Anda di halaman 1dari 1

Evaluasi Kinerja Relatif

Metode lain untuk melindungi karyawan dari pengaruh yang mendistorsi dari faktor-faktor yang
tidak dapat dikendalikan adalah dengan cara evaluasi kinerja relatif-relatif performance
evaluation(RPE). RPE memiliki arti bahwa kinerja karyawan dievaluasi bukan dalam tingkatan mutlak
dari hasil yang mereka dapatkan, tetapi dalam hasil yang relatif dengan yang lain atau relatif dengan
hasil yang yang diperoleh pesaing luar yang paling dekat. Untuk membuat RPE menjadi lebih efektif,
semua bagian yang dibandingkan atau semua kelompok yang sama (peer group) harus melakukan
tugas yang sama atau menghadapi serangkaian kesempatan dan kendala yang sama. Kondisi ini
terkadang ditempat pada perusahaan dengan sejumlah entitas yang dapat dibandingkan, seperti di
bank atau perusahaan makanan cepat saji.

Evaluasi Kinerja Subjektif

Beberapa evaluasi kinerja subjektif mempertimbangkan semua logika yang melekat di dalam metode
subjektif penyesuaian faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan. Nanum, dari pada membuat
perhitungan numerik yang manual, pengevaluasi membuat penilaian mengenai apakah hasil yang
ada merefleksikan kinerja yang baik atau buruk. Evaluasi kinerja subjektif yang tepat memiliki
keunggulan yang tiak dapat dibantah, yang paling penting evaluasi tersebut dapat mengoreksi
kekurangan dalam ukuran hasil. Ukuran hasil jarang menggambarkan kinerja yang dapat
dikendalikan secara lengkap dan akurat atau seperti yang disampaikan ahli kompensasi.

Anda mungkin juga menyukai