Anda di halaman 1dari 7

Pemeriksaan Penunjang Reumatoid Artritis

Anastasia Febiana Gulo 1061050137


Pemeriksaan Laboratorium
• Reumatoid Faktor, biasanya positif sekitar 85% pada pasien artritis reumatoid. •
Protein C Reaktif (CRP) adalah alfa globulin yang timbul dalam serum apabila
terjadi inflamasi. CRP positif (selalu ada) terdapat pada demam rematik, reumatoid
artriti, infeksi bakterial akut dan hepatitis virus • Laju endap darah (LED)
meningkat • Leukosit normal
• Antibodi anti-CCP lebih spesifik dibandingkan rheumatoid factor (RF) untuk
penegakan diagnosis artritis reumatoid secara dini dan lebih baik dalam memprediksi
progresifitas penyakit secara radiologis serta prognosis penyakit. • Anemia
normositik hipokrom akibat adanya inflamasi yang kronik inflamasi yang kronik.
• Trombosit meningkat • Kadar albumin serum turun dan globulin naik. • Synovial
fluid examination
Pemeriksaan Radiologi
Terdapat: • Pembengkakan jaringan lunak • Penyempitan ruang sendi • Erosi tulang
pada tepi sendi • Penurunan densitas tulang Foto polos bermanfaat dalam membantu
menentukan prognosis, menilai kerusakan sendi dan bila diperlukan terapi
pembedahan. Sedangkan MRI mampu mendeteksi adanya erosi lebih awal dan mampu
menampilkan struktur sendi secara rinci.

Anda mungkin juga menyukai