PERSAMAAN PARAMETRIK
DOSEN PEMBIMBING
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
Puji syukur saya haturkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya sehingga
Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam mata kuliah
geometri analitik.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang saya miliki. Untuk
itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi penyempurnaan
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
ini, khususnya kepada Dosen saya yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada
Langsa,25November2020
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam matematika, persamaan parametrik mendefinisikan sekelompok kuantitas
sebagai fungsi dari satu atau lebih variabel indenpenden yang disebut parameter.
Persamaan parametrik biasanya digunakan untuk menyatakan koordinat dari titik –
titik yang membentuk objek geometris seperti kurva atau permukaan, dalam hal ini
persamaan representasi parametrik.
persamaan parametrik merupakan cara baru untuk mendefinisikan suatu kurva
dalam sebuah bidang yang lebih umum sebagai lintasan partikel yang bergerak
dalam lintasan dimana posisinya berubah setiap saat.
1.3 Tujuan
a. Mengetahui bentuk persamaan parametrik
b. Mengetahui fungsi untuk persamaan parametrik
c. Mengetahui persamaan parametrik pada kurva – kurva yang berbeda
d. Mengetahui perbedaan persamaan parametrik parabola dan bukan
BAB II
PEMBAHASAN
x
persamaan parameter di atas, jika disubtitusikan nilai t = ke persamaan kedua akan
2
diperoleh
x
y= –4
2
2y = x – 8
x – 2y = 8
yang merupakan persamaan derjat satu atau persamaan garis. Sedangkan kalau merubah
suatu persamaan ke persamaan parametrik, lihat contoh berikut.
Contoh Soal
Persamaan parabola yang didefinisikan dengan
x2 +2x +y = 4
Penyelesaian :
Misalkan x=2t Maka jika disubtitusi pada persamaan parabola di atas didapatkan
(2t)2+ 2(2t) + y = 4
4t4 + 4t + y = 4
y = 4 − 4t − 4t2
x = t2 + 2t, y = t – 3, -2≤ t ≤ 3
Untuk membuat gambar nya, lebih mudah untuk membuat tabel 3 kolom seperti di
bawah ini kemudian baru digambar. Buatlah titik koordinat ( x , y ) hasil dari
memasukkan nilai “ t “ ke dalam persamaan f ( t ) dan g ( t ), kemudian kompleks
dengan membentuk kurva yang mulus
Terlihat gambar di atas adalah sebuah kurva parabola. Dan kita bisa melihat persamaan
parametrik di atas merupakan persamaan parabola atau bukan, dengan mengeliminasi
parameter “ t “ . caranya sebagai berikut
Dari persamaan parametrik ini
x = t2 + 2t, y = t – 3, -2≤ t ≤ 3
Berdasarkan definisi fungsi trigonometri, fungsi sinus dan kosinus, dapat dilihat bahwa
x
cosθ = atau x = rcosθ
r
dan
y
sinθ = atau y = rsinθ
r
Jadi persamaan parametrik dari lingkaran dengan jari-jari r berpusat di O(0,0) dengan
parameter θ adalah
x = rcosθ
y = rsinθ
Jika nilai θ naik dari 00 sampai 3600 maka titik P (x,y) bergerak dari titik P
(r,0) melingkar dengan arah berlawanan arah jarum jam sepanjang lingkaran. Untuk
merubah persamaan parametrik ini, akan kita eliminasi parameter θ.
Dengan mengkuadratkan kedua ruas pada kedua persamaan dan dijumlahkan maka
didapatkan
x2 + y2 = r2 cos2 θ + r2 sin2 θ
= r2 ( cos2 θ + r2 sin2 θ )
x2 + y2 = r2
yang merupakan persamaan lingkaran dengan jari-jari r dan berpusat di titik asal.
x = OM = OAcosθ = acosθ
y = MP = NB = Obsinθ = bsinθ
Titik P(x,y) akan bergerak dimulai dari (a,0) dan melewati lintasan ellips
berlawanan arah jarum seiring nilai θ bertambah dari 00 sampai ke 3600
Oleh karena itu persamaan parametrik dari ellips dengan pusat di titik asal adalah
x = acosθ; y = bsinθ
Jika parameter θ dieliminasi maka dapat dilihat bahwa
x2 = a2 cos2 θ
x2
2
=¿cos2 θ
a
y2 = b2 sin2 θ
y2
2
=¿sin2 θ, sehingga
b
x2 y 2
+ =1
a2 b 2
Perhatikan segitiga △PDC
x = OA = OB – PD = aθ−asinθ
y = AP = BC – DC = a – a cosθ
Oleh karena itu, persamaan parametrik dari cycloid adalah
x = a (θ−sinθ); y=a(1−cosθ)
2.4