperawatan.

Modul ini akan membahas tentang konsep dasar, pengkajian, diagnosis dan
intervensi keperawatan serta peran masing-masing level pendidikan keperawatan
khususnya level pendidikan profesional. Modul keperawatan medical bedah III
membahas asuhan keperawatan pada gangguan pada system persyarafan dan
musculoskeletal. Modul keperawatan anak II membahas asuhan keperawatan pada
gangguan system kardiovaskuler dan perkemihan. Modul keperawatan maternitas II
membahas asuhan keperawatan pada postpartum dan neoplasma pada system
reproduksi. Modul keperawatan HIV AIDS membahas asuhan keperawatan pada HIV
AIDS dan perawatan paliatif pada HIV AIDS. Modul manajemen keperawatan
membahas tentang manajemen keperawatan dan manajemen MKAP

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan Buku


Modul ini. Oleh karena itu, saran-saran baik dari tutor maupun dari mahasiswa akan
kami terima dengan terbuka. Semoga Allah menjadikan modul ini bermanfaat bagi
mahasiswa. Karena sesungguhnya Allah Maha Berkuasa untuk melakukan semua itu
dan mengabulkannya. Taufiq dan hidayah hanyalah bersumber dari-Nya.

Jazakumullhahi khoiro jaza’

Tim Penyusun Modul

7
DAFTAR ISI

Kata pengatar........................................................................................................ 6

Gambaran umum modul..................................................................................... 7

Daftar Isi................................................................................................................. 9

Learning outcome................................................................................................. 6

Topik....................................................................................................................... 7

Topik Tree.............................................................................................................. 8

Assessment............................................................................................................. 9

Sumber Belajar....................................................................................................... 10

LBM 1: tangan dan kaki kiri tidak bisa digerakkan 11

LBM 2 : tulangku 20

LBM 3: anakku sesak nafas terus …..

LBM 4 : perutku semakin membuncit ….?

LBM 5 : aku kok berdarah lagi?

LBM 6 : ah…. Kapan aku sembuh?

LBM 7 : sakit macam apa ini, apa yang salah dengan tubuhku?

LBM 8 : berapa lama lagi aku harus menderita bersama penyakit ini?

LMB 9 : duh… harus dimulai dari mana ya …..

LBM 10 : ruanganku ……

8
Gambaran Umum Modul

Modul ini dilaksanakan pada semester 5, tahun ke 3. Pencapaian belajar


mahasiswa dijabarkan dengan penetapan area kompetensi, kompetensi inti,
komponen kompetensi, learning outcome sebagaimana yang diatur dalam Standar
Kompetensi perawat serta sasaran pembelajaran yang didapat dari penjabaran
learning outcome. Metode pembelajaran yang digunakan adalah Problem Based-
Learning, dengan metode diskusi tutorial menggunakan five jump steps, kuliah,
praktikum laboratorium, dan belajar keterampilan klinik di laboratorium ketrampilan.

Hubungan dengan mata kuliah sebelumnya

1. Telah memahami dasar-dasar anatomi, fisiologi, patofisiologi, biokimia


2. Telah berlatih dasar-dasar komunikasi
3. Telah berlatih dasar-dasar fisik diagnostik, pemeriksaan penunjang
4. Telah memahami pengkajian keperawatan; antropometri dan penentuan
diagnosis keperawatan
5. Telah memahami konsep penulusuran artikel ilmiah

Hubungan dengan matakuliah sesudahnya

1. Keperawatan gerontik
2. Keperawatan Kegawatdaruratan
3. Keperawatan kritis
4. Keperawatan menjelang ajal dan paliatif
5. Keperawatan Manajemen keperawatan

9
Area Kompetensi

1. Mampu melakukan pengkajian yang tepat dan komprehensif.


2. Mampu menganalisis pengkajian yang telah didapatkan
3. Mampu menentukan diagnosis keperawatan yang tepat
4. Mampu menentukan intervensi yang sesuai dengan diagnosis
5. Mampu mengevaluasi tindakan yang telah dilakukan
6. Mampu mengkolaborasikan pelayanan kesehatan
7. Mampu berkomunikasi efektif dengan tim kesehatan lain
8. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai sumber-
sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
9. Mampu mengintegrasikan hasil penelitian terkait dengan asuhan keperawatan

10
Unit Kompetensi

1. Mampu menganalisis asuhan keperawatan pada pasien dewasa, anak, masa


reproduksi dengan gangguan system tubuh secara komprehensif
2. Mampu menganalisa masalah pada menejemen keperawatan, dan manajemen
konflik
3. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam memberikan asuhan keperawatan
4. Mampu mengkolaborasikan pelayanan kesehatan
5. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai sumber-
sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
6. Mampu mengintegrasikan hasil penelitian terkait dengan asuhan keperawatan

Learning Outcome Modul

1. mampu menjelaskan peran masing-masing perawat sesuai level


pendidikan
2. mampu menjelaskan fokus pengkajian keperawatan
3. mampu menjelaskan pemeriksaan penunjang lain
4. mampu menjelaskan diagnosis keperawatan
5. mampu menjelaskan intervensi keperawatan
6. mampu menjelaskan evaluasi tindakan keperawatan
7. mampu menjelaskan konsep manajemen keperawatan, manajemen
kepemimpinan dan manajemen konflik

11
Topik

1. Asuhan keperawatan dewasa pada klien dengan ganguan neuro: stroke

2. Asuhan keperawatan dewasa pada klien dengan ganguan muskuloskeletal:


fraktur

3. Asuhan keperawatan pada anak dengan miokarditis

4. Asuhan keperawatan pada anak dengan nephroblastoma

5. Asuhan keperawatan pada perdarahan post partum

6. Asuhan keperawatan pada ca cervix

7. Asuhan keperawatan pada HIV AIDS

8. Asuhan keperawatan paliatif pada HIV AIDS

9. Manajemen keperawatan

10. Model MKAP

12
Kegiatan pembelajaran

Pada Blok ini akan dilakukan kegiatan belajar sebagai berikut:

1. Tutorial
Tutorial akan dilakukan 2 kali. Setiap kegiatan tutorial berlangsung selama 100
menit. Jika waktu yang disediakan tersebut belum mencukupi, kelompok dapat
melanjutkan kegiatan diskusi tanpa tutor di open space area yang disediakan.
Keseluruhan kegiatan tutorial tersebut dilaksanakan dengan menggunakan seven
jump steps.

Pada tutorial 1, langkah yang dilakukan adalah 1-5. Mahasiswa diminta untuk
menjelaskan istilah yang belum dimengerti pada skenario “masalah”, mencari
masalah yang sebenarnya dari skenario, menganalisis masalah tersebut dengan
mengaktifkan prior knowledge yang telah dimiliki mahasiswa, kemudian dari
masalah yang telah dianalisis lalu dibuat peta konsep (concept mapping) yang
menggambarkan hubungan sistematis dari masalah yang dihadapi, jika terdapat
masalah yang belum terselesaikan atau jelas dalam diskusi maka susunlah
masalah tersebut menjadi tujuan pembelajaran kelompok (learning issue) dengan
arahan pertanyaan sebagai berikut: apa yang kita butuhkan?, apa yang kita sudah
tahu? Apa yang kita harapkan untuk tahu?

Langkah ke 6, mahasiswa belajar mandiri (self study) dalam mencari informasi

Pada tutorial 2, mahasiswa mendiskusikan temuan-temuan informasi yang ada


dengan mensintesakan agar tersusun penjelasan secara menyeluruh dalam
menyelesaikan masalah tersebut.

13
Assessment

Sistem penilaian mahasiswa dan aturan assesmen adalah sebagai berikut:

1. Nilai Pelaksanaan diskusi tutorial (30 % dari nilai total akhir)


Pada diskusi tutorial mahasiswa akan dinilai berdasarkan kehadiran, aktifitas
interaksi dan Kesiapan materi dalam diskusi.

2. Ketentuan mahasiswa terkait dengan kegiatan SGD five jump:


 Mahasiswa wajib mengikuti 80% kegiatan SGD five jump pada mata kuliah
yang diambilnya.
 Apabila mahasiswa berhalangan hadir pada kegiatan SGD five jump, maka
mahasiswa harus:
1. Mahasiswa mengirimkan surat ijin kepada Dosen Koordinator Mata Ajar dan
sekretaris prodi S1, dilampiri alasan meninggalkan SGD five jump tersebut,
misalnya surat keterangan sakit dari dokter atau surat keterangan dari orang
tua/wali jika berhalangan karena urusan keluarga.
2. Surat Ijin akan diverifikasi oleh Sekretaris Prodi S1
3. Tidak ada SGD susulan untuk pertemuan yang ditinggalkan.

14
MODUL

KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH 3

BUKU PEGANGAN MAHASISWA

Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung

Alamat: JL. Raya Kaligawe Km. 4 Semarang 50112 PO Box 1054/SM

Telepon. (024) 6583584

Facsimile: (024) 6594366

15
SUMBER BELAJAR

Black, J.M.,&Hawks, J.H. (2009). Medical Surgical Nursing Clinical Managemen for
Positive Outcome. (8th ed). St. Louis: Elsevier

Michael I, L. (2011). The Human Digestive System, Mittermeier/Taxi/Getty Images.New


York: Britannica Educational Publishing.

Destefano, F. (2012). Practical Neurology. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.

Cheryl, J. (2006). Respiratory Organs. Australia: Macmillan Education Australlia.

Frederic H. Martini. 2001. Fundamentals of Anatomy & Physiology. Ed.5. Prentice


Hall: Philadelpia: Elsevier.

Guyton, A.C. 1998. Buku ajar fisiologi kedokteran guyton. Jakarta: EGC.

Kozier, B., Erb, G., Berman., A., & Snyder, S.J.2010. Buku ajar fundamental keperawatan:
konsep proses dan praktik. Ed.7(terjemahan). Jakarta:EGC.

NANDA. 2012. Diagnosa keperawatan. Jakarta:EGC

Smeltzer, S.C. & Bare, B.G. 2007. Buku ajar keperawatan medical bedah brunner & suddart.
Jakarta: EGC.

Sylvia A. Price. 1995. Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit. Ed.4. EGC: Jakarta.

Dwi, Loetfia. 2007. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Sistem Integumen.
Jakarta : EGC

Sidharta, Priguna. 2004. Neurologi Klinis dalam Praktek Umum. Jakarta : Dian Rakyat

Mandal, Bhibat. 2002. Lecture Notes : Penyakit Infeksi. Edisi ke Enam. Jakarta : Erlangga

Joanne. C. Mc. Closkey. 1996. Nursing Intervention Classification. Mosby : Gloria M.


Bukchek

Marion Johnson, dkk. 2000. Nursing Outcomes Classification. Mosby : St. Louis,
Missouri

16
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 1

a. Judul : tangan dan kaki kiri tidak bisa digerakkan..

Skenario
Seorang laki-laki 54 tahun dirawat di bangsal penyakit saraf, hari ke 1. Sebelum dibawa
ke rumah sakit oleh keluarga, pasien terjatuh di kamar mandi kemudian tidak sadarkan
diri selama 10 menit kemudian langsung dibawa ke RS. Hasil pengkajian saat ini
didapatkan TD 180/100mmHg, frekuensi nadi 108 x/ menit, frekuensi nafas 26 x/menit,
GDS 240 mg/dl. Pasien memiliki riwayat diabetes melitus sejak 10 tahun yang lalu
namun tidak pernah minum obat. Hasil pemeriksaan CT Scan kepala tanpa kontras
didapatkan kesan hiperdens pada area ganglia bangsalis, temporal sinistra dengan
volume 30 cc. Saat ini klien berbicara pelo, tersedak saat diberikan minum, tangan dan
kaki kanannya mengalami kelemahan. Kekuatan otot ekstremitas kanan 3333/3333 dan
ekstremitas kiri 5555/5555. Perawat Primer (PP) telah menegakkan diagnosis
keperawatan penurunan kapasitas adaptif intrakranial dan menginstruksikan kepada
perawat assosiate (PA) melakukan tindakan keperawatan mandiri dengan memberikan
posisi fowler, dan pemberian oksigen 3 LPM.. Kemudian PA menyampaikan kepada PP
bahwa pasien masih mengeluh pusing. Saat ini pasien mendapatkan terapi anti
hipertensi

Diskusikan skenario diatas menggunakan Five jump step.

1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka

17
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.

18
Lembar Belajar Mahasiswa 2

a. Judul : tulangku ....

Skenario

Seorang laki-laki berusia 35 tahun, dirawat di bangsal bedah dengan diagnosis medis fraktur
tertutup pada cruris tibia dextra 1/3 distal post op ORIF hari ke 2. Hasil pengkajian perawat
didapatkan data nyeri skala 6, bengkak pada area punggung kaki, suara ronkhi pada kedua
lapang paru, balutan kotor, leukosit 13.000. Perawat Primer (PP) menyusun diagnosis
keperawatan berupa nyeri akut b.d agen cidera fisik. Kemudian PP menginstruksikan kepada
perawat assosiate (PA) untuk melakukan tindakan keperawatan berupa pengalihan perhatian
dan memberikan relaksasi nafas dalam. Tetapi nyeri yang dirasakan tidak berubah

Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.

1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.

19
BUKU PEGANGAN MAHASISWA

KEPERAWATAN
ANAK 2

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG 2020

20
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 3

a. Judul : Anakku sesak napas terus...


Skenario
Pasien anak laki-laki usia 6 tahun dirawat di HCU (High Care Unit) dengan
keluhan utama demam tinggi selama 7 hari terakhir (menggigil dan
berkeringat di malam hari). Pasien juga muntah selama 7 hari terakhir (3-4
kali/hari) dan merasakan sakit perut bagian bawah yang parah dan menjalar
selama 4 hari terakhir ini. Hasil pengkajian menunjukkan adanya anoreksia,
kelesuan, depresi pernapasan (terdapat pernafasan cuping hidung) dan
adanya nyeri badan.
Asupan makanannya oleh dokter dikurangi menjadi 200 kkal/hari. Anak
hanya dapat berbaring di tempat tidur, tidak bias beraktivitas fisik. Hasil
pemeriksaan fisik didapatkan HR 120 kali/menit, suhu 39,7°C, RR 37
kali/menit,pemeriksaan cardiovaskuler: terdengar jelas suara murmur pada S1
+ S2 + ejeksisistolik/midsistolik. Dokter menyampaikan kemungkinan anak
mengalami gejala Miokarditis.

Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.

b. Daftar pustaka
Behrman, R. E. (2010). Esensi pediatric Nelson. Ed.4. Jakarta:EGC

Canter, C.E., Simpson, K.E. (2014). Diagnosis and treatment of myocarditis


in children in the current era. Circulation 129: 115-128.

21
Davis, C. MedicineNet (2018). Myocarditis.

Farinha, I.T. & Miranda, J.O. (2016). Review Myocarditis in pediatric


patiens: Unveiling the progression to dilated cardiomyopathy and heart
failure. Journal of Cardiovascular Development and Disease 3(31): 1-18

Freedman SB, Haladyn JK, Floh A, et al. Pediatric myocarditis: emergency


department clinical findings and diagnostic evaluation. Pediatrics.
2007;120(6):1278-1285; doi:10.1542/ peds.2007-1073

Ganong, W.F. (2008). Buku ajar fisiologi kedokteran (22 Ed, Brahm U. Pendit,
penterjemah). Jakarta: EGC.

Glasper, A. & Richardson, J. (2006). A textbook of children’s and young people’s


nursing. Philadelpia: Elsevier.

Guyton, A.C. (1998). Buku ajar fisiologi kedokteran guyton. Jakarta: EGC.

Healthline Editorial Team. Healthline (2018). Myocarditis.


Hockenberry, M. J & Wilson, D. (2007). Wong’s nursing care of infants and
children (8thEd). St. Louis Missouri: Mosby.

____________________________. (2009). Essential of pediatric nursing,


(8thEd). St.. Louis Missouri: Mosby.

Isr Med Assoc J. 15(3), pp. 180-185.

Matin, S. F. (2012). A case report: Acute myocarditis therapy of a child


patient admitted. Journal of Applied Pharmacy 01(04): 543-548

Mayo Clinic (2017). Diseases and Conditions. Myocarditis.

Potter, P.P & Perry, A.G. (2005). Fundamental of nursing (6th Ed). St. Louis
Missouri: Mosby.

Raredisease.org (2015). Myocarditis.

Riyadi, S. & Sukarmin. (2009). Asuhan keperawatan pada anak. Ed.1.


Yogyakarta : Graha ilmu

Sagar, S. et. al. (2012). Myocarditis. Lancet. 379(9817), pp. 738-747.

Shauer, A. et. al. (2013). Acute VIral Myocarditis : Current Concepts in


Diagnosis and Treatment.

Suchyar, U. Y., Hariyanto, D. (2018). Tinjauanpustaka: MiokarditisDifteri.


JurnalKesehatanAndalas, 7 (Suplement 2).

Susilaningrum, R., dkk. 2005. Asuhan keperawatan bayi dan anak (untuk
perawat dan bidan. Ed.1. Jakarta:Salemba Medika

WebMD (2016). What You should Know: Myocarditis

22
Wong, D.L., Hockenberry, M., Wilson, D., Winkelsein, M.L. & Schwartrz,
P. (2009). Buku ajar keperawatan pediatric Wong (volume 2, 6 Ed, Andry
Hartono, dkk, penerjemah). Jakarta: EGC.

Wong. (2004). Pedoman klinis keperawatan pediatric, (4th Ed, Monica Ester,
penerjemah). Jakarta: EGC.

World Health Organization (Country Office of Indonesia). 2008. Pedoman


penatalaksanaan kesehatan anak di rumah sakit rujukan tingkat pertama di
kabupaten. Jakarta:WHO Indonesia

23
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 4

a. Judul : perut ku semakin membuncit ...?


Skenario

Seorang anak laki-laki umur 2 tahun 2 bulan, dibawa ibunya datang


berobat ke RS dengan keluhan pembengkakan pada daerah perut sejak 2
bulan yang lalu. Awalnya tidak diketahui oleh ibu tapi sejak 1 bulan yang
lalu berat badan tidak bertambah, anak menjadi makin kurus, perut semakin
besar dan teraba massa di daerah abdomen dengan lokasi di daerah
hipokondrium kanan.
Pemeriksaan CT Scan menunjukkan adanya massa yang menempel pada
kedua ginjal dan abdomen. Sejak 14 hari yang lalu muncul demam diikuti
hematuria. Perut membesar dan distensi. Anak tidak mau makan, lemah dan
kesakitan. Kesadaran cm lemah, suhu 390C, nafas cepat dan dalam, nadi
cepat, dan isi cukup dan tekanan 110/70 mmHg, pernafasan cuping hidung,
nafas cepat dan dalam, distensi abdomen (asites).

Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang
belum jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok
memperoleh penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang
didiskusikan, dengan menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang
anda diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas
kembali dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan
dengan membuka referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah
di kelompok masing-masing.

b. Daftar pustaka
Alpers, Ann. (2000). Buku ajar pediatric Rudolph. Ed.20. Vol. 2 Jakarta:EGC

Behrman, R. E. (2000). Ilmu kesehatan anak Nelson. Vol.2. Jakarta:EGC

Behrman, R. E. (2010). Esensi pediatric Nelson. Ed.4. Jakarta:EGC

24
Ganong, W.F. (2008). Buku ajar fisiologi kedokteran (22 Ed, Brahm U. Pendit,
penterjemah). Jakarta: EGC.

Glasper, A. & Richardson, J. (2006). A textbook of children’s and young people’s


nursing. Philadelpia: Elsevier.

Guyton, A.C. (1998). Buku ajar fisiologi kedokteran guyton. Jakarta: EGC.

Hockenberry, M. J & Wilson, D. (2007). Wong’s nursing care of infants and


children (8thEd). St. Louis Missouri: Mosby.

____________________________. (2009). Essential of pediatric nursing,


(8thEd). St.. Louis Missouri: Mosby.

Potter, P.P & Perry, A.G. (2005). Fundamental of nursing (6th Ed). St. Louis
Missouri: Mosby.

Reeder (1997). Maternity nursing: Family newborn and women health cart Jilid
II. Lippincott. Philadelpia. Newyork
Riyadi, S. & Sukarmin. (2009). Asuhan keperawatan pada anak. Ed.1.
Yogyakarta : Graha ilmu

Susilaningrum, R., dkk. 2005. Asuhan keperawatan bayi dan anak (untuk
perawat dan bidan. Ed.1. Jakarta:Salemba Medika

Wahab, A.S & Julia, M. (2002). Sistem imun, imunisasi & penyakit imun.
Jakarta: Widya Medika.

Williams, S.R. (1999). Essential of nutrition and diet therapy seven edition. St.
Louis Missouri: Mosby.

Wong, D.L., Hockenberry, M., Wilson, D., Winkelsein, M.L. & Schwartrz,
P. (2009). Buku ajar keperawatan pediatric Wong (volume 2, 6 Ed, Andry
Hartono, dkk, penerjemah). Jakarta: EGC.

Wong. (2004). Pedoman klinis keperawatan pediatric, (4th Ed, Monica Ester,
penerjemah). Jakarta: EGC.

World Health Organization (Country Office of Indonesia). 2008. Pedoman


penatalaksanaan kesehatan anak di rumah sakit rujukan tingkat pertama di
kabupaten. Jakarta:WHO Indonesia

25
MODUL SGD

KEPERAWATAN MATERNITAS II

BUKU PEGANGAN MAHASISWA

Fakultas Ilmu Keperawatan

Universitas Islam Sultan Agung

Alamat: JL. Raya Kaligawe Km. 4 Semarang 50112 PO Box 1054/SM

Telepon. (024) 6583584

Facsimile: (024) 6594366

2020

26
UNIT KOMPETENSI

1. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam memberikan asuhan


keperawatan
2. Mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada klien sebagai upaya
pencegahan primer, skunder dan tersier
3. Mampu menerapkan pengetahuan, kerangka etik, dan legal dalam sistem
kesehatan yang berhubungan dengan keperawatan
4. Mampu membuat keputusan etik
5. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai sumber-
sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
6. Mampu menjamin kualitas asuhan holistik secara kontinyu dan konsisten
7. Mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah
klien
8. Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien
agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya
9. Mampu menggunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas
berkesinambungan dalam praktik
10. Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan sesuai
standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif, sehingga pelayanan
yang diberikan efektif dan efisien
11. Mampu mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan
kesehatan klien
12. Mampu melaksanakan terapi modalitas sesuai dengan kebutuhan
13. Menggunakan komunikasi yang efektif dalam memberi asuhan
14. Mampu menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja
tim dan pemberian asuhan keperawatan dengan mempertahankan
hubungan kolaboratif

27
15. Mampu memanfaatkan hasil penelitian dalam upaya peningkatan kualitas
asuhan keperawatan

28
LEARNING OUTCOME

Area keterampilan klinis

1. Melakukan anamnesis dan mendokumentasikan dengan jelas keluhan-


keluhan yang disampaikan, riwayat kesehatan ( risiko tinggi pada kehamilan,
persalinan, nifas, infertilitas, dan keganasan ginekologi), riwayat kesehatan
keluarga, psikososial, dan riwayat lain yang relevan.
2. Mengidentifikasi, memilih, dan menentukan tindakan keperawatan yang
sesuai dengan masalah serta kebutuhan pasien terkait dengan risiko tinggi
pada antenatal care, intranatal care, postnatal care, infertilitas da keganasan
ginekologi.
3. Melakukan prosedur tindakan keperawatan sesuai kebutuhan pasien dan
kewenangannya, meliputi; pemeriksaan Pap smear, pijat laktasi & sadari,
senam hamil & senam nifas.
4. Memilih dan melakukan keterampilan terapetik, serta tindakan keperawatan
sesuai dengan kewenangannya.

Area landasan ilmiah keperawatan

1. Menjelaskan macam-macam metode keluarga berencana, dan asuhan


keperawatan pada kasus infertilitas.
2. Menjelaskan asuhan keperawatan DM gestasional dan Hipertensi dalam
kehamilan
3. Menjelaskan asuhan keperawatan hyperemesis gravidarum dan gangguan
system kardiovaskuler pada kehamilan
4. Menjelaskan asuhan keperawatan pada perdarahan antepartum
5. Menjelaskan asuhan keperawatan pada infeksi maternal
6. Menjelaskan asuhan keperawatan pada persalinan berisiko dan trauma
melahirkan
7. Menjelaskan asuhan keperawatan pada perdarahan postpartum
8. Menjelaskan asuhan keperawatan keganasan pada perempuan

29
9. Menjelaskan proses asuhan keperawatan pada kasus kekerasan dalam rumah
tangga (KDRT)
10. Menjelaskan asuhan keperawatan pada periode klimakterium, gangguan haid,
dan infeksi radang panggul
Area pengelolaan masalah kesehatan

1. Mengidentifikasi berbagai pilihan tindakan keperawatan yang dapat


dilakukan sesuai dengan kebutuhan pasien
2. Memahami strategi pencegahan sekunder yang tepat berkaitan dengan pasien
dan keluarganya
3. Mengidentifikasi peran keluarga pasien, pekerjaan, dan lingkungan sosial
sebagai faktor yang berpengaruh terhadap terjadinya penyakit serta sebagai
faktor yang mungkin berpengaruh terhadap pertimbangan tindakan
keperawatan yang akan dilakukan
4. Mengidentifikasi peran keluarga pasien, pekerjaan, dan lingkungan sosial
sebagai faktor risiko terjadinya penyakit dan sebagai faktor yang mungkin
berpengaruh terhadap pencegahan penyakit

Area Legal, Etika, Moral dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien

Memahami dan menerima tanggung jawab hukum berkaitan dengan asuhan


keperawatan yang dilakukan

Area Islam Disiplin Ilmu

1. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan masalah pasien dengan


senantiasa berlandaskan pada nilai-nilai dasar Islam dan etika keperawatan
Islam
2. Mampu menggali dan menerapkan nilai-nilai dasar Islam dalam memberikan
pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarga pasien baik dalam hal
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
3. Mampu menjelaskan Al-qur’an dan hadist terkait dengan topik yang dipelajari

30
PEMETAAN PENCAPAIAN LEARNING OBJECTIVE

Learning Objective Minggu

I- III- V- VII- IX- XI- XIII-


II IV VI VIII X XII XIV

Menjelaskan macam-macam metode keluarga X


berencana, dan asuhan keperawatan pada kasus
infertilitas

Menjelaskan asuhan keperawatan DM gestasional X


dan Hipertensi dalam kehamilan

Menjelaskan asuhan keperawatan hyperemesis X


gravidarum dan gangguan system kardiovaskuler
pada kehamilan

Menjelaskan asuhan keperawatan pada perdarahan X


antepartum

Menjelaskan asuhan keperawatan pada infeksi X


maternal

Menjelaskan asuhan keperawatan pada persalinan X


berisiko dan trauma melahirkan

Menjelaskan asuhan keperawatan pada perdarahan X


postpartum

Menjelaskan asuhan keperawatan keganasan pada X


perempuan

Menjelaskan proses asuhan keperawatan pada X


kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)

Menjelaskan asuhan keperawatan risiko keganasan X


pada perempuan

Menjelaskan asuhan keperawatan pada periode X


klimakterium, gangguan haid, dan infeksi radang
panggul

Melakukan manajemen kasus pengkajian dan X


memberikan intervensi keperawatan (promosi
kesehatan) pada kasus perempuan dengan
gangguan system reproduksi

Melakukan analisis jurnal pada gangguan system X


reproduksi perempuan

31
TOPIK

Keperawatan Maternitas II (Safe Motherhood II)

32
TOPIC TREE

Safe Motherhood and Neonate

Post Partum Gynekologi

 Risiko gangguan  Ansietas


perlekatan  Konsep diri
 Disfungsi proses  Ketidakefektifan
keluarga pemeliharaan
 Gangguan proses kesehatan
keluarga  Risiko
 Keefektifan pemberian ketidakseimbangan
ASI nutrisi
 Ketidakefektifan  Gangguan integritas
pemberian ASI kulit
 Diskontinuitas  Defisit perawatan diri
pemberian ASI  Gangguan mobilitas
 Konflik peran menjadi fisik
orang tua  Risiko
 Risiko infeksi ketidakseimbangan
 Kesiapan cairan
meningkatkanmanejem
en kesehatan diri

33
MATERI “MASALAH”

1. Perdarahan Post Partum


2. Ginekologi
SUMBER BELAJAR

Alligood, M.R. (2014). Nursing theory: Utilization & Application. St. Louis Missouri:
Mosby Elsivier.

Cunningham, G.F. (2013). Williams Obstetrics 22nd Ed, McGraw-Hill Professional.

Healthy People. (2013). Healthy People 2020: maternal, infant and child health. Washington
(DC): US Department of Health and Human Services. Retrieved from:
https://www.healthypeople.gov/2020/topicsobjectives/topic/maternal-
infant-and-child-health/objectives. Accessed November 17, 2015.

Mack, J., Weeks, J., & Wright, A. (2010). End-of-life discussions, goal attainment, and
distress at the end of life. Predictors and outcomes of receipt of care consistent
with preferences. J Clin Oncol, 28,1203-1208.

McGraw, S.L & Ferrante, J.M. (2014). Update on prevention and screening of cervical
cancer. World J Clin Oncol, 5, 744-752.

Miller, R. A., M.D., Waters, L. L., M.D., Mody, D. R., M.D., & Tams, K. C., M.D. (2015).
Squamous cell carcinoma of the cervix: A cytology-histology-human
papillomavirus correlation in clinical practice. Archives of Pathology &
Laboratory Medicine, 139(6), 776-781. Retrieved from
http://search.proquest.com/docview/1688453758?accountid=17242.

Reeder, S.J., Martin, L.L., & Griffin, D.K. (2011). Keperawatan maternitas: Kesehatan
wanita, bayi, dan keluarga, Edisi 18. Alih bahasa: Afiyanti, Y., Rachmawati, I.N.,
Djuwatiningsih, S. Editor edisi Bahasa Indonesia: Mardela, E.A……et al.
Jakarta: EGC.
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 5

a. Judul : Aku kok berdarah lagi?


b. Skenario

Seorang perempuan usia 17 tahun P1Ao postpartum pervaginam dengan episiotomi


grade 2 di Puskesmas. Bayi berjenis kelamin laki-laki, BB 3400 gr, dan PB 50 cm, namun
plasenta tidak dapat lahir secara spontan > 30 menit, akhirnya pasien dilakukan
manual plasenta. Setelah 2 hari dirawat di Puskesmas, pasien diperbolehkan pulang.
Satu minggu setelah melahirkan saat pasien akan ke kamar mandi tiba-tiba pasien
mengeluarkan darah banyak, sampai di kamar mandi darah keluar semakin banyak
berupa gumpalan darah kurang lebih 600 cc. Pasien mengatakan takut dan cemas
Skenario
dengan kondisi yang dialaminya. Kemudian pasien dibawa ke bidan dan dirawat serta
diobservasi selama satu hari, namun siangnya darah masih keluar banyak, akhirnya
ia dirujuk ke Rumah Sakit. Setelah dilakukan pemeriksaan USG menunjukkan
terdapat sisa jaringan plasenta, sehingga pasien harus dilakukan kuretase. Pasien saat
ini masih dirawat di Rumah Sakit dan perawat sudah berkolaborasi dalam pemberian
transfusi sebanyak 3 kolf. Hb sebelum tranfusi 5,4 gr/dl. Saat ini kondisi pasien
tampak lemah. Hasil pengkajian Tekanan Darah=80/60 mmHg, frekuensi nadi =66
x/menit, frekuensi pernapasan= 16 x/menit, suhu= 37,5 oC, turgor kulit jelek.
Terdapat jahitan episiotomi dan pengeluaran lochea rubra, tinggi fundus uteri (TFU)
3 jari di atas pusat, konsistensi lembek.

Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.

1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang
belum jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok
memperoleh penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang
didiskusikan, dengan menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang
anda diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas
kembali dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan
dengan membuka referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah
di kelompok masing-masing.

c. Daftar Pustaka

Alligood, M.R. (2014). Nursing theory: Utilization & Application. St. Louis
Missouri: Mosby Elsivier.

Cunningham, G.F. (2013). Williams Obstetrics 22nd Ed, McGraw-Hill


Professional.

Healthy People. (2013). Healthy People 2020: maternal, infant and child health.
Washington (DC): US Department of Health and Human Services. Retrieved
from:
https://www.healthypeople.gov/2020/topicsobjectives/topic/mater
nal-infant-and-child-health/objectives. Accessed November 17, 2015.

Mack, J., Weeks, J., & Wright, A. (2010). End-of-life discussions, goal
attainment, and distress at the end of life. Predictors and outcomes of
receipt of care consistent with preferences. J Clin Oncol, 28,1203-1208.

McGraw, S.L & Ferrante, J.M. (2014). Update on prevention and screening of
cervical cancer. World J Clin Oncol, 5, 744-752.

Miller, R. A., M.D., Waters, L. L., M.D., Mody, D. R., M.D., & Tams, K. C., M.D.
(2015). Squamous cell carcinoma of the cervix: A cytology-histology-
human papillomavirus correlation in clinical practice. Archives of
Pathology & Laboratory Medicine, 139(6), 776-781. Retrieved from
http://search.proquest.com/docview/1688453758?accountid=17242.

Reeder, S.J., Martin, L.L., & Griffin, D.K. (2011). Keperawatan maternitas:
Kesehatan wanita, bayi, dan keluarga, Edisi 18. Alih bahasa: Afiyanti, Y.,
Rachmawati, I.N., Djuwatiningsih, S. Editor edisi Bahasa Indonesia:
Mardela, E.A……et al. Jakarta: EGC.
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 6

a. Judul : Ah…kapan aku sembuh?..


b. Skenario
Seorang perempuan usia 47 tahun P5A0 dirawat di bangsal ginekologi untuk
melanjutkan program terapi eksternal radiasi. Pasien didiagnosis Ca Cerviks Stadium
III a. Pasien mengeluh nyeri pada daerah panggul skala 7, gatal di daerah genital. Pasien
menanyakan kenapa rambutnya rontok dan mual, sehingga tiap makan hanya habis 1/3
porsi. Pasien khawatir karena kemotherapi dan eksternal radiasi 15 x yang telah
dilakukan belum menunjukkan efek perbaikan terhadap kesehatannya. Pasien
cenderung tidur dan jarang berkomunikasi dengan pasien lainnya. Pada pemeriksaan
genital sekitar vulva tampak kehitaman dan tercium bau yang kurang sedap.

Perawat telah melakukan implementasi vulva hygiene. Implementasi apa saja yang
dapat membantu pasien mengurangi keluhannya?

Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.

1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah
yang belum jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran
kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok
memperoleh penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang
didiskusikan, dengan menggunakan prior knowledge yang telah anda
miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan
yang anda diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi,
dibahas kembali dengan menjabarkan temuan informasi yang telah
dilakukan dengan membuka referensi yang layak rujuk untuk
menyelesaikan masalah di kelompok masing-masing.
c. Daftar pustaka

Alligood, M.R. (2014). Nursing theory: Utilization & Application. St. Louis
Missouri: Mosby Elsivier.

Cunningham, G.F. (2013). Williams Obstetrics 22nd Ed, McGraw-Hill


Professional.

Healthy People. (2013). Healthy People 2020: maternal, infant and child health.
Washington (DC): US Department of Health and Human Services. Retrieved
from:
https://www.healthypeople.gov/2020/topicsobjectives/topic/materna
l-infant-and-child-health/objectives. Accessed November 17, 2015.

Mack, J., Weeks, J., & Wright, A. (2010). End-of-life discussions, goal attainment,
and distress at the end of life. Predictors and outcomes of receipt of care
consistent with preferences. J Clin Oncol, 28,1203-1208.

McGraw, S.L & Ferrante, J.M. (2014). Update on prevention and screening of
cervical cancer. World J Clin Oncol, 5, 744-752.

Miller, R. A., M.D., Waters, L. L., M.D., Mody, D. R., M.D., & Tams, K. C., M.D.
(2015). Squamous cell carcinoma of the cervix: A cytology-histology-
human papillomavirus correlation in clinical practice. Archives of
Pathology & Laboratory Medicine, 139(6), 776-781. Retrieved from
http://search.proquest.com/docview/1688453758?accountid=17242.

Reeder, S.J., Martin, L.L., & Griffin, D.K. (2011). Keperawatan maternitas:
Kesehatan wanita, bayi, dan keluarga, Edisi 18. Alih bahasa: Afiyanti, Y.,
Rachmawati, I.N., Djuwatiningsih, S. Editor edisi Bahasa Indonesia:
Mardela, E.A……et al. Jakarta: EGC.
Fakultas Ilmu Keperawatan
Universitas Islam Sultan Agung

MODUL

SMALL GROUP DISCUSSION

KEPERAWATAN HIV AIDS

PRODI S1 KEPERAWATAN

Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung

Alamat: JL. Raya Kaligawe Km. 4 Semarang 50112 PO Box 1054/SM

Telepon. (024) 6583584

Facsimile: (024) 6594366


Unit Kompetensi Modul KEPERAWATAN HIV/AIDS

1. Mampu memberikan asuhan keperawatan pada pasien dewasa dengan


HIV/AIDS secara komprehensif
2. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam memberikan asuhan keperawatan
pada pasien dengan HIV/AIDS
3. Mampu mengkolaborasikan pelayanan kesehatan
4. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai sumber-
sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien
Topic Tree

KEPERAWATAN HIV/AIDS

Pemeriksaaan & Perawatan palliatif


Penatalaksnaan HIV/AIDS pada HIV/AIDS

 Pengkajian bio, psiko,


sosio, kultural,  Gangguan
spiritual. Kebutuhan Dasar
 Faktor resiko HIV AIDS  Dampak Psikologis
 Infeksi oportunistik  Dampak Spiritual
 Pemeriksaan  Kolaborasi
penunjang perawatan
 Penatalaksanaan  Dukungan Keluarga
 Dukungan Sebaya
SUMBER BELAJAR

Black, J.M., & Hawks, J.H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah. Managemen Klinis untuk Hasil
yang Diharapkan (Ed 8, Vol 3). Singapore : Elsevier.
Bulecheck, G.M., & Mc Closkey, J.C. (2014). Nursing Interventions Effective Nursing Threatment
(6th). Philadelphia Pennysilvania : WB Saunders Company.
Calman.(2009). Penilaian Kualitas Hidup HIV-Infected Persons.
http://www.medscape.com/viewarticle/410415_2
Daili, (2005). Infeksi Menular Seksual. Jakarta ; FKUI.
Herdman, T. Heather. Nursing Diagnoses: Definitions & Classification 2012-2014 . 2011
Herdmen T. & Kamitsuru, S. (2015). Diagnosa keperawatan. Jakarta:EGC
Johnson,M. et.al. (2000). Nursing Outcomes Classification. Mosby : St. Louis, Missouri
Mandal, B. (2002). Lecture Notes : Penyakit Infeksi. Edisi ke Enam. Jakarta : Erlangga.
Matzo, M. & Sherman, DW. Palliative Care Nursing : Quality Care to the End of Life.2010
Mc Closkey, J.C. (1996). Nursing Intervention Classification. Mosby : Gloria M. Bukchek
Nursalam. & Dian, N. (2007). Asuhan keperawatan pada pasien terinfeksi HIV. Jakarta: Salemba
Medika.
Nursing Diagnosis: Definition and Classification North American Nursing Diagnosis
Association. 2010
Poter & Perry. (2006).Fundamental of Nursing. EGC. Jakarta
Smeltzer, S.C. & Bare, B.G. (2007). Buku ajar keperawatan medical bedah brunner & suddart.
Jakarta: EGC.
Smeltzer, S.C., & Bare. B.G., (2008). Texbook of medikal surgical nursing (11th ed). Philladelphia:
Lipincott Williams & Wilknis
Penjabaran Pembelajaran LBM
Lembar Belajar Mahasiswa 7

a. Judul : Sakit Macam Apa Ini, Apa yang Salah Dengan


Tubuhku?
b. Skenario

Tn. B, 30 th datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan batuk berdahak dan sering
berkeringat saat malam hari. Hasil pemeriksaan fisik ditemukan frekuensi nafas 31 x/menit,
auskultasi paru ditemukan ronchi basah. Dari hasil wawancara diketahui pasien mempunyai
faktor resiko homosex, riwayat pengguna narkoba jenis suntik dan tatto. Hasil analisis dokter
pasien di diagnosis HIV/B20 pada fase/stadium II, dibuktikan dengan hasil pemeriksaan
antibody serum menggunakan ELISA hasil reaktif; Tes CD4 165 mm3 darah dan nampak kesan
TB paru pada x-ray thorax. Dokter memberikan resep profilaksis Cotrimoxazole 1 x 960 mg; dan
OAT Rifampisin; INH, Pirazinamid & Etambutol 1x4 tab, Kcl 3x1. Selain itu pasien dikonsulkan
ke klinik VCT untuk menjalani konseling. Saat konselor menjelaskan mengenai penyakit yang
diderita pasien, terlihat sangat kaget lalu menangis dan tidak menerima bahwa dia terkena HIV.
Pasien khawatir akan stigma yang akan dialaminya berupa pengucilan oleh keluarga dan
teman-temannya. Saat konselor menganjurkan pasien agar berdoa dan beribadah kepada Tuhan
memohon kesembuhan, pasien mengatakan “saya belum siap, selama ini saya tidak pernah
beribadah”. Selain itu konselor pun menganjurkan kepada pasien untuk menghindari distress
berkepanjangan agar tidak mempengaruhi kekebalan tubuhnya. Selain itu pasien diminta
untuk menjaga kekebalan tubuh dengan berolah raga dan rutin untuk konsultasi.

c. Diskusikan skenario diatas menggunakan seven jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.

e. Daftar pustaka
Black, J.M., & Hawks, J.H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah. Managemen Klinis untuk
Hasil yang Diharapkan (Ed 8, Vol 3). Singapore : Elsevier.

Bulecheck, G.M., & Mc Closkey, J.C. (2014). Nursing Interventions Effective Nursing
Threatment (6th). Philadelphia Pennysilvania : WB Saunders Company.

Centers for Disease Control and Prevention. (2015). Heart Disease.


http://www.cdc.gov/heartdisease/heart_attack.htm

Delaune, S.C., & Ladner, P.K. (2011). Fundamental of Nursing Standard and Practice. (4th Ed).
USA : Maxwell Drive

Herdman, T. Heather. Nursing Diagnoses: Definitions & Classification 2012-2014 . 2011

Lewis, Dirksen, Heitkemper, Bucher., & Camera. (2011). Medical Surgical Nursing :
Assessment and Management of Clinical Problems. Eight Edition. (1). St. Louis :
Elsevier Mosby

Matzo, M. & Sherman, DW. Palliative Care Nursing : Quality Care to the End of Life.2010

Poter & Perry. (2006).Fundamental of Nursing. EGC. Jakarta

Potter, P.A., & Perry, A.G. (2009). Fundamental of Nursing : Concepts, Process and Practice,
(7th). Alih Bahasa : Renata, K., et al. Jakarta : EGC

Price, S.A., & Wilson, L.M. (2010). Patofisiologi : Konsep Klinis Proses – Proses Penyakit.
(Edisi 6, buku 1). Jakarta : EGC

Smeltzer, S.C., & Bare. B.G., (2008). Texbook of medikal surgical nursing (11th ed).
Philladelphia: Lipincott Williams & Wilknis
Sudoyo, A.W., Setiyohadi, B., Alwi, M., Simadibrata, M.K., & Setiati, S. (2010). Buku
Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III. Edisi V. Jakarta: Pusat Penerbitan
Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Unirversitas
Indonesia.
Lembar Belajar Mahasiswa 8

a. Judul : Berapa Lama Lagi Aku Harus Menderita Bersama


Penyakit Ini?
b. Skenario

Tn W berumur 41 tahun, sejak 1 bulan yang lalu telah terdiagnosis menderita HIV/AIDS
stadium 4 & sudah beberapa kali keluar masuk rumah sakit. Dia berkeluarga dan mempunyai
seorang anak umur 5 tahun dan saat ini istrinya sedang mengandung anak kedua. Pasien sering
merasakan sakit hati dengan sindiran dan omongan rekan kantor/kerjanya tentang penyakitnya,
terlebih lagi kini pasien sudah dirumahkan oleh perusahaan tempat dia bekerja karena sering
sakit. Hari ini pasien datang ke poli VCT bersama istrinya. Pasien juga mengeluhkan saat ini diare
sehari 15 kali dan bingung dengan diet/makanan yang tepat untuk dirinya. Terapi ARV
diberikan kepada pasien, namun pasien tidak patuh konsumsi dan mengungkapkan muak
dengan obat-obatan. Selanjutnya Istri pasien mengungkapkan pula bahwa merasa sedih dengan
kondisi suaminya, istri sebenarnya sudah tidak ingin merawat pasien karena takut akan tertular
dan stigma yang akan dialami. Pasien merasa Sang Maha Pencipta sudah tidak sayang
kepadanya, sehingga merasa tidak penting lagi untuk berdoa dan ibadah. Perawat berkolaborasi
dengan dokter, ahli gizi, dan bagian kerohanian untuk memberikan perawatan palliatif. Selain
itu konselor juga menyarankan kepada pasien untuk menjalin interaksi bersama kelompok
dukungan sebaya.

c. Diskusikan skenario diatas menggunakan seven jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang
belum jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas
kembali dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan
membuka referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di
kelompok masing-masing.

e. Daftar pustaka

Black, J.M., & Hawks, J.H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah. Managemen Klinis untuk
Hasil yang Diharapkan (Ed 8, Vol 3). Singapore : Elsevier.

Bulecheck, G.M., & Mc Closkey, J.C. (2014). Nursing Interventions Effective Nursing
Threatment (6th). Philadelphia Pennysilvania : WB Saunders Company.

Centers for Disease Control and Prevention. (2015). Heart Disease.


http://www.cdc.gov/heartdisease/heart_attack.htm

Delaune, S.C., & Ladner, P.K. (2011). Fundamental of Nursing Standard and Practice. (4th Ed).
USA : Maxwell Drive

Herdman, T. Heather. Nursing Diagnoses: Definitions & Classification 2012-2014 . 2011

Lewis, Dirksen, Heitkemper, Bucher., & Camera. (2011). Medical Surgical Nursing :
Assessment and Management of Clinical Problems. Eight Edition. (1). St. Louis :
Elsevier Mosby

Matzo, M. & Sherman, DW. Palliative Care Nursing : Quality Care to the End of Life.2010

Poter & Perry. (2006).Fundamental of Nursing. EGC. Jakarta

Potter, P.A., & Perry, A.G. (2009). Fundamental of Nursing : Concepts, Process and Practice,
(7th). Alih Bahasa : Renata, K., et al. Jakarta : EGC

Price, S.A., & Wilson, L.M. (2010). Patofisiologi : Konsep Klinis Proses – Proses Penyakit.
(Edisi 6, buku 1). Jakarta : EGC

Smeltzer, S.C., & Bare. B.G., (2008). Texbook of medikal surgical nursing (11th ed).
Philladelphia: Lipincott Williams & Wilknis
Sudoyo, A.W., Setiyohadi, B., Alwi, M., Simadibrata, M.K., & Setiati, S. (2010). Buku Ajar Ilmu
Penyakit Dalam Jilid III. Edisi V. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit
Dalam Fakultas Kedokteran Unirversitas Indonesia.
Penjabaran Pembelajaran LBM

Lembar Belajar Mahasiswa 9

a. Judul : Duh…. Harus dimulai dari mana ya…???


Skenario

Ns. Amin adalah Manajer keperawatan yang baru diangkat di suatu rumah sakit
swasta ”RS Cepat Sehat”. Karakteristik RS Cepat Sehat adalah rumah sakit swasta
di kota kecil dengan BOR 65%. Sebagai rumah sakit yang sangat dibutuhkan oleh
masyarakat di sekitarnya, RS Cepat Sehat dituntut memberikan pelayanan
keperawatan yang berkualitas, pada evaluasi triwulan yang dilaksanakan secara
rutin didapatkan adanya keluhan baik dari external maupun internal berupa
ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan yang diberikan dan adanya turn over
staf keperawatan yang tinggi, serta pendidikan rata-rata D3 keperawatan.

Ns. K melakukan fungsi manajemen keperawatan yang pertama yaitu menyusun


perencanaan untuk mengatasi masalah manajemen keperawatan RS Cepat Sehat
dengan melakukan pengkajian M1-M5 (man, material, methode, money, market) dan
analisa SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat).

b. Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.

c. Daftar pustaka

Gasperz, V. (2003). Total Quality Management. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Gibson. (2003). Organisasi : Prilaku, Struktur, dan Proses. Jakarta: Erlangga.
Gillies, D.A. (1996). Nursing Management : A system approach. (edisi kedua) (Dika Sukaman
dan Widya Sukaman penerjemah). Philadelphia : W.B. Saunders Company. (Sumber
asli diterbitkan tahun 1989).
Hasibuan, M. (2007). Organisasi dan motivasi, dasar peningkatan produktivitas. Jakarta. PT Bumi
Aksara
Huber, D.L. (2000). Leadership And Nursing Care Management. Philadelphia, Pennsylvania.
Jones (2007) Nursing, leadership and management theories, processes, practice, Philadelphia, Davis
Company.
Luthans, (2006). Perilaku organisasi edisi sepuluh, diterjemahkan oleh Vivin Andhika, dkk.
Yogyakarta. Penerbit ANDI
Mullins (2005) Management and organisational behavior, prentice hall
Nursalam (2011) manajemen keperawatan aplikasi dalam praktek keperawatan profesional, 3rd edition,
Jakarta: Salemba Medika
Sitorus (2006) Model Praktek Keperawatan Profesionaldi Rumah sakit penataan struktur dan proses
pemberian asuhan keperawatan di ruang rawat, Jakarta; EGC
Sofyandi, (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia., Yogyakarta ; Graha Ilmu
Swanburg, R.C.(2000). Kepemimpinan & Manajemen Keperawatan Untuk Perawat Klinis
(Introductory Management and Leadership for Clinical Nurses).Jakarta : EGC
Swansburg (1999) introductory management and leadership for nurse an interactive text. Toronto: Jones
and Barteleet Publishers
Vestal, K.W. (1987). Management Consept For The New Nurse, Philadelphia, JB Lipincott
Company
Lembar Belajar Mahasiswa 10

a. Judul: ruanganku !!!!

b. Skenario
Pada hasil evaluasi triwulan di RS. Sehat didapatkan adanya keluhan pelayanan
keperawatan di ruang ICU dan bangsal rawat inap. Pada hasil pengkajian tahap
m3/metode didapatkan adanya pemilihan model metode asuhan keperawatan
(MAKP) pada kedua bangsal kurang sesuai dengan kondisi ruangan. Ns.F sebagai
manajer keperawatan akan membuat POA (planning of action) berupa
mengidentifikasi model metode asuhan keperawatan (MAKP) yang tepat untuk
diterapkan di kedua ruangan tersebut ditinjau dari kelebihan dan kelemahan
masing masing MAKP serta tugas dan tanggungjawab masing masing struktur
organisasi sistem asuhan keperawatan MAKP.

c. Diskusikan skenario diatas menggunakan five jump step.


1. Jelaskan istilah yang belum anda ketahui. Jika masih terdapat istilah yang belum
jelas, cantumkan sebagai tujuan pembelajaran kelompok.
2. Carilah masalah yang harus anda selesaikan.
3. Analisis masalah tersebut dengan brainstorming agar kelompok memperoleh
penjelasan yang beragam mengenai persoalan yang didiskusikan, dengan
menggunakan prior knowledge yang telah anda miliki.
4. Cobalah untuk menyusun penjelasan yang sistematis atas persoalan yang anda
diskusikan.
5. Persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan dalam diskusi, dibahas kembali
dengan menjabarkan temuan informasi yang telah dilakukan dengan membuka
referensi yang layak rujuk untuk menyelesaikan masalah di kelompok masing-
masing.
d. Daftar pustaka

Gasperz, V. (2003). Total Quality Management. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Gibson. (2003). Organisasi : Prilaku, Struktur, dan Proses. Jakarta: Erlangga.
Gillies, D.A. (1996). Nursing Management : A system approach. (edisi kedua) (Dika Sukaman
dan Widya Sukaman penerjemah). Philadelphia : W.B. Saunders Company. (Sumber
asli diterbitkan tahun 1989).
Hasibuan, M. (2007). Organisasi dan motivasi, dasar peningkatan produktivitas. Jakarta. PT Bumi
Aksara
Huber, D.L. (2000). Leadership And Nursing Care Management. Philadelphia, Pennsylvania.
Jones (2007) Nursing, leadership and management theories, processes, practice, Philadelphia, Davis
Company.
Luthans, (2006). Perilaku organisasi edisi sepuluh, diterjemahkan oleh Vivin Andhika, dkk.
Yogyakarta. Penerbit ANDI
Mullins (2005) Management and organisational behavior, prentice hall
Nursalam (2011) manajemen keperawatan aplikasi dalam praktek keperawatan profesional, 3rd edition,
Jakarta: Salemba Medika
Sitorus (2006) Model Praktek Keperawatan Profesionaldi Rumah sakit penataan struktur dan proses
pemberian asuhan keperawatan di ruang rawat, Jakarta; EGC
Sofyandi, (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia., Yogyakarta ; Graha Ilmu
Swanburg, R.C.(2000). Kepemimpinan & Manajemen Keperawatan Untuk Perawat Klinis
(Introductory Management and Leadership for Clinical Nurses).Jakarta : EGC
Swansburg (1999) introductory management and leadership for nurse an interactive text. Toronto: Jones
and Barteleet Publishers
Vestal, K.W. (1987). Management Consept For The New Nurse, Philadelphia, JB Lipincott
Company
Mullins (2005) Management and organisational behavior, prentice hall

Anda mungkin juga menyukai